Auditorium~
Nao Mari Arai
"Ini kepsek dimana sih? daritadi masa belum Dateng Dateng juga, dikerjain kah?"
SPEAKER SEKOLAH
PEMBERITAHUAN PEMBERITAHUAN, SEBELUMNYA, MOHON MAAF UNTUK MURID MURID TAHUN AJARAN BARU, UPACARANYA AKAN DILAKSANAKAN DI AUDITORIUM SEKOLAH, JADI DIMOHON SEGERA KESANA, INGAT SEGERA, GAK PAKE TAPI
???
WEH SERIUS NIH? KITA UDAH NUNGGU SETENGAH JAM LOH DISINI??
???
INI KEPSEK KENAPA COBA? NGERJAIN TAH?
Nao Mari Arai
"Eh gedung auditorium sekolah dimana yah?."
*Melihat sekeliling dan menemukan papan peta sekolah*
"Uwah sekolah elit satu ini memang beda, ini beneran papan peta sekolah kan? Sugoi... Bahkan ruang kepsek saja ada di papan ini, cocok banget buat aku yang buta arah."
*Mengoceh sendiri didepan papan peta, ( Untung ga ada yang lihat loh )
Arai pun pergi menuju ke gedung auditorium sekolah dan tidak lupa sebelum itu dia memfoto peta sekolah yang tadi ia temukan
Sampai di auditorium sekolah
Nao Mari Arai
"Gila.. rame banget."
*Arai membatin*
Bayangin aja ini auditorium sekolah nya dan bayangin juga rame
Nao Mari Arai
*Berjalan ke salah satu kursi hendak duduk disana*
???
*Duduk dikursi yang ingin Arai dudukin*
Nao Mari Arai
°Aduh cowok ini kok nyelang sih kan aku duluan yang pegang kursi ini°
Nao Mari Arai
°Tegur apa enggak yah?°
Nao Mari Arai
°Ah ga usah deh, aku ga tau mau ngomongnya gimana°
Nao Mari Arai
°Argggghh sialan gimana ini, tegur apa enggak yah?°
???
*Melihat Arai yang diam termenung di sebelah kursi yang ia duduki*
???
"Maaf aku menyelang mu, jika kau mau kau bisa duduk disebelah ku."
Nao Mari Arai
*Tersadar dari lamunannya*
"Kau bicara dengan ku?"
Nao Mari Arai
"Ah, baiklah aku akan duduk disebelah mu saja."
*Duduk disebelah*
???
"Siapa namamu?"
*Menoleh ke arah Arai*
Nao Mari Arai
"E-eh A-aku Arai."
Kurapika
"Tidak perlu gugup aku tidak akan memakanmu, dan kenalkan aku Kurapika kurta."
Nao Mari Arai
"Ha'i, euhmmm apa ini artinya kita berteman?."
Nao Mari Arai
°Bakka... Arai kenapa kamu tanya begitu, jelas jelas dia cuma memperkenalkan diri saja tidak ada maksud berteman... Arai bakka.°
*Mengutuk dirinya sendiri*
-_-
Kurapika
"Iyah, tentu saja kita berteman."
Nao Mari Arai
"E-eh"
*Terkejut*
"Kau serius ingin menjadi temanku?"
Kurapika
"Untuk apa aku berbohong, mulai sekarang kita berteman."
Nao Mari Arai
"Uwahhh, Arigato nee Kurta-san."
*Reflek memegang tangan kurapika*
Kurapika
*Blush...*
*Berpaling ke arah sebaliknya*
"J-jangan terlalu formal...
P-panggil saja namaku.."
Nao Mari Arai
"Eh, Ha'i kurapika-kun."
°Kenapa tiba-tiba wajah kurapika memerah yah dan kenapa juga dia berpaling kearah sebaliknya?.°
Kurapika
"Anu.. gomen tapi bisa lepaskan tanganku dulu?."
*Berbicara dengan wajah masih berpaling ke arah sebaliknya*
Nao Mari Arai
"Eh, gomen.."
*Melepaskan tangan kurapika tanpa rasa bersalah*
Kurapika
*Mencoba bersikap normal*
°Ada apa ini, kenapa jantungku berdetak kencang sekali, padahal dia hanya memegang tangan ku saja, ah mungkin aku kurang tidur semalam°
Nao Mari Arai
"Anu, kurapika gomen, aku terlalu senang karena mendapatkan teman."
*Menunduk murung*
Kurapika
"Ah tidak apa-apa, aku hanya terkejut karena tiba-tiba kamu memegang tanganku."
*Tanpa sadar tangan kurapika mengelus rambut Arai*
Kurapika
*Reflek melepaskan tangannya*
"Maaf aku tidak sengaja mengelus rambut mu."
Nao Mari Arai
*Menggelengkan kepala*
"Daijoubu, tangan kurapika juga hangat kok."
*Tersenyum manis*
Kurapika
"Eh.. Arigato."
°eh? kenapa ini jantungku semakin berdebar kencang ketika melihatnya senyum, dan juga senyumnya manis sekali°
SPEAKER SEKOLAH
DIHARAPKAN SEMUA SISWA SISWI UNTUK DIAM, KARENA KEPALA SEKOLAH AKAN MENYAMPAIKAN PIDATO
Author Prikkk
Ganggu aja lu speaker, ini lagi adegan romantis nya loh
SPEAKER SEKOLAH
Nah muncul juga lu thorr, jangan kabur lagi lu thorr!!!!, sini lu!!!
Author Prikkk
Eitssss, sabar dulu speaker...
SPEAKER SEKOLAH
Gimana bisa sabar, lu hobinya kabur Mulu!!
Author Prikkk
Mangap lah ngab 😁
SPEAKER SEKOLAH
Mangap mulutmu, sini kau Thor!!
Author Prikkk
"Kaborrr...... Speaker nya ngamokkk!!!"
Jangan hiraukan kedua mahluk diatas
Auditorium seketika hening
Lalu seseorang pria albino bersurai putih datang dari belakang panggung auditorium
Paham gak kalian? kalo gak paham Wes lah gak apa apa
???
"Hallo.... Minna...!!!!!"
???
*Berteriak kencang Menggunakan mic yang ia pegang, membuat satu auditorium terkejut*
???
"Selamat untuk siswa siswi tahun ajaran baru yang diterima masuk sekolah ini...!!!"
???
*Berbicara dengan riang, masih menggunakan mic*
???
"Kalian pasti bertanya-tanya siapa, pangeran tampan yang berada didepan ini kan??"
???
Maaf pak tapi pacar saya lebih ganteng dari bapak
???
Pak saya lebih ganteng dari bapak tau
???
pak jangan teriak teriak dong kuping saya sakit tau...
Semua siswa siswi mulai mengkritik kehadiran bapak bapak albino satu ini
???
"Aduh aduh gomen..gomen.. saya terlalu bersemangat nih."
Gojo-Sensei ( Kepsek )
"Baiklah saya akan memperkenalkan diri.., Saya ada kepala sekolah SIRAGAHARU untuk tiga tahun kedepan, panggil saja saya Gojo-sensei."
Gojo-Sensei ( Kepsek )
"Baiklah saya akan mengeluarkan semua pidato saya, "saya sampaikan selamat datang dan selamat bergabung di SEKOLAH SIRAGAHARU!!!!, Sensei berharap semoga kalian bisa mengharumkan nama baik sekolah, seperti baju yang baru dicuci...Hahahahah
*Tertawa*
Krikkk.... krikkkk...krikk....
Gojo-Sensei ( Kepsek )
*Masih tertawa dan berhenti*
"Baiklah sisanya akan diteruskan oleh ketua OSIS SIRAGAHARU, Silahkan Asuka."
Asuka-Senpai ( Ketos )
*Maju kedepan menggantikan Gojo-sensei*
*Halo Minna, pertama-tama senpai akan mengucapkan selamat!!! bagi siswa siswi yang diterima di SIRAGAHARU."
???
"Wowww Asuka-Senpai cantik banget..."
???
"Asuka-Senpai udah punya pacar belum?"
???
"Asuka-Senpai spill skincare nya dong.."
???
"Asuka-Senpai bagi nomor wa dong.."
Gojo-Sensei ( Kepsek )
"Curang kenapa Asuka doang yang dipuji, padahal aku juga cakep."
*Iri sama murid sendiri*
Gojo-Sensei ( Kepsek )
*Berteriak dari belakang panggung, walaupun tidak ada yang menghiraukan*
💧
Asuka-Senpai ( Ketos )
"Ha'i, Ha'i nanti Senpai bakal jawab satu persatu pertanyaan kalian."
Asuka-Senpai ( Ketos )
"Tapi sebelum itu senpai akan jelaskan tentang kamar asrama kalian."
Asuka-Senpai ( Ketos )
-Pertama, gedung asrama perempuan dan laki-laki bersebelahan tapi tidak satu gedung.
-Kedua, satu kamar di isi oleh dua orang tidak lebih ataupun kurang!."
-Ketiga, masing-masing kedua penghuni kamar mempunya kunci tersendiri, dan ingat jangan sampai hilang...
-Keempat, teman kamar kalian diacak dan tidak bisa memilih teman kamar.
Asuka-Senpai ( Ketos )
"Jangan lupa, jika sudah jam 21.00 jangan berkeliaran sendirian di area sekolah, yah kalo tidak takut gak apa apa sih."
Asuka-Senpai ( Ketos )
"Kunci pintu kamar kalian jika ingin pergi kemanapun itu, dan setiap gedung kamar asrsma memiliki 4 lantai, 1 lantai teridiri dari 10 kamar, masing masing kamar mempunya kamar mandi sendiri, ingat setiap lorong dan sudut sudut kecuali didalam kamar, terpasang CCTV.
Asuka-Senpai ( Ketos )
"Sekian untuk hari ini, saya undur diri pamit dan sekali lagi saya ucapkan selamat kepada SISWA SISWI TAHUN AJARAN BARU, Semoga kalian nyaman di sekolah ini."
*Pergi kebelakang panggung*
???
"Eh, senpai kok langsung pergi aja sih."
???
"Yah senpai... apalah"
Nao Mari Arai
*Keluar bersama Kurapika*
Author Prikkk
Cailah bucin.., jadi sama kurapika apa chifuyu nih?
SPEAKER SEKOLAH
Thorr... bisa diem gak? lagi seru woy ini
SPEAKER SEKOLAH
*Pantek pala author*
Author Prikkk
//RIP Author
Biarkan kedua mahluk ituh
Nao Mari Arai
"Jadi kurapika-kun, aku rasa kita harus berpisah disini."
Kurapika
"Tunggu, sebelum ituh, boleh aku minta kontak mu?"
Nao Mari Arai
"Uwahhh, Hontoni?."
Nao Mari Arai
*Memberikan kontak*
Nao Mari Arai
"Aku senang sekali... Hari ini sudah 2 orang termasuk kamu yang meminta kontak ku, seneng banget... aku dapat teman.."
Kurapika
"Siapa satu orang lagi?"
Nao Mari Arai
"Chifuyu, aku bertemu dengannya terlebih dahulu di bawah pohon."
Kurapika
"Oh, begitu, jadi di seorang laki laki."
Kurapika
°Kenapa ada rasa kesal yah? padahal dia terlihat senang.°
SPEAKER SEKOLAH
PEMBERITAHUAN PEMBERITAHUAN, HARAP SISWA SISWI TAHUN AJARAN BARU, SEGERA KE LOKET UNTUK MENGAMBIL KUNCI KAMAR ASRAMA
Nao Mari Arai
"Kurapika-kun, kurasa kita tidak jadi berpisah."
Nao Mari Arai
"Mau ke loket bersama?"
Kurapika
"Ayo segera nanti malah ramai."
Kurapika
*Menarik tangan Arai*
Nao Mari Arai
*Menggenggam erat tangan kurapika*
Jadi ceritanya diorang berdua lari ke loket barengan loh
biar enggak ngantri nunggu di loket
Nao Mari Arai
"Kurapika... kita telat, loketnya sudah ramai..."
Kurapika
"Hufffttt, sebentar.."
*Tarik napas*
Kurapika
*Kecapean karena lari*
Nao Mari Arai
*Melihat kurapika*
Nao Mari Arai
"Kurapika, kau lelah?"
Nao Mari Arai
*Menarik tangan kurapika ke bangku terdekat*
Nao Mari Arai
"Kurapika, duduk disini bentar yah."
Nao Mari Arai
"Mau beli minuman kaleng buat kurapika"
Nao Mari Arai
*Mencari Vending machine dan meninggalkan kurapika sendiri*
Setelah 10 Menit mencari vending machine
Iyah enggak ketemu, karena Arai buta arah
Nao Mari Arai
°Haduhh, gawat, gawat, gawat, ini dimana?°
Nao Mari Arai
°Gimana nih, Aku lupa, kalo aku buta arah°
Nao Mari Arai
*Bolak balik ga jelas*
Nao Mari Arai
*Melihat ke sekeliling*
Nao Mari Arai
°Itu ada orang, apa aku tanya aja yah sama dia°
Nao Mari Arai
°Tapi aku...°
Nao Mari Arai
*Menggelengkan kepala*
Nao Mari Arai
°Tidak ada waktu Arai, ayolah kurapika menunggu mu°
Nao Mari Arai
*Melihat seseorang berdiri dibawah pohon sendirian*
Nao Mari Arai
°Eh.. dia kenapa yah? Apakah menangis?°
Nao Mari Arai
°Dilihat dari pin di lengannya sepertinya dia, senpai kelas 3°
Nao Mari Arai
*Menghampiri Senpai*
Nao Mari Arai
"Anu... permisi senpai, maaf mengganggu."
Nao Mari Arai
°Aku enggak salah lihat, ternyata senpai ini memang beneran menangis°
Nao Mari Arai
"Sebenarnya aku ingin minta tolong kepada senpai."
Nao Mari Arai
"Aku tersesat senpai."
???
"Kok bisa?, Kamu ingin pergi kemana? akan senpai antar segera."
Nao Mari Arai
*Menggelengkan kepala*
Nao Mari Arai
"Sebelum senpai antar aku, tolong antarkan aku dulu mencari vending machine."
Nao Mari Arai
"Iyah.., apakah boleh, aku merepotkan senpai?"
???
"Ini tidak merepotkan kok, ayok ikut aku, akan kutunjuk kan jalan ke vending machine."
Nao Mari Arai
*Mengikuti senpai*
Sampai di depan vending machine, berkat bantuan senpai
Nao Mari Arai
"Uwah... senpai Arigato nee."
Nao Mari Arai
*Memasukan koin kedalam vending machine*
Nao Mari Arai
*Memilih minuman kaleng*
Nao Mari Arai
"Senpai mau minuman kaleng apa? akan kubelikan"
???
"E-h aku? tidak perlu"
Nao Mari Arai
"Tidak apa apa senpai, anggap saja kita impas."
Nao Mari Arai
"Iyah.., senpai kan sudah mengantarkan aku, dan aku memberikan senpai minuman kaleng, jadi kita impas.."
Nao Mari Arai
"Jadi senpai mau apa? Coffe? susu? atau teh?"
Nao Mari Arai
*Memilih coffee 2 dan Teh 1*
Minuman kaleng turun tak lama setelah Arai memilihnya
Nao Mari Arai
"Ini senpai coffeenya"
Nao Mari Arai
*Memberikan coffee*
???
Jadi sekarang kau ingin pergi kemana? biar aku antar."
Nao Mari Arai
"Ke loket senpai, aku ingin mengambil kunci, dan bertemu temanku."
Nao Mari Arai
"Iyah, dia pasti menunggu ku.."
???
*Berjalan ke loket di ikuti dengan Arai*
???
"Bisa jelaskan kenapa kamu bisa tersesat?"
Nao Mari Arai
*Menceritakan semu terjadi kepada senpai*
Nao Mari Arai
"Ish, senpai malah ketawa."
???
"Gomen, Gomen, habisnya senpai heran, kenapa coba kamu bisa lupa kalau kamu buta arah, ada ada saja."
???
"Jadi siapa namamu? agar senpai mudah menyebut nya"
Nao Mari Arai
"Eh, Gomen senpai karena terlambat memperkenalkan diri, nama aku "Nao Mari Arai" Senpai bisa panggil aku Arai"
Eita-Senpai
"Nama yang indah Arai, salam kenal, Aku Sasaki Eita, murid dari tahun ajaran ketiga."
Nao Mari Arai
"Arigato Sasaki-Senpai, dan aku sudah tahu kalau Sasaki-Senpai murid dari tahun ajaran ketiga."
Eita-Senpai
"Bagaimana bisa Arai mengetahuinya?"
Eita-Senpai
"Kan disekolah ini tidak ada seragam yang mewajibkan muridnya memakai baju bebas.*
Nao Mari Arai
"Tapi walau begitu ada satu pembedanya."
Nao Mari Arai
*Menunjuk lengan senpai*
Nao Mari Arai
"Senpai memakai pin bulan di lengan senpai, itu menandakan kalau senpai murid tahun ajaran ketiga."
Nao Mari Arai
"Hihihi, ini bukan apa-apa senpai, terlebih lagi senpai lebih pintar dan keren..."
Eita-Senpai
"Arai bisa saja, tapi memang aku keren sih."
Nao Mari Arai
"Eh, enggak jadi deh bilang senpai keren"
Eita-Senpai
*Ikut tertawa*
Nao Mari Arai
"Tapi senpai lebih keren lagi kalau tertawa seperti ini."
Eita-Senpai
"Oh.., kamu melihatnya yah tadi.."
Eita-Senpai
"Gomen, gomen, seharusnya aku tidak menangis didepanmu."
Nao Mari Arai
"Tidak apa-apa senpai, terkadang kita juga butuh menangis, untuk melepaskan semua emosi yang tidak tersampaikan."
Nao Mari Arai
"Tapi senpai, kalau boleh jujur senpai lebih keren jika tidak menangis.."
Nao Mari Arai
"Jadi semangat yah senpai.."
Eita-Senpai
"Arigato nee Arai-Chan."
Eita-Senpai
*Tersenyum manis*
Nao Mari Arai
"Senpai, senyum mu manis..."
Eita-Senpai
"H-hah, disini panas yah."
Eita-Senpai
*Mengipas ngipas muka dengan tangan*
Nao Mari Arai
"Tapi ini mendung loh senpai"
Eita-Senpai
"Eh!!, itu loketnya, sudah sampai."
Eita-Senpai
*Menunjukkan loket*
Nao Mari Arai
"Uwahh iyahh, tak terasa yah.."
Nao Mari Arai
"Arigato Sasaki-Senpai.."
Eita-Senpai
"Kalau begitu aku pergi dulu yah."
Nao Mari Arai
"Sebentar.."
Nao Mari Arai
*Memegang tangan senpai*
Eita-Senpai
"K-kenapa, a-apa aku-"
Nao Mari Arai
"Aku ingin minta kontak senpai."
Eita-Senpai
"Serius? Arai enggak marah?"
Nao Mari Arai
"Untuk apa aku marah?, kalau mau marah seharusnya senpai dong, bukan aku."
Eita-Senpai
"Oh betul juga."
Eita-Senpai
"Tapi, aku ingin berteman dengan Arai lebih lama, jadi aku tidak akan marah"
Eita-Senpai
*Memberikan kontak*
Nao Mari Arai
"Uwah.. senpai mau jadi temanku.., Arigato senpai, aku senang sekali."
Eita-Senpai
"Senang karena aku memberikan mu kontak ku?"
Nao Mari Arai
"Itu juga senang, tapi aku lebih senang karena senpai mau jadi temanku."
Nao Mari Arai
*Tersenyum manis*
Eita-Senpai
"B-baiklah, Tugasku mengantar Arai sudah selesai."
Eita-Senpai
"J-jadi sayonara, dan aku juga akan menghubungi Arai nanti."
Nao Mari Arai
"Sayonara senpai.."
Eita-Senpai
*Berjalan menjauh*
Arai pun menghampiri kurapika yang masih setia menunggu nya
Nao Mari Arai
"Kurapika, gomen Gomen, kau pasti lama menunggu."
Kurapika
"Tidak juga, tapi apa yang membuat mu lama?"
Nao Mari Arai
"Aku tersesat tadi."
Kurapika
"Kau tidak apa-apa kan?"
Kurapika
"Apa kau terluka?"
Kurapika
"Atau ada yang menggangu mu?"
Nao Mari Arai
*Menggelengkan kepala*
Nao Mari Arai
"Aku tidak apa-apa, tadi ada Sasaki-Senpai yang menolong ku."
Nao Mari Arai
"Iyah, dia murid tahun ajaran ketiga."
Kurapika
"Tapi syukurlah kamu tidak apa apa, dan maaf tadi aku tidak bisa menemani mu."
Nao Mari Arai
"Euhmmm tidak mengapa dan oh iyah hampir lupa aku."
Nao Mari Arai
*Memberikan coffee kaleng*
Nao Mari Arai
"Maaf kurapika, aku tidak tahu kamu suka atau tidak-"
Kurapika
*Menggambil coffee nya*
Kurapika
"Aku suka kalau itu dari kamu."
Nao Mari Arai
*Bingung dengan perkataan kurapika*
Kurapika
"Sudahlah.., cepat ke loket dan ambil kunci kamar asrama mu, aku juga akan ke loket yang sebelah kiri."
Nao Mari Arai
"Jadi kita berpisah disini?"
Kurapika
"Iyah.., tapi kita akan bertemu lagi nanti, jadi tenang saja"
Nao Mari Arai
"Ha'i, Arigato untuk semuanya kurapika."
Kurapika
"Aku tidak melakukan apa-apa"
Kurapika
*Berjalan duluan ke loket, meninggalkan Arai*
Nao Mari Arai
*Berjalan menuju ke loket juga*
Kata author, udah dulu GUYSS dia capek katanya gituh
SPEAKER SEKOLAH
Loh, kukira dia yang bakal kasih salam penutup
SPEAKER SEKOLAH
Jadi Aside nih yang ngasih salam penutup
Iyah author katanya takut ketemu speaker
SPEAKER SEKOLAH
Sialan sih author satu itu, awas aja kalo ketemu
Jadi sebelum menutup bab yang kesekian ini, aku ada pesan dari author
jadi anak kelas 1, 2, dan 3 wajib memakai baju bebas, karena SIRAGAHARU tidak mempunyai seragam khusus, alasan kenapa mereka tidak mempunyai seragam khusus nanti akan dijelaskan author dibab selanjutnya, tugasku kali ini hanya menjelaskan perbedaan pin kelas 1, 2, dan 3.
ini pin murid tahun ajaran ketiga, yang putih itu khusus untuk perempuan, dan hitam khusus untuk laki laki
ini pin murid perempuan tahun ajaran kedua
kalo ini pin khusus laki lakinya
pin laki laki khusus tahun ajaran baru
ini pin khusus perempuan nya
Comments