PRIA ITU MILIKKU part 4

part 4

Keesokan pagi

Aidan terbangun akibat ponsel berdering dari tadi. Ia pun meraba-raba sempingnya, tiba-tiba ia membuka matanya lebar Karna memagang sesuatu. Ia itu dua gunung milik Anissa. Buru-buru Aidan menarik tangannya. Dan berdiri mengambil ponselnya dan mengangkat

Aidan Syafiq dark

halo mah. Ada apa?📱

Arini (mama Anissa)

Bisa pulang sebentar,📱

Arini (mama Anissa)

Mama ingin mengenalkan kamu pada anak teman mama,📱

Aidan yang mendengar itu, ia melirik Anissa, sejujurnya ia ingin menolak namun arini lah yang membesarkannya dari sejak umurnya 10 tahun. Memberikannya kasih sayang yang cukup bahkan tidak pernah menganggapnya anak angkat

Aidan Syafiq dark

Baik mah, aku akan pulang,📱

Arini (mama Anissa)

Yaudah, mama matiin dulu,📱

Tut....

Aidan Syafiq dark

mungkin ini caranya agar aku bisa membalas budi mama yang sudah membesarkan aku, (batin)

Anissa Kaisara dark

(terbangun) Good morning....

Aidan Syafiq dark

Bersiaplah aku hantar ke kampus,

Anissa Kaisara dark

Aku mau pulang dulu ganti baju,

Aidan Syafiq dark

Yaudah, kita berangkat bersama. kakak juga mau pulang. (pergi ke kamar)

Beberapa minit kemudian

Keduanya berjalan masuk ke dalam rumah, Anissa terus ke kamarnya, tapi tidak dengan Aidan, ia menemui mamanya yang sedang mengobrol dengan teman-temannya.

Aidan Syafiq dark

Selamat pagi mah. (duduk disemping mamanya)

Arini (mama Anissa)

Pagi sayang, kenalin ini tenta Tisha. Ibu Tania

Tisha (ibu Tania)

selamat pagi Aidan.

Aidan Syafiq dark

Pagi tenta,

Tania

Maaf ya aku kelamaan dikamar mandi. (duduk disemping ibunya)

Arini (mama Anissa)

oh ya Tania kenalin ini anak tenta, Aidan

Tania

Nia sudah kenal,

Tisha (ibu Tania)

bagus donk,

Arini (mama Anissa)

Dari mana kenal?

Tania

Kak Aidan kan yang selalu menghantar Anissa ke kampus, iya disitu kami kenal

Aidan Syafiq dark

Iya itu benar,

Tania

Walaupun Anissa selalu melarang ku untuk mengenal kak Aidan, tapi sekarang aku sudah bertemu dengannya. (batin dan tersenyum)

Anissa Kaisara dark

(menuruni tangga) Kak ayo berangkat!!!

Arini (mama Anissa)

Anissa sini dulu, (panggilnya)

Anissa pun menoleh kearah mamanya, ia begitu kaget melihat temannya itu, Anissa tersenyum paksa dan ingin mengajak Aidan berangkat, namun terhenti Karna mamanya ingin mereka membawa Tania sekali untuk berangkat ke kampus.



