Gadis Desa Milik Dokter Tampan

Gadis Desa Milik Dokter Tampan

Chapter 1

Langit terlihat gelap dan mungkin sebentar lagi akan turun hujan, dan terlihat ada seorang gadis yang baru saja keluar dari sebuah kafe dengan membawa map berwarna coklat.

" Huh! Aku mencari pekerjaan dimana lagi ya?!" ucap gadis itu dengan wajah lesu.

" Mana mendung lagi, jangan-jangan sebentar lagi turun hujan" ucap gadis tersebut.

" Aku harus cepat pulang sebelum hujan" imbuh nya sambil bergegas pergi dari kafe tersebut.

Baru saja gadis itu berjalan beberapa meter, tiba-tiba hujan turun dengan derasnya gadis itu langsung berlari mencari tempat untuk berteduh tetapi, hampir semua tempat yang dia lihat sudah banyak orang yang sedang berteduh juga, dengan terpaksa gadis itu harus mencari tempat yang lain untuk berteduh.

Setelah lama mencari, akhirnya gadis itu menemukan tempat untuk berteduh juga.

" Alhamdulillah, akhirnya bisa menemukan tempat berteduh juga" ucap gadis itu sambil mengelap pakaian nya yang basah.

" Untung aku memakai jaket, jadi baju ku tidak basah" imbuh nya.

" Semoga hujan nya cepat reda" ucap gadis tersebut.

" Daripada bosan menunggu hujan reda, mending aku menggambar saja, hitung-hitung latihan sebelum menjadi designer " ujar gadis tersebut.

Gadis itu pun langsung mengeluarkan sebuah buku dan pensil dari dalam tas nya.

Disaat gadis itu sedang asik menggambar, datang seseorang untuk berteduh juga. Gadis itu tidak menghiraukan siapa yang datang, dia tetap fokus menggambar.

Setelah selesai menggambar, gadis itu melihat arloji di tangan nya.

" Hah!! Kenapa sudah jam segini!!" Gadis itu terkejut.

Teriakan gadis itu membuat laki-laki di samping nya ikut terkejut.

" Astaghfirullah al azim" ucap laki-laki itu lirih.

Laki-laki tersebut menoleh ke samping sambil menggelengkan kepalanya.

" Aduh gawat ini! Pasti kakak khawatir karena aku belum pulang!" Ujar gadis itu.

" Ini lagi, kenapa hujan nya tidak mau reda! Sudah tahu, ini sudah hampir malam!!" Kesal gadis itu.

" Kalau aku nekat pulang pasti aku basah kuyup,ini juga tadi saja sudah basah, untung nya tadi aku pakai jaket jadi, tidak basah deh baju ku" kata gadis itu.

" Terus, masa aku harus menunggu sampai hujan reda! Bisa-bisa nanti aku pulang nya kemalaman terus, nanti aku di suruh pulang oleh kakak" ujar gadis itu.

" Iya aku tidak mau lah!" Imbuh nya.

Gadis itu terus saja mengoceh tanpa memperdulikan di sekitar nya ada orang atau tidak.

Sedangkan laki-laki yang sejak tadi berada di samping nya pun hanya tersenyum saat mendengar ocehan gadis di samping nya.

Gadis itu kembali duduk sambil memasukkan buku yang dia gunakan untuk menggambar ke dalam tas.

Saat dua insan manusia sedang duduk dengan tenang sambil menunggu hujan reda, tiba-tiba...

Jddeeeeerrrr!!!!

Suara petir menggelegar membuat gadis yang sedang duduk dengan tenang langsung berteriak

" Aaarrggghhh!!!!!"  Dan reflek langsung memeluk lengan laki-laki di samping nya.

Teriakan keras gadis itu membuat laki-laki tersebut terkejut, dan dia langsung melihat arah sumber suara dan dia sangat terkejut saat melihat gadis di samping nya sedang ketakutan saat mendengar suara petir, mungkin karena saking takut nya sampai gadis itu tidak sadar sudah memegang tangan laki-laki tersebut.

Laki-laki tersebut tersenyum saat melihat gadis disampingnya ketakutan dengan suara petir.

" Bukan nya dia dari tadi ngomong terus tanpa henti dan dia sekarang ketakutan dengan suara petir, lucu juga!!" Ucap laki-laki tersebut dalam hati sambil tersenyum.

Setelah hujan mulai reda dan tidak ada lagi suara petir, gadis itu pun perlahan membuka mata nya.

" Untung saja kakak, jadi aku bisa memeluk tangan kakak saat ada petir" batin gadis itu.

Sepersekian detik kemudian, gadis itu ingat sesuatu" Oh iya! Aku kan tadi pergi sendiri. Terus, ini tangan siapa yang aku peluk?!" Batin gadis itu.

Gadis itu pun langsung melihat ke samping untuk mencari tahu tangan siapa yang sudah dia peluk.

Dan betapa terkejutnya dia, saat mengetahui jika tangan yang dia peluk yaitu tangan nya seorang laki-laki.

Gadis itu pun langsung melepaskan pelukannya sambil berkata " Maaf, saya tidak sengaja memeluk tangan anda ".

" Iya, tidak apa " jawab laki-laki itu sambil tersenyum.

Gadis itu pun membalas nya senyuman, meskipun senyuman itu tidak semanis biasa nya.

" Bodoh banget sih!! Kenapa pakai memeluk tangan orang segala sih!!! Kan jadi malu!!!" Rutuk gadis itu dalam hati.

Karena hujan sudah reda, gadis dan laki-laki itu pun bersiap untuk pergi ke tempat tujuan mereka masing-masing. Tetapi, baru saja mereka berdua akan pergi datang 2 orang satpam sambil berkata " Kalian pasti telah melakukan hal mesum di tempat ini ya?! ".

Mendengar hal itu sontak membuat mereka berdua langsung mengelak nya dan berkata " Tidak pak!! Kami tidak melakukan hal mesum pak, kami hanya menumpang berteduh saja pak!".

" Saya tidak percaya!! Pasal nya banyak yang beralasan seperti kalian setelah kami pergoki!!" kata salah satu satpam.

" Lebih baik, kalian berdua ikut kami ke pos!!" Sambung nya.

" Buat apa saya ikut bapak, orang saya tidak melakukan kesalahan apapun?!" Ucap gadis itu.

" Lagi pula saya juga tidak mengenal bapak ini siapa?!" Imbuh nya sambil menunjuk laki-laki di samping nya.

" Benar yang di katakan gadis ini pak, saya juga tidak mengenal nya" ujar laki-laki itu.

" Kalian tidak perlu mencari alasan atau berpura-pura tidak saling mengenal, karena tempat ini sering di jadikan sebagai tempat mesum oleh anak-anak muda seperti kalian!" Ucap satpam  tersebut.

" Lebih baik sekarang kalian ikut kami ke pos!!" Kata satpam tersebut.

" Tapi pak.." belum selesai laki-laki itu bicara, satpam tersebut langsung memotong pembicaraannya " Sebaiknya kalian jelaskan saja di pos!!".

Dengan terpaksa mereka berdua ikut 2 satpam tersebut ke pos.

Sesampainya di pos, mereka berdua di suruh untuk menghubungi keluarga mereka masing-masing agar bisa datang ke pos satpam.

Selama menunggu keluarga mereka datang, mereka berdua di beri berbagai macam pertanyaan.

30 menit kemudian, terdengar suara langkah kaki, gadis itu melihat ke arah pintu masuk. Wajah gadis itu terlihat senang saat melihat siapa yang datang.

" Kakak!!" Teriak gadis itu sambil berlari ke arah seseorang yang baru saja datang.

Gadis itu langsung memeluk laki-laki yang dia sebut kakak.

" Kamu kenapa bisa ada disini, bukannya tadi pagi kamu pamit nya mau mencari pekerjaan, kenapa sekarang malah berada di pos satpam? " tanya kakak dari gadis itu.

Belum sempat gadis itu menjawab pertanyaan kakak nya, salah satu satpam berjalan mendekati mereka berdua sambil bertanya " Maaf anda siapa nya mbak Chika? ".

" Sebelum perkenalkan nama saya Fero saya kakaknya Chika pak" jawab Fero.

" Oh! Jadi, anda kakak nya mbak Chika" kata satpam tersebut.

" Iya pak, saya kakaknya Chika" jawab Fero.

" Oh iya! Kalau boleh tahu kenapa adik saya bisa berada di sini ya pak?" Tanya Fero.

" Jadi begini pak, adik bapak tadi kepergok sedang berada di tempat yang sepi bersama seorang pria jadi, kami membawa nya kesini " jawab satpam tersebut.

" Kak, aku itu tidak berbuat apa-apa dengan laki-laki itu, kita hanya berteduh di tempat itu dan sial nya tempat itu ternyata sering di gunakan untuk berbuat mesum oleh orang-orang " ucap Chika menjelaskan kepada kakaknya.

" Aku juga tidak mengenal dia kak, kakak percaya kan dengan ku" kata Chika.

" Iya, kakak percaya dengan kamu" jawab Fero.

" Karena kakak saya sudah datang jadi, saya sudah boleh pulang kan pak" kata Chika.

" Belum bisa mbak, karena kita harus menunggu keluarga mereka mas ini terlebih dahulu, baru mbak Chika boleh pulang " jawab satpam tersebut.

Fero yang melihat adik nya kesal dengan jawaban satpam tersebut, dia mengajak adik nya untuk duduk dan bersabar sebentar sampai keluarga laki-laki itu datang.

Terpopuler

Comments

🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦🇦ᴬᴿᴷᴬ 𝗗𝗘𝗪𝗜🌀🖌

🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦🇦ᴬᴿᴷᴬ 𝗗𝗘𝗪𝗜🌀🖌

apesnya

2025-06-21

0

juwita

juwita

mampir

2025-05-22

0

Yani

Yani

Mampir ah...

2024-10-30

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1
2 Chapter 2
3 Chapter 3
4 Chapter 4
5 Chapter 5
6 chapter 6
7 chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 chapter 15
16 chapter 16
17 Chapter 17
18 chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapter 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 53
54 Chapter 54
55 Chapter 55
56 Chapter 56
57 bukan chapter
58 Chapter 57
59 Chapter 58
60 Chapter 59
61 Chapter 60
62 Chapter 61
63 Chapter 62
64 Chapter 63
65 Chapter 64
66 Chapter 65
67 Chapter 66
68 Chapter 67
69 Chapter 68
70 Chapter 69
71 Chapter 70
72 Chapter 71
73 Chapter 72
74 Chapter 73
75 Chapter 74
76 Chapter 75
77 Chapter 76
78 Chapter 77
79 Chapter 78
80 Chapter 79
81 Chapter 80
82 Chapter 81
83 Chapter 82
84 Chapter 83
85 Chapter 84
Episodes

Updated 85 Episodes

1
Chapter 1
2
Chapter 2
3
Chapter 3
4
Chapter 4
5
Chapter 5
6
chapter 6
7
chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
chapter 15
16
chapter 16
17
Chapter 17
18
chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapter 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 53
54
Chapter 54
55
Chapter 55
56
Chapter 56
57
bukan chapter
58
Chapter 57
59
Chapter 58
60
Chapter 59
61
Chapter 60
62
Chapter 61
63
Chapter 62
64
Chapter 63
65
Chapter 64
66
Chapter 65
67
Chapter 66
68
Chapter 67
69
Chapter 68
70
Chapter 69
71
Chapter 70
72
Chapter 71
73
Chapter 72
74
Chapter 73
75
Chapter 74
76
Chapter 75
77
Chapter 76
78
Chapter 77
79
Chapter 78
80
Chapter 79
81
Chapter 80
82
Chapter 81
83
Chapter 82
84
Chapter 83
85
Chapter 84

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!