KAMU!

Restoran Bintang
Shafira mengikuti langkah kaki kedua orang tuanya memasuki sebuah restoran
Malam ini Shafira akan bertemu secara langsung dengan calon suaminya serta keluarganya
Pak Andi membawa istri dan putri untuk memasuki sebuah ruangan yang telah di pesan khusus oleh calon besannya
Pak Hendri
Pak Hendri
Selamat malam mas Andi
Pak Hendri langsung berdiri untuk menyambut kedatangan pak Andi dan keluarganya
Pak Andi
Pak Andi
Maaf kami terlambat mas Hendri
Pak Hendri
Pak Hendri
Tidak masalah mas, yang penting saat ini mas Andi dan keluarga sudah hadir di sini
Pak Andi tersenyum
Bu Marina
Bu Marina
Selamat datang pak Andi, Jeng intan
Bu Marina
Bu Marina
Saya sangat senang karena akhirnya kita bisa saling bertemu
Bu Intan
Bu Intan
Terima kasih mbak Saya juga sangat senang karena bisa bertemu dengan keluarga mbak Marina
Pak Hendri
Pak Hendri
Mari, silahkan duduk
Pak Andi
Pak Andi
Terima kasih
Pak Andi dan bu Intan duduk berdampingan sementara itu Shafira duduk di samping seorang pria yang sejak tadi menunduk memainkan poselnya
Pak Hendri
Pak Hendri
Bastian!
Pak Hendri mencubit paha Bastian
Bastian
Bastian
Aww
Bastian
Bastian
Ada apa sih pa?
Bastian kaget
Pak Hendri
Pak Hendri
Sambut tamu kita dengan sopan Bastian
Bastian menyimpan ponselnya dan menatap tamu yang baru saja datang
Pak Hendri
Pak Hendri
Perkenalkan pak Andi, ini anak saya Bastian
Pak Hendri
Pak Hendri
Bastian, ini adalah pak Andi dan bu Intan Sedangkan gadis cantik itu adalah Shafira putri mereka
Bastian menyalami pak Andi dan bu Intan
Namun Bastian terkejut saat melihat gadis yang duduk di depannya
Bastian
Bastian
Kamu
Shafira
Shafira
Kamu
Shafira juga ikut terkejut saat melihat Bastian
Bastian
Bastian
Jadi kamu, wanita yang ingin di jodohkan dengan saya
Bastian tersenyum sinis
Pak Hendri
Pak Hendri
Kalian sudah saling mengenal?
Bastian
Bastian
Dia salah satu pengawai di kantor kita pa
Pak Hendri
Pak Hendri
Oh ya, benarkah! Wah kebetulan sekali Ternyata kalian sudah saling mengenal
Bastian
Bastian
Hanya kenal sama saja pa Bukan mengenal
Pak Hendri
Pak Hendri
Itu sama saja Bastian
Pak Hendri menatap Shafira
Pak Hendri
Pak Hendri
Jadi kamu sudah mengenal Bastian?
Shafira
Shafira
Iya pak Pak Bastian adalah CEO di kantor saya
Pak Hendri
Pak Hendri
Bagaimana menurutmu! Bastian tampan kan?
Shafira nyengir kuda
Pak Hendri
Pak Hendri
Wah siapa yang akan menyangka jika ternyata putra putri kita sudah saling mengenal pak Andi
Pak Andi
Pak Andi
Benar sekali mas Hendri Saya juga tidak pernah menyangka jika mereka sudah saling mengenal
Bu Marina dan bu Intan tersenyum
Shafira dan Bastian saling menatap
Pak Hendri
Pak Hendri
Sepertinya perjodohan ini akan berhasil pak Andi
Pak Andi
Pak Andi
Saya hanya mengharapkan yang terbaik untuk putri kami mas
Pak Hendri
Pak Hendri
Bagaimana ma? Apa tidak sebaiknya kita langsung membahas tentang pernikahan putra kita
Pak Hendri
Pak Hendri
Mumpung kita semua sudah berkumpul di sini, jadi tidak ada masalahnya kan jika kita membahas rencana pernikahan putra putri kita
Bu Marina
Bu Marina
Mama setuju saja pa
Bu Marina
Bu Marina
Bagaimana jeng Intan Anda setuju juga kan?
Bu Intan
Bu Intan
Kalau saya bagaimana baiknya saja mbak
Bu Intan
Bu Intan
Kalau memang anak- anak kita sudah siap untuk menikah Maka kami akan merestuinya
Pak Hendri
Pak Hendri
Bagaimana pak Andi?
Pak Andi
Pak Andi
Saya juga setuju mas
Pak Andi
Pak Andi
Tapi apakah tidak sebaiknya kita mendengarkan pendapat dari putra putri kita terlebih dahulu mas Hendri?
Bu Intan
Bu Intan
Benar mas Hendri, sebaiknya kita mendengarkan pendapat mereka berdua terlebih dahulu.
Bu Intan
Bu Intan
Apakah mereka mau menerima perjodohan ini atau tidak
Bu Intan
Bu Intan
Biar bagaimana pun, mereka berdua yang akan menjalani pernikahan ini
Bu Marina
Bu Marina
Benar Jeng Maaf, saking senangnya saya hampir lupa jika perjodohan ini adalah untuk anak- anak kita
Bu Marina tertawa yang di ikuti oleh pak Hendri, pak Andi dan bu Intan
Bu Intan memandang sang putri yang masih menundukkan pandangannya.
Bu Intan
Bu Intan
Bagaimana sayang, apa kamu mau menerima perjodohan ini?
Kedua orang tua Bastian dan orang tua Shafira tertawa bahagia karena mereka kini bisa berbesanan.
Sementara itu Bastian menatap tajam kearah Shafira yang sedang menundukkan kepalanya
Shafira
Shafira
A,,,
Shafira
Shafira
Aku,,,
Semua mata kini sedang menatap Shafira dan menunggu jawabannya
Shafira
Shafira
Aku,,,
Shafira menatap Bastian yang masih menatapnya tajam
Shafira
Shafira
Maaf, aku permisi sebentar
Shafira langsung bangun dari tempat duduknya dan bergegas untuk keluar
Bastian
Bastian
Aku juga mau permisi sebentar
Tanpa menunggu jawaban Bastian langsung keluar dan bergegas mengikuti Shafira

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!