-Part 05-

🍍🍍🍍
_____
NovelToon
Alan berbalik menatap datar punggung Naya yang masih terlihat diam mengoceh tak jelas.
Alan Van Ninghtelia
Alan Van Ninghtelia
Gue kan udah bilang malem itu, (Nada berubah 80 derajat)
Alan Van Ninghtelia
Alan Van Ninghtelia
Gue udah ngasih Lo duit, dan gausah nemuin gue lagi.
Alan Van Ninghtelia
Alan Van Ninghtelia
Lo ga minum pil?
Naya menoleh lalu kembali menunduk saat Tatapan nya tak sengaja bertemu dengan tatapan mata Alan yang mampu menghunus siapapun yang melihatnya.
Naraya Belva
Naraya Belva
Pil? pil apa? (Tanyanya dengan suara pelan)
Alan hanya diam menatap Naya yang semakin merasakan gugup tak karuan.
Alan Van Ninghtelia
Alan Van Ninghtelia
Itu terserah lo, mau mempertahin kandungan Lo atau engga, yg pasti Lo bakal kesusahan sendiri nantinya.
Setelah mengatakan kata kata yang sedikit mengusik hati nya alan benar benar pergi meninggalkan nya.
Naya hanya bisa menunduk dengan seiring nya langkah kaki cowok itu yang pergi meninggalkan lapangan basket.
____
NovelToon
Emily Markenzie
Emily Markenzie
Eh Lo udah? (Ucapnya Seperti berbisik pada Naya)
Gadis itu hanya diam tak merespon, membuat Emily kembali melirik nya dengan aneh.
Emily Markenzie
Emily Markenzie
Woi Naya! (Menyikut tangan Naya pelan)
Naraya Belva
Naraya Belva
Eh iya apa? (Ucapnya refleks karena terlonjak kaget)
Bu Merlay
Bu Merlay
Kenapa Naya?
Tanya guru berambut hitam lebat itu.
Naraya Belva
Naraya Belva
Eh engga Bu.
Bu Merlay
Bu Merlay
Yasudah jangan berisik! yang ngerjain tangan nya bukan mulutnya.
Kata kata andalan nya keluar lagi sekarang, membuat seluruh murid IPS 2 Bersorak 'Iya'.
Kelas kembali hening, kini anak anak kelas IPS 2 tengah ulangan harian fisika.
Emily Markenzie
Emily Markenzie
Lo kenapa sih dari pagi bengong Mulu. (Tanyanya pelan)
Naraya Belva
Naraya Belva
Maaf Emily, Naya lagi ga pokus hari ini..
Emily Markenzie
Emily Markenzie
Kenapa? ada yang gangguin Lo lagi?
Emily melihat dua wanita yang duduk sebangku di meja kedua barisam ketiga di depan sana, terlihat Kesya dan Maura sang teman lagi live Ig tanpa ketahuan guru di depan, sudah biasa.
Naraya Belva
Naraya Belva
Engga, bukan karena itu.
Emily Markenzie
Emily Markenzie
Terus?
Naraya Belva
Naraya Belva
Ibu Naya sakit parah di kampung, Naya jadi ga tenang.
Emily terdiam sejenak, ini pertama kalinya gadis itu bercerita tentang sang ibu.
Emily Markenzie
Emily Markenzie
Yaudah, fokus aja dulu, ibu Lo pasti cepet sembuh.
Naraya Belva
Naraya Belva
(Mengangguk pelan dengan lesu)
Naraya Belva
Naraya Belva
Iya Emily.
Walaupun sang ibu tak baik pada nya, tapi Naya sangat menyayangi perempuan itu, perempuan yang sudah melahirkan nya ke dunia.
Entah mengapa ibu kandung nya itu sangat membencinya, tapi memang. kehadiran naya tak diinginkan oleh ibu kandung nya sendiri, hanya ayahnya yang sampai saat ini masih menyayangi nya.
_____
NovelToon
Terlihat Anggota geng Mar'veous lagi berada duduk di salah satu meja kantin, mereka memang berkuasa disini karena alan pemilik sekolah Ralat, tapi orang tua nya.
Walau begitu, mereka tetap tak lepas dari yang nama nya hukuman jika melakukan kesalahan atau hal yang melanggar peraturan sekolah, tentu saja itu juga permintaan arsen kepada Kepala sekolah.
Rafael Januartha
Rafael Januartha
Mau pads pesen apaan?
Justin Leonard
Justin Leonard
Gue es teh aja dah satu, haus banget anjg.
Rafael Januartha
Rafael Januartha
Semua nya?
Orion Stefanus
Orion Stefanus
Samain aja.
Password geng Mar'veous? satu kena, harus kena semua! itu mutlak.
Seperti sekarang ini, semua anggota inti kena hukum lari selama 20 putaran di tengah tengah lapangan luas SMA Gerhana. karena mereka ketauan ngebolos di rofftop.
Matthew Quadarius
Matthew Quadarius
Eh ya, gue kemaren ga sengaja ngeliat si Naya anak kelas IPS 2 di jl lama
Justin Leonard
Justin Leonard
Lah terus?
Matthew Quadarius
Matthew Quadarius
Kaga, dia habis dari apotek kayanya (Uacpnya sambil melirik Alan)
"Ehem, hai kak..."
Alan menoleh mendapati sosok perempuan berbando hitam dengan rambut Lurus Berwana Hitam sebahu itu berdiri di sebelah nya.
Mika Qirani
Mika Qirani
Teryata Bener kamu disini
Ucap nya dengan lembut, ia sedari tadi gugup apalgi semua teman teman Alan memperhatikan nya kecuali Orion yang sibuk main game.
Rafael Januartha
Rafael Januartha
(Datang langsung duduk)
Rafael Januartha
Rafael Januartha
Nanti di anter teh Vika.
Justin Leonard
Justin Leonard
(Mengangguk lalu kembali menatap mika yang kelihatan nya hanya di acuhkan oleh Alan)
Justin Leonard
Justin Leonard
Lo Ngapain disini? bukan nya kelas masih belajar?
Mika Qirani
Mika Qirani
Ya iya, tadi aku ke toilet terus ga sengaja ngeliat kalian disini.
Mika hendak duduk tapi suara Alan menghentikan niatnya untuk ikut duduk.
Alan Van Ninghtelia
Alan Van Ninghtelia
Balik, kamu bisa kena masalah kalo disini. (Ujarnya dengan wajah datar)
Mika Tersenyum tipis lalu mengangguk, bak anjg yang di suruh dengan tuan nya ia langsung menuruti perintah Alan.
Mika Qirani
Mika Qirani
Yaudah kalo gitu, duluan ya semua.
Setelah mereka pergi Alan Berdiri Membuat para teman nya menatap.
Orion Stefanus
Orion Stefanus
Mau kemana Lo?
Alan Van Ninghtelia
Alan Van Ninghtelia
Kelas.
Alan Van Ninghtelia
Alan Van Ninghtelia
(Berlalu pergi)
Rafael Januartha
Rafael Januartha
(Ikut Berdiri)
Rafael Januartha
Rafael Januartha
Ayo kelas.
Justin Leonard
Justin Leonard
Yaelah, enak juga disini dari pada belajar
Matthew Quadarius
Matthew Quadarius
Pantas Lo bego
Justin Leonard
Justin Leonard
Anj
•••
Next???
Terpopuler

Comments

Dedeh Dian

Dedeh Dian

next thor

2022-10-21

1

🅃🄰🄴🄻🄸🄲🄴 🅂🄷🄸🄿

🅃🄰🄴🄻🄸🄲🄴 🅂🄷🄸🄿

nextt

2022-10-19

0

✨ Canddy MinSuga😼

✨ Canddy MinSuga😼

lanjut thorr

2022-10-19

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!