≠ Panggilan dadakan

Bu Tirta
Bu Tirta
Pengikat kepala kamu bisa dilepas?
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Ada larangan untuk itu?
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Ayah saya saja tidak melarang bu
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Maaf, bukannya saya semena mena. tetapi ini tidak bisa saya lepaskan
Bu Tirta
Bu Tirta
Kalau begitu, terserah padamu
Bu Tirta
Bu Tirta
Ini kelasmu, XI IPS 1. Ayo masuk
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
*mengikuti Bu Tirta*
Bu Tirta
Bu Tirta
*menggebrak meja karena kelasnya ribut*
Seketika semua diam dan melihat orang yang disamping Bu Tirta
Atalla Namira
Atalla Namira
Prince Pram
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Prince
Bu Tirta
Bu Tirta
Prince?
Atalla Namira
Atalla Namira
Ah tidak bu, hanya saya habis membaca sesuatu jadi terbawa
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Ahh iya saya juga bu
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Dasar kalian *batinnya*
Bu Tirta
Bu Tirta
Perkenalkan diri kamu
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Saya Pramudya Sentra
Natalia Augshin
Natalia Augshin
Wahh.. putra pemilik sekolah?
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Meskipun saya putra tuan Sentra, saya tidak akan semena mena disini. Jadi, jangan berfikiran buruk tentang saya.
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
*tersenyum manis*
Serina Alen
Serina Alen
Oh tolong, aku bisa pingsan karena ketampanannya
Leri Nanta
Leri Nanta
Berhenti menjadi alay Rina!
Serina Alen
Serina Alen
Dasar pria galak
Bu Tirta
Bu Tirta
Heh! Sudah! Bertengkar terus, saya jodohkan kalian
Rimba Abiyan
Rimba Abiyan
Saya setuju bu
Ricky Faran
Ricky Faran
Saya juga bu
Serina Alen
Serina Alen
Dih apaan bu? Kagak mau saya Bu!!
Bu Tirta
Bu Tirta
Ya sudah jika tidak mau, diam dan tenang
Bu Tirta
Bu Tirta
Pram, silahkan duduk disamping Rayhan
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Aku Rayhan *mengangkat tangan*
Pram berjalan menuju Rayhan
Bu Tirta
Bu Tirta
Baik, kita mulai pelajaran. *memulai pelajaran*
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Lama tidak berjumpa prince *berbisik*
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Nama seperti apa itu Rayhan? *berbisik*
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Jangan meledek Prince
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Ayah ku memberikannya, baguskan
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Terserah padamu
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Jangan panggil aku Prince jika disini.
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Baiklah
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Akhirnya kau mau ke sekolah
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Atalla bilang padaku, kau susah sekali diajak sekolah
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Bangun pagi dan beraktivitas hingga sore.
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Itu melelahkan Ray
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Aku tau, tapi kau akan terbiasa nantinya
Ting..
Ponsel Rayhan berbunyi, ada pesan masuk
Atalla : Jangan berbicara tentang ku!
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Lihat Pram, betapa geernya dia *menunjukkan ponselnya*
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Dimana dia?
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Dibelakangmu *berbisik lebih pelan*
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
*menoleh kebelakang*
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
*menoleh kebelakang*
Atalla Namira
Atalla Namira
Jangan berisik, Bu Tirta akan ceramah panjang dan lebar *berbisik*
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Apa itu ceramah?
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Aduh, susah menjelaskannya, berikan kata kata yang mudah Atalla
Atalla Namira
Atalla Namira
Anggap saja marah, sudahlah, hadap ke depan!
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
*menghadap kedepan*
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
*menghadap kedepan*
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Sekolah tidak seburuk yang kubayangkan jika ada Ray dan Atalla *berbicara dalam hati*
Atalla Namira
Atalla Namira
Jangan lupa, aku dan Ray bisa mendengarmu sekalipun kau berbicara dalam hati *membalas ucapan Pram dalam hati*
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Sepertinya dia memang lupa *membalas ucapan dalam hati juga*
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Terserah kalian *dalam hati*
Bu Tirta
Bu Tirta
Pram, bisa kamu menjawab ini?
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Astaga, bagaimana bisa saya yang di tunjuk. Manusia disini banyak bu, saya bahkan belum mengerti.
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Tidak perlu berbohong Pram. Kau mengerti itu
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Dasar! Kau temanku atau bukan?! *kesal* *berbisik*
Bu Tirta
Bu Tirta
Sudah, majulah!
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Saya tau, ibu menyuruh saya kedepan agar ibu bisa melihat ketampanan saya dari dekat. *berdiri dan menuju papan tulis*
Atalla Namira
Atalla Namira
Kepedean nya tidak memudar sedikit pun *mencibir*
Pram bisa menjawab soal itu dengan benar. Ntah mengapa dia tau, sedangkan dari tadi dia berbincang dengan Ray dan Atalla.
Bu Tirta
Bu Tirta
Kamu tau semua jawaban ini, dan menjawabnya dengan benar
Bu Tirta
Bu Tirta
Kamu jenius Pram
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Terimakasih bu
Natalia Augshin
Natalia Augshin
*mengangkat tangannya*
Bu Tirta
Bu Tirta
Ada apa Natalia?
Natalia Augshin
Natalia Augshin
Hmmm.. tidak bisakah jika pengikat dikepala Pram dilepas?
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Apa ini mengganggumu?
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Jika iya, mengapa?
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Dan jika tidak, maafkan aku. Aku tidak bisa melepasnya!
Natalia Augshin
Natalia Augshin
*diam*
Bu Tirta
Bu Tirta
Mm.. sudahlah, kembali ketempatmu Pram
Tanpa berkata lagi, Pram menuju ketempat duduknya kembali.
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Ucapan pedas yang luar biasa Prince Pram *berbisik*
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Terserah padamu Ray!
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Mengapa kau tidak memakai apapun untuk penutup kepala? *berbisik*
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Sudah tertutupi, lagi pula tanda itu tidak sejelas punya mu dan punya Atalla
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Kau benar, punyaku dan Atalla sangat jelas.
Atalla Namira
Atalla Namira
Itu karena kau Prince, dan aku Princess *berbisik*
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Terserah
Mereka pun kembali memperhatikan Bu Tirta yang mengajar
Setelah selesai..
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Kau kekantin tidak?
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Aku spesies yang berbeda, aku tidak bisa kesana
Atalla Namira
Atalla Namira
Tak pernah kah kau sadar Pram?
Atalla Namira
Atalla Namira
Kita satu spesies
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Aku tau, tapi aku baru ingat setelah kau mengatakannya barusan
Rimba Abiyan
Rimba Abiyan
Kalian sedang bicarakan apa?
Rimba Abiyan
Rimba Abiyan
Spesies apa?
Atalla Namira
Atalla Namira
Ahh, tidak. Spesies makanan favorit
Atalla Namira
Atalla Namira
Rimba kau belum ke kantin?
Rimba Abiyan
Rimba Abiyan
Uang ku tertinggal di saku jaket ku
Rimba Abiyan
Rimba Abiyan
*pergi mengambil uangnya*
Rimba Abiyan
Rimba Abiyan
Kalian jangan terlalu lama, takutnya seluruh makanan sudah habis.
Rimba Abiyan
Rimba Abiyan
Aku duluan
Atalla Namira
Atalla Namira
Hati hati rimba
Rimba pun sudah jauh
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Huh, untung saja
Atalla Namira
Atalla Namira
Oh tidak, ahh.. Pram lihat itu
Atalla Namira
Atalla Namira
*menunjuk tanda kelelawar yang bersinar*
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Lord memanggilmu
Pramudya Sentra
Pramudya Sentra
Dimana aku akan berubah jika begini? kenapa lord memanggil ku secara tiba tiba
Atalla Namira
Atalla Namira
Tanyakan pada lord, jangan pada kami
Atalla Namira
Atalla Namira
Ray, awasi pintu. Biar Pram bisa berubah secara cepat disini
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Baiklah *berjalan ke arah pintu*
Atalla Namira
Atalla Namira
Cepat Pram!
Gak lama kemudian, Pram berubah menjadi kelelawar.
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Hati hati
Pram pun pergi
Atalla Namira
Atalla Namira
Kau ke kantin atau tidak?
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Aku malas gerak, tapi aku lapar.
Atalla Namira
Atalla Namira
Ya sudah kita kekantin
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Kau sahabat setia ku
Atalla Namira
Atalla Namira
Berhenti memujiku.
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
Kau takut baper ya padaku?! *cengengesan*
Atalla Namira
Atalla Namira
Jangan kegeeran *menatap sinis*
Rayhan Mahesa
Rayhan Mahesa
*tertawa*
Mereka berdua pun berjalan menuju kantin

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!