018

Setiba nya di butik banyak mata yang melihat angel dan vino .

"lihat lah , mereka sangat cantik dan tampan,aku penasaran apakah mereka seorang bintang" .

"entah lah aku tidak tau ,jika mereka seorang bintang aku belum pernah melihat nya di acara tv " .

"mungkin mereka dari luar negeri" .

Angel yang mendengar nya hanya tersenyum kikuk sementara vino seperti biasa mempertahankan wajah nya yang datar tapi hati nya melonjak begitu senang karena mendengar pembicaraan para pelanggan di butik yang mereka tuju .

"terus lah bilang jika aku dan angel begitu serasi" kata vino dalam hati.

"selamat datang di butik kami , apakah bisa saya bantu dan silahkan pilih baju mana yang anda sukai" kata pelayan butik tersebut.

"Terimakasih Mbak ,kami bisa mencari cari terlebih dahulu dan jika , nanti akan kami bilang jika sudah menemukan sesuatu yang pas " kata vino biasa.

"baik pak , kalo begitu saya undur diri terlebih dahulu" . tanpa pikir panjang si pelayan langsung pergi meninggalkan kedua pasangan tersebut dan tentunya ia saat menjadi yang ketiga di atara mereka merasa kan sensasi dingin dan tidak nyaman.

"aku sudah lama sekali tidak datang ke butik , terakhir seperti nya saat usia ku 10 tahun " kata Angel dengan suara kecil.

"Angel tolong pilihkan gaun yang cocok untuk mama saya , saya tidak terlalu tau tentang gaya dan kesukaan wanita seperti apa " kata vino tulis .

"baik pak,saya akan pilihan saya jamin mama anda akan suka dengan apa yang saya pilih " .jawab Angel dengan senang.

Angel dan vino berada di ruangan VIP dan hanya orang tertentu saja yang dapat memasuki VIP room .

gaun gaun tersusun dengan cantik di lemari kaca yang di sediakan terlihat jelas jika harga satu gaun sangat mahal walaupun Angel bisa membeli nya tapi ia memilih membeli baju yang biasa biasa tak jarang malah angel membeli baju yang harganya 35 ribu ,angel sendiri tidak mempermasalahkan harga baju yang penting ia nyaman saat memakai nya .

angel berhenti melihat gaun berwarna coklat muda dan di hiasi permata,cocok untuk seorang wanita di usia 30an tidak k terlalu ribet dan ramai.

Setelah mendapat nya angel memanggil vino .

"pak , bagaimana cantik tidak? ,ini tidak terlalu ramai dan ribet tapi masih terlihat elegan dan mewah " kata Angel .

vino tersenyum" cantik, kamu memang pandai memilih gaun ,mama pasti suka dengan pilihan mu " kata vino .

Karena telah menemukan apa yang akan menjadi hadiah nanti nya angel vino langsung memanggil pelayan untuk di kemas dan membayar.

Mata angel tertuju dengan gaun warna berwarna putih yang di padukan dengan permata dan susah ada set kalung dan mahkota yang menghias manekin manusia.

"cantik" angel berhenti dan melihat nominal harga yang tertera di sana ,agak terkejut" uang ku cukup untuk membeli gaun ini tapi buat apa aku membeli nya " kata Angel dalam hati.

vino yang sudah membayar gaun yang menjadi hadiah nanti melihat angel yang sedang tertarik dengan gaun pengantin berwarna putih,tanpa di sadari bibir vino tersenyum.

"ayo pak " kata Angel sambil menghampiri vino yang sedang melihat nya .

"kamu tertarik dengan gaun itu" tanya vino

"iya ,tapi buat apa saya membeli nya , untuk sekarang saya tidak membutuhkan nya " jawab angel jujur.

vino yang mendengar nya pun hanya mengangguk dan berjalan di samping angel .

Dan sama seperti seperti pertama kali masuk angel dan vino dibicarakan oleh pengunjung butik.

selamat membaca semoga suka dengan cerita nya mohon maaf jika lama update nya .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***