Damian sang kesatria tampan sangat menyukai putri Celia meski banyak yang mengatainya wajah tampan tapi tidak punya mata alias buta.
Entah sejak kapan perasaannya tumbuh pada gadis gembul itu, sampai bisa sejauh ini rasa suka yang ia miliki untuk Celia, ia tidak peduli sama sekali akan pandangan buruk padanya karena terlihat sangat jelas ia mengejar-ngejar Celia.
flasback saat Damian berusia 14 tahun sedangkan Celia kala itu berusia 7 tahun.
Celia Michela
Loh kok itu kakak nangis sih? (bertanya dalam hati)
Celia Michela
Berjalan menghampiri Damian.
Celia Michela
Hai...kakak tampan? Apa kakak sakit?
Celia Michela
Tersenyum lebar
Damian Fedrick
Kau?
Damian Fedrick
Kau tidak takut padaku?
Celia Michela
Takut kenapa?
Damian Fedrick
Aku adalah manusia dengan energi api yang bisa membangkitkan setan dan iblis mendekat...
Damian Fedrick
Siapa saja yang memiliki hubungan dekat denganku akan mati
Damian Fedrick
Termasuk ibuku...
(bergumam)
Celia Michela
Oh...jadi kakak ini adalah anak iblis yang dibicarakan orang-orang?
(masih tersenyum lebar)
Damian Fedrick
Hm...
Damian Fedrick
(mengangguk)
Celia Michela
Hufff...kak...tidak ada yang namanya kutukan anak iblis atau apalah itu...
Celia Michela
Jadi...cobalah kau buka lebar sudut bibirmu...
Celia Michela
Seperti ini...
(mencubit kedua pipi Damian hingga membuat lekukan senyuman)
Damian Fedrick
Kau sungguh tidak takut?
Damian Fedrick
(menatap sendu)
Celia Michela
Tidak...mari berteman denganku...
Celia Michela
(mengulurkan tangan kanan)
Greppp
Damian Fedrick
Mari kita berteman...
Damian Fedrick
(tersenyum hangat memandang wajah Celia)
Semenjak hari itu Damian dan Celia selalu bersama, banyak sekali gadis-gadis yang iri pada Celia.
Terlebih lagi setelah perang melawan musuh kerajaan Damian membawa pulang kemenangan telak hingga membuat musuh menjadi sekutu lebih tepatnya budak dalam menyediakan bahan pangan.
Masih di Istana timur.
Celia sudah mengerti situasi dan kondisi pada karakter Celia Michela dalam Novel yang ia baca.
Maka dari itu ia bisa merubah keadaan, ia tidak lagi dipandang rendah seperti biasanya.
Seperti saat ini...
Celia Michela
Kau memang hanya menganggapku sebagai putri pembawa sial ya Cordone!
Celia Michela
(berjalan menghampiri Cordone)
Celia Michela
(menatap sinis)
Cordone Marchelo
Maaf...maksud nona...hahh...putri?
Cordone Marchelo
Saya tidak mengerti?
Cordone Marchelo
(berkeringat dingin)
Celia Michela
Kau tahu Cordone selain wajahmu yang lumayan tampan selebihnya kau hanyalah sampah!
Cordone Marchelo
Hahhh!!!
(melotot)
Celia Michela
Kau hanya seorang kacung putri Mikky...kakakku...
Celia Michela
Kau mencintainya?
Celia Michela
Tapi sayang dia hanya memanfaatkanmu saja!
Cordone Marchelo
Anda tidak berhak mengatai putri Mikky!
Cordone Marchelo
(marah)
Celia Michela
Putri Mikky mencintai pangeran Damian...
Cordone Marchelo
Bohong!!!
(berteriak)
Celia Michela
Dari tatapan matanya saja aku tahu jika Mikky kakak kesayanganku itu jatuh cinta pada pangeran Damian.
Cordone Marchelo
Hm...saya...saya...
Celia Michela
Cordone! Buka matamu! Dia hanya memanfaatkanmu agar bisa mengorek informasi tentang Damian!
Celia Michela
Dan...bukan hanya kau selir laki-laki yang pernah tidur dengannya!
Celia Michela
(membentak)
Cordone Marchelo
Itu...
(murung)
Celia Michela
Kena deh lu!
(t-rex mau dibuayain!)
Celia Michela
Gue ngomong apa sih?
(bicara dalam hati)
Celia mendekat pada Cordone.
Celia Michela
Aku tak kalah cantik dari Mikky...kau akan lihat! Bahwa aku adalah putri tercantik dari 5 kerajaan ini!
Celia Michela
(berbisik ke telinga Cordone)
Cordone Marchelo
Hahhh!!!
(tak sengaja menoleh)
Cordone Marchelo
Sejak kapan dia terlihat lebih cantik?
(berkata dalam hati)
Celia Michela
Belum saatnya kau kagum Cordone! Tunggu satu bulan lagi, kau akan tercengang dengan penampilanku!
Celia Michela
(tersenyum membelai sensual dagu Cordone)
Tap Tap Tap
Celia Michela
(pergi meninggalkan Cordone)
Damian Fedrick
Putri...
Celia Michela
Eh...nah lohhh!!!
(melotot kaget)
Damian Fedrick
(berjalan cepat menghampiri Celia)
Cuppp
Damian mencium bibir Celia.
Celia Michela
Hei!!!
(berteriak marah)
Damian Fedrick
Ayo kita menikah!
Celia Michela
Kau gila ya!!!
Damian Fedrick
Aku serius!
Damian Fedrick
Menikahlah denganku putri Celia...
Damian Fedrick
(berlutut satu kaki)
Celia Michela
Selagi aku bicara baik-baik! Kau segera pergi dari sini!!!
(melotot garang)
Comments
-_-ʕ´• ᴥ•̥`ʔ( ・ω・)☞
semangat Thor 😍😍
2022-06-19
2