Keesokan harinya, Xiao Lang bangun dengan cepatnya. Ia segera membersihkan diri dan segera mempersiapkan hal-hal yang berkaitan dengan proses pelatihannya. Xiao Lang keluar dari dalam gubuk dengan senyuman disertai dengan semangat tinggi dan beberapa saat kemudia ia lalu mendatangi Gurunya.
" Guru, Lang'er siap untuk memulai pelatihan nya. " Xiao Lang dengan sopannya berbicara dengan Guru nya.
" Oh Lang'er sudah siap ya, kalau begitu mari ikuti guru untuk mencari tempat yang cocok untuk memulai pelatihan mu " jawab Kake Xin sambil melangkah pergi.
Di Kedalaman Hutan Kematian, di tempat yang sangat indah dimana terdapat air terjun yang sangat dingin airnya. Disekelilingnya terdapat rimbunan pohon yang sangat tinggi dan menjulang. Beberapa saat kemudian akhirnya mereka sampai juga di lokasi yang di tuju Kakek Xin Long untuk memulai pelatihan dan menempa fisik Xiao Lang.
Wussss,,,
" Kita sudah sampai Lang'er " ucap Kakek Xin Long kepada muridnya.
" Di sini kamu akan kakek tempa fisiknya agar menjadi seorang Kultivator yang sangat kuat dan memiliki fisik yang prima " lanjut Kakek Xin Long memberikan pengarahan kepada muridnya.
" Siap Guru " jawab Xiao Lang sambil merelaksasi tubuhnya dan konsentrasi mendengar arahan dari Gurunya.
Selama melakukan pelatihan Xiao Lang sangat bersemangat melakukan segala yang di instruksikan oleh Gurunya. Mulai dari melakukan penempaan fisik dengan berlari mengelilingi lembah dan naik turun air terjun sambil memikul batu. Pada hari pertama, Xin Long menyuruh Xiao Lang untuk berlari mengelilingi lembah sebanyak 20 kali sambil memikul kayu satu buah kayu balok. Hal itu terus di lakukan oleh Xiao Lang sehingga membentuk kekuatan fisik yang prima pada seluruh tubuhnya. Otot-ototnya sudah mulai terbentuk, sehingga menambah ketampanannya dan terlihat sangat maskulin.
***
Tidak terasa sudah 5 bulan Xiao Lang melakukan pelatihan dan penempaan fisik dengan sangat keras. Walau tanpa dialiri tenaga dalam sekalipun, ia sudah mampu untuk mengalahkan tanpa banyak usaha apabila satu lawan satu dengan Kultivator ranah Perak tahap akhir dan bahkan bisa bersaing dengan seorang Kultivator ranah Emas tahap awal.
" Lang'er, saatnya kamu berkultivasi untuk mendapatkan energi bumi dan langit sebagai kekutan tenaga dalam mu, jadi masuklah kedalam Kolam itu dan berendamlah serta berkultivasilah di dalamnya " perintah Guru Xin Long kepada muridnya yang langsung di kerjakan oleh Xiao Lang.
Tahanlah dan resapilah hawa dingin yang ada di kolam itu, sekali lagi Guru Xin Long memberikan pengarahan kepada Xiao Lang.
" Baik Guru " jawab Xiao Lang langsung melaksanakan segala apa yang telah di instruksikan oleh Gurunya.
Trapp,,,Trapp,,,Trapp,,,
Setelah Xiao Lang memasuki kolam itu, awalnya tubuhnya merasakan hentakan dan aura dingin yang menusuk-nusuk sampai ke tulang belulangnya. Xiao Lang mencoba untuk bertahan dan tidak mau menyerah dengan situasi yang pelik ini. Ia kemudian lebih berkonsentrasi lagi untuk mencoba menyatu dengan hawa dingin yang meresap.
Selang beberapa menit kemudian, dengan tingkat konsentrasi yang tinggi akhirnya Xiao Lang berhasil untuk meredam dan menyatu degan energi yang melimpah tersebut.
Swosss,,,
Xiao Lang berhasil mengendalikan dan menarik masuk energi yang melimpah di dalam kolam. enegi tersebut terus bergerak liar sebelum mampu di kendalikan sepenuhnya oleh Xiao Lang.
Booommmm
Booommmm
Booommmm
Ranah kultivasi Xiao Lang naik dari Ranah kultivasi Perak tahap awal naik ke Ranah kultivasi Emas tahap awal. Hal ini terus berlanjut hingga tanpa terasa sudah 2 bulan Xiao Lang melakukan kultivasi di dalam kolam air terjun Hutan Kematian.
Di samping itu juga struktur tulang Xiao Lang meningkat tajam dari struktur tulang Serigala Perunggu melesat ke struktur tulang Naga emas. Hal yang membuat nya sangat bersyukur karna mendapatkan manfaat dari esensi yang terkandung di dalam kolam air terjun Hutan Kematian.
Wossss,,,
Xiao Lang melompat keluar dari kolam air terjun, lalu ia mengambil baju dan memakai pakaian yang di tanggalkan pada waktu dia memasuki kolam air terjun tersebut. Ia merasakan perbedaan yang besar pada tubuhnya, sangat ringan dan penuh dengan energi.
" Luar biasa perubahannya, ini ringan sekali, energi ini sangat melimpah yang aku rasakan di dalam tubuh ku " Gumam Xiao Lang sambil memperhatikan seluruh tubuhnya.
" Tapi dimana Guru ya, aku sudah keluar dari kultivasi ku kok Guru belum juga datang, apa guru lagi urusan yang sangat mendesak kali ya " gerutu Xiao Lang melihat sekitarnya.
Jauh di dalam hutan kematian, Guru Xiao Lang yaitu Xin Long sedang asyik menikmati arak yang ada di dalam cincin penyimpanannya. Ia menikmati beberapa kendi arak sebelu beranjak dari tempatnya.
Xin Long berkata, Mungkin sudah waktunya Lang'er untuk keluar dari kultivasinya. Sudah 2 bulan ini ia habiskan untuk berkultivasi, aku merasakan aura yang sangat kuat dalam tubuhnya adalah satu kemajuan dan positif untuk perkembangan kultivasi dari Lang'er.
" Lebih baik aku segera menjemput nya " Gumam Xin Long dan segera menghilang dari area gubuknya.
wossss,,,
Guru, panggil Xiao Lang ketika tiba-tiba siluet Gurunya datang ke depannya.
" Lang'er, luar biasa tingkat kultivasimu meningkat pesat ke Ranah Emas tahap awal, jangan cepat puas Lang'er teruslah berkembang sampai ke puncak kultivasi " ucap Guru Xin Long memberikan semangat dan motivasi untuk perkembangan Xiao Lang.
" Terimakasih Guru, Lang'er akan selalu mengikuti nasehat dari Guru, semoga Kedepannya Lang'er bisa menjadi seperti apa yang di harapkan oleh Guru. Terimakasih Guru " Xiao Lang langsung berlari mendekati gurunya dan langsung bersujud di hadapan gurunya itu.
" Tidak usah berterima kasih Lang'er murid ku, sudah sepantasnya lah aku mengajarkan dan mendukung mu karna kamu adalah Cucuku dan sekaligus Murid ku " Guru berbicara sambil mengangkat bahu Xiao Lang.
" Sudahlah, mari kita segera ke tempat tinggal kita " Guru Xin Long langsung mencairkan suasana dan segera mengajak muridnya untuk kembali ke gubuk mereka di area dalam Hutan Kematian.
" Baik Guru " jawabnya langsung lari mengikuti Gurunya dengan menggunakan kecepatan nya.
Tidak berapa lama mereka akhirnya sampai di area dalam Hutan Kematian dan segera keduanya masuk kedalam gubuk dan masing-masing memilih beristirahat di kamarnya karna sudah hampir satu tahu ini mereka tidur di luar, terutama sekali pada Xiao Lang. Tidak butuh waktu lama, Xiao Lang langsung terlelap dalam tidurnya. Begitupun dengan Xin Long, ia memaklumi kondisi muridnya itu sehingga ia tidak memaksakan muridnya untuk menemaninya bergadang malam itu.
Tahapan Kultivator
- Ranah Perak
- Ranah Emas
- Ranah Raja
- Ranah Kaisar
- Ranah Suci
- Ranah Agung
- Ranah Bumi
- Ranah Langit
- Ranah Dewa
Setiap ranah sama-sama memiliki tiga tahapan yaitu awal, menengah dan Puncak.
Pada benda pusaka juga memiliki tiga jenis pusaka yaitu
- Pusaka Bumi
- Pusaka Langit
- Pusaka Dewa
Pada tahapan tulang terdiri dari tiga tahapan yaitu :
- Tahapan Tulang Serigala
- Tahapan Tulang Harimau
- Tahapan Tulang Naga
Setiap tahapan tulang terdiri dari tiga jenis yaitu Perunggu, Perak dan Emas. Sementara Pada tahapan tulang Naga sebagai jenis tulang terkuat bagi seorang Kultivator bahkan seorang Dewa terdiri dari empat tingkatan yaitu :
- Tulang Naga Perunggu
- Tulang Naga Emas
- Tulang Naga Bumi, dan
- Tulang Naga Langit.
Sementara pada Binatang Buas terdiri dari :
- Binatang Buas Tingkat Raja
- Binatang Buas Tingkat Kaisar
- Binatang Buas Tingkat Bumi
- Binatang Buas Tingkat Langit
- Binatang Buas Tingkat Surga, dan
- Binatang Buas Tingkat Suci.
***
Keesokan harinya, pada saat selesai sarapan pagi Kakek Xin Long berbincang-bincang dengan Xiao Lang dan segera mengeluarkan sesuatu dari ruang hampa dan memberikan padanya beberapa buah kitab dan sebuah pedang pusaka tingkat langit yang sangat indah berwarna biru langit.
Diantara beberapa kita yang di berikan ada satu kita yang langsung membuat hati Xiao Lang berdetak lebih kencang yaitu Kitab Dewa Naga. Kitab Dewa Naga adalah kita tingkat tinggi yang berisi berbagai teknik Dewa Naga dan menjadi incaran para Kultivator di benua rendah ini.
Kitab Dewa Naga sendiri terdiri dari 6 teknik tingkat tinggi dan 3 Teknik berpedang Tingkat tinggi yang di kenal dengan Seni Dewa Naga ;
Teknik Aura Dewa Naga
Teknik Langkah Naga
Teknik Tapak Dewa Naga
Teknik Tubuh Dewa Naga
Teknik Auman Naga Surgawi
Teknik Pukulan Naga Surgawi
Teknik Pedang Naga Penghancur
8, Teknik Pedang Naga Surgawi
Teknik Pedang Dewa Naga
Pelajarilah kita Dewa Naga itu murid ku, karna aku merasakan bahwa kitab itu berjodoh denganmu Murid ku. Jangan biarkan orang lain mengetahuinya, simpan dan jagalah kitab-kitab yang aku berikan tadi dengan nyawamu. Setelah selesai mendengarkan arahan dari Gurunya, Xiao Lang akhirnya kembali ke kamarnya.
Didalam kamarnya, Xiao Lang mengambil kembali kitab Dewa Naga pemberian gurunya, ia mencoba membuka dan mencerna lembar demi lembar isi kitab dan gerakan yang tertuang didalam nya. Dengan konsentrasi yang tinggi dan tingkat pemahaman yang baik, akhirnya Xiao Lang dapat memahami dan menghafal beberapa teknik dari kitab Dewa Naga. Aku harus mengasah teknik bertarung ku, hanya dengan begitulah cara agar aku memiliki pengalaman dan pemahaman tentang bertarung. tidak terasa sampai larut malam baru Xiao Lang tertidur karna pada paginya besok ia berencana untuk berburu binatang buas dan mencari pengalaman bertarung hidup dan mati dengan binatang buas di dalam Hutan Kematian.
Keesokan paginya, Xiao Lang mohon ijin kepada Gurunya untuk pergi berburu dan mencari pengalaman bertarung dengan binatang buas di kedalaman Hutan Kematian dan disamping itu juga Xiao Lang sudah lama tidak berburu. Setelah berpamitan pada kakek sekaligus Gurunya, ia langsung berlari dengan cepat dan masuk ke dalam hutan. Pada saat ia berpamitan pada gurunya tadi, gurunya berpesan untuk berhati-hati dan jangan terlalu memaksakan diri ketika bertemu dengan binatang buas tingkat tinggi. "Segera menghindar atau lari sejauh mungkin ketika berhadapan dengan binatang buas tingkat tinggi, ingat itu Lang'er" dan di jawab dengan anggukan dan setelah itu ia pun bergegas meninggalkan gurunya.
Mohon maaf Author sampai kan kepada teman-teman Pembaca karena banyak sekali kata dan penulisan yang tidak sesuai dengan apa yang di inginkan.
Harap di maklumi karena ini adalah tahap awal dan merupakan sebuah perkenalan dan bukan bahagian yang sangat mendasar.
Kritik dan saran sangat Author harapkan demi kesempurnaan dan menarik nya cerita ini.
lebih dan kurangnya harap di maklumi.
Terimakasih atas perhatiannya.
Wassalam.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 63 Episodes
Comments
Ibad Moulay
Tulang Naga 🐲 Emas
2024-02-25
1
Yanka Raga
siiiep
lanjut keun 🤩
2024-02-21
0
Kang Comen
iya muadah di mengerti dan di ingat plus tingkatan setiap ranah tidk trllu banyak mantap Thor
2022-06-22
0