Cinta Pria Introvert

Kikan dan Nayla pun pergi bersama Jerry untuk mengurus dan bertemu orang yang akan mengurus acara ulang tahun pernikahan ayah nya Kikan dan Jerry.

Kikan duduk di samping Jerry yang mengemudi,sementara Nayla duduk di bangku belakang.

"Jadi gimana Kikan,kamu masih mau nungguin Evan yang hati nya gak jelas buat kamu?." Tanya Jerry dengan serius sembari menyetir.

"Kakak."

"Hei,Aku serius Kikan."Ucap Jerry.

"Kak Jerry,jangan gitu dong,Lagian Evan dan Kikan kan cocok,di dukung dong kak."Ucap Nayla.

"Aku pasti dukung lah Nay asal Kikan bahagia,tapi kan kenyataan nya,Kikan gak bahagia,malah hati Evan aja dia gak tahu."Ucap Jerry.

"Aduh,kalian berdua berisik dech,Evan terus yang di bahas,aku pulang ke Indonesia bukan mau mencari Evan,atau membicarakan nya."Ketus Kikan yang merasa Risih karena Iya jadi semakin terbayang - bayang sosok Evan.

"Kenapa gak kalian berdua aja yang nikah,kalian juga masih jomblo,tapi Malah komentarin cinta aku."Ucap Kikan melipat kedua tangan nya.

Jerry lalu melihat Nayla dari kaca Spion nya,sementara Nayla tampak terdiam salah tingkah.

"Jangan sembarangan bicara kau Kikan,Aku itu sudah punya calon nya,nanti akan ku kenalkan pada mu."Ucap Jerry sembari mengacak - ngacak rambut Kikan yang duduk di samping nya.

Nayla yang mendengar sontak terdiam,namun ia kembali tersenyum,tertawa kecil melihat Rambut Kikan di acak - acak Oleh Kak Jerry.

•••

"Kak Jerry,boleh singgah beli minum dulu gak?." Tanya Nayla.

"Boleh dong Nay."Balas Jerry sembari menepikan mobil singgah di sebuah warung kecil di tepi jalan.

Jerry menepikan mobil nya di sebuah tempat perbelanjaan,karena Nayla ingin membeli minum,sementara stok minuman di mobil Jerry sudah habis.

"Kak."

"Hm."

"Siapa calon kakak?." Tanya Kikan yang penasaran. namun ia tak berani bertanya saat ada Nayla di mobil.

Karena sejak tadi Kikan sudah punya rencana untuk membuat Nayla dan Kakak nya saling jatuh cinta.

"Kepo."Ucap Jerry.

"Kakak,Aku tanya serius."Ketus Kikan.

"Tunggu acara ulang tahun pernikahan Papa,Aku akan membawa nya menemui kalian,Ingat!!!, jaga sikapmu di depan calon kakak ipar mu nanti."Ucap Jerry.

Kikan pun menghela nafas,Karena Kakak nya menjadi misterius dan gak ingin memberi tahu nya,Pupus sudah harapan Kikan mau menjodohkan Nayla dengan Jerry.

Tidak berapa lama,Nayla pun kembali ke mobil dan membawa kan 3 botol minuman. "Nih Kin." Nayla memberikan pada Kikan dan Jerry.

"makasih Ki." Saut Kikan.

"Makasih Nayla."Saut Jerry juga dan Nayla mengiyakan.

Di Restoran tempat janjian mereka,dan di tengah - tengah obrolan mereka berunding untuk konsep acara lusa malam.

Kikan pun ketoilet untuk buang air kecil,namun saat ia keluar dari Toilet,ia tak sengaja menabrak seseorang yang ternyata adalah Evan.

"Kikan."Ucap Evan membuat Kikan terkejut dan mengangkat kepala nya saat mendengar suara yang sangat spesial bagi nya.

"Evan."

"Kamu sedang apa disini?." Tanya Evan.

"Aku datang sama kak Jerry,untuk bertemuan EO yang akan mengurus acara lusa."Balas Kikan. "Dan Kamu,bukan nya tadi kamu bilang sibuk di kantor?."Tanya Kikan.

"Aku sedang ada Meeting."Evan menunjuk meja tempat ia duduk yang memang agak jauh dari meja nya,pantas saja Kikan tak melihat.

Terlihat seorang wanita cantik duduk di meja yang di tunjuk Evan.

"Berdua saja?." Tanya Kikan kelepasan.

"Apa?."

"Gak apa - apa,Aku kesana dulu ya Van."Ucap Kikan dan Evan mengangguk.

Kikan pun berjalan menuju ke meja nya,sementara Evan melanjutkan jalan nya untuk ke toilet. Kikan bertanya - tanya siapa wanita yang bersama Evan,berpakaian kantor,namun terlihat elegant dan tampak seksi.

Saat mendekati meja nya,Kikan melihat Nayla dan Jerry tampak tertawa sementara mengobrol,Kikan pun tersenyum melihat nya.