NovelToon NovelToon
Petaka Cinta Mertua

Petaka Cinta Mertua

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Iblis / Hantu / Tumbal
Popularitas:141k
Nilai: 5
Nama Author: novita jungkook

Cerita hanya hayalan semata dan tidak menjiplak karya mana pun!

Julia hanya anak miskin yang di nikahi oleh Alan anak nya Juragan karet yang amat sangat kaya, Alan anak ketiga dalam keluarga ini dan semua nya tinggal satu rumah yang amat besar.

Persaingan antara menantu amat sangat ketat, hanya Julia yang tetap apa ada nya karena dia tak punya apa apa dalam hidup ini dan selalu kena marah oleh Warti.

hanya Karto sebagai mertua laki laki yang membela diri nya, bahkan lebih sayang mengalahkan Alan.

Bagai mana kisah mereka selanjut nya?
akan kah Julia larut dalam perhatian dan kasih sayang Karto?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon novita jungkook, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 08. Mengincar Jena

Tepat hari ini bukan main senang nya Julia karena memang di ajak pindah kerumah yang selama ini dia impi impikan, bebas dari segala macam derita yang sudah ia alami di rumah mertua. kini dia bisa bebas mau apa saja dan cuma berdua dengan sang suami, mau masa atau tidak maka itu bukan lah masalah besar.

Warti memang akhir nya mengalah karena sebuah perjanjian itu, Julia juga sangat lega karena dia bisa bersenang senang di sini tanpa ada apa pun lagi yang mengusik nya. hanya saja ada selalu yang mengganjal di hati soal ia mendapatkan kebebasan itu, karena harga diri nya lah yang hancur.

Alan tau nya mereka berhasil pindah karena Karto tidak suka mendengar Julia muntah muntah karena Karto memang penjijik orang nya, namun dia sama sekali tidak sadar kalau ada sesuatu yang lebih parah dari pada itu sehingga mereka berhasil tinggal di rumah yang memang sudah ia sediakan untuk sang istri.

Cuma selama ini belum dapat restu saja dari kanjeng Ratu untuk tinggal di rumah sendiri, tapi sekarang bebas tidak ada yang bisa mengganggu nya lagi. Warti di rumah pun hanya bisa merutuk kecil, walau ada rasa bersyukur juga karena sudah ada janji dari Karto untuk tidak selingkuh lagi.

"Perawatan ke dokter pun tidak mempan, jadi aku perawatan kemana ya?" gumam Warti yang ingin merawat apem nya.

Biar Karto senang walau dia sendiri pun tidak punya gairah lagi, orang yang terkena darah gula maka tidak akan ada gairah untuk bercinta. hanya sebatas melayani saja dan suami puas, kalau untuk diri nya sama sekali sudah tidak ada rasa dan malah bercampur dengan masa menopause.

"Jena kali yang tau soal perawatan mis v, kan dia dulu jualan itu sehingga pasti di rawat habis habisan." batin Warti yang sudah punya pikiran kesana.

"Tapi bagai mana ya aku mua tanya nya, nanti yang ada malah di merasa sok di baiki." geram Warti masih bingung.

"Bu, saya pamit kerja dulu." Yuni sudah rapi sambil membawa putra nya.

"Loh Demian juga ikut ya hari ini?" tanya Warti menatap cucu nya.

"Iya, kan sekolah sudah libur jadi dia mau ikut saya saja." jawab Yuni sambil tersenyum.

"Ya sudah, hati hati saja di sana." angguk Warti pelan.

Yuni dan anak nya segera pergi untuk menjaga toko karena memang sangat laris toko nya, kali ini dia menggunakan mobil karena takut anak nya akan kena panas. rumah sudah sepi karena pergi semua, di sini lah Warti merasa ingin bicara dengan Jena dan tidak di ketahui yang lain.

"Mbok, panggil kan Jena kesini." pinta Warti.

"Baik." Mbok segera menuju kamar tempat Jena berada.

"Nduk Julia sudah tidak ada, pasti Nduk Jena yang akan kena amuk dan segala macam nya." batin Mbok yang sudah bisa menduga nasib nya Jena untuk kedepan.

Perlahan ia mengetuk pintu kamar menantu yang paling bungsu ini, maka tak lama kemudian muncul lah Jena yang sudah mandi dan bersih. Saka sedang tidur pulas, dia jadi punya waktu untuk merawat diri sebentar agar suami pun merasa nyaman saat berada di dekat nya walau sudah melahirkan dan punya bayi.

"Ada apa, Mbok?" tanya Jena sambil tersenyum.

"Aduh wangi nya, sudah mandi ya?" Mbok tersenyum gemas.

"Iya, mumpung Saka tidur jadi aku mandi tadi." jawab Jena.

"Nduk di panggil sama Ibu, dia sedang menunggu di ruang keluarga." beritahu Mbok.

"Aduuuh pasti kena omel lagi, kan tadi malam Saka nangis terus karena habis imunisasi." Jena sudah menduga duluan.

"Sudah, yang penting Nduk kesana saja dulu." Mbok pun menyuruh pergi.

Sedangkan Mbok menjaga Saka yang sedang tidur pulas, setelah itu Jena menghadap mertua kejam nya yang lagi duduk santai di sofa. gaya nya memang elit, hanya mulut Warti yang tidak bisa elit karena suka nya cuma julid.

"Ibu panggil aku?" Jena datang mendekat.

"Duduk kamu, ada yang mau ku tanyakan!" ujar Warti dengan gaya nya yang amat angkuh sekali.

"Tanya apa, Bu?" Jena sudah berdegup kencang karena ketakutan, ada sesuatu yang sudah membuat dia takut.

"Dulu saat kamu masih jadi pelacur, apa yang kau pasang pada kemaluan mu?" tanya Warti tanpa embel embel.

Nampak jelas raut wajah syok dari Jena atas pertanyaan Ibu mertua nya, ini mendadak saja masalah masa lalu di ungkit begini dan pakai acara apa yang dia pakai, kalau pelacur memang ada yang di pasang hanya untuk menarik pelanggan. dunia malam juga ketat, siapa pun bisa jadi saingan.

"Aku pakai ramuan dari dukun, Bu." jawab Jena dengan hati mulai sakit.

"Di mana alamat dukun itu, tunjukan padaku karena aku mau menemui nya." pinta Warti.

"Rumah nya jauh, kan dulu aku di kota jadi dia ada di kota sana." jelas Jena.

Warti berdecak kecewa karena rumah dukun malah jauh di kota, mau tak mau dia cari dukun kampung saja untuk melaksanan niat nya. pasti ada lah dukun kampung, karena kebanyakan yang di kampung malah lebih paten dari pada yang di kota sana, sebab mereka lebih banyak meminta uang dari pasien nya.

"Tapi kalau Ibu mau maka bisa pakai dulu racikan yang di rebus, aku punya kok." Jena ingin memanfaatkan ini agar di sayang.

"Coba berikan padaku!" pinta Warti yang ingin coba.

"Sebentar ya, biar ku ambil dulu di kamar." Jena segera bangkit.

"Cih, kalau tidak terpaksa maka aku tidak akan mau bicara dengan dia." batin Warti sambil melirik body Jena yang tetap mantap.

Dia tidak tau saja kalau dari balik pintu sana Karto pun memperhatikan menantu nya yang ini, sungguh sangat menggoda walau Jena baru melahirkan dua bulan yang lalu. mungkin karena perawatan yang bagus, membuat tubuh nya sama sekali tidak melar.

"Bisa lah sekali dua kali, kan dia juga mantan itu." Karto menelan ludah sangking kepengen nya.

"Kapan ada kesempatan, maka akan ku pakai dia." Karto sudah merencanakan semua nya.

Warti mana tau kebusukan suami yang sudah merambat pada menantu mereka juga, Julia bisa pindah karena dia memberikan apem nya untuk di celup, ini sekarang Karto malah mengincar Jena yang tubuh nya sangat mantap. dua ini memang bisa di manfaatkan, sebab mereka yang tertekan.

Kalau yang tiga maka Karto tidak akan berani, sebab mereka semua punya kuasa dan pasti berani menolak dan mengadukan nya, bisa habis Karto kalau sampai ketahuan oleh anak anak nya.

Jangan lupa like dan komen nya ya besty, nanti up dua lagi karena yang ini 4 bab yang mau up. sebelah satu dulu, baru malam nya lanjut lagi.

1
Ass Yfa
udah jadi hantu aja si Karto
Ani_Sudrajat
Alhamdulillah..
Semangat thor 💪
Ayla Anindiyafarisa
pagiii kak absen aja aku y kak
Nureliya Yajid
lanjut thor
Dewi kartika
paggiiii thortt yg smngt trus buat novel yg bgus2 ini ...
Cindy
lanjut kak
Alik Puspita Wati
Harusnya dari dahulu alan bersikap tegas membela istrinya..
Shidqia Rahma
🤣🤣🤣 syukurin ratu ular ko d lawan, kapok mu kapan nauraaaa
Safitra
pagi thor
𝙺𝚒𝚔𝚢𝚘𝚒𝚌𝚑𝚒
semarang Kendal gelap krn mendung selamat hr senin
𝙺𝚒𝚔𝚢𝚘𝚒𝚌𝚑𝚒
biasa ky gt, yg selalu ngiyain kl dmntai tolong akhre keterusan , yg jd orgtua juga g akan pernah melibatkan anak lain selagi bs memperalat 1 kenapa tidak
FiaNasa
waduh si Karto langsung jadi hantu nih,,kenapa kau datangi si Rizki sih to,,,Sono noh datangi si Jena,kan dia yg bikin elu ko'it
Tri Lestari
Alhamdulillah tambah semangat kak sukses slalu
isnaini naini
smngt snin thor...waduh tmbh heboh aj tuh...klo trsebar krto jd setan
Nana zweety
pagi juga kak othor...
bunjun🥰
𝑝𝑎𝑔𝑖 𝑜𝑡ℎ𝑜𝑟 𝑐𝑎𝑛𝑡𝑖𝑘,,𝑠𝑒𝑛𝑤𝑛𝑔 𝑑𝑜𝑛𝑔 𝑘𝑎𝑙𝑎𝑢 𝑟𝑒𝑡𝑒𝑛𝑠𝑖𝑛𝑦𝑎 𝑏𝑎𝑔𝑢𝑠,,𝑗𝑎𝑑𝑖 𝑏𝑖𝑠𝑎 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑎𝑏 𝑛𝑦𝑎 .𝑠𝑒𝑚𝑎𝑛𝑔𝑎𝑡 𝑑𝑎𝑛 𝑠𝑒𝑙𝑎𝑙𝑢 𝑠𝑒ℎ𝑎𝑡 𝑦𝑎 𝑡ℎ𝑜𝑟, 𝑑𝑖 𝑡𝑒𝑛𝑔𝑎ℎ 𝑐𝑢𝑎𝑐𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑡𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑚𝑒𝑛𝑒𝑛𝑡𝑢𝑘𝑎𝑛
Amara
Pagiii othor dan semua🤭

Pagii merambat ,mendung menggantung membawa beban berat
tapi tak kunjung tumpah,seperti dada yang sesak menahan ketakutan dan kebingungan Julia, semoga kau aman saja tidak di ganggu Karto.
hmmm ..tapi Karto jahat pasti dia tidak akan pilih2 mau menampakkan diri ke siapa.
NoviTa jungkook: kota othor kemarau
total 1 replies
Ela Jutek
pagi🥱
Wanita Aries
Pagi jg maknov🤗

Hantui si jena aja karto yg udah bunuh km
MiilaaManurung
Next...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!