NovelToon NovelToon
Cinta Dalam Dua Ikrar

Cinta Dalam Dua Ikrar

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Pelakor / Ibu Mertua Kejam / Pelakor jahat
Popularitas:7.3k
Nilai: 5
Nama Author: viaeonni

⛔: Ini hanya fiksi, jika terdapat kesamaan nama, tempat atau kejadian, itu hanyalah kejadian yang tidak disengaja.

Wilona percaya ia memiliki segalanya—cinta, rumah tangga yang hangat, dan suami yang setia. Tapi semua runtuh saat seorang wanita datang membawa kenyataan pahit: ia bukan satu-satunya istri. Lebih menyakitkan lagi, wanita itu telah memberinya sesuatu yang tak bisa Wilona berikan—seorang anak.

Dikhianati oleh orang yang paling ia percaya, Wilona harus memilih: terpuruk dalam luka, atau berdiri dan merebut kembali hidupnya.


"Ketika cinta tak cukup untuk setia… akan kau pilih bertahan atau pergi?"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon viaeonni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 8

Wilona saat ini bertemu dengan teman satu-satunya, Vania Clarissa, di sebuah kafe yang letaknya tak terlalu jauh dari rumahnya.

Persahabatan mereka telah terjalin sejak masa kuliah. Aryan pun tak keberatan istrinya dekat dengan Vania, sebab perempuan itu adalah kekasih dari sahabat terdekatnya, Arga.

Wilona yang sudah tak sanggup menahan beban pikiran sendirian, akhirnya memutuskan untuk menceritakan semuanya kepada Vania. Ini adalah pertama kalinya ia membahas kehidupan rumah tangganya dengan orang lain. Biasanya, ia lebih memilih memendam semuanya sendiri, engan mengumbar kehidupan rumah tangganya pada orang lain.

"Kamu kenapa lesu begitu? Ada masalah?" tanya Vania saat melihat Wilona tampak murung dan hanya mengaduk-aduk minumannya sedari tadi.

Wilona menghela napas berat. "Aku merasa Mas Aryan mulai berubah," ucapnya.

Deg.

Vania sontak tertegun. "Be-berubah bagaimana?" tanyanya dengan nada gugup.

Apa Wilona sudah tahu? Apa Aryan sudah memberitahunya? batin Vania bertanya-tanya.

"Satu tahun belakangan ini, dia jarang pulang. Bahkan dia juga sering keluar kota tanpa mengajakku. Padahal dulu, kemanapun dia pergi, aku selalu ikut. Dan semalam, ada nomor asing bernama 'Mama Willy' yang menelepon Mas Aryan. Aku juga sempat membaca isi pesannya, sangat aneh dan mencurigakan. Bahkan karena aku membaca pesan itu, Mas Aryan sangat marah dan membentakku," jelas Wilona, dengan getir.

Vania hanya diam, menahan rasa bersalah. Ia sebenarnya sudah tahu bahwa Aryan menikah lagi dan memiliki anak. Bahkan, ia turut menghadiri acara pernikahan Aryan karena ia dan pacarnya diundang. Meski acaranya kecil dan privat, tapi karena pacarnya adalah sahabat Aryan, ia tak bisa menolak.

"Arga pernah cerita nggak tentang Mas Aryan? Mungkin ada hal aneh yang pernah dia lakukan di belakangku?" tanya Wilona penuh harap.

"Ti-tidak... nggak pernah kok. Mungkin itu cuma perasaan kamu aja. Aryan itu cinta banget sama kamu, rasanya nggak mungkin deh, dia macam-macam dibelakangmu," jawab Vania, gugup dan jelas sedang menutupi sesuatu.

Wilona menghela nafas panjang, benar ini cuma perasaannya saja yang overthinking atau ada sesuatu yang memang suaminya sembunyikan.

"Nggak ada yang nggak mungkin, Van. Bisa aja Mas Aryan bosan sama aku. Apalagi dengan kondisiku sekarang..."

Meski seorang pria mencintai wanitanya, bukan tidak mungkin rasa cinta itu memudar seiring waktu. Ketidakmampuannya memberi keturunan bisa saja membuat Aryan berpaling.

Vania lebih memilih diam demi menjaga ketenangannya sendiri. Ia takut jika bicara, Karena Aryan sudah memperingatinya dan mewanti-wanti nya agar tidak keceplosan.

Karena merasa tak mendapat jawaban berarti, Wilona pun pamit pulang. Kepalanya terasa berat memikirkan semua ini.

...

Sore harinya, Wilona mencoba menghubungi Aryan. Ia ingin menanyakan jam pulangnya, tapi juga berharap suaminya memberinya kabar lebih dulu. Karena tak kunjung ada pesan, Wilona akhirnya mengirimkan pesan sendiri.

Mas, kamu pulang jam berapa? Kamu mau aku masakin apa?

Beberapa menit berlalu, tapi pesannya belum juga dibaca. Apakah Aryan masih marah? Atau masih sibuk?

Sementara itu, Amanda melihat ponsel Aryan bergetar. Ia melirik pria itu yang sedang tertidur tanpa mengenakan atasan, memeluk anak mereka. Amanda yang hanya mengenakan bathrobe tersenyum sinis.

Setelah puas bermain dengan Willy, Aryan tertidur pulas. Ia hanya mengenakan celana boxer, sementara Amanda waktu itu hanya mengenakan hotpants dan tanktop. Mereka bertiga terlihat seperti keluarga kecil yang bahagia.

Amanda melihat ini sebagai kesempatan emas.

Ia langsung memotret Aryan yang tertidur sambil memeluk Willy. Ia ingin Wilona tahu keberadaannya dan anak mereka.

Wilona yang menanti pesan dari suaminya langsung terhenyak saat menerima sebuah foto. Suaminya tertidur tanpa mengenakan baju, memeluk seorang anak kecil.

Dengan jantung berdegup kencang, Wilona menelepon nomor Aryan. Tapi yang mengangkat malah seorang wanita.

"Siapa kamu? Kenapa ponsel suamiku ada di tanganmu? Kamu yang kirim foto itu, apa maksudmu?!" tanya Wilona dengan nada tinggi.

"Ssttt... jangan keras-keras. Mas Aryan dan Willy sedang tidur. Mereka kelelahan habis main seharian..." ujarnya dengan suara yang dibuat-buat

"Siapa kamu?! Apa hubunganmu dengan suamiku?!" bentak Wilona, matanya memerah.

"Oh... jadi kamu belum tahu ya? Aku kira Mas Aryan sudah memberitahumu siapa kami," jawab wanita itu dengan suara berpura-pura terkejut. Tapi ia sedang tersenyum licik.

"Bicara yang jelas!" Wilona makin terpancing.

"Aku nggak bisa jelasin lewat telepon. Aku akan hubungi kamu nanti pakai nomor pribadiku. Akan kuungkap rahasia besar. Sudah ya, aku nggak bisa lama. Takut Mas Aryan bangun dan nyariin aku, bay…"

Wilona meremas ponselnya. Dadanya sesak, pikirannya kacau.

"Siapa mereka, Mas? Apa hubunganmu dengan wanita itu? Dan Willy... apakah dia anak itu?" gumam Wilona sambil eremas ponselnya.

"Mas, kamu nggak mungkin nyakitin aku, kan? Kamu masih mencintaiku, kan?" isaknya sambil memukul dadanya sendiri.

Sungguh menyakitkan mendengar wanita lain mengangkat telepon suaminya. Apalagi mereka sepertinya berada di satu kamar dalam foto jelas terlihat Aryan di ranjang memeluk anak kecil.

"Arghh!!" Wilona berteriak dan menjambak rambutnya sendiri, berusaha mengusir pikiran-pikiran buruk.

Ia sulit percaya jika suaminya benar-benar tega mengkhianati pernikahannya. Setelah apa yang ia korbankan untuk bisa menikah dengan pria itu.

“Jika kamu benar-benar selingkuh, aku tidak akan pernah memaafkan kamu Mas.”

Sementara itu, Amanda menghapus chat dan riwayat panggilan dengan Wilona. Ia juga telah mengirim nomor Wilona ke ponselnya sendiri. Wanita itu tersenyum puas, lalu duduk di sisi Aryan yang masih tertidur.

"Aku ingin memilikimu seutuhnya, Mas. Hanya untukku," bisiknya sambil mengusap dada Aryan. Rencana pertama sudah berjalan lancar dan ia akan melakukan rencana-rencana selanjutnya untuk menyingkirkan Wilona. Dan ia sangat yakin dengan kepribadian Wilona yang lemah lembut, ia akan dengan mudah menyingkirkan nya. Wanita itu sangat perasaan dan tidak mungkin mau diduakan.

Aryan mulai terbangun, merasakan sentuhan Amanda.

"Jam berapa ini?" tanyanya dengan suara serak.

"Sudah jam 5 sore, Mas," jawab Amanda, lalu mencium dada Aryan.

"Ahh... Amanda, jangan mancingku. Aku harus pulang sekarang," ucap Aryan sambil mencoba menyingkirkan kepala Amanda.

Amanda cemberut. Aryan pun terduduk dan menatapnya.

"Kenapa cemberut?" tanya Aryan sambil membetulkan posisi tidur Willy.

"Kenapa Mas harus pulang?"

Aryan menghela napas. "Istriku bukan cuma kamu. Aku harus pulang."

Baiklah, sekarang memang aku bukan satu-satunya istrimu. Tapi sebentar lagi, hanya aku yang akan menjadi satu-satunya. Amanda tersenyum licik.

Aryan pun bangkit dan masuk ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya. Ia berniat pulang dan meminta maaf pada Wilona. Ia juga sudah menyiapkan cerita palsu untuk menenangkan hati istrinya.

"Baiklah, malam ini aku nggak akan ganggu kamu dan istrimu, Mas. Tapi tunggu saja... boom. Dalam sekejap, rumah tangga kalian akan hancur. Dan kamu sepenuhnya jadi milikku," ucap Amanda sambil tersenyum penuh rencana.

TBC.

JANGAN LUPA BERI LIKE, KOMEN, HADIAH, DAN VOTE.

DUKUNGAN TEMAN-TEMAN SEMUA SANGAT BERHARGA.....LOVE YOU ALL.....

1
Linda Liddia
Semangat thor lanjut donk up ato crazy up..
Kostum Unik
Up lg kak
Lee Mbaa Young
semangat wilona,,
Kasih Bonda
next Thor semangat
Arbaati
nyesek Thor /Sob/
Kostum Unik
Up lagi kak
Kasih Bonda
next Thor semangat
3sna
ttp ada wc umum
Retno Harningsih
lanjut
Kostum Unik
Banyakin kisah Wilona dong kak.. Jgn Aryan terus. Pengen bgt Aryan ktm Wilona dg wajah baru biar makin nyesek nyesel /Panic/
Lee Mbaa Young
pezina oleh pelacur. Wes cocok. terusno smpe kenek penyakit
Lee Mbaa Young
Wes cocok iku, pezina oleh pezina.
Wes to gae duso seng okeh bar iku garek entuk karmane.
ko lek wes miskin po knek penyakit br tau rasa.
Lee Mbaa Young
waowww kali ini Amanda dpt lawan yg sepadan.
bagus bagus biar tmbh hancur nnti.
dah bner si anak dpt wanita baik hidup tertata mlh di hancurkan.
Sekarang balik lagi Aryan suka mabuk dan free sex. sakit kau nnti Amanda kl tau Aryan bgitu 🤣
Kostum Unik
Up lagi kapan kk author
Retno Harningsih
lanjut
Daulat Pasaribu
taik kelen semua nya.klo bisa kena karma kalian sekeluarga.biar tau kalian penyesalan karna uda nyakitin hati istri yg begitu tulus
Daulat Pasaribu
kasian juga jadi wilona,uda setia,penurut sampai rela ninggalin keluarganya malah diselingkuhi.tapi pelajaran juga buat wilona
Kasih Bonda
next Thor semangat
3sna
dibb ini bnyk penjelasan yg diulang2
Lee Mbaa Young
syukurin lah, jd pelakor kok mau bhgia.
hbis ini kluarga Aryan tambh hancur.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!