Seorang pemuda yang terlahir tampa bakat di dunia kultivasi yang dimana kekuatan adalah segalanya, kekuatan menentukan status seseorang.
Qin Long merupakan seorang pemuda dari klan kecil yaitu klan Qin di kota kecil yang bernama kota langit, Benua timur alam suci.
Qin Long terlahir dengan bakat rendah yaitu bakat tingkat merah dimana di alam suci bakat lah yang menentukan segalanya, yang membuat Qin Long selalu menjadi sasaran bahan bulian dan juga ejekan oleh pemuda lain nya.
Hingga suatu saat Qin Long tampa sengaja menemukan Kitab usang yang merubah hidup nya dan membuatnya menjadi yang terkuat.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fauzi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Ujian penerimaan murid 1
Dua minggu berlalu kini kota langit sibuk karna sebentar lagi ujian murid akan segera di laksanakan di lapangan istana kota, dan nampak banyak antusias para pemuda yang ingin mendaftar, sedangkan di sebuah restoran tidak jauh dari tempat akan di adakan nya ujian penerimaan murid, terikat seorang pemuda yang lumayan tampan yang sedang makan dengan santai.
"sebentar lagi akan di mulai ujian penerimaan murid, aku dengar kali ini tetua Wang lin akan mengangkat seorang murid jika ada yang mencapai bakat warna biru, namun setahu ku di kota ini hanya ada nona muda Lan wei yang memiliki bakat hitam, dan itu juga merupakan bakat tertinggi " ucap salah seorang pengunjung yang juga sedang makan.
"kau benar nampaknya tetua Wang lin akan memilih nona Lan wei mengingat hanya nona muda Klan Lan itu yang memiliki bakat tinggi dan bakat tingkat hitam juga cukup langka di benua timur ini" balas rekan nya sedangkan pemuda yang makan di dekat meja mereka hanya menyimak saja ya pemuda itu adalah Qin long dan tidak ada yang menyadari jika dia adalah Qin Long karna wajahnya memang berubah cukup jauh.
"Lan wei gadis jalang sialan itu" gumam Qin long dalam hati ya dia memiliki dendam dengan nona muda klan Lan itu di mana dulu Qin long di hian habis-habisan oleh Lan wei dan memutuskan pertunangan mereka karna Lan wei lebih memilih seorang tuan muda klan besar yang ada di ibu kota.
"Lihat saja aku akan membuat malu wanita jalang seperti mu" Gumam Qin long dengan sorot mata tajam dia masih mengingat bagai mana penghinaan Lan wei terhadap nya.
Setalah makan Qin Long langsung menuju lapangan istana kota karna ujian penerimaan murid akan segera di mulai, setelah Qin long berada di tempat itu yang ternyata cukup ramai dan Qin long menjadi pusat perhatian karna dia tidak di kenali oleh siapapun di tambah wajahnya yang tampan dengan baju yang bisa di bilang mewah
Baju yang dia kenakan merupakan baju yang dia dapatkan dari cincin penyimpanan yang dia temukan di ruangan itu.
"wah lihat dia sangat tampan, apa dia sudah memiliki seorang gadis" ucap seorang gadis yang melihat ke arah Qin Long
"benar dia sangat tampan dan pakaian nya juga sangat mewah yang berarti dia adalah seorang tuan muda tapi aku penasaran dari mana pemuda tampan itu karna aku tidak pernah melihat nya" balas gadis lainnya dan masih banyak gadis yang membicarakan ketampanan Qin Long sedangkan para pemuda hanya bisa menatap iri ke arah Qin Long, sedangkan orang yang menjadi pusat perhatian hanya acuh tak acuh dan lebih memilih untuk fokus karna sebentar lagi ujian akan di mulai.
swusssssss sss
"baik semuanya karna semuanya sudah berkumpul di sini dan juga acara akan kita mulai, aku sebagai tuan kota di kota langit mengucapkan terimakasih atas kehadiran tetua Wang lin di tempat kecil ini" ucap seorang pria tua yang merupakan tuan kota di kota langit bernama Han Pei dia berasal dari klan cabang klan Han yang merupakan klan Kekaisaran Han.
Han Pei nampak melingkup kan tangan nya ke arah tempat tamu VIP di mana di sana ada seorang wanita cantik dan beberapa gadis cantik.
wanita cantik itu hanya mengangguk dan kemudian Han Pei kembali berkata.
"semua orang pasti tau acara kali ini merupakan acara penerimaan murid bagi sekte pedang yang merupakan salah satu sekte besar di Kekaisaran Han ini, dan untuk ujian kali ini sedikit berubah yang di mana biasa nya hanya dua sesi kini menjadi tiga sesi, dimana sesi pertama yaitu mencek bakat dan juga ranah para peserta bakat yang dimiliki paling rendah harus berada di bakat warna kuning dan dengan ranah fana ⭐5 di umur 17 tahun, dan sesi ke dua merupakan sesi di mana kekuatan fisik akan di uji dimana para peserta yang lolos dari sesi pertama akan di uji oleh tetua Wang sendiri di mana tetua Wang akan membuat tekanan yang akan menekan para peserta selama waktu yang di tentukan, dan sesi terakhir adalah pertarungan antara individu dan hanya ada sepuluh orang yang akan lolos dan menjadi murid sekte pedang" ucap Han Pei yang membuat semua orang bersemangat apa lagi para generasi muda yang ikut serta mereka tampak antusias sedangkan Qin long tersenyum tipis.
"kebetulan sekali, sesi kedua adalah sesi kekuatan fisik dimana tetua itu akan menekan semua peserta aku bisa memanfaatkan tekanan itu untuk mencapai tubuh besi menengah" gumam Qin long dalam hatinya dia sebenarnya sedang mencari cara untuk meningkatkan tubuh fisik nya dia berencana jika tubuh fisik nya telah mencapai tubuh besi tingkat menengah baru dia akan kembali meningkatkan kultivasi nya.
Karna hanya tubuh besi yang bisa meningkat dengan cara mendapatkan tekanan dari apapun seperti tekanan dalam pertempuran tekanan ranah kultivasi ataupun apapun setelah tubuh besi maka akan membutuhkan sumberdaya untuk meningkatkan kekuatan tubuhnya.
"baik lah karna semuanya sudah tidak sabar, kita akan segera memulai, di sini akan di bagi menjadi dua kelompok di mana sebelah kiri akan di isi oleh para wanita dan sebelah kanan akan di isi oleh pria dan kalian semua cukup meletakkan tangan kalian di atas batu pengunjung dan mengalirkan energi spritual kalian maka akan terlihat sampai mana pencapaian kalian" ucap Han Pei dan dengan cepat semua peserta membagi menjadi suatu mereka tampak antusias hanya ada beberapa pemuda dan juga wanita yang tampak sangat percaya diri akan lolos dan mereka merupakan dari klan-klan yang ada di kota langit.
sedangkan Win long nampak biasa saja dia masih dengan santai duduk di kursinya dan membiarkan orang lain terlebih dulu karna dia akan melakukan nya terakhir.
sedangkan semua peserta nampak sudah memulai ujian sesi pertama seorang wanita cantik yang merupakan tetua Wang lin nampak duduk di kursinya dan dia menatap ke arah seorang pemuda yang sedang duduk dengan santai.
"pemuda yang menarik" ucap nya tersenyum sedangkan beberapa gadis di belakang nya saling lirik.
"maksud tetua yang mana" tanya salah satu gadis itu bertanya.
"dia" tunjuk tetua Wang lin ke arah Qin long hal itu membuat tiga orang gadis itu tersenyum.
"jangan berpikiran aneh, aku mengatakan dia menarik karna ranah nya sudah di ranah fana ⭐7 di umur 15 tahun" ucap tetua Wang lin se akan mengerti arti dari senyuman dari tiga gadis itu.
"apa ranah fana ⭐7 , apa tetua tidak salah" ucap ke tiga gadis itu secara bersamaan merek bertiga merupakan murid dalam di sekte pedang yang di tugas kan menjadi pembantu tetua Wang lin dalam ujian murid yang di lakukan sekte pedang.
kapan berantem nya