Yuan Lingtian hanya seorang kultivator alam murid beladiri tahap menengah, dia juga adalah murid dari sekte Qingnu ,namun bukan murid istimewa melainkan hanya murid luar , ia biasa menjalankan misi untuk menambah poin kontribusi sekte ,sehingga kekuatannya bertambah perlahan, misi misi yang dijalankannya hanya misi tingkat awal seperti mencari buah buahan spiritual, suatu hari ia mendapatkan misi untuk mengawal putri sekte Qingnu itu sendiri, bersama beberapa murid sekte dan tetua luar ,dengan tujuan melangsungkan pernikahan antara putri sekte Qingnu dan tuan muda sekte Longxing, namun di tengah jalan mendapatkan hadangan dari berbagai penjuru hingga menewaskan tetua luar dan beberapa murid lainnya ,ia segera membawa putri sekte melarikan diri ,namun dia terluka dan menghembuskan nafas terakhirnya ,diambang batas terakhirnya ia memberikan darah inti sejatinya kepada putri ketua sekte Qingnu, ,bagaimana kelanjutan perjuangan Yuan Lingtian apakah dia mati atau hidup kembali .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon erik riswana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 33 di saat semua putus asa ! muncul satu harapan
Swishhh...
Jlebbb...
Crashhh...
Yuan Fan mengayunkan satu tangannya ,dan kekuatan pedang seketika menjadi bias ,tanpa terlihat membunuh satu persatu musuh yang berada di alam kaisar sampai alam di bawahnya .
Kekuatan itu membuat ngeri musuh musuhnya ,mereka yang berada di alam kaisar puncak sangat ketakutan ,termasuk juga Wen Wuya yang sudah tak bisa bergerak karena ratusan pedang menusuk seluruh tubuhnya, hingga kepalanya hampir hancur ,namun anehnya ia masih bisa melihat dan berteriak.
Hal itu karena Yuan Fan menggunakan metode khusus untuk tetap menghidupkan Wen Wuya dan perlahan menyiksanya dengan cara kejam .
Wu Yihua terlihat tenang, ia membawa Shen Yueyi dan juga Shen Qiantong yang sudah menjadi seperti seorang kakek tua habis usia menuju tempat yang aman .
" bibi ,kekuatan paman Fan sangat luar biasa !" Shen Yueyi menghela nafas lega dan sangat bersemangat melihat bahwa tampaknya masih ada harapan untuk kemenangan.
" memang, tapi dia sangat malas untuk berlatih ,awalnya bibi juga tidak tahu dengan kekuatan kakak Fan ,tapi setelah mendengar tentang sekte Qingnu dalam bahaya ,dan secara kebetulan dua orang gila yang ada di dekat kakak Fan datang dan mengatakan bahwa mereka berdua adalah bawahan dari kakak Fan "
" bagaimana reaksi bibi pada waktu itu ?"
" awalnya bibi tidak percaya, tapi setelah melihat bahwa kota Guang telah hancur akibat mereka bertiga, bibi percaya, sehingga bibi mendesak untuk datang ke sekte Qingnu sekedar membantu dan menyelamatkan Yier dan juga anak nakal Yuan Lingtian, tapi sudah satu tahun bibi tidak melihatnya " Wu Yihua merasa ada yang aneh dengan ketidakadaan putranya yang sudah satu tahun tidak kembali ke kota Guang.
Shen Yueyi terdiam ,ia tidak bisa menjawab perkataan Wu Yihua yang memiliki sifat keibuan yang nyata.
" bibi ,kakak Lingtian baik baik saja dan mungkin tidak akan lama lagi akan muncul " Shen Yueyi teringat dengan kehadiran Yuan Lingtian dalam bentuk manifestasi surgawi dan memiliki kekuatan yang sangat kuat dan berhasil menghancurkan tubuh sejati Mo Tianyan.
" semoga saja !".
Yuan Fan berjalan dengan pedang berwarna merah padam ,matanya memerah dan dengan sekali tebas berhasil mengacaukan para kultivator yang ada di dekatnya, terutama yang mencoba membunuhnya secara diam diam .
Kepala langsung terbang dan tubuh utamanya masih berdiri, menyisakan kenangan buruk bagi musuhnya.
Namun karena jumlah aliansi lima sekte sangat banyak dan kehadiran alam Raja Suci juga mulai bermunculan, Yuan Fan secara perlahan mundur dan mendekat ke arah keluarganya yang tidak jauh dari depan.
" kakak Fan ,kita semua harus mundur dulu dan menyusun strategi " kata Wu Yihua cemas ,matanya yang cantik dan lentik bergetar akibat rasa takut serta cemas yang luar biasa .
" sepertinya memang begitu !"
" Xu ,beri jalan aman " Yuan Fan menoleh ke arah bawahannya yang masih berdiri memandang ke berbagai arah ,matanya yang hitam terus menerus waspada dengan lingkungan sekitar.
" tuan muda ,sangat sulit untuk menembus tempat aman "
Yuan Fan mendongakan wajahnya ke atas langit ,di mana leluhur Jiang Taishan sudah mencapai batas.
" ternyata sekte Budha selatan juga ikut ambil bagian " Yuan Fan langsung tenggelam ekspresi wajahnya. Ia tidak menyangka bahwa leluhur Zhen Xu yang dia kenal saat berada di wilayah selatan benua martial ikut andil dalam pertempuran yang tidak seimbang ini.
Booooommmmhh..!!"
" Jiang Taishan sudah waktunya kamu bereinkarnasi dan memulai kehidupan baru dengan baik tanpa adanya campur tangan iblis " Zhen Xu terlihat bercahaya di seluruh tubuhnya dan cahaya tersebut berwarna emas, seperti pembersihan dari berbagai dosa dan juga kesalahan.
Uhukk...!!
Jiang Taishan hanya tersenyum tenang, wajah tua keriputnya terlihat sudah mulai mengelupas, tanda bahwa jiwa dan hidupnya sudah akan berakhir.
Dan cahaya putih juga mulai menyelimuti seluruh tubuh Jiang Taishan.
Cahaya tersebut menjawab langsung perkataan Zhen Xu ,seakan berkata bahwa dirinya dan seluruh sektenya tidak pernah berhubungan dengan iblis.
" amitahaba.... selamat tinggal leluhur Jiang Taishan, setelah anda kembali ke yang maha kuasa ,kehidupan duniawi ini akan saya atur !" Zhen Xu terlihat tenang dipermukaan, namun dalam hatinya terbesit satu pikiran kotor yang sangat jahat ,di mana ia berencana untuk menyatukan wilayah benua martial bagian selatan dengan kota Baiyue sebagai pusat kekuatannya .
Matanya yang tenang dan polos menoleh ke arah Leluhur Quan, " Chu Quan ,sekarang kemenangan ada di pihak kita ,para pengkhianat bangsa manusia segera tangkap satu persatu dan hukum sesuai aturan manusia " Zhen Xu melangkahkan kakinya dan seketika aura pedang raksasa yang masih timbul di permukaan, menghilang seketika.
Yuan Fan menatap ngeri kearah Zhen Xu ,dengan mata merah yang dipenuhi amarah, Yuan Fan datang ke hadapan Zhen Xu.
" b**** a sialan, aku tahu ambisi yang kau katakan itu " Yuan Fan marah hingga suaranya terdengar ke berbagai penjuru.
Zhen Xu menatap tenang ke arah Yuan Fan dan ada sedikit keterkejutan di matanya.
" kamu mirip dengan wajah patriak Yuan Longshu ,siapa sebenarnya anda?"
" hahahaha .. b***** a sialan ,ternyata kamu mengenal ayahku .. " Yuan Fan terlihat berbeda seperti biasanya, kedua lengannya berwarna dan bergaris biru ,seperti nadi yang dicabut paksa dari dalam tubuhnya .
Zhen Xu tetap tenang, tangannya melambai ke arah Yuan Fan ,hingga pria paruh baya itu terlempar ke bawah.
" kakak Fan ,kamu tidak apa apa !" Wu Yihua menangkap Yuan Fan yang jatuh dari atas langit.
" aki tidak apa apa ,B****a sialan itu sepertinya akan memusnahkan kita semua !" Yuan Fan berwajah dingin ,tangannya meraih sebuah token kayu dengan nama klan Yuan di tengahnya.
" tuan muda ,jangan lakukan itu ,bisa berbahaya..!"
" tidak masalah Ji , hari ini adalah hari yang tenang dan terakhir bagiku ...!"
Yuan Fan menatap wanita yang ada di sampingnya, " jangan khawatir dan tetap tenang ,kita semua pasti akan menang " Yuan Fan menoleh ke arah tumpukan debu yang tidak jauh dari tempat ia berdiri .
" kematian adalah hal biasa ,reinkarnasi bisa dilakukan dengan cepat dan tidak wajar ,leluhur Taishan, anda mati dengan kehormatan pengadilan dewa ,tapi saya dengan lancang memanggil anda kembali "
Wu Yihua tampak khusuk ,matanya memerah ,tidak berani menatap ke arah Yuan Fan di depannya.
Ia tahu bahwa suaminya akan melakukan ritual memanggil kembali leluhur Jiang Taishan yang hanya tersisa debunya saja.
Namun sebelum ritual selesai ,suara gemuruh keras terdengar hingga hampir meruntuhkan seluruh wilayah sekte Qingnu.
Langit seketika gelap dengan baut baut petir datang silih berganti, cuaca tersebut seakan menjawab pemanggilan Yuan Fan.
" kakak Fan ,apakah teknik pemanggilan ini sebegitu menakutkan " Wu Yihua bertanya dengan wajah pucat.
" tidak, saya bahkan belum melakukan pemanggilan ...!" Yuan Fan merasa bingung ,begitu pula dengan dua bawahannya yang sedang menjilati luka di bagian atas perut ,juga kebingungan.
Mata semua orang menatap langit yang gelap seperti alam semesta murka atas kejahatan umat manusia dan tuhan menurunkannya.
Jderrrrr.....
Tiba tiba dari atas langit yang gelap, muncul lingkaran berwarna hitam dan di tengahnya sosok raksasa berwarna emas dengan lingkaran dewa si belakangnya menatap tenang ke bawah .
" apakah saya terlambat ...!"
ini malah fokus ke ceweknya