Sistem Kekayaan Keberkahan

...⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️...

...Happy Reading...

...⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️...

"Kurang ajar kau, Alfa!" teriak Reni histeris, sambil memukul meja dengan keras.

 "Aku akan balas dendam pada kamu! Gara-gara kamu, hubungan aku dan Soni hancur!" Reni meletakkan kepalanya di meja sambil terus menangis, air matanya mengalir deras.

"Aduh, gimana ini?" tanya Kira dan Zena juga kebingungan, karena foto mereka juga tersebar luas di internet. Mereka berdua saling menatap, tidak tahu apa yang harus dilakukan.

Tiba-tiba saja ibunya membuka pintu kamar Reni dengan keras. "Reni!" panggilnya dengan nada yang tegas. Reni langsung mengangkat kepalanya, sementara Kira dan Zena menoleh ke arah ibu Reni yang terlihat marah besar.

"Ada apa, Tante?" tanya Kira, mencoba menenangkan situasi.

 Ibu Reni memandang Reni dengan mata yang tajam. "Foto apa yang sudah tersebar ini?" bentaknya. "Apa kau ingin membuat malu keluarga kita!"

Reni langsung menundukkan kepala, tidak berani menatap ibunya. "Aku tidak tahu, Mama," jawabnya dengan suara yang lembut. Tapi ibu Reni tidak percaya.

"Kau harus memberitahu aku apa yang sebenarnya terjadi!" bentak ibu Reni, sambil melangkah masuk ke dalam kamar. Kira dan Zena saling menatap, tidak tahu apa yang harus dilakukan, mereka terlihat takut, sudah pasti mereka juga ikut di marahi oleh ibu Reni.

"Itu foto editan, Ma," ucap Reni membela diri, sambil mencoba menenangkan ibunya. "Alfa sudah mengedit foto kami dan sengaja menyebarkan foto itu di internet. Mama harus cari dia dan suruh dia bertanggung jawab!"

Ibu Reni memandang Reni dengan mata yang tajam, lalu tiba-tiba wajahnya berubah menjadi merah karena marah. "Beritahu di mana dia! Biarkan aku bertemu dengan dia!" ucap Ibu Reni bertekad, sambil mengepalkan tangannya.

Reni tidak menyangka jika ibunya akan bereaksi seperti itu. Ia merasa sedikit takut, tapi juga lega karena ibunya percaya padanya. "Ikut aku ke sekolah besok, dia pasti sekolah besok," ucap Reni, sambil memikirkan bagaimana caranya membuat Alfa meminta maaf.

Ibu Reni mengangguk, lalu memandang Reni dengan mata yang tajam. "Aku akan membuat dia menyesali apa yang telah dia lakukan," ucapnya dengan nada yang dingin.

Reni merasa sedikit takut dengan reaksi ibunya, tapi ia juga merasa lega karena ibunya akan membantu dia menghadapi Alfa. Ia tidak sabar menunggu besok, untuk melihat Alfa meminta maaf atas apa yang telah dia lakukan.

Ibu Reni akhirnya keluar dari kamar Reni.

"Ayo, kita buat pembenaran jika itu foto editan!" ucap Zena, sambil mencoba membangkitkan semangat Reni. Tapi Reni tidak bergeming, ia berpindah ke atas kasurnya sambil memeluk banyak gulingnya.

"Kalian buatlah, aku nggak mood mau ngapa-ngapain karena putus dengan Soni," ucap Reni dengan suara yang lemah, hatinya benar-benar hancur setelah Soni mengajaknya putus barusan.

Zena dan Kira saling berpandangan, mereka berdua terkejut melihat perubahan sikap Reni. Biasanya Reni adalah orang yang bersemangat dan berani menghadapi masalah, tapi sekarang dia terlihat lemah dan tidak berdaya.

"Reni, kamu tidak bisa menyerah seperti ini," kata Kira, sambil mencoba membangkitkan semangat Reni. "Kita harus membalas perbuatan Alfa dan membuat dia meminta maaf."

Tapi Reni hanya menggelengkan kepala, ia tidak memiliki semangat untuk melakukan apa-apa lagi. Ia hanya ingin tidur dan melupakan semua masalahnya.

Zena dan Kira saling menatap, mereka berdua tidak tahu apa yang harus dilakukan untuk membantu Reni.

"Ya udah, Ayo Zena, kita berdua saja yang bergerak," ucap Kira akhirnya memilih untuk membuat pernyataan jika foto yang di sebar itu adalah foro editan.

...⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️...