NovelToon NovelToon
Kemelut Di Istana Juragan

Kemelut Di Istana Juragan

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Harem / Menjual Anak Perempuan untuk Melunasi Hutang / Roh Supernatural / Horror Thriller-Horror / Identitas Tersembunyi
Popularitas:179.4k
Nilai: 5
Nama Author: aisy hilyah

Wulan Candramaya, seorang gadis belia yang terpaksa turun gunung atas permintaan bapaknya untuk menikah dengan seorang penguasa dari istana Nagari. Juragan Nataprawira, laki-laki dewasa yang berwajah tampan, tapi terkenal dengan kekejamannya.

Laki-laki berusia tiga puluh lima tahun, memiliki tiga orang istri dan satu orang anak. Wulan adalah istri keempatnya, istri tebusan hutang bapaknya.

Wulan dibuang ke gunung Munding sejak kematian sang ibu oleh bapaknya sendiri. Gunung yang tak terjamah oleh manusia dan konon dihuni oleh para demit. Wulan setuju menikah hanya untuk mengungkapkan misteri kematian sang ibunda tercinta.

Bagaimana Wulan menghadapi intrik licik dari para istri juragan di istana itu? Misteri apa saja yang Wulan temukan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon aisy hilyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 32

Keesokan harinya, Wulan dan juragan Nata kembali ke istana Nagari. Perjalanan yang tidak sebentar membuat tubuh sedikit lelah. Di sepanjang perjalanan Wulan melihat kentungan hampir di setiap rumah. Artinya kemarin sore mereka memukul kentungan itu.

"Kemarin ketika berangkat tidak ada kentungan, sekarang kenapa ada?" tanya Wulan menatap juragan yang tak berkedip memandangnya.

"Biasanya tetua adat merasakan kehadiran ki Jagat dan memberitahukannya kepada warga untuk berdiam diri rumah sampai senja berlalu. Kemarin kita tidak mendengar kentungan karena letak villa yang jauh dari rumah warga, tapi biasanya ada urusan ki Barjah datang memberitahu," jelas juragan.

Kemarin dia tidak sempat bertemu dengan urusan itu sehingga tidak mengetahui berita penting tersebut. Beruntung Wulan bisa merasakan kehadiran sosok misterius tersebut.

"Saya kadang bertanya-tanya seperti apa sosok ki Jagat? Kenapa orang-orang tidak boleh keluar dari rumah sampai waktu senja berlalu? Apakah rumor itu benar? Belum ada yang pernah membuktikannya," ucap juragan sembari mengawang menatap perkebunan warga yang mereka lewati.

"Akang saja tidak tahu apalagi saya yang baru turun gunung. Di sana saya tidak pernah keluyuran lagi setelah senja datang. Ada banyak binatang buas yang keluar mencari makanan. Kami juga tidak pernah menyalakan damar di malam hari karena itu bisa menarik perhatian mereka," ucap Wulan sembari tersenyum mengingat kehidupannya saat di gunung.

Juragan terenyuh, sama sekali tidak tahu bagaimana menjadi Wulan yang berjuang untuk hidup di gunung itu.

"Tapi, Kang. Konon katanya yang keluar di waktu senja setelah kentungan dibunyikan sebagai tanda peringatan, maka dia akan buta atau lumpuh dan tidak dapat berbicara. Entah benar atau tidak saya tidak tahu," lanjut Wulan membuat juragan meneguk saliva.

Hampir saja sore tadi ia celaka seandainya derit pohon bambu tidak memberi taunya. Juragan mengelus dada lega.

"Iya, saya juga mendengar kabar burung itu, tapi belum pernah ada bukti nyata tentang itu semua. Lagipula itu hanya rumor jangan terlalu percaya," ucap juragan yang meragukan kabar burung tersebut.

Tapi itu bukan sekedar rumor, Kang. Kemunculan Aki memang membawa kabar juga membawa kutukan bagi siapa saja yang tidak taat pada aturan. Ingatan mereka dihapus, kejayaan mereka dirampas.

Wulan bergumam di dalam hati, selanjutnya mereka tak lagi berbincang sampai sado berhenti di halaman besar milik istana Nagari. Juragan Nata turun dari terlebih dahulu dan setelah itu membantu Wulan.

Ada beberapa pasang mata yang menatap mereka dengan tajam. Penuh dengki dan juga kebencian. Tak satupun dari mereka yang pernah diperlakukan selayaknya ratu oleh juragan seperti yang dia lakukan pada Wulan.

"Ambu, bukannya itu bapak? Kapan Sekar bisa main bersama bapak?" tanya Sekar, gadis kecil berusia sepuluh tahun milik Ratih.

Setiap kali pertanyaan itu dilontarkan dari bibir kecilnya, hati Ratih selalu sakit. Bagai ditikam ribuan sembilu, sakit tak berdarah dan meninggalkan dendam membara.

"Sabar, ya. Nanti pasti bapak mau main bersama Sekar," ucap Ratih sembari mengusap lembut kepala anaknya.

Sekar mengangguk, tak lagi bertanya tentang bapaknya. Mata kecilnya menatap tajam pada sosok Wulan yang berjalan berdampingan bersama sang juragan memasuki halaman. Disambut Bi Sumi serta Kang Sumar yang telah kembali ke istana kemarin.

"Bagaimana keadaan rumah, Sumar? Ada yang aneh setelah saya pergi?" tanya juragan Nata yang sudah memasuki istana. Biasanya selalu ada kejadian jika ia pergi menginap di luar.

"Tidak ada, Juragan. Hanya saja kemarin nyai Ratih pergi keluar tergesa-gesa. Saya tidak tahu ke mana dia pergi karena tidak sempat mengikuti," jawab Kang Sumar apa adanya.

Wulan menghela napas, ia tahu ke mana Ratih pergi.

"Kang, jangan pernah memakan makanan yang disuguhkan dari dapur lain. Kali ini, tolong dengarkan Wulan!" bisik Wulan membuat juragan Nata mengernyitkan dahi.

"Ada apa?" tanya juragan bingung karena selama ini baik-baik saja.

"Dengarkan Wulan saja, juragan akan tahu nanti," katanya penuh misteri.

Juragan menganggukkan kepala, menuruti peringatan dari Wulan.

Ada apa sebenarnya?

****

"Nyai, juragan sudah kembali," lapor seorang pelayan kepada Ningsih yang menunggu kabar.

"Bagus! Malam ini jalankan rencananya," katanya penuh semangat.

1
Ochyie Aguztina
lanjut
Liana CyNx Lutfi
Pasti mahluk itu ada titik lemahnya ...harus hati2 wulan jngn smpai lenggah..klahkan dngn kelemanya agar tidak menyakiti raga ibumu
Liana CyNx Lutfi
Jngn terkecoh wulan tetap waspada....iblis itu punya seribu cara mengelabui manusia
Memyr 67
𝗎𝗇𝗍𝗎𝗇𝗀 𝗄𝗂 𝗃𝖺𝗀𝖺𝗍 𝗌𝖺𝗄𝗍𝗂 𝖽𝖺𝗍𝖺𝗇𝗀
Retno Palupi
Wulan ditipu iblis
vj'z tri
😭😭😭aki tolong Wulan
Zieya🖤
apa yg didlm bilik utama......
Zieya🖤
la yg barusan dibunuh wulan bulan idjal ka? waduh.....
Siti Yatmi
penasaran...
Ochyie Aguztina
lanjut
Nurma Sari
lama menunggu banyakin thor epesednya. kan jdi bosan
Retno Palupi
ada sesaji mungkin
Yuliana Tunru
apa yg ada fikamar itu..jd ibu arum jv punya selendang sakti itu
mie_moet
👍
Quinza Azalea
ada apakah
Dsy_Sagitariuzz
apakah ada salah satu selendang punya ibu arum yg di lihat wulan tp org lain tdak bisa melihat nya dan keberadaannya tidak bisa terendus iblis dan aku dgn ke sok tauan ku🤣🤣
Sri Anti
mau up LG thor ,rasanya kurang aja klu 1🙏🙏🙏🤦🤦🤭🤭🤭
Memyr 67
𝗂𝗒𝖺. 𝖺𝖽𝖺 𝖺𝗉𝖺? 𝗌𝖾𝗆𝗈𝗀𝖺 𝗈𝗍𝗁𝗈𝗋 𝖼𝖾𝗉𝖺𝗍 𝗎𝗉 𝗅𝖺𝗀𝗂. 𝖻𝗂𝖺𝗋 𝖺𝗄𝗎 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗄𝖾𝗅𝖺𝗆𝖺𝖺𝗇 𝗉𝖾𝗇𝖺𝗌𝖺𝗋𝖺𝗇
Retno Palupi
semoga Wulan dapat menolong nata
vj'z tri
mas panji, juragan kelempar jauh ya pasti sakit toh ko masih tanya😅😅😅
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!