NovelToon NovelToon
Hate You But I Love U

Hate You But I Love U

Status: tamat
Genre:Perjodohan / Tamat
Popularitas:193.7k
Nilai: 5
Nama Author: Rahma AR

Fadel Arya Wisesa, salah satu pewaris grup Airlangga Wisesa bertemu lagi dengan gadis yang pernah dijodohkannya. Dia Kayana Catleya, salah satu cucu dari grup Artha Mahendra.

Gadis yang pernah menolak untuk dijodohkan dengannya.

Saat tau sahabat gadis itu menginginkannya, Fadel dengan terang terangan mengatakan kalo Kanaya adalah calon istrinya di acara ulang tahun sahabatnya itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahma AR, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menyelamatkan Fadel

"Maaf." Fadel membuka jasnya dan menyelimuti kepala Kayana agar dia terlindungi dari kilatan kamera dan juga rekaman video.

"Ya," sahut Kayana pelan.

"Ku antar kamu pulang." Nafas Fadel mulai terengah. Dia mengeratkan cekalannya pada lengan Kayana

"Kita perlu dokter. Aku ada kamar di hotel ini." Kayana merasakan hawa panas nafas Fadel mengenai wajahnya. Dia tau laki laki ini sedang ngga baik baik saja

"Kamu bahaya bersamaku. Setelah kamu aman, aku akan cari dokter." Wajah Fadel sudah memerah dan bulir bulir keringat mulai membasahi keningnya.

Kayana ngga membantah lagi. Dia tambah khawatir. Dia tau obat apa yang dimasukkan Paramitha di minuman

Di tempat lain yang cukup berjarak dari sumber kegaduhan, Jayden yang sedang bersama dengan para perempuan cantik jadi bingung ketika alunan musik DJ berhenti.

Dia merasa aneh mendengar suara suara teriakan marah.

"Ada apa?" tanya salah satu perempuan yang ada di sisinya

"Entahlah," jawab perempuan yang lain.

Jayden hampir saja mengacuhkan drama ngga penting itu hingga telinganya mendengar suara lantang sepupunya walau tidak begitu jelas.

Fadel? Dia kenapa?

Dia segera beranjak mendekat.

"Jay, mau kemana?"

Jayden mengacuhkannya, dia terus berjalan.

"Sorry," ucapnya sambil menerobos kerumunan para tamu yang satu tujuan dengannya, merangsek ke depan.

Kembali terdengar suara teriakan perempuan yang cukup jelas hingga membuat Jayden marah.

"Breng sek," makinya dan dia kini sudah melihat Fadel yang bergerak memeluk Kayana.

"Fadel, kita pergi," ujarnya memberi perintah setelah berada di dekat mereka.

Dia segera menelpon Erland.

"Aku butuh heli mu sekarang. Aku share lokasinya."

Milan meraih adiknya yang membuat Elen dan Imas bengong.

"Kita pulang sekarang," ucap Chesna yang hanya bisa diangguki Elen dan Imas dengan tatapan penuh tanya.

Begitu juga Paramitha yang melihatnya.

Ada hubungan apa Chesna dengan Milan?

"Fadel, tunggu!" seru Paramitha ngga rela ditinggal begitu saja. Apalagi Fadel lebih memilih pergi bersama Kayana.

"Pak Fadel, nona," sergah Jayden dengan tampang muak.

Dia menghalangi perempuan itu yang akan mendekati Fadel. Milan dan Chesna juga ikut melindungi Fadel dan Kayana. Sedangkan Elen dan Imas sudah jalan duluan.

"Pa! Halangi mereka," seru Paramitha pada papanya yang masih bergeming dengan wajah pucat.

Papanya kenapa, sih? Batinnya jengkel.

"Biarkan mereka, Mitha."

"Pa, kenapa? Suruh pengawal papa nangkap mereka!"

"Iya, sayang. Fadel bentar lagi pingsan tuh. Mitha perlu ada di sampingnya." Istri mudanya ikut membantu anak tirinya.

"Diamlah. Kalian ngga tau apa apa." Suara Hendra sudah bergetar karena perasaan takut yang mulai mencengkeram dirinya.

"Apa maksud papa. Aku ngga mau Fadel beneran tunangan dengan Kayana. Dia perempuan ngga benar!"

"Diamlah, Mitha."

"Aku bicara yang sebenarnya, Pa, tentang Kayana. Dia simpanan bosnya." Paramitha masih sengit membantah ucapan papanya.

"Kamu kenapa? Kelihatan takut. Kita hanya perlu menangkap Fadel. Urusan selesai," sambung istri mudanya heran.

"Ngga akan pernah selesai karena kita melibatkan keluarga Artha Mahendra."

"Ar Artha Mahendra? Ngga ada turunan Artha Mahendra di sini, pa."

"Kita hanya berurusan dengan keluarga Airlangga, sayang. Mereka pasti bisa mengerti," bujuk istrinya.

"Pa! Mereka makin menjauh." Paramitha bermaksud mengejar, tapi tangannya ditahan papanya.

"Biarkan!'

"Pa!" Sepasang mata Paramitha dikobari api kemarahan.

"Aku ngga sudi Fadel jadi milik Kayana!" Paramitha menghentakkan cekalan papanya. Ngga peduli dengan tatap para tamu yang ada di sana. Tapi sebagian melanjutkan pesta karea musik dari DJ susah terdengar menghentak lagi.

"Dia Kayana Artha Mahendra."

"Apa?" Istri mudanya terhenyak. Dia mengerti kini kenapa suaminya tampak gentar.

Paramitha merasa tulang kakinya retak. Dia hampir saja jatuh.

NGGA MUNGKIN! NGGA MUNGKIN!!

"Kita dalam masalah besar," ucap papanya dengan suara semakin gemetaran.

Kalo semua rekaman video yang ada di sini yang memuat suara hinaan putrinya atas Kayana beredar, maka habislah dia dan keluarganya dibantai oleh keluarga Artha Mahendra.

*

*

*

"Kamu naek heli, Del. Ke apartemenmu aja. Nanti dokter menyusul ke sana," perintah Jayden.

"Ya."

Mereka berjalan ke arah bagian roof top tempat pendaratan heli. Cukup jauh dari tempat pesta.

"Kamu pake heli siapa?" tanya Milan.

"Erland."

"Kamu antar adik kamu pulang dulu," titah Jayden lagi.

"Oke."

Chesna menatap Kayana khawatir.

"Nanti aku nyusul kamu," ucapnya. Kedua teman mereka, Elen dan Imas sudah menggunakan lift, turun ke lantai basemen. Mereka berpisah tadi.

"Thank's, Na." Setelah pertemanan mereka yang hampir setahun, akhirnya Kayana menemukan juga teman baik yang bisa dia percaya.

Chesna, Imas, Elen, mereka menolongnya, tanpa khawatir wajah mereka ke sorot kamera.

Ngga nyampe setengah jam menunggu, heli Erland datang. Bahkan Erland sendiri yang mengemudikannya.

"Kamu ikut aja, Jay," perintah Milan.

"Oke. Kita ketemu di apartemen Fadel."

"Tolong ntar Kayana dulu," sela Fadel.

Erland, Milan dan Jayden saling beradu pandang. Keadaan Fadel memang bahaya buat Kayana. Tapi priotitas utama tetap Fadel. Mereka belum tau setinggi apa dosis yang digunakan.

"Antar kamu dulu. Aku akan lebih tenang." Kayana tau sekarang Fadel sedang menahan keras has ratnya. Nafasnya pun tersengal. Bisa fatal kalo ngga segera ditangani.

"Dokter sedang menuju ke apartemen Fadel. Ayo, kita berangkat sekarang," teriak Erland, berusaha mengalahkan suara rotor yang amat sangat berisik. Juga terpaan angin yang sangat kencang.

Fadel membantu Kayana menaiki helinya setelah memindahkan jas dari kepala Kayana ke bahunya.

"Dingin, kan," ucap Fadel agak menggigil.

Kayana menggenggam erat tangan Fadel.

Sebenarnya Mitha ngasih obatnya hingga dosis berapa?

Setelah melambai pada Milan dan Chesna, heli pun terbang ke apartemen Fadel.

"Maaf, aku ceriboh. Besok namamu sudah bersih." Fadel tau, Milan dan Jayden pasti sudah mengurusnya. Apalagi sekarang ada Erland.

"Jangan pikirkan yang lain. Keadaanmu mengkhawatirkan." Kayana ngga ambil pusing. Pasti keluarga besarnya sudah tau dan mengambil tindakan.

Fadel mengangguk, balas menggenggam tangan Kayana. Dia mencoba terus bertahan dalam deraan kepala yang berdenyut tiada henti.

"Kay, setelah antar Fadel, aku akan antar kamu pulang," ucap Jayden.

"Iya." Kayana memperhatikan Fadel yang masih menggigil dengan perasaan ngga tega.

"Dia ngga akan apa apa. Dulu Erland bahkan kepalanya sampai berdarah, tapi masih oke saja," ucap Jayden berusaha menenangkan Kayana.

Fadel ngga berkomentar atas sindiran Jayden terhadap Erland.

Erland yang disindir hanya tersenyum miring mendengarnya.

Bisa ngga kalo hibur orang jangan bawa bawa masalalu aku, batin Erland menahan tawa.

1
Puji Ustariana
ya ampun semoga imas di lindungi
Puji Ustariana
ini Imas temennya kayana ?
Puji Ustariana
astaghfirullah....udhlah gak usah nikah menurut model kaya mana bagi arga menurut utk di cambuk dan di sakiti terus menurus ato menurut yang memang untuk di sayangi ? coba deh kamu berdo'a singkirkan niat utk mencari kemewahan klo mmg niatnya jahat lebih baik mundur mith
Elisabeth Ratna Susanti
seru banget 🥰
Elisabeth Ratna Susanti
penyihir pantas untuk diusir dari muka bumi ini 😄
Puji Ustariana
semoga aja mitha nurut dan arka bisa berubah sehingga akhirnya mitha juga bisa mencintai arka
Puji Ustariana
bener apa kata zoya wlo mitha jagat pake bgt tapi sebagai perempuan juga kasihan klo nasib tertimpa pada sodara kita kan ngenes
Puji Ustariana
ngomong aja terus terang sama papa kamu mitha....klo arga itu psikopat klo kamu nolak tanpa alasan yg gak jelas kamu tetep hra nurut sama papa kamu
Puji Ustariana
hadeee pak hen...pak hen....kamu mw ngasih anaknya ke orang psikopat kmau harus menyelidiki si arga sesungguhnya kasihan mitha pasti arga minta spy mitha jadi istrinya ato apalah duh kok kasihan mitha wlo dia belagu, sombong, angkuh dll tp sebagai sesama perempuan klo liat perempuan lain jadi lampiasan org" seperti arga gak tega
Puji Ustariana
seru juga kali kay hbs lamaran nari india kuch...kuch...hota hai 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Puji Ustariana
kayana cucunya salma ya hihihi lupa klo salma adiknya kendra
Puji Ustariana
masih gak sadar diri mitha....mitha.... kamu gak sadar klo itu hanya obsesimu saja bukan cinta yg ada di pikiranmu jd istri konglo
Puji Ustariana
mungkin kamu juga harus meminta maaf sama istri tuamu siapa tau ini ganjaran karena sdh menyakiti istri tuamu
Puji Ustariana
bandel sih kamu del udh di larang kayana masih aja di minum
Puji Ustariana
gila ya udh tau penyihir itu melakukan hal itu terhadap papanya kenapa gak di usir sih tuh penyihir bela donk mamamu yg udh melahirkan kamu mith 😠😠
Puji Ustariana
ala mak peka kalii fadel orangnya 👍🏻👍🏻
Puji Ustariana
oh ternyata adiknya milan tooh udh pepet jay aja 😄😄
Puji Ustariana
emang mrk tau ya klo kayana nona mudanya bukannya hanya orang" tertentu aja yg tau ? 🤔🤔
Puji Ustariana
iya donk udh cantik makin cantik wong mw ketemu gebetan 😂😂
Puji Ustariana
wiidiiew resmi amat boz 😂😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!