Bagaimana jadi nya ketika anak SMA memutuskan untuk menjadi sugar Baby alias simpanan para pria beristri atau bahkan hanya sekedar simpanan dan partner ranjang mereka saja ?
Simak cerita ketiga anak muda yang menjalani profesi mereka menjadi Sugar Baby yang menjadi simpanan para pria kaya.
Baby Aurellia 17 Tahun.
Mayang Khanaya 17 Tahun.
Ariela Ayuni 18 Tahun.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tessa Amelia Wahyudi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Apa Ini ?
Damian benar benar panik saat melihat keadaan Baby, Baby tak sadar kan diri dengan luka lebam di wajah nya hasil pukulan dari Damian.
hati nya banar benar sakit melihat Baby seperti ini, Emosi yang menguasai nya membuat nya tidak bisa di redam nya hingga mengakibatkan hal seperti ini.
Lain Damian, Lain lagi Jo, Dia menghubungi Albert untuk menyusul mereka kerumah sakit saat Jo mengikuti mobil yang membawa Damian dan Baby.
Albert langsung menghubungi Ariel dan berujung ujung sampai ke telinga sang Daddy hot !
" Honey, ini tidak lucu !"
" Dad, Plis. Ini bukan waktu nya untuk bercanda ! Ini serius !. "
" Oke ! Aku pergi. Tunggu aku Honey. " Daddy Jonny mematikan sambungan telepon nya dengan Mayang dan segera menyusul kerumah sakit yang di sebutkan Kekasih nya .
Damian menunggu dengan sangat gusar di depan ruang rawat Baby.
Baby di bawa ke UGD yabg langsung di tangani.
Jo,Albert,Ariel dan Mayang sudah datang dan mereka ikut bergabung dengan Damian.
Tak lama dokter keluar dengan wajah nya yang berbinar.
" Pasien baik baik saja. Hanya luka lebam nya saja, Apa Pasien korban penganiyaan ? " Semua diam tidak berani ada yang menjawab.
" Baik, Keadaan nya sudah sadar dan bisa di jenguk. Tidak perlu di rawat karena keadaan nya baik baik saja. "
" Hm, Bagaimana dengan yang lain nya ? Ma-maksud saya kandungan nya atau apa ? Karena Pasien mengeluh mual dan muntah. " Kali ini Jo yang bertanya.
" Kehamilan nya ? Hm, Pasien tidak mengandung ! Hanya lelah biasa saja. " Damian tersenyum disana.
Tapi detik kemudian dia menatap Jo setelah Dokter tadi pergi.
" Apa maksud lo bilang kalau Baby bilang dia hamil anak lo ? Jo nikung gue ?" Jo hanya menarik sudut bibir nya sedikit.
" Dia yang datang ke gue, Bukan gue yang ngajak dia ! Dia bil--"
" Om, Jo...aku haus om..." Hati Damian di hantam batu besar saat mendengar suara Baby bukan memanggil nya.
Malah memanggil Joshua.
Baik Mayang dan Ariel serta Albert mereka tidak tau situasi apa ini.
Yang pasti mereka tau ads yang di sembunyikan oleh Baby.
" Mau minum apa ? aku bantu ya..." Damian datang mendekati ranjang pasien tempat dimana Baby di rawat.
" Om Jo, Baby haus Om..."
Deg !
Begini kah sakit nya ? Harus kah dia merasakan lagi sakit nya di khianati ?
Dulu Patricia dan sekarang Baby Aurellia ? Apakah harus lagi ?
Lagi ?..
" Ayo minum..." Jo membantu Baby untuk duduk dan memberi nya minum dan semua itu di lihat semua orang.
Bagaimana perasaan Damian ? Sakit sekali hati nya merasakan seperti ini.
" Ayo pulang. Kamu harus istirahat. " Damian mendekat ke arah Baby.
Sekuat tenaga Damian menahan rasa sakit nya saat melihat pemandangan ini.
Dimana sahabat nya sendiri menjadi lawan nya ?
" Kontrak kita hanya tinggal 2 minggu lagi Om, Dan aku siap membayar denda nya jika memang harus. "
" Jangan main main Baby ! Aku tidak akan mengakhiri kontrak itu !"
" Dan aku yang akan mengakhiri nya !" Semua mata menatap heran ke arah Pria bule gagah nan mempesona di usia Menuju kepala 5 nya.
Semua orang kaget tapi tidak dengan Mayang.
Ariel dan Baby tau bahwa itu adalah Daddy hot nya Mayang.
Dan tiga Pria lain nya, hanya menatap heran dan kaget.
Mereka mengetahui bahwa pria itu adalah Jonny Bernade Licth Penguasa batu bara daerah kalimantan.
Pengusaha Pertambangan yang sangat terkenal itu.
" Daddy..." Panggil Mayang.
Daddy Jonny menghampiri Mayang dan mencium kening nya dengan sayang, Dia benar benar merindukan kekasih nya ini.
" Apa sih ini ? Kenapa pada ngumpul ?" Tanya Ariel penasaran kenapa Daddy nya Mayang juga ikut datang ?
Dan dia bilang pria itu mau membayar denda nya agar Baby pada Damian ?
" Saya akan membayar berapa pun denda nya untuk melepas kan Baby !" Damian hanya menarik sudut bibir nya saja.
Sikap sombong nya muncul tiba tiba di dalam sini.
" Apakah anda juga salah satu penikmat nya ? Apakah dia juga memuaskan hasrat anda ?"
Deg !
Jantung Baby seakan mau copot dengan apa yang di ucapkan Damian pada nya.
Dia tidak sehina itu hingga mengobral diri nya pada banyak pria.
Satu satu nya Pria yang menyentuh nya adalah Damian.
Bugh !
" Itu pantas untuk pria pengecut seperti mu ! Jika memang dia wanita murahan dengan senang hati aku menampung nya ! Pria apa yang tidak bisa menghargai wanita hah ?"
" Jangan merasa anda suci ! Anda juga salah satu penikmat wanita bukan ?" Damian berucap sambil melirik Mayang.
Amarah Daddy Jonny semakin memuncak disini.
" She's my girlfriend ! Tanam kan itu di kepala mu !" Damian tetap menatap sinis lawan nya kini.
" Lalu anda ingin menampung jallang tempat tidur ku untuk menjadi pemuas kedua anda jika milik anda yang lain nya --"
Bugh !
" Aku akan membunuh mu ! Aku akan benar benar meremukan seluruh tulang mu !! " Daddy Jonny sudah murka saat ini.
Jo dan Albert ingin melerai ini semua.
Terlebih Mayang dia mencoba menenangkan Daddy nya.
" Dad, Plis ! This is hospital ! Not Bar !" Daddy Jonny di tarik oleh Mayang untuk menjauhi Damian yang kini juga sudah di pisahkan oleh Albert dan Jo.
" Kau telah salah memilih lawan mu !" Daddy Jonny berucap geram pada Damian.
" Aku akan membalas kan apa yang di rasakan oleh Baby "
" Anak ku " Lanjut Daddy Jonny.
" Lepas !" Damian melepaskan diri dari kedua teman nya.
Lalu dia menatap kecewa ke arah Baby yang menangis sengugukan di dalam pelukan Ariel.
Tubuh Baby bergetar hebat saat ini.
" Aku pastikan anda akan menyesal karena telah memilih Jallang itu !" Tunjuk nya pada Damian.
" Dad, Plis..." Mayang menahan Daddy nya.
Damian memberikan senyuman culas nya pada Baby dan meninggalkan ruangan itu begitu saja.
Dia keluar begitu saja dengan amarah di hati nya.
Bagaimana bisa dia di permainkan hingga begini rupa nya.
Lain lagi dengan Baby yang masih menangis dalam pelukan nya.
" Baby..."
" Jangan sentuh saya..." Ucap Baby dengan suara lirih nya.
" Baby, Percaya atau tidak, Im your Dad,"
Duarr...
Apalagi ini batin Baby ? Daddy ? Daddy apa maksud nya ?
" Apa lagi ini ? Tolong jangan menambah beban ku ! Aku wanita Jallang yang tengah mengandung ! "
Mereka semua kaget, Tadi dokter bilang Baby tidak hamil.
Lalu ini apa ?
Apa yang terjadi sebenar nya ?
Daddy Jonny memejam kan mata nya ! Dia benar benar merasa telah gagal disini.
" Baby, Im Your Dad, Aku benar benar ayah mu, Wanita itu membawa mu lari dari ku nak..." Baby memejamkan mata nya menahan rasa sakit nya disini.
" Beb, Lo harus percaya, Daddy Jonny adalah bokap lo, Nyokap lo udah nipu Daddy Jonny dan bawa lari uang Daddy lo. " Rasa nya kepala kepala Baby berdenyut nyeri disini.
Apalagi ini ? Dia tidak tau harus bagaimana ?
" Keluar !"
" Baby Im Your Dad , Im Your Dad..."
" Ku mohon keluar !!! Tinggalkan aku sendiri ! "
" Baby..."
" Keluarrrrr !!!!!" Teriakan histeris Baby membuat semua nya mengalah dan memilih meninggalkan Baby sendirian.
" Lo harus tutup mulut Riel ! Kondisi Baby gak baik baik aja !" Mayang langsung menatap Ariel saat mereka keluar dari ruangan Baby.
" Tapi Om Dami kasihan ! Walau bagaimana pun dia daddy nya kan ?"
" Riel ! Lo gak tau apa yang udah di alami Baby, Kita sama sama gak tau apa yang di rasiain sama Baby, Plis ! Jaga mulut lo !"
Ariel masih menimbang semua nya.
Berat sekali beban Baby, Mereka harus apa saat ini ?
" Gimana cerita nya sih sampek Om Jonny jadi Daddy nya Baby ?"
" Lo gak perlu tau ! yang pasti saat ini kita harus bantu jagain Baby ! "
" Gimana cara nya ?"
" Tutup mulut kamu rapat rapat ! Kita harus selalu ada buat Baby, Ujian tinggal di depan mata ! Baby harus selesai sekolah ! setelah itu saya akan membawa nya tinggal di luar Negeri ! Terserah dia mau tinggal dimana ! Saya akan memenuhi kebutuhan nya. " Mayang dan Ariel hanya bisa saling menatap untuk hal ini mereka akan benar benar menjaga Baby dengan baik.
...❤️❤️❤️...