NovelToon NovelToon
Menikahi Ibu Susu Baby Zafa

Menikahi Ibu Susu Baby Zafa

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Contest / Duda
Popularitas:70.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: emmarisma

💮Warning mengandung unsur 21+ jadi bijak dalam memilih bacaan ya💮

Di tinggalkan oleh orang yang kita cintai tentu sangat berat. Apa lagi dengan hadirnya sesosok makhluk kecil yang di sebut anak. Gerry Ardana seorang pengusaha properti harus menelan kenyataan pahit karena istrinya mendadak meninggalkan dirinya setelah melahirkan putra pertama mereka. Sang istri tak terima melahirkan bayi prematur yang di diagnosa dokter memiliki kekurangan itu. Di sisi lain bayi yang diberi nama Zafa Ardana itu memiliki alergi terhadap susu sapi. Lalu bagaimana nasib baby Zafa? ikuti kisah selengkapnya.

S2. Menceritakan tentang kehidupan percintaan Didi, Aldo dan Arsen. (S2 ini gado-gado kisahnya. Jika suka silahkan lanjut, jika tidak tinggalkan othor disini tanpa kata" yang menyakitkan)


Plagian harap menjauh, kisah ini pure dari hasil Meres otak. Jadi jangan sekali sekali mencontek

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon emmarisma, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 29

💮Selamat membaca💮

Pesawat baru saja tiba di bandara Soetta, sesosok gadis cantik berambut panjang, dengan tinggi badan diatas rata². Ia berjalan dengan anggun dan eloknya.

Semua mata menatapnya tanpa berkedip terpesona karena kehadirannya. Genap 5 bulan ia meninggalkan Indonesia. Dan kini ia kembali, entah untuk apa hanya dia yang tahu.

Ia melepas kaca matanya, menatap sesosok pria yang berdiri di samping mobilnya sambil bersandar.

"Rian, aku merindukanmu!!" Selena berlari memeluk Rian. Namun reaksi pria itu tampak datar tanpa membalas pelukan wanita itu.

"Masuklah..!!" Rian membukakan pintu untuk Selena. Wanita itu masuk sembari melempar senyum namun lagi² pria itu memasang wajah dinginnya.

Selena hanya menghela napasnya kasar. Kesalahan 2 bulan lalu benar² tidak bisa di tolerir oleh pria itu.

Bahkan semua kontrak di luar negri mendadak di batalkan. Dan Mark menghilang tanpa kabar.

Rian membawa Selena ke apartemen miliknya di sebuah kawasan elit. Apartemen mewah yang hanya dimiliki oleh segelintir pejabat dan pengusaha kalangan atas.

"Di bawah ada mobil yang bisa kau gunakan ini kuncinya. Dan gunakan kartu ini untuk mencukupi kebutuhanmu. Ia menyerahkan key card apartemennya dan kunci mobil serta kartu debit gold pada Selena. Setelah itu Rian membalikkan badan, meninggalkan Selena yang masih terpaku.

"Apa tidak ada lagi kesempatan untukku Rian?" Pria itu tersenyum miring menatap sekilas wajah Selena lalu ia mengatakan hal yang membuat Selena tertegun.

"Meskipun seribu kali aku memberimu kesempatan, kau akan tetap mengulang kesalahan yang sama. Karena kau tak pernah memakai hatimu untuk membalas semua rasa cintaku. Jadi percuma saja." Ia segera meninggalkan Selena sendirian berdiri di depan pintu apartemen.

.

.

.

"Tuan, ada yang harus saya sampaikan!" Sigit mengeluarkan tabletnya dan menunjukkannya pada Gerry.

"Ternyata dia kembali." Senyum getir terpancar di wajah Gerry. Meski dia telah memiliki Dian, namun tak dipungkiri sudut hatinya masih sering berdenyut ketika nama Selena disebut.

"Dan nampaknya hubungannya dengan tuan Al Fares tidak cukup bagus." Sambung Sigit, membuat Gerry menatap asistennya itu dengan penuh tanda tanya.

"Apa maksudmu?" tanya Gerry mulai tak sabar.

"Hubungan gelap nona Selena dan tuan Mark sudah diketahui oleh tuan Al Fares Bahkan beberapa kali tuan Al Fares memergoki keduanya masuk di kamar hotel yang sama. Karir nona Selena meredup setelah skandalnya tersebar di media. Banyak pihak pengguna jasanya membatalkan kontrak. Dan tuan Mark menghilang setelah insiden penggrebekan yang dilakukan tuan Al Fares saat tuan Mark melakukan pesta s*x bersama nona Selena dan teman²nya." Semua keterangan Sigit membuat Gerry terperangah.

Benarkah wanita yang dulu pernah dicintainya bisa berbuat hal sekotor itu? batin Gerry bergejolak hebat.

Sementara itu Dian kini tengah bersiap untuk mengantar makan siang untuk Gerry sekaligus meminta ijin suaminya untuk menemani ibu mertuanya berbelanja.

Setelah memasukkan lauk terakhir kedalam tempat makan Dian langsung menyambar tas selempang kecilnya.

"Bik, aku nitip anak² ya!" ujar Dian pada kedua pengasuh Zafa dan Zafrina. Keduanya serentak mengangguk.

Dian berangkat dengan diantar oleh mang Jaja supir sang ibu mertua. Hari ini Dian memakai dress selutut berwarna baby pink tanpa lengan. Rambutnya digulung tinggi menampilkan leher jenjangnya. Ia semakin nampak imut. Siapapun tak akan menyangka jika dirinya sudah memiliki 2 anak.

Sesampainya di depan perusahaan Gerry Dian dibuat ternganga dengan perusahaan milik suaminya itu. Gedung tinggi menjulang dan begitu megah itu ternyata milik suaminya. Sungguh Dian benar² kehabisan kata². Mendadak dia merasa begitu kecil berada di dunia Gerry. Bahkan dirinya hanya gadis tamatan SMA tanpa orang tua.

BRUK..!!

Tanpa sengaja Dian menabrak seorang offive girl, "Maaf, mbak saya ga sengaja." Dian menunduk sembari meminta maaf.

Office girl yang di tabrak Dian pun terkejut mendapati Dian ada disana.

"Dian..!" office girl itu mencengkeram pundak Dian, Dian terkejut mendengar suara seseorang yang ia kenali. Seseorang yang ia tak pernah harapkan kehadirannya.

"Ve-ni.. " wajah Dian memucat. melihat putri pamannya ada di sana.

"Hai, akhirnya kita bertemu." Seringai licik jelas tergambar di wajah Veni.

Namun ditengah keterkejutan Dian dari arah lobby muncullah Gerry beserta kliennya. Mereka menatap kearah Dian dan Veni bersamaan Gerry terkejut melihat istrinya di depan kantornya. Dan yang lebih membuatnya membulatkan mata kini wajah Dian meringis kesakitan karena cengkraman Veni begitu kuat.

"Hei, apa yang kamu lakukan?" Suara menggelegar Gerry membuat karyawan yang ada di lobi mengalihkan pandangan mereka pada sosok office girl dan seorang gadis manis.

Gerry mendekat dengan langkah cepat. Sigit yang ada di dekat Gerry segera menarik tangan Veni dari lengan Dian. Gerry menarik tubuh Dian dan menyembunyikannya dalam dekapannya.

Tatapan Gerry kini begitu tajam pada Veni. Gadis itu masih nampak bingung dengan apa yang sekarang ia lihat. Atasannya yang begitu ia kagumi dan jadi obsesinya merangkul tubuh Dian.

"Beraninya kau.. !" Hardik Gerry. "Sigit pecat dia..!"

"Mas, jangan! aku yang salah. Aku menabraknya tadi." Kata Dian mencoba meredam kemarahan Gerry.

"Apapun itu, tidak seharusnya dia memperlakukanmu seperti itu. Kau istriku, istri pemilik gedung AA company." Kini lutut Veni benar² lemas mendengar ucapan Gerry.

Dian hanya terus menunduk tanpa berani menatap Veni, yang menatapnya dengan tatapan penuh kebencian pada Dian.

"Maafkan saya tuan, beri saya satu kesempatan lagi tuan." Ujar Veni mengiba. Disaat ketegangan terus terjadi tiba² tubuh Dian lemas ia jatuh pingsan di pelukan Gerry.

Gerry semakin meradang sekaligus cemas bukan main. Setelah meminta maaf pada kliennya Gerry mengangkat tubuh Dian, dan membawanya menuju ruangannya. Semua karyawan yang saat itu hendak makan siang hanya mampu ternganga menyaksikan semua kejadian dihadapan mereka.

Benarkah itu CEO mereka yang begitu arogan dan dingin. Bahkan baru kali ini mereka mendengar pria itu meminta maaf.

Semua karyawan langsung kasak kusuk dan memandang rendah Veni, yang berani meletakkan tangan kotornya di pundak istri CEO.

Veni menatap jengah ke arah karyawan² itu. Dua bulan hidupnya sudah mulai tertata. Namun sekarang ia harus menjadi bahan gunjingan hanya karna Dian. Ia benar² tidak terima hal itu.

"Tunggu saja Dian, semua yang kau miliki sekarang tak akan lama. Karena aku akan merebut suamimu itu." Gumam Veni tersenyum licik.

Di ruangan Gerry, pria itu terus mengusap tangan Dian, wajah pucat Dian membuat hatinya berdenyut nyeri. Ada apa sebenarnya dengan istrinya?

"Sigit, mana Arya? kenapa lama sekali?" geram Gerry, tak lama Sigit datang bersama seorang dokter Arya. Namun kini tatapan Arya nampak terkejut.

"Dian.. !!"

💮💮💮💮💮💮💮💮

jeng jeng jeng .... nah lo Arya siapanya dian coba?

1
Nurhayati Abrar
cueikin aja...tetaplah berkarya..
Ridwan
/Rose/
Ridwan
Luar biasa
Siti Rahayu
Gery cuek dari mana liat paha sama toked aja langsung on
sum mia
waaaah.... kayaknya Dian hamidun deh . Iya gak sih....
Nahla Rukati
Biasa
Nahla Rukati
Kecewa
FUZEIN
Dah tahu perempuan kaki pemabuk..tetap cinta mati...bodoh sendiri...😂😂😂
FUZEIN
Ayat ni lucu😂😂😂
sum mia
gak nyangka ya.... orang desa macam Dian tapi yang kenal dia beneran gak kaleng-kaleng .
sum mia
kok aku berfikir Nino nih nantinya saudaraan sama Dian . mungkin sepupu atau apalah . karena aku yakin kakek Nino yang akan dikunjungi Nino , juga kakeknya Dian .
Owik Suwarno
pasti Selena pelakunya karna dia masih menginginkan Gery
kembali pada Selena dasar wanita ul...r 😡😠 bikin gemeess aja
Muhammad Hakim
Buruk
Ani Sifa
gerry bisanya ngeloni,ngumpat2,nyakitin,emosi🙆🏻
Ani Sifa
yg donor adiknya beda ibu
Nurhayati Abrar
Luar biasa
Ani Sifa
Gerry bisanya ngomong doang sama urusan ranjang'🙆🏻
Ani Sifa
sumpah mewek bener guwe...
Soeryono Tangerang
lebih baik Gerry di operasi otak nya biar enosinya gak bikin masalah
Ayu Wulan Dari Aseng
preeet
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!