NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikah

Terpaksa Menikah

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Misteri / CEO / Tamat
Popularitas:32.4M
Nilai: 4.8
Nama Author: Vanzhuella annoy

Wanita cantik dan pintar berprofesi sebagai dokter berusia 25 tahun. Terpaksa menikah dengan seorang presdir terkaya di negaranya.

Seorang pria tampan dan kaya raya tapi begitu sombong dan kasar berusia 30 tahun.


"Saya muak dengan wajahmu, jangan coba-coba muncul dihadapanku."
" GLENN VICTOR JANUAR"


"Jika itu maumu, tolong lepaskan saya." Saya berhak mendapatkan kebahagian.
"JASLINE ALEXSANDRA"



#SEASON 2#


Pria tinggi dan tampan berusia 25 tahun baru saja mengantikan posisi sang Daddy sebagai CEO di perusahaan terkenal dan terbesar yaitu "JANUAR GRUP"

"Kau harus membayar atas perbuatan kejimu! kau menghancurkan harapanku! aku sangat membencimu! aku sangat membencimu"
"SKY FIDELL JANUAR"



Wanita cantik dan manis berusia 24 tahun. Dia adalah wanita kurang beruntung dimasa kecilnya, bahkan sampai saat ini masalah selalu membuntutinya. Kesalahan yang menerpanya telah mencoreng namanya, sehingga dia mempertanggungjawabkan. Dia pasrah seak

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vanzhuella annoy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 28

🍁🍁🍁

"Kamu siapa?" ringgis Jasline.

Pria itu bungkam tidak menyawab, dia menarik tangan Jasline sangat kuat sehingga Jasline meringgis sakit.

Jasline melirik wajah pria itu, seperti wajahnya tak asing dan aroma maskulin parfum ini sangat dia kenal.

Deg

"Kamu?" serunya dan menghentak tangannya dan memberhenti langkahnya.

Glenn tetap menarik paksa tangan istrinya.

"Lepas sakit" jeritnya.

Glenn tiba-tiba memopong tubuhnya ke bahunya, seperti seorang kuli memikul beras.

Jasline kaget dengan apa yang dilakukan suaminya. Jasline meronta-ronta ingin diturunkan.

"Diam! atau ingin ku jatuhkan?" ancamnya.

Jasline milih diam dia tak ingin kandungannya kenapa-kenapa.

Glenn membawa Jasline di kamar pribadi gedung itu.

"Auhh...." pekik Jasline setelah dilempar dikasur empuk.

Glenn melempar istrinya dikasur tak terlalu kasar dan dia segera masuk kamar mandi. Glenn menyalakan shower dan menyirami seluruh tubuhnya, dia ingin mendinginkan otak-otaknya yang panas. Merasa cukup tenang dan amarahnya sudah meredah dia melilit badannya dengan handuk sebatas pinggang.

Jasline berdiri dibalkon yang sangat luas. Diatas balkon itu dia bisa melihat gedung-gedung dan lampu berkelap kelip, pikirannya melayang kemana-mana. Dia menatap bawah gedung yang sangat tinggi. Sekarang mereka berada di tinggkat 20.

Di benaknya ada rasa ingin loncat dari balkon, tapi secepat mungkin dia menepis rasa dosa besar itu.

Glenn keluar dari kamar mandi dan mendapati iatrinya tak berada dalam kamar. Dia mengedarkan matanya dan melihat bayangan istrinya lewat kaca pembatas balkon.

"Apa yang ingin dia lakukan?" gumamnya.

Glenn melangkah menuju balkon, dia berhenti ingin memperhatikan apa yang ingin istrinya lakukan.

Jasline menempelkan tubuhnya didinding pembatas, dan menundukkan badannya kebawah. Reaksinya persis seperti orang mau loncat bunuh diri.

Sontak membuat Glenn merasa takut, tanpa sadar dia berlari dan memeluk tubuh istrinya.

Jasline kaget bukan main, dengan tiba-tiba ada yang memeluknya dari belakang. Aroma maskulin menguar di indra penciumannya, terasa sangat nyaman. Sejenak dia membiarkan tangan itu memeluk pinggang dan bahunya.

"Apa kau sudah hilang kesadaran? jika mau bunuh diri jangan didepan ku dan di gedung ku" cercanya.

Jasline mengerutkan alisnya tidak mengerti apa yang dikatakan suaminya.

Sejenak kedua pasangan ini tidak sadar dengan apa yang dilakukan, mereka masih tetap diposisi awal dengan Glenn memeluk dari belakang.

Jasline merasa nyaman tanpa sadar dia menyandarkan kepalanya di dada bidang suaminya dan memejam matanya. Mungkin ini kerinduan dari calon anak mereka ingin berdekatan dengan Daddynya.

Tanpa sadar Glenn juga mencium-ciumi rambut istrinya. Mereka sama-sama belum sadar dari mimpi indah, seperti dihipnotis author.

Glenn membalikkan tubuh istrinya sehingga mereka berhadapan, tubuh mereka tetap menempel.

Cup....Glenn menc**m lembut bi**r Jasline. Jasline kaget tapi dia terbuai, bahkan dia membalas ciu***n dan mengalungkan tangan keleher suaminya.

Glenn tidak tinggal diam dia semakin memperdalam ciu***nnya, melu**t, meng***p, menjelajahi rongga mulut istrinya.

Aktivitas mereka cukup lama. Mereka menikmati sensasi itu.

Tiba-tiba dia merasakan ada yang keras menempel dibawah tubuhnya, seketika kesadaran Jasline kembali. Secepatnya dia melepas ciu***n panas mereka dan mendorong tubuh suaminya.

Keduanya menarik oksigen dan akal sehatnya kembali sadar.

Jasline menatap suaminya, secepat mungkin dia membalikkan tubuhnya. Dia tak ingin melihat tubuh polos suaminya, walaupun hanya terlilit handuk pendek dipinggangnya. Dia belum terbiasa bahkan baru dua kali ini dia melihat tubuh suaminya.

"*Apa yang ku lakukan? kenapa aku menikmatinya? malahan membalas, jelas-jelas aku sangat membencinya. Tapi kenapa dimulut aku menolak tapi tubuhku mengingininya, terasa nyaman dekat dengannya. Apa ini pengaruh hormon kehamilan ku?" gumam Jasline dalam hati.

"Apa aku sudah gila? bisa-bisanya akal sehat ku hilang. Tapi jujur perasaan ini nyaman didekatnya, seperti ada magnet diantara kami. Jantung ku berdebar-debar, tapi aku sangat membencinya. Dia adalah seorang penipu dengan wajah polosnya itu. Gumam Glenn dalam hati*.

Mereka larut dengan pikiran masing-masing.

"Pakailah baju mu?" perintah Jasline tidak menyebutkan Tuan lagi karena dia sudah janji tidak akan terlalu takut.

"Terserahku!" ketusnya.

"Kenapa kamu membawa ku kesini?" tanyanya.

"Apa kau keberatan ku bawa kesini? kau adalah istri ku jadi aku berhak atas mu!" ujarnya meninggi.

"Hahaha..." Jasline tertawa lepas mendengar omong kosong suaminya.

"Iya istri palsu mu!" ejeknya.

"Saya ingin keluar tolong bukakan pintunya" titahnya.

"Apa kau sudah merindukan kekasih mu? mungkin sekarang dia menunggu mu dibawah sana." Kesalnya.

"Bukan urusanmu!"

"Kau sudah berani melawanku?" ujar tajamnya.

Jasline tidak menjawab dan dia tetap mengoncang-goncang dinding pintu.

"Papi dan Mami ingin kita berkunjung kesana, tapi mereka menyuruh kalian Vino berangkat duluan, beberapa hari baru aku menyusul." Jelasnya.

"Oh....kenapa Mami tak memberitahu ku" ucapnya.

"Kau tau jika didepan mereka kita tetap bersandiwara layaknya pasangan sungguhan" titahnya.

"Hemmmm" Jasline tersenyum miris.

"Lusa kami berangkat" ujarnya.

"Apakah secepat itu?" pertanyaan aneh Glenn.

"Cepat lebih bagus bukan?" sahutnya malas.

"Hemmm"

"Mari kita memulai dari awal?"

"Maksud mu?" Jasline mengerutkan alisnya karena tak paham.

"Iya kita jalani hubungan ini, memulai dari awal." Sambungnya.

"Ada apa dengannya? kenapa disaat aku ingin pergi menjauh darinya dia ingin mendekat. Aku takkan termakan dengan omongan kosongnya itu." Jasline berbicara dalam hati.

"Tapi maaf ini tidak semudah membalikkan telapak tangan, sesudah kau menyuruh ku membunuh darah daging mu sendiri" lirihnya, perkataan Glenn masih terngiang-ngiang dibenaknya.

"Aku menyesal!" lirihnya.

Jasline menatap suaminya lekat-lekat, dia tidak percaya dengan pengakuannya. Tapi dari raut wajah dan matanya sungguh terpancar penyesalan.

"Apakah kau benar-benar melakukannya? aku harap itu tidak benar" lirihnya lagi.

"Tidak ada gunanya menyesal sekarang karena sudah terjadi. Itu dosa terbesar ku" ucap tenang Jasline dengan mata berkaca-kaca.

"Itu juga dosa terbesar ku" timpalnya.

Jasline kembali tercenggang tak percaya apa yang dikatakan suaminya. Apakah suaminya ini salah minum obat? apakah ini permainan akal busuknya? apa yang ingin dia rencanakan? banyak pertanyaan dibenaknya dengan sikap suaminya berubah. Baru kali ini mereka berbicara panjang lebar, dan baru kali ini dia berbicara dengan nada lembut karena biasanya kasar dan tajam.

"Aku harap kau rahasiakan semua ini kepada kedua orang tua ku, aku tak ingin membuat mereka jatuh sakit." Ujarnya.

"Saya bukan orang yang tega menyakiti bahkan membuat orang itu jatuh sakit" sindirnya.

Glenn diam, dia tau jika ucapan istrinya menyindir dirinya.

"Sampai kapanpun aku tidak bisa menerima mu sepenuhnya, karena dalam hati ku telah terukir nama seseorang dimasa kecilku. Sampai saat ini aku masih menunggunya!" pengakuan jujurnya.

Jasline tersenyum miris mendengar pengakuan jujur suaminya. Ada rasa sesak yang dia rasakan.

"Jika saya seseorang yang kamu maksud dimasa kecil mu! apa yang kamu akan kamu lakukan?" ucapan tiba-tiba Jasline.

Glenn terdiam dan tidak menjawab, dia merasa shock dengan pertanyaan mustahil istrinya.

"Saya juga tidak bisa menerima siapapun termasuk kamu karena nama seseorang telah terukir dalam hatiku. Tapi untuk memilikinya saya sudah tidak pantas karena saya sudah tidak suci lagi, pria mana yang tulus menerima." Pengakuan jujurnya dengan mata berkaca-kaca karena dia ingat kesuciannya direnggut dengan paksa, dia meremes-remes telapak tangannya.

"Jika orang itu adalah aku! apa kamu bisa menerima ku seutuhnya?" pertanyaan tiba-tiba Glenn.

Keduanya terdiam dengan pikiran masing-masing. Glenn duduk disofa sedangkan Jasline duduk dikasur.

"MUSTAHIL" ujar mereka bersamaan.

Bersambung.....

🌷🌷🌷

Jangan lupa like dan comennya.

1
Maya Lara Faderik
kecewa hati ku
SisAzalea
trauma
Ara Dhani
😂😂😂cloud sukak bener deh
Ara Dhani
😂😂😂... buahhhaaaaa.. mak lampir😆😆.. ngakak aq sma asisten criss
kiki maria
maaf mau koreksi sedikit,bahasanya agak rancu "sudah mengoperasi"apa sebaiknya "selesai operasi"
Indaryani
jasline yg baik hati
Indaryani
sakit apa ngga ya
Indaryani
ceritanya bagus,,,lanjut
Sukliang
baru tsu wanita yg kamu siksa, ksmu sia2 ksn adslah pelangi mu
Sukliang
clara
Linda Antikasari
Luar biasa
Thiva ShiRegarr II
Biasa
Ara Dhani
bolak balik baca novel ini tuh gak ada bosennya.. malah makin mewek tau gak thor..
lysndra: hallo. ada yang tau judul novelnya tentang cewe yg nikah sama om tirinya sendiri? Kalau gk salah cewe nya ini artis atau model.Orangtuanya pisah dan si ibunya ini menikah lagi dengan orang kaya dan punya anak kembar. dan ibunya ini punya ipar laki-laki dari suaminya yg baru. Dan adik iparnya ini pernah t*dur sama anak si ibunya/ om tiri nya sendiri. Plis yg tau judul nya
total 1 replies
Ara Dhani
hah.. lucunya
Ara Dhani
hotel.. bukan hutan
Ara Dhani
stok thor.. bukan stik
Ara Dhani
di awal fanny.. trus ini viona.. mna yg benar thour
Ara Dhani
terharu
Ara Dhani
sammy bukan vino..
Ara Dhani
nanti sammy kakaknya zeze thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!