NovelToon NovelToon
KIM HYUN: BUSAN UNDERGROUND STUDENT

KIM HYUN: BUSAN UNDERGROUND STUDENT

Status: sedang berlangsung
Genre:Preman / Mafia
Popularitas:382
Nilai: 5
Nama Author: ilwa nuryansyah

menceritakan tentang seorang murid pindahan yang bernama Kim hyun yang pindah ke sekolah barunya yang bernama sekolah SMA CSB (CENTRAL SPORT BUSAN), awalnya kehidupannya lancar namun tampaknya dia tidak terlalu mengetahui tentang sisi gelap sekolah ini beserta kota ini maka dari itu kim Hyun mau tak mau harus mencari tahu tentang sisi gelap sekolah ini dan kota ini agar dirinya bisa menjalani kehidupan yang normal

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ilwa nuryansyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 28

Kim Hyun dan Han Gyu-sik berdiri saling berhadapan di bawah cahaya lampu jalan yang redup, dengan Han Ji-soo yang masih shock dan terduduk di tanah di belakang Hyun.

Han Gyu-sik menatap Hyun dengan sinis, sementara Kim Hyun membalas dengan tatapan dingin, seolah sedang melihat objek yang harus segera dieliminasi.

Gyu-sik: (Tersenyum mengejek) "Kau datang sangat cepat. Jari-jari kecil ini pasti sangat berarti bagimu." Ia melirik Ji-soo.

Hyun: (Acuh tak acuh) "Simpan ucapan terakhirmu. Aku tidak peduli siapa namamu. Sekarang, katakan padaku. Kau ingin mati dengan cara apa?"

Gyu-sik: (Tertawa terbahak-bahak, menyilangkan tangan) "Tinggi juga lidahmu, anak pindahan! Akan kuurus kau secepat kilat!"

WHUUSSHH!

Kim Hyun tidak membuang waktu. Dalam sekejap, ia menutup jarak. Ia melancarkan Serangan Tumit Telapak Tangan (Palm Heel Strike) CQC lurus ke depan, mengincar hidung Gyu-sik—sebuah titik vital yang rentan. Serangan ini cepat, linear, dan bertujuan untuk mengejutkan sistem saraf.

BLOK!

Gyu-sik, dengan refleks petarung berpengalaman, berhasil mengangkat lengan kanannya. Ia menggunakan Blok Lengan Bawah (Ude Uke) ala Kyokushin yang diperkuat otot. Namun, kekuatan Hyun yang tiba-tiba dan terfokus itu mengejutkan Gyu-sik.

DHAKK!

Gyu-sik terdorong mundur tiga langkah, kakinya menggaruk beton. Ia terkejut, matanya membelalak. Pukulan itu bukan pukulan tinju, tetapi pukulan cepat yang memiliki dampak kejutan luar biasa.

Gyu-sik: (Batin)" Kuat sekali! Bukan hanya cepat, tapi dia mengemas pukulan kejut di balik kecepatan itu. Aku tidak bisa meremehkannya lagi"

Gyu-sik segera membalas. Ia memanfaatkan tinggi badannya yang 190 cm dan jangkauan tangannya. Ia melancarkan Tendangan Tengah (Chudan Mawashi Geri) yang kuat dan memutar, bertujuan merobohkan Hyun.

Hyun, yang selalu waspada, bergerak ke samping, membiarkan tendangan itu lewat tipis. Ia membalas dengan Tendangan Rendah CQC ke tempurung lutut Gyu-sik.

DOK!

Tendangan Hyun tidak sekuat Kyokushin, tetapi mendarat tepat di titik lemah sendi. Gyu-sik terhuyung, lututnya terasa kaku.

Gyu-sik yang kesal segera mengubah taktik. Ia maju dengan Serangkaian Pukulan (Renzoku Tsuki), memanfaatkan jangkauannya. Ia memaksa Hyun untuk bertahan dan mundur ke belakang.

Gyu-sik: "Kau pikir kau bisa menguasai jarak dekat?! Rasakan ini!"

DHAK! DHAK! BUAGH!

Hyun menerima dua pukulan lurus di bahu dan lengannya. Ia merasa terdesak, momentumnya hilang karena pertarungan panjang dari pagi. Gyu-sik, yang segar dan memiliki kekuatan Kyokushin murni, mulai menyeimbangkan pertarungan.

Hyun: (Batin) "Kyokushin memang brutal. Dia mengandalkan daya tahan dan pertukaran pukulan. Aku harus segera mengakhiri ini sebelum dia bisa mendaratkan pukulan penuh".

Pertarungan menjadi brutal. Mereka saling beradu tinju di jarak tengah.

Kim Hyun (CQC): Fokus pada pukulan cepat ke wajah dan tubuh.

Han Gyu-sik (Kyokushin): Fokus pada pukulan keras ke tubuh dan lengan, bertujuan menghancurkan pertahanan Hyun.

Sebuah Pukulan Lurus Keras dari Gyu-sik mendarat telak di tulang rusuk kiri Hyun.

AUGH!

Hyun terbatuk, udara sesaat hilang. Ia terpaksa mundur dua langkah.

Gyu-sik: (Tertawa sinis, melihat Hyun terluka) "Bagaimana, ? Kau merasakan tinju asli! Pertarungan baru dimulai!"

Hyun menghela napas, berusaha tetap tenang dan mengabaikan rasa sakit. Ia melihat pola serangkaian pukulan Gyu-sik yang selalu ditutup dengan cross kanan.

Tiba-tiba, Kim Hyun melompat. Ia melancarkan Tendangan Memutar Kanan (Mawashi Geri) yang kuat, meniru teknik Kyokushin Gyu-sik, mengarah ke kepala.

Gyu-sik: (Tersenyum, yakin) "Konyol!"

Gyu-sik segera mengangkat lengan kirinya, menggunakan Blok Atas (Jodan Uke) Kyokushin yang kokoh untuk menahan serangan itu.

DHAK!

Kaki kanan Hyun memang ditahan. Namun, saat Gyu-sik merasa aman, kaki kiri Hyun yang tersembunyi berputar cepat.

Hyun menggunakan momentum tangkisan kaki kanan untuk melancarkan Tendangan Tumit Balik ke Dagu (Reverse Heel Kick to the Chin). Sebuah serangan memutar 360 derajat yang sangat cepat, memanfaatkan sudut buta Gyu-sik.

PUAKK!

Serangan itu mendarat telak di dagu Gyu-sik. Kepalanya tersentak ke belakang, dan darah menyembur dari mulutnya. Gyu-sik terhuyung, hampir roboh.

Kim Hyun segera melakukan Salto Belakang (Backflip) untuk menciptakan jarak, mendarat dengan sempurna, dan tanpa jeda, ia meledak maju dengan kecepatan penuh.

Hyun melancarkan rentetan serangan CQC: Pukulan Siku ke Wajah, Pukulan Lurus ke Mata, dan Pukulan Irisan ke Sisi Leher (Throat Chop). Serangan itu sangat cepat sehingga Gyu-sik tidak bisa membalas, hanya bisa menahan.

Gyu-sik terhuyung, tubuhnya kaku, dan Hyun kembali mendominasi pertarungan. Wajah Gyu-sik mulai memar dan berdarah.

Di seberang taman, di bawah bayangan pohon, Jang Tae-young, Pemimpin Kelas 2-C, berdiri santai. Ia menghirup rokoknya dalam-dalam, lalu membuang kaleng bir kosong ke semak-semak.

Tae-young: (Tersenyum tipis) "Wah. Pertarungan yang menarik. Tidak kusangka Kim Hyun akan bertemu si Gyu-sik secepat ini."

Tae-young melihat Kim Hyun mendominasi Gyu-sik, mendaratkan serangan yang membuat Gyu-sik tidak bisa bernapas.

Tae-young: (Mengembuskan asap) "Apa Gyu-sik akan kalah begitu saja? Tidak mungkin. Dia bukan tipe yang kalah sebelum semua kartunya keluar. Si Gyu-sik yang arogan itu..."

Ia melihat wajah Gyu-sik yang merah padam karena amarah dan frustrasi yang tidak tertahankan.

Tae-young: (Terkekeh) "Ah, sudah kuduga. Apakah dia akan menggunakannya? Lama tidak melihatnya."

Kim Hyun, tidak peduli dengan kemarahan Gyu-sik, melangkah maju untuk pukulan terakhir, Pukulan Ujung Jari ke titik tekan di bahu Gyu-sik.

Namun, saat ia semakin dekat dan melancarkan serangannya...

Gyu-sik tiba-tiba melepaskan serangan balasan dengan tangan kanannya.

Hyun bereaksi, mengangkat tangan kanannya untuk memblokir.

DHARRR!

Bukan hanya Kim Hyun yang terkejut, seluruh tubuhnya terdorong mundur dengan kekuatan yang menghancurkan. Kali ini, Hyun mundur lima langkah, kakinya hampir menyerah.

Hyun merasakan sakit yang menusuk, bukan dari benturan biasa, tetapi seperti dihantam baja.

Apa itu tadi?!

Hyun menatap tangan kanannya yang sekarang terasa mati rasa, lalu mendongak ke arah Gyu-sik.

Han Gyu-sik tersenyum lebar. Senyumnya kini terlihat gila dan mematikan.

Di tangan kanannya, melilit di buku-buku jarinya, terdapat sepasang Knuckle berwarna perak mengilap. Logam itu memantulkan cahaya redup lampu jalan, berkilauan seperti senjata pembunuh.

Gyu-sik: (Suara serak, penuh kemenangan) "Bagaimana? Terkejut, Kim Hyun?"

Di seberang jalan, Jang Tae-young, Pemimpin Kelas 2-C, berteriak gembira. Ia melempar kaleng birnya ke tanah.

Tae-young: "HAHAHA! Ya! Dia menggunakannya! Sudah lama sekali!"

Tae-young tersenyum, menyandarkan tubuhnya ke pagar.

Tae-young: "Terakhir kali Gyu-sik menggunakan benda itu... saat dia masih siswa baru dan melumpuhkan tiga siswa Kelas Tiga sendirian. Dengan benda itu, pukulannya bukan lagi Kyokushin. Itu adalah palu penghancur tulang."

Han Gyu-sik menatap Kim Hyun, yang kini menahan rasa sakit dan terkejut.

Gyu-sik: (Merentangkan tangan bersenjata) "Kau melukai harga diriku, Kim Hyun. Sekarang, bagaimana kau akan mengatasi baja yang kubawa ini?"

Bersambung...

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!