NovelToon NovelToon
Passionate Daddy

Passionate Daddy

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Nikahmuda / Cintamanis / Tamat
Popularitas:28.3M
Nilai: 4.9
Nama Author: Priska

⚠️ Mature Content (Harap bijak memilih bacaan)
Cinta itu buta, tidak memandang status. Sehingga yang terlarang pun akan terlupakan.

Luna adalah anak angkat dari Richard Owen, pengusaha sekaligus CEO perusahaan ternama di Hongkong. Sejak usia 1 tahun Luna sudah hidup bersama Richard. Luna sangat mengagumi, pria yang lebih sering dipanggilnya Daddy, itu.

Namun rasa kagum yang dimiliki Luna, bukanlah layaknya seorang anak yang mengagumi ayahnya.

Kenyataanya Luna mencintai Richard lebih sekedar ikatan takdir yang digariskan pada mereka.

“Dad, aku mencintaimu”

Begitulah kalimat yang sering Luna ucapkan untuk Richard.

“Dad juga mencintaimu sayang... ” Jawab Richard, dengan tatapan lembut seorang ayah kepada putrinya.

Akankah cinta Luna terbalaskan atau hanya akan bertepuk sebelah tangan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Priska, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Passionate Daddy Eps. 28

Beri jempol 👍 disetiap akhir episode yang kalian baca, sudah sangat cukup membahagiakan buat Author untuk selalu semangat berkarya.

“....”

Luna baru saja terbangun dari tidur panjangnya. Ia menatap kearah jam dinding yang sudah menunjukan pukul 09 :00. Ia sangat yakin Richard mungkin sudah berangkat kerja sejam yang lalu.

Luna segera keluar, untuk mencari sesuatu untuk mengisi perutnya.

“Pagi Nona...” Sapa Bibi Elif. Asisten rumah tangga yang bekerja paruh waktu di sana.

“Pagi Bibi... Apa kau sudah sehat sekarang.” Tanya Luna. Karena Elif memang beberapa bulan ini sudah tidak masuk kerja.

Sebenarnya Richard juga tidak terlalu ingin menyusahkan wanita paruh baya itu, namun melihat bahwa Elif sangat membutuhkan pekerjaan ini, Richard mau tidak mau harus membiarkan wanita itu bekerja, dengan catatan dia tidak boleh terlalu lelah, cukup melakukan pekerjaan yang ringan-ringan saja.

“Iya saya sudah sehat Nona Luna. Ini roti Anda...” Elif memberi roti panggang buatannya pada gadis cantik itu.

“Terima kasih bibi...” Ucap Luna sopan.

“Oh iya, apa Daddy sudah berangkat sejak tadi?.”

“Tuan Richard. Kelihatanya dia sangat buru-buru hari ini, ia berangkat pukul 7 tadi.” Jawab Elif.

“Baiklah bibi. Aku naik sekarang.” Pamit Luna, sambil mengigit rotinya.

“Baik Nona...” Elif tersenyum lembut kearah Luna.

LUNA POV.

Aneh sekali, Daddy berangkat begitu pagi hari ini. Apa dia benar-benar serius kemarin? Ia ingin menyelesaikan semuanya cepat. Agar kami bisa memiliki waktu bersama lebih lama. Jika benar seperti itu Daddy manis sekali. Tapi aku juga ada janji bersama Bryan dan Vio siang ini, bagaimana jika Daddy pulang lebih cepat dari perkiraanku.

Tidak. Aku hanya akan pergi sebentar mungkin itu tidak akan masalah bagi Daddy.

Akhirnya setelah menimbang rencananya untuk keluar bersama Bryan dan Vio hari ini, Luna memutuskan bersiap-siap dahulu.

Beberapa jam kemudian tepat pukul 12 siang, Bryan sudah menunggu didepan gerbang rumah Luna.

Tit. Tit.Tit. Bryan membunyikan klakson mobilnya.

Tak lama Luna keluar, bersama seorang wanita paruh baya, yaitu Bi Elif.

“Nona. Kemana anda akan pergi..” Elif mencoba mencari tahu, agar saat Richard mencari putrinya, ia bisa menjawabnya.

“Bibi. Aku akan pergi sebentar tapi aku janji akan segera pulang, sebelum Daddy kembali.”

“Tapi Nona... Tuan Richard pasti sangat marah jika anda kelaur tanpa seijinnya.” Cegah Elif. Namun Elif selalu tidak bisa menolak permintaan gadis cantik itu lebih lama.

“Bibi aku mohon.” Melas Luna.

“Baik Nona. Tapi jika Tuan datang, aku tidak bisa menolongmu.” Ucap Elif. Mendengar hal itu Luna begitu senang, dan segera keluar, sementara Danny yang berada didepan gerbang juga tidak dapat menahan Nona muda nya itu.

“Dahhh Bibi, Dan pak Dan..” Luna melambaikan tangganya kepada kedua orang itu sebelum benar-benar pergi.

Melihat Luna segera menghampirinya Bryan segera turun dan membukakan pintu mobilnya untuk Luna.

“Aku bisa sendiri Bryan, jangan berlebihan seperti itu.” Seru Luna.

“Silakan masuklah.” Ucap Bryan. Luna pun masuk tanpa memperdulikan Bryan.

“Mana Vio, bukankah kau bilang akan menjemputnya terlebih dahulu.”

“Apa kau tidak mendapat pesan darinya.”

“Vio tidak jadi ikut, ayah dan ibunya membawanya berkunjung kerumah neneknya.” Ucap Bryan, yang merasa heran mengapa Luna tidak mengetahuinya.

“Benarkah ! Kenapa mendadak sekali.” Keluh Luna. Sekarang hanya ada dirinya dan Bryan, bagaimana cara membuat alasan pada Richard, sementara Vio tidak datang hari ini. Pikir Luna.

“Mana aku tahu...” Jawab Bryan.

“Ada apa ? Apa kau tidak ingin pergi bersamaku.”

“Bukan begitu...”

“Apa dia melarang mu?.” Bryan kembali mencerca Luna dengan pertanyaan.

Luna hanya menunduk diam.

“Baiklah aku akan mengantarmu pulang.” Bryan memutar kemudinya. Namun Luna tiba-tiba menahannya.

“Tidak apa. Jika sebentar saja.” Ucap Luna.

Bryan hanya tersenyum puas, melihat Luna tidak menolaknya, hanya karena seorang pria berumur seperti Richard.

📍Bottega Ristorante.

Sesampainya disana, Bryan dan Luna sudah disambut dengan baik, tidak heran karena ini adalah restoran milik keluarga Bryan. Jadi mungkin akan sedikit istimewa.

“Selamat siang tuan muda...” Sapa Sam, manager direstoran itu.

“Luna. Kau ingin duduk dimana? Bagaimana jika dilantai 2. Tempatnya lebih nyaman.” Bryan memberi tawaran pada Luna.

“Maaf tuan muda. Lantai 2 sudah dipesan khusus oleh pelanggan kita....” Seru Sam.

“Aneh sekali. Siang-siang seperti ini. Apakah tidak bisa diatur...” Bryan berusaha mendapatkan tempat itu

“Maaf tuan. Ini adalah Tuan Richard Owen, kami tidak bisa mengatur ulang.”

Medengar nama yang tak asing itu Luna jadi bereaksi.

“Richard Owen ! Daddy...” Luna sambil berpikir, apakah itu adalah Richard yang sama dengan yang ada dipikirannya.

“Luna tenang lah, nama Richard bukan untuk Daddy mu saja. Mungkin dia Richard yang lain. Ayo kita cari tempat lain, aku tahu tempat yang lebih baik dari ini. Ayo pergi.” Bryan berusaha agar Luna tidak semakin penasaran, ia harus membawa wanita itu pergi sekarang. Jika tidak , Luan mungkin akan terluka lagi.

“Tidak ! Aku ingin disini. Bukankah kau bilang ingin membawaku ke sini, kita sudah disini Bryan, untuk apa pergi.” Luna menolak untuk pergi dan tetap berada disini.

“Baiklah.” Bryan pasrah.

“Tidak masalah kita bisa duduk di sini.” Jelas Luna.

“Pak Sam... siapakan semua yang terbaik untuk aku dan temanku ini..” Titah Bryan.

“Baik Tuan Muda...” Sam segera berlalu dan melaksanakan titah Bryan padanya.

“Apa kau baik-baik saja?.” Bryan melihat sesuatu yang tidak beres dengan Luna.

“Bryan. Apa kau mau membantuku..”

“Katakan lah...” Ucap Bryan.

“Aku tidak yakin itu Daddy. Tapi bisakah kita melihat sebentar ke atas. Hanya untuk memastikan itu bukan Daddy.” Pinta Luna. Bryan menatap kearah mata Luna, wanita itu tampak sedikit ragu.

“Tidak. Percayalah padaku itu bukan Richard yang sama dengan Daddy mu Luna..”

“Aku mohon Bryan..” Luna meraih tangan Bryan meyakinkannya.

“Baiklah. Tapi kau harus berjanji jangan melakukan sesuatu yang bodoh.”

Setelah itu Bryan benar-benar membawa Luna ke lantai 2. Memastikan siapa pria yang bernama Richard itu, ia juga sangat berharap itu bukan Richard, Daddy Luna. Karena demi apapun, Bryan tidak ingin wanita itu bersedih.

Luna dan Bryan berusaha mengendap-ngendap. Agar tak terlihat, tapi cahaya disana cukup minim, sehingga sangat sulit memastikan pria dan wanita itu.

“Bagaimana apa kau suka...”

Meskipun tidak bisa menebak bahwa itu Richard atau bukan. Tapi suara bariton itu, sudah menjawab semuanya, jelas itu adalah Richard.

“Terima kasih Babe... Aku sangat suka kejutan mu. Seharusnya kau melakukan ini malam hari, kenapa disiang bolong seperti ini.” Jawab wanita itu. Dan sudah pasti itu adalah Maria.

“Luna....” Bisik Bryan.

“Itu benar Daddy ku. Dia bersama Maria lagi.”

“Bryan ayo kita pergi, kurasa ini sudah cukup.” Luna meminta Bryan membawanya beranjak dari tempat itu.

Bersambung...

1
Stepy
lama amet 5 taon thor cus meluncur/Facepalm/
Yenni Lakoda
Luar biasa
Puput
Tapi Lunanya sumpah bikin emosi ke ubun ubun banget, Tapi ada koreksi dikit, Ini emang Typo atau sengaja tapi ada di beberapa Tempat Luna Jadi Luan, apakah emang nama Tionghoanya Luna Itu Luan atau emang Typo, kalau ada waktu harap di cek lagi thor, Sisanya Sih Bagus👍👍👍
Puput
Emang suka Nyusahin orang si Luna
Puput
Pantesan aja Nenek angkatmu gak suka sama kamu, Emang beneran gak tau diri rupanya, Emang bener Fealing Ortu itu gak salah😬😬😬
Puput
Iya emang salah Richard ngajak kamu kerumahnya, padahal yang salaah ortumu, masih mending dia mau ngasuh kamu, Kalau orang lain udah masa bodo mau kamu metong juga Masa bodo
Puput
Dasar Gak tau Diri🙄, Ini pertama kallinya aku emosi sama MC cewe
Puput
Menderita di buat sendiri si luna mah
Puput
Richard terlalu baik Luna terlalu Bodoh, Orang mana yang Ngasuh anak dari Dua orang yang buat jahat sama Dia, Otaknya luna ini di dengkul kayanya makannya pikirannya cetek
Puput
Rasain Luna, Orang dongok ya gitu (Maaf thor saya Esmosi)
Puput
Kyrasa Luna Emang Tolol deh
choky_chiko_r
mksh kak..
Eva Mardiana
ya
Jasnil ErTiga
mantaaappp
Beti Hermawati
Luar biasa
Army Orchid
Terima kasih 🙏💕 sangat menghjbur
Army Orchid
seruuu,,,
Army Orchid
lanjut eps
Rolan Emoh
hy
Azka Adelio
luna lq bdo bgt jln pkirnya y....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!