Benci Jadi Cinta

Setelah di mana Nesa dan Rendi putus, hubungan keduanya hilang begitu saja di karenakan Rendi memilih menghindar dari Nesa.

Rendi punya rencana memilih pindah dari sekolah lama dengan memilih sekolah baru yang jauh dari bayang - bayangan sosok Nesa.

Tapi sebelum itu terjadi kedua orang tua nya membuat rencana agar mereka bisa bertemu.

Sudah 1 bulan sejak putusnya dengan Rendi. Nesa menjadi lebih banyak diem dan jadi pendiam begitu juga dengan Rendi dia berpenampilan yang kacau.

*

*

*

Di malam hari suasana begitu sunyi, jam menunjukkan waktu jam 19:00 kedua orang tua nya Nesa mengajak Nesa untuk pergi keluar rumah supaya anaknya tidak jenuh.

Itu semua alibi orang tuanya padahal mau ada pertemuan kedua orang tua nya dengan keluarga sangat calon suaminya.

Tok ... tok ... tok...

Suara pintu di ketuk

"Nak... " buka pintunya ucap mamah nya.

Ceklekkk... pintupun terbuka

"Mah... ada apa mah"? tanya Nesa melihat mamahnya sudah berpenampilan rapih dan seperti mau pergi kondangan.

Mamahnya hanya nyengir kuda. " Keluar yuk nak? " ajak mamah nya dan Nesa menjawab dengan gelengan kepala. No no no ga boleh nolak ucap mamah nya.

"Ih mamah..." kesal Nesa dengan muka cemberut.

No no no harus ikut sayang perintah mamah nya ga Terima ada penolakan. "Harus ikut sayang ok... "jawab mamahnya langsung mengecup kening nya dan langsung berdiri untuk keluar kamar Nesa.

Mamahnya pergi meninggalkan kamar Nesa. tapi sebelum keluar mengucapkan kata nada perintah" Mamah tunggu di bawah sayang".ucap mamah nya berjalan pergi meninggalkan kamarnya.

"Kebiasaan mamah kalau ngajak keluar suka maksa" Hufttt gumam Nesa beranjak ke kamar mandi.

Setelah menunggu 15 menit. orang yang di tunggu akhirnya datang.

Tak.. tak.. tak..

Suara sepatu Nesa bunyi begitu nyaring dengan penampilan menyesuaikan yang sama seperti dengan mamah nya.

"Msh, pah... ayukk pergi, adek mana mah? " tanya nesa sambil celingukan mencari adek nya.

"Adek ga ikut sayang...!" jawab papah nya sambil tersenyum melihat anak gadisnya terlihat sangat cantik.

"Kenapa, biasanya juga adek pingin ikut pah".Tanya lagi masih penasaran.

" Ya udah sana kamu lihat adik mu nak"Jawab mamah nya.

"Males ah mah, harus bulak balik naik tangga capek mah" jawab nesa tersenyum melihat kedua orang tua nya seperti nya lagi senang.

"Yukk kita siap - siap masuk ke dalam mobil" ajak papah nya mengajak istri dan anak nya.

Dan Mereka pun beranjak berdiri berjalan keluar rumah untuk memasuki mobil nya.

Setelah masuk semua mereka pun segera berjalan ke arah restoran yang di tuju papahnya, nesa hanya mengikuti saja kemana mereka akan bawa manut - manut saja.

Tibalah mereka di sebuah private room, ruangan khusus Vip.

Papah nya langsung mengetuk - ngetuk pintu tersebut. sambil membuka pintunya.

Papah nya masuk di ikuti oleh manah nya dan nesa.

Nesa belum menyadari kalau orang yang dia temui kedua orang tuanya Rendi dan Rendi sendiri duduk di paling pojok dengan HP yang di genggam.

Rendi tidak peduli dengan orang yang baru masuk.

dan dengan ada orang yang baru datang dia hanya pokus dengan HP yang di pegang dirinya.

Dan begitu pun dengan nesa sendiri dia masih belum menyadari hanya diam saja langsung ikut duduk dan memainkan HP nya.

Mereka berdua fokus dengan HP masing-masing.

"Sayang... taro HP nya" perintah mamah nya.

"Iya, mah" ucap nesa.

Alhamdulillah akhirnya bisa up juga... tadi sempet ga ada ide alhamdulillah ada juga idenya mengalir begitu saja seperti air🤭

Terimakasih buat semua teman - teman.

Alhamdulillah juga karya receh ku Benci Jadi cinta sudah lulus kontrak. aku bener - bener terharu ga sia - sia dengan menghalu ada harapan untuk selalu bangkit dan semangat menulis melanjutkan cerita ini😊

Terimakasih banyak dan tidak bosan - bosannya aku selalu meminta tinggal kan jejak nya like dan komentar nya.

Terimakasih all semua nya love nuhun ka sadayana 🤗😘😘😘