NovelToon NovelToon
Hati Yang Tersakiti

Hati Yang Tersakiti

Status: tamat
Genre:Poligami / CEO / Selingkuh / Tamat
Popularitas:1.8M
Nilai: 4.7
Nama Author: Katrina jaeyadi

Fairi terjebak dalam sebuah pernikahan tanpa adanya cinta didalamnya dengan Kenan karena sebuah perjodohan. Dan dihari perayaan ke 3 tahun pernikahannya suaminya memperkenalkan seorang wanita sebagai istrinya.

Semua itu tak berarti bagi Fairi, namun hati Fairi hancur saat suaminya memohon padanya untuk membujuk ibu mertuanya agar mau menerima istri kedua suaminya.

Mampukah Fairi bertahan dari ketidak adilan dari orang - orang yang selama ini dia percayai?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Katrina jaeyadi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25

Seperginya Tyas Kenan kembali melihat foto - foto Melinda yang tadi dibawah oleh Tyas, Kenan menatap semua foto - foto itu dengan seksama dan mengamati interaksi antara dua orang yang ada didalam foto itu.

"Apa benar kalau yang dikatakan oleh Tyas itu kalau Melinda punya hubungan khusus degan kakaknya? Tapi itu tidak mungkin, bagaimana mungkin mereka bersaudara seperti itu." Kenan bergumam dan menduga - duga sendiri.

"Kenan ada apa? Berkas dari pihak pemasaran sudah masuk dan katanya semua barang yang kita kirimkan laku terjual semuanya, tapi laporan yang ku berikan pada mu belum kau balas." tanya Farid pada Kenan yang sedang fokus dengan foto Melinda dan kakaknya.

"Hm, bagus kalau seperti itu, nanti aku akan melihatnya. Kamu kemarilah." Kenan menunjukkan foto yang dipegangnya pada Farid.

"Apa ini?" Farid menatap foto itu dengan bingung.

"Katakan, kalau menurut kamu bagaimana melihat foto dua orang itu." Tanya Kenan Menatap Farid.

"Hm, mereka terlihat seperti ada sesuatu. Memang siapa mereka dan kenapa kamu punya foto orang - orang ini?" Farid mengangkat foto itu dan menatap Kenan bingung.

"Itu foto Melinda dan kakaknya." Jawab Kenan dan Farid melihat foto ditangannya lagi.

"Hm, agak aneh. Tapi aku tak kenal dengan mereka, jadi aku tak bisa berkomentar lebih. Seperti yang aku katakan tadi sepertinya diantara mereka ada sesuatu itu saja." Jawab Farid lagi dan menyerahkan foto itu kembali pada Kenan.

...💔💔💔...

"Halo tuan Bram, maaf kami tak bisa menemukan non Fairi di daerah sini, dan sepertinya dia datang kesini hanya untuk sementara saja, karena datanya juga tidak kami temukan di sini." Lapor orang suruan dari papa Kenan untuk mencari keberadaan Fairi.

"Begitu ya, apa tak ada informasi terakhir dia pergi dan menuju ke negara mana gitu" tanya tuan bram pada orang suruhannya.

"Maaf tuan sepertinya ada seseorang yang berpengaruh yang bisa dengan cepat menghapus datanya dan dengan sengaja menyembunyikan dia. Kemungkinan besar orang dibelakangnya yang membantunya untuk menghapus semua jejak dirinya, dan kami melihat kalau tuan Kenan juga datang kemari waktu itu bersama dengan tuan Farid, dan sepertinya mereka juga sedang mencari non Fairi." Jelas orang suruan tuan Bram.

"Begitu ya. Baik, kalian kembali saja karena ada tugas lain untuk kalian." Perintah tuan Bram.

"Baik tuan." Jawab orang itu dan langsung mematikan sambungan teleponnya.

"Kenapa Pa?" Tanya nyonya Tias

"Mereka tak berhasil menemukan Fairi, dan kemungkinan besar ada orang dibelakangnya yang dengan sengaja membantu Fairi menghapus jejak tentang dirinya agar kita tak bisa menemukan dia tinggal dimana." Jelas tuan Bram pada istrinya.

"Fairi, maafkan Mama sayang. Semua ini salah mama karena tak melahirkan anak yang baik dan menjagamu dengan baik hingga menyakiti hatimu dan sekarang kamu ingin meninggalkan kami." nyonya Tias menangis.

"Sudah Ma, Papa tak akan menyerah untuk mencarinya, dan mereka bilang kalau mereka juga melihat Kenan berada disana untuk mencari Fairi, Papa rasa Kenan mulai merasa kehilangan setelah dia tak bisa menemukan dan melihat Fairi dimana pun." ucap tuan Bram.

"Kalau memang seperti itu Mama justru agar Kenan tak dapat menemukan dimana pun Fairi berada Pa, Mama gak mau Kenan menemukannya dan menyakitinya lagi. Anak kurang ajar itu, biar dia tau rasa." teriak kesal nyonya Tias.

"Ma, jangan begitu jika Kenan tak bisa menemukan Fairi maka kita juga tak akan bisa menemukan dia." ucap tuan Bram memeluk istrinya.

Nyonya Tias menangis terseduh - seduh karena dia merasa sedih dan juga bersalah pada sahabatnya yang telah tiada karena dia tak bisa menjaga putrinya dan membahagiakan putrinya yang dulu dititipkan kepadanya. "Maafkan aku Laras, tolong maafkan aku karena aku telah gagal menjaga amanat yang kau titipkan pada ku." gumam nyonya Tias menyesal.

...💔💔💔...

Disisi lain Tyas yang suka sekali pergi ke klub malam memiliki banyak kenalan yang ingin dia tanyai apakah ada yang kenal dengan Melinda. Karena Tyas ingin membuat Melinda mengakui segala kebohongannya untuk mendapatkan Kenan. Dan setelah Tyas mengetahui satu rahasia tentang Melinda dia pun merasa berada diatas awan dan sangat percaya diri kalau dia akan memenangkan hati Kenan dan memilikinya untuk dirinya sendiri.

Pagi itu Tyas datang pada alamat yang telah diberitahukan oleh salah satu pengunjung yang mengenal Melinda "Oh jadi dulu dia tinggal di sini ya." gumam Tyas mendekati rumah susun itu dan bertanya pada salah satu penghuni disana soal Melinda.

"Memang nona ini apanya Melinda dan ada urusan apa ya?" tanya salah seorang warga

"Saya adalah saudara iparnya dan saya ingin memberikan kejutan untuk dia." Jawab Tyas berbohong.

"Oh jadi anda adalah keluarga dari orang kaya itu ya? Dia sangat beruntung sekali karena telah mendapatkan suami yang sangat baik dan juga kaya." ucap orang itu lalu menceritakan semuanya tentang Melinda dan bagaimana kehidupannya di rumah susun dulu.

...💔💔💔...

"Bi tolong jaga Sari sebentar ya saya mau beli sesuatu." ucap Melinda saat dia bersama dengan pembantunya pergi ke swalayan.

"baik Bu." Jawab pembantu Melinda.

"Oh, tak kusangka kita bisa bertemu di sini nyonya Kenan, atau aku harus memanggilmu dengan nyonya Danang." ucap Tyas sambil melipat kedua tangannya didepan dada.

"Hati - hati kalau bicara" Melinda membentak Tyas

"Aku ingin tau sampai kapan kau bisa menyimpan rahasia mu itu, karena mau bagaimana pun sebuah bangkai pasti akan tercium juga pada saatnya nanti." Tyas berkata dengan lantang.

"Apa kau pikir aku tak tau kalau kau juga punya niatan yang lain mendekati mas Kenan selama ini hah?" Melinda tersenyum "Setidaknya aku adalah istrinya, sedangkan kamu apa? Kamu hanyalah wanita pengganggu saja tak lebih dari itu." Melinda mengejek Tyas.

"Ada apa itu, apa mereka saling berebut seorang pria?"

"Kelihatannya begitu, ih memalukan sekali."

"Apa mereka tak tau apa yang mereka lakukan itu bisa memperlakukan diri mereka.sendiri."

"Lihatlah ada yang sedang bertengkar karena seorang pria."

"Apa pria itu sangat luar biasa sampai diperebutkan begitu."

Para pengunjung swalayan itu saling berkasak kusuk melihat ulah Melinda dan Tyas yang saling serang dan beradu mulut ditempat umum. Mereka berdua telah menjadi pusat perhatian dari semua orang yang penasaran apa yang mereka saling perebutkan.

"Berani sekali kau menganggap ku sebagai wanita pengganggu, aku hanya mewakili kakakku untuk menuntut mu yang telah menjadi orang ketiga dari rumah tangganya yang selama ini sangat baik, lalu di sini siapa yang pengganggu aku atau kau perebut suami orang." teriak Tyas melemparkan serangannya.

Melinda yang mendengarkan hal itu tak bisa menjawab dan berkata lagi karena dia memanglah wanita ketiga dari hubungan Kenan dan Fairi. Melihat itu Tyas merasa menang karena semua orang telah berbalik menyerang Melinda yang menganggap Melinda adalah wanita murahan dan rendahan karena memiliki sifat perebut suami orang.

"Jika dia memang wanita baik - baik, dia tak akan mungkin merebut suami dari kakakku dan sekarang kakakku menghilang entah kemana, semua Karen wanita itu." Tyas memanfaatkan pendapat publik untuk menyerang Melinda.

"Ya pun cantik - cantik ternyata pelakor ya."

"Makanya hati - hati dengan wanita cantik, kebanyakan dari mereka yang sok bermartabat namun kelakuannya bejat."

"Sungguh merusak citra seorang wanita."

Mendengar banyak orang yang mengkritiknya dan berkata kurang enak didengar membuat Melinda merasa malu dan gak jadi beli barang yang mau dia beli dan langsung pergi begitu saja.

1
Yati Syahira
rasain waktu bersama 3 th tdk dianggap
Yati Syahira
kenan gila jijik laki plinplan sekian lama diabaikan sakit bye
Yati Syahira
menjijikwn
Yati Syahira
lali munafik dan wgois ortunya kenan srakah dan egois pergi saja
Yati Syahira
jahat sekali
Anna Paendong
jadi orang jgn serakah
Mamah Enung
lanjut dong thor
Febrianti Febri
dasar kenan pria bodoh ya bodoh aja makan tuh penyesalan loh
Haerul Anwar: WOY ANJING AUTHOR GOBLOK MASOKIS ANJING
total 1 replies
Febrianti Febri
makanya jadi orang jangan serakah harus pilih salah satu jangan egois jadi suami ,,,ga akan pernah adil poligami itu ,,,bagus airi kabur jangan sampe ketahuan
SRY WAHYUNI
otak d fairi koclak ya mas d kasih tau s Ken tmpt nya kta y mau cerai tpi sllu ngasih harapan sm s Ken najis sm cwe tipe s fai munafik
Karmila Yeye
nama karakter jg mirip mirip/Speechless/
fairi-farid
Melinda - Melisa
sari -sri
tyas -tias
"Candy75
semangat thor
💓 KJ: Terima kasih dukungannya kak 🙏
total 1 replies
Andri
udah nikah lagi apa gimana fairi dan kenan
Andri
wong asyu kok di tulung yo malah nyokot
Andri
est golek perkoro
Andri
paling nona iku fairi
Andri
lanang e goblok ** rumasa q nang novel iki
💓 KJ: makasih dukungannya kak 🙏
total 1 replies
Andri
kakehan drama faa
Andri
kok gak tahu sampai gede toe
Andri
la fairi nang endi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!