NovelToon NovelToon
Suamiku Idola Kampus

Suamiku Idola Kampus

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Konflik Rumah Tangga- Terpaksa Nikah / Tamat
Popularitas:118.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: Riria Raffasya Alfharizqi

Azela Syakarina Adafsi, gadis cantik yang menjadi idola di sekolahnya itu harus mengalami kehidupan yang rumit.

Rumit karena di usianya yang masih sangat muda, dia di jodohkan oleh kedua orang tuanya dengan anak dari sahabat kedua Orang tuanya itu.


Awalnya Azela atau gadis yang akrab di sapa Zela itu menolak dengan keras rencana perjodohan orang tuanya, begitu juga dengan Kakaknya yang bernama Azifa Kamila Adafsi.

Tapi siapa sangka? jika dirinya di jodohkan dengan pemuda tampan dan kaya raya dari penerus keluarga Zafano.

Pemuda tampan yang menjadi Idola di kampusnya dan membuat wanita-wanita yang melihatnya begitu menggilainya, bukan hanya wanita-wanita di luaran sana saja yang mengidolakannya, tetapi kedua sahabatnyapun sangat mengidolakan pemuda yang akan menjadi suaminya itu.


Bagaimana kisah Azela dengan lelaki yang dijodohkan oleh orang tuanya..?


Ikuti ceritanya gaes.. 😊😊

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Riria Raffasya Alfharizqi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kagum

Malam sudah berganti pagi. Matahari sudah bersinar juga menerobos masuk lewat celah kaca jendela di kamar gadis cantik yang sekarang masih tertidur dengan lelapnya.

Mamah Hana segera membangunkan putri bungsunya, siapa lagi kalau bukan Azela. Mamah Hana tau kalau hari ini anaknya sudah izin libur sekolah untuk menyiapkan pernikahannya besok. Dengan pelan Mamah Hana membuka tirai dan jendela dikamar anaknya. Zela yang silau karena sinar matahari yang masuk, Dia mengerjap ngerjapkan matanya pelan.

" Bangunbsayang..." Ucap Mamah Hana sambil menyibakan selimut yang masih menutupi tubuh Zela.

" Masih ngantuk Mah " Jawab Zela malas.

" Lho kok gitu.. Kamu ini besok udah jadi seorang istri nggak boleh gini terus, ayooo cepetan bangun " Jelas Mamah Hana sambil membangunkan Zela.

" Jam berapa mah? " Tanya Zela yang sudah duduk di ranjangnya tapi masih dengan kantuknya.

" Udah jam 8 dari tadi kamu di bangunin susahnya minta ampun, ayo cepetan bangun apa mau Mamah bangunin pake air? " Tanya Mamah Hana dengan nada mengancam yang di buat-buat.

" Iya ya.. Mamah sayang Zela bangun ni.." Jawab Zela yang sudah membuka matanya.

" Cepetan mandi, terus beresin kamar kamu ya.. sekarang kamu harus terbiasa beresin kamar sendiri Nak, Mamah tunggu dibbawah.." Jelas Mamah Hana berlalu dari kamar Zela.

" Duhhh.... ribet banget si jadi seorang istri harus bisa ini lah itu lah... akhhh...!!!! " Gumam Zela sambil mengacak rambutnya frustasi.

Dengan segera Zela berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri terlebih dulu.

🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃

Sedangkan di kediaman Zafano. Brayen yang hari ini juga sudah tidak berangkat ke Kampus bermalas malasan di dalam kamarnya. Dia seperti tidak sabar menantikan hari esok yang ntah kenapa perasaannya menjadi lain dari hari-hari yang lalu. Brayen kesal dengan Zela dari awal pertemuan mereka tapi Dia juga tidak ingin melepaskan Zela. Sampai akhirnya terdengar ketukan pintu dari arah luar.

" Sayang... Bunda masuk ya.." Seru Bunda Wina di sebrang pintu.

" Iya bund.. Masuk aja.." Jawab abrayen sedikit berteriak.

" Hayooo lagi ngapain nih anak Bunda..?? " Tanya Bunda Wina dengan senyumnya.

" Nggak ngapa ngapain kok Bund.. Ow ya Ayah sudah berangkat..?? " Tanya Brayen yang di angguki oleh Bunda Wina.

" Sudah dong...ow ya Ray.. Kamu siap siap ya terus jemput Zela kalian Bunda tungguin di butik Tante Carol.." Jelas Bunda Wina kepada Brayen.

" Ngapain bund ke butik..? " Tanya Brayen polos.

" Lho besok kan kalian menikah Nak.. Jadi hari ini kalian harus fitting baju dulu... Bunda sama Mamah Hana juga hampir lupa karena mempersiapkan yang lain.." Jelas Bunda Wina.

" Oke bund... Ray siap-siap dulu.." Jawab Brayen.

" Nanti kamu langsung jemput Zela ya, Bunda tunggu di butik Tante " Seru Bunda Wina kepada Brayen yang sudah berada di kamar mandi.

Bunda Wina segera turun dan menyuruh sopir pribadinya untuk mengantarkan ke butik. Dia sudah janjian terlebih dahulu dengan Mamah Hana.

Zela yang sudah selesai mandi segera turun ke bawah untuk sarapan. Karena yang lain tadi sudah sarapan terlebih dahulu akhirnya Zela sarapana seorang diri. Dan itu sudah biasa jika di hari libur. Zela yang akan susah di bangunin akan di tinggal sarapan oleh kedua Orang Tuanya dan Kakaknya.

" Lho Mamah mau kemana cantik banget ? " Tanya Zela melihat Mamah Hana yang sudah rapih.

" Mamah mau ketemu Bunda Wina sayang.." Jelas Mamah Hana yang sedang memnuka tasnya.

" Owh..." Jawab Zela singkat.

" Oh ya Zel.. Bentar lagi Nak Brayen ke sini jemput kamu ya.. Mamah sama Bunda Wina tungguin di butik Tante Carol.." Jelas Mamah Hana membuat Zela mengernyitkan keningnya bingung.

" Hah buat apa Mah..? " Tanya Zela yang juga sama polosnya seperti Brayen.

Bukan polos sih, lebih tepatnya mereka benar-benar tidak memikirkan masalah baju yang akan mereka kenakan untuk acara pernikahannya besok.

" Udah kamu nurut aja.. Mamah pergi dulu ya " Jawab Mamah Hana dan berlalu pergi setelah menyium kening Zela.

Setelah selesai sarapan Zela bergegas ke kamarnya untuk siap-siap. Tidak lama bel pintu rumah berbunyi seperti biasa Bi Esti yang akan membukakan pintu dan mempersilahkan Brayen untuk menunggu di ruang tamu.

Cukup lama Brayen menunggu Zela, dengan tak sabarnya Brayen menuju ke atas untuk menemui Zela yang sudah membuat dia menunggu lama.

Sampai di depan pintu kamar Zela. Betapa terkejutnya Brayen melihat Zela yang sedang berganti pakaian.

Tubuh Zela yang putih mulus, juga tinggi dan berisi membuat Brayen yang melihatnya sedikit menegang, Zela memang masih kelas 2 SMA tapi perawakannya tidak bisa di ragukan lagi, terlebih untuk para kaum Adam yang melihatnya, sedangkan Zifa dia juga sama tinggi dan putih seperti Zela, tapi Zifa tidak seberisi Zela.

" Dasarr.. gadis b***h bisa bisanya dia setledor ini, kalau sampai ada yang melihat selain Gue.. gimana ? " Gumam Brayen kesal dengan menutup pintu kamar Zela yang tadi memang sedikit terbuka, tapi Zela sama sekali tidak menyadarinya.

Brayen turun menuju ruang tamu lagi. Dia memanggil Bi Esti untuk segera memanggilakan Zela.

Tokk..

tok..

tokk..

" Non.. Non Zela sudah di tunggun Den Brayen di bawah.." Ucap Bi Esti dengan suara sedikit tinggi.

" Iya Bi... Bilang bentar lagi Gue turun.." Jawab Zela beriak dari dalam kamarnya.

Bi Esti segera memberitahukan Brayen untuk menunggu sebentar, setelah beberpa menit akhirnya Zela keluar menemui Brayen, Bahkan Zela terlihat begitu berbeda dari biasanya. Zela memakai dress tanpa lengan di atas lutut dengan belahan dada yang sedikit rendah.

Brayen yang melihat Zela begitu berbeda hari ini sampai tidak berkedip sama sekali, dia begitu kagum dengan ciptaan Tuhan yang satu ini.

duh... dia kenapa ya liatin gue kayak gitu.. aneh banget pasti deh gue.. lagian demi apa coba gue mau maunya pakai baju kayak gini.. pakai dandan segala lagi.. batin zela terus merutuki dirinya.

Sementara Brayen, Dia tidak berhenti terus menatap Zela dengan tatapan kagum, Zela si cewek aneh yang nyebelin ternyata sangatlah cantik.

gilaa... cantik banget nie cewek... nggak salah gue milih dia buat jadi istri gue.. batin brayen.

" Woy...!! Lo napa sih liatin gue kayak gitu ? " Ucap Zela yang langsung membuyarkan lamunan Brayen.

" Ayo berangkat.." Jawab Brayen singkat dan datar.

" Bukannya ngejawab malah gitu.. Dasarr cowok ngeselin.." Gumam Zela yang juga mengikuti Brayen menuju ke mobilnya.

Jujur saja Zela tidaklah PD dengan penmpilannya sekaramg ini, tapi mau bagaimana lagi Zela juga di suruh dandan yang cantik oleh Mamahnya tadi.

1
Nofriyanti Vivi
ksian zelany yg ori dpt bksan ewhhh..
permei sasi
aku baru baca dilapak sebelah, ceritanya sama persis dengan ini, apakah satu pengarang?
cuma nama2nya diganti, dan statusnya kuliah semua🤔🙏
Evalina
Aneh sama orang yg bilang jijik apalah segala macam, klo ga suka skip aja kli ga ush baca susah amat, di dunia ini mana ada cowk yg suci apalagi orang yg pernah tinggal di luar negara, di dalam negara aja banyak yg kek gitu, mending brayen masih perjaka, anehh ma gw baca salah satu komennan orang klo jijik ngapain dibaca ribet banget, lagian ini cuman novel bukan kejadian nyata,semangat deh buat othornya jangan dengerin orang yg ga guna.💪🏻
Er Viana
Luar biasa
Fitri Ernawati
Balik lagi kitaah😅
nnda
mana nih yg baca lagi ditahun 2025😅
Nita Nita: baru baca nih 🤭
total 1 replies
Qaisaa Nazarudin
Lumayan
Qaisaa Nazarudin
Pasti Bryan tuh udah Cintong pada pandangan pertama ke Zela,Tapi dasarnya Bryan aja yg sok gengsi..
Qaisaa Nazarudin
Kayaknya Jodoh Xelo emang Vani nih..
Qaisaa Nazarudin
Bryan pantas buat kamu,Tapi kamu nya yg gak pantas buat Bryan..
Qaisaa Nazarudin
Untung aja Bryan udah tau kelakuan Shifa..
Walaupun udah baca ulang2 tetap aja baper..wkwkwkw
Susanti Susanti
Luar biasa
Fina Fitriani
bagus ceritanya walaupun panjang dan melelahkan bacanya.... tapi seru dan bikin kita mesem - mesem sendiri dan gemezzzz bgt .apa lagi si Vani yg bikin makin lucu ceritanya
Chellys
ngakak bgt pliss🤣
Briyan Zevano
novel kk keren... 🥰🥰🥰🥰
Eiger devil
Luar biasa
Miftahun Nikmah
sklh jmn skrg kn ga bs diliat org luar. sb kondisi bangunan semua mengarah ke dlm. jd dr luar cm liatnya tembok "punggung" bNgunan sklh. gmn org sebrang bs melihat dlmnya sklh, lbh2 kantin. lbh2 msh jm2 pljrn. kl kampus mhssw tdk dlm 1 wkt di perkuliahan . mrk bs sj nongki2 di pinggir jln, di parkiran, dll.
itu imajinasi sy menyesuaikan sklh2 jmn skrg. kecuali SD bnyk yg msh kyk jmn dl. terlihat semua dr luar.
maafken, hny komen sj.
Archi Garcia: bacot MBK ny
total 1 replies
Ari Dwi Wahyuni
baguss bngttt
Yuli Ana
salah satu kelebihan dari novel ini, krn menampilkan visual dari pemeran utamanya,.👍👍👍
Moh Yasin
next
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!