Pengantin Dalam Sangkar Emas

BILLIONARE BOS : Pengantin dalam sangkar emas

Keesokan harinya,

Kediaman Keluarga Shi.

Setelah selesai acara pers dan menemui Presiden Andrian kemarin, Aluna langsung bergegas pulang kerumah.

Aluna tidak tau apakah dia harus merasa senang atau sedih setelah hari itu , kemarin dia berhasil menyelamatkan perusahaan serta bisa menjamin kehidupan keluarganya yang lebih aman.

Namun disisi lain kehidupan yang lebih sulit akan segera menantinya setelah ini , yaitu menjadi pengantin di atas kontrak hanya untuk melahirkan seorang keturunan dari pria yang tidak dicintainya.

Apakah ini semua disebut berkah atau musibah ?

Berita utama terpopuler.

Berdasarkan laporan, dikabarkan bahwa ETC Group awalnya berencana mengakuisisi perusahaan Group shi, namun karena saat negoisasi terakhir yang menjadi perwakilan dari Group Shi adalah putrinya yaitu Aluna Shi maka rencana awal untuk mengakuisisi penuh berubah menjadi saham absolut ! berikut mari kita simak kelanjutannya...

Dengan cepat berita utama itu sudah diketahui ibu Aluna.

Mengetahui hal itu perasaan bahagia sekaligus cemas beradu menjadi satu menyelimutinya.

Kemudian sang ibu yang baru saja melihat berita utama di ponselnya itu langsung bergegas menemui anaknya untuk meminta beberapa penjelasan darinya.

“ Luna, apa kamu bisa menjelaskan semua ini pada ibu ? ” Tanya ibu Aluna yang baru saja sampai di kamar anaknya dan langsung melontarkan pertanyaan pada anaknya.

“ Ibu apa yang ibu katakan, apa yang harus Luna jelaskan , katakanlah dengan jelas bu Luna benar-benar tidak mengerti . ” Jawab Aluna dengan ekspresi bingungnya.

Aluna benar-benar tidak mengerti apa yang dimaksud oleh ibunya itu.

“ Luna, jangan berbohong lagi pada ibu . katakan dengan jelas apa yang kamu lakukan sehingga Presiden Andrian membatalkan akuisisi Perusahaan Shi kita ! ” Tanya ibu Aluna dengan raut wajah cemasnya sembari menyodorkan ponselnya pada anaknya . kemudian memperlihatkan berita terpopuler yang baru saja ia lihat.

Seketika Aluna terdiam bisu ternyata ibunya sudah melihat berita itu.

“ Ibu bukankah ini kabar baik ! dia adalah seorang dermawan yang pernah Aluna ceritakan pada ibu, sekarang dia membantu Luna menyelamatkan perusahaan ayah ! Luna barusaja akan mengatakan hal ini pada ibu tapi ibu sudah tau lebih dulu . ” Jawab Aluna dengan cepat sembari tersenyum ceria dihadapan ibunya dengan tujuan agar sang ibu tidak mencurigainya.

“ Luna pria itu tidak mungkin akan membantu kita dengan begitu saja kan ! setelah dia meminjamimu uang seratus juta untuk melunasi hutang ayahmu pada Mr.chott lalu sekarang dia membatalkan akuisisi Perusahaan Shi kita, pasti ada yang tidak beres ! pria itu pasti memiliki maksud tersembunyi dibaliknya . ” Tanya ibu Aluna dengan cemasnya.

“ Luna apa ada yang kamu sembunyikan dari ibumu ini . ” Saut ibu Aluna bertanya lagi, sang ibu benar-benar merasa cemas ! seakan ada yang tidak beres dengan hal itu.

“ Ibu, maaf . ” Gumam Aluna dalam hati sembari mengerutkan kedua alisnya menatap sang ibu yang ada didepan matanya.

Aluna sangat tidak berdaya !

sebuah kertas bahkan bisa membuatnya membungkam mulutnya rapat-rapat !

“ Ibu tidak ada yang perlu dicemaskan, semua uang yang diberikan olehnya akan Aluna ganti , dan untuk pembatalan akuisisi bukankah sudah dijelaskan dalam berita itu, semua itu semata-mata karena saling menguntungkan kedua belah pihak, tidak ada yang perlu ibu cemaskan lagi . ” Jawab Aluna sembari tersenyum, Aluna berusaha membuat sang ibu percaya akan kata-katanya.

“ Benarkah, syukurlah kalau begitu ibu merasa lebih lega sekarang. ” Ucap ibu Aluna mengela nafas lega dihadapan anaknya itu.

“ Ibu ada hal penting yang harus Luna katakan pada ibu . ” Ucap Aluna tiba-tiba menjadi serius.

“ Katakanlah nak. ”

“ Ibu, Luna memutuskan untuk melanjutkan study Luna di Inggris setelah ini . Ibu pasti tau tidak mudah bagi Aluna mempertahankan Group Shi kita ini kedepannya jika Luna tidak memiliki pengetahuan tentang bisnis . ”

“ Aluna harus belajar lebih banyak mengenai bisnis sehingga Group Shi kita akan aman kedepannya !

untuk masalah perusahaan ibu tidak usah khawatir , Aluna akan mengurusnya, Presiden Andrian juga bilang dia akan membantu Group Shi kita. ” Ucap Aluna dengan serius.

“ Luna, apa kamu sudah yakin dengan apa yang kamu katakan itu ? ” Jawab ibu Aluna sembari memegangi kedua telapak tangan anaknya itu.

“ Luna sangat yakin dengan keputusan

Luna Bu , Luna sudah mempertimbangkannya . ” Jawab Aluna sembari tersenyum dihadapan ibunya.

“ Baiklah nak jika memang itu yang kamu inginkan ibu tidak akan melarangmu . Luna ibu sudah dewasa sekarang. ” Ucap ibu Aluna sembari mengelus-elus rambut anaknya itu .

“ Terimakasih Bu, Luna akan berangkat ke Inggris hari ini, Luna sudah mempersiapkan keberangkatan Luna dari kemarin. ” Jawab Aluna sembari tersenyum hangat.

“ Secepat ini ? ”

“ Ya , Aluna sudah mempersiapkan semuanya. ” Jawab Aluna dingin, kemudian terdiam sejenak dihadapan ibunya.

-

Beberapa jam kemudian.

Dalam beberapa jam itu Aluna sudah mempersiapkan semuanya , ia hanya membawa sedikit barang sesuai kebutuhannya saja , Aluna sudah bersiap-siap dari kemarin malam jadi hari ini dia hanya mempersiapkan sedikit saja.

Kemudian Aluna hendak berpamitan pada ibu dan adiknya, Aluna bahkan tidak tau kapan dia akan kembali lagi kerumahnya nantinya !

“ Ibu , Ana , Luna akan segera berangkat ke Inggris hari ini, Luna pasti akan merindukan kalian berdua nantinya . ” Ucap Aluna sembari meletakan kopernya disampingnya, kemudian berjalan mendekati sang ibu dan memeluknya dengan erat.

“ Luna cepatlah kembali, ibu pasti akan merindukanmu. ” Jawab ibu Aluna membalas pelukan anaknya itu dengan hangat.

kedua bola matanya mulai berkaca-kaca, ia ingin sekali menangis namun ia harus menahannya ! ia tak boleh membiarkan anaknya melihat tangisannya disaat kepergiannya, dia harus tetap tersenyum agar tidak menambah beban sang anak.

“ Pasti, Luna pasti akan segera kembali , secepatnya... ” Jawab Aluna masih saja memeluk ibunya itu , saat mengatakan hal itu Aluna menangis diam-diam kemudian menyeka air matanya secepat mungkin . Aluna tidak tau kapan dia akan kembali nantinya ! mungkin tiga, empat atau sampai lima tahun ? Aluna juga tidak tau !

Kemudian Aluna melepasakan pelukannya, Aluna beralih ke adiknya yaitu Ana.

“ Kak Luna, apa kakak akan benar-benar pergi , tidak bisakah kakak tetap disini ! ” Ucap Ana adik angkat Aluna sembari menarik pakaian sang kakak. Berharap kakaknya tidak jadi pergi !

“ Ana adalah anak yang baik, tapi maaf kakak harus tetap pergi . suatu hari nanti kakak pasti akan kembali ! saat kakak kembali Ana ku ini pasti sudah dewasa dan semakin cantik ! ” Jawab Aluna sembari mengelus-elus rambut adiknya itu dan memberikan senyuman hangat pada adiknya.

“ Kakak cepatlah kembali . ” Kedua mata ana mulai berkaca-kaca kemudian menangisi kakak tercintanya itu.

“ Tentu saja , kakak pasti akan segera kembali. ” Jawab Aluna sembari tersenyum ceria lalu menyeka air mata adiknya.

“ Ibu kalau begitu Aluna harus berangkat ke bandara sekarang, jika terlalu lama Luna bisa terlambat nanti. ” Ucap Aluna masih tetap mempertahankan senyumannya.

Kemudian Aluna berbalik badan dan menarik kopernya pergi , perlahan ia berjalan keluar dari pintu rumah . ia tak ada henti-hentinya menoleh kebelakang menatapi ibu dan adiknya dengan senyuman .

Dari lubuk hati terdalam Aluna tidak ingin pergi ! namun dia tidak bisa !

Aluna harus membayar semua yang telah ia dapatkan demi menyelamatkan keluarganya itu .

Dan hari ini adalah hari dimana ia harus menukar kebahagiaannya sendiri setelah ia sudah mendapatkan kebahagiaan untuk keluarga tercintanya .....

-

AUTHOR

selamat membaca, semoga kalian suka ya teman teman❤️❤️

jangan lupa LIKE nya , komen dan sarannya ya supaya autornya bisa memperbaiki dari saran saran kalian semuanya hehe.

JIKA KALIAN SUKA JANGAN LUPA BERI AKU

komentar 💬

Like 👍

Favorit ❤️

Tip ⭐

JANGAN LUPA VOTE YA TEMAN-TEMAN SUPAYA AUTHOR TAMBAH SEMANGAT 😍😍😍