NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Kultivator Terkuat

Reinkarnasi Kultivator Terkuat

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Romansa Fantasi / Kultivasi Modern
Popularitas:5.4k
Nilai: 5
Nama Author: Wibuu Sejatii

Yuan Sheng, kultivator terkuat yang pernah ada, bosan dengan puncak kesuksesan yang hampa. Tak ada tantangan, tak ada saingan. Kehidupannya yang abadi terasa seperti penjara emas. Maka, ia memilih jalan yang tak terduga: reinkarnasi, bukan ke dunia kultivasi yang familiar, melainkan ke Bumi, dunia modern yang penuh misteri dan tantangan tak terduga! Saksikan petualangan epik Yuan Sheng saat ia memulai perjalanan baru, menukar pedang dan jubahnya dengan teknologi dan dinamika kehidupan manusia. Mampukah ia menaklukkan dunia yang sama sekali berbeda ini? Kejutan demi kejutan menanti dalam kisah penuh aksi, intrik, dan transformasi luar biasa ini!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wibuu Sejatii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 3.2 : KOMPLEK PERJUDIAN BATU GIOK MENTAH.

Wu Yuan dihadang oleh beberapa berandalan sekolah yang dipimpin oleh tuan muda keluarga Cing yang bernama Cing Hau, dia membawa lima orang bersamanya untuk merundung Wu Yuan.

“Saya tidak pernah menonjolkan diri di sekolah, kenapa kamu merasa saya menonjolkan diri.”

Memang untuk sekarang Wu Yuan sebenarnya belum layak untuk menonjolkan kekuatannya, karena di sekte-sekte besar, kekuatan di ranah Pembentuk awal tahap ketujuh, yang di bumi ini hanya setara dengan Penempaan fisik tahap ketujuh, dia belum layak disebut di sekte besar. Bahkan untuk menjadi petugas penjaga gerbang pun kekuatan Wu Yuan belum layak, karena di sekte-sekte besar, kekuatan mereka rata-rata terendah adalah Penyempurnaan fisik tahap awal atau di dunia kultivator ranah Pembentuk fisik tahap awal.

“Huh…. Karena kamu selalu menunjukkan kamu itu pintar, saya tidak suka dengan hal ini, jadi jangan sekalipun kamu menunjukkan kepintaranmu di kelas, kalau tidak kamu akan merasakan sakit seperti biasanya.”

“Hmmm….. Saya tidak tahu, biasanya sakit seperti apa, tapi yang pastinya, saya tidak perduli dengan ancamanmu, kalau kamu berani mencoba memukulku, kamu akan menyesalinya.”

“Ehhh…. Lancang….!! Dasar bocah tidak tahu diri, Tuan Muda Ciang Hau hanya memperingati mu, tapi sepertinya kamu mencari penyakit, baiklah biar kamu mengingat rasa sakitnya lagi, saya akan memberikan kamu rasa sakit sekarang.”

Salah satu berandalan yang menjadi anggota geng Cing Hau pun membentak Wu Yuan, lalu mengayunkan tinjunya ke wajah Wu Yuan. Wu Yuan hanya sedikit menggeser kepalanya, kemudian tangan Wu Yuan dari bawah menghantam perut berandalan tersebut.

“Wuuuttt…..!!”

“Bugghhh…..!!!”

“Ukh…. Heghh….”

Tiba-tiba berandalan itu merasakan sakit yang sangat amat di perutnya sampai matanya melotot hampir keluar biji matanya, kemudian jatuh dan terduduk di tanah sambil memegangi perutnya.

“Aaaaargghhhh…… Sakiiittt…. Perutku sakit…!!”

Padahal Wu Yuan memukulnya dengan mengerahkan hanya tiga persen kekuatannya, itupun sudah membuat berandalan itu berteriak kesakitan serta berguling di tanah.

“Kamu….!!! Beraninya kamu memukul anggotaku…!!”

“Hehehe…. Jangankan anggotamu, bahkan kamupun juga berani saya pukul, apakah kamu mau mencobanya…!”

“Keparat….!! Kalian siksa dia dan patahkan tangannya, agar dia tidak bisa menulis selama beberapa bulan, hingga membuatnya tidak bisa masuk sekolah.”

“Baik Tuan Muda Cung Hau.”

Empat orang yang berada di belakang Tuan Muda Cing Hau langsung berlari dan melayangkan pukulan-pukulan mereka. Namun karena mereka adalah orang biasa dan tidak mengerti tentang seni bela diri dan bahkan tidak mengetahui tentang kultivator, mereka menyerang tanpa akurat. Wu Yuan hanya menyeringai, lalu bergerak secara perlahan meninju empat orang berandalan sekolahnya dengan santai.

“Pak… Bugkh… Tak… Bugh…”

“Auuhh…. Aduuhh…. Akh… Tangan ku…”

“Kaki ku… Aduuuhhh…. Sialan…!!”

Hanya dalam tempo waktu yang sangat singkat, empat orang bawahan Tuan Muda Cing Hau menggeliat di jalanan dan merintih kesakitan. Wu Yuan kemudian menatap Cing Hau dan berkata dengan tatapan tajam kepada Tuan Muda Cing Hau.

“Sekarang giliranmu…!”

“Jangan…. Kamu tidak boleh menyakitiku, saya adalah Tuan Muda tertua keluarga Cing, kalau sampai kamu berani menyentuhku, maka keluarga Cing akan mencarimu dan membunuhmu…!!”

“Huh… Aku tidak perduli…”

Wu Yuan segera berlari dan menampar wajah Tuan Muda Cing Hao dan juga menendang kakinya serta melemparkannya menimpa para berandalan bawahannya. Saat ini, wajah Tuan Muda Cing Hao sudah bengkak seperti kepala babi, dan dia berteriak terus menerus karena menahan rasa sakit. Wu Yuan yang telah menyelesaikan mereka semua, akhirnya pergi meninggalkan Tuan Muda Cin Hao dan bawahannya menuju tempat yang memiliki energi spiritual lumayan kaya yang tadi pagi dia lihat.

Wu Yuan dapat melihat energi spiritual karena dia memiliki kemampuan abadi, yaitu mata abadinya. Ketika dia menghilangkan segel ingatannya, secara otomatis, dia langsung mengaktifkan mata abadinya, yaitu mata yang dulunya digunakan untuk pengobatan. Mata abadi ini diajarkan oleh gurunya, namun ketika di tangan Thian Long, dia mengubahnya hingga berevolusi menjadi mata abadi yang bisa melihat tembus dinding tebal. Tanpa disengaja, tadi pagi, Wu Yuan mengaktifkan mata abadinya, sehingga dia dapat melihat aliran energi spiritual di suatu tempat di tengah-tengah kota Fongkai.

Setelah berjalan selama hampir setengah jam, akhirnya Wu Yuan sampai di sebuah kompleks mewah perdagangan dan judi batu giok.

“Hmm….. Di sini aliran energinya luar biasa tebal, aku merasa kalau aku berada di sini selama satu harian saja, maka aku akan menerobos ke ranah Pembentuk fisik.”

Wu Yuan berusaha menyerap energi yang berkumpul di situ dengan sangat rakus, sambil berjalan, Wu Yuan melihat di bagian perjudian batu giok. Dia dapat merasakan batu-batu mentah mana saja yang mengandung energi spiritual yang kaya dan juga banyak batu-batu mentah tanpa energi spiritual. Tempat ini sangat ramai dengan manusia-manusia kaya, mereka semua datang ke sini untuk mencoba peruntungan mereka dengan mengikuti perjudian batu mentah. Sambil melihat-lihat, Wu Yuan mendekati sebuah kios batu mentah yang kebetulan sepi, karena dia merasakan ada sebuah batu yang mengandung energi spiritual sangat kaya. Iseng-iseng, Wu Yuan bertanya. Dengan batu yang penuh dengan energi itu, Wu Yuan berencana untuk membawanya pulang agar bisa diserap oleh tubuhnya. Dengan begitu, dia akan mengalihkan seni kultivasinya ke mode seni kultivasi absolut saja, dengan begitu pondasi kultivasinya pasti akan menjadi lebih kuat daripada seni kultivasi pemurnian absolut.

“Tuan…. Bolehkah saya tanya… berapakah harga batu yang di sebelah sana itu Tuan jual?”

Wu Yuan menunjukkan sebuah batu mentah yang tergeletak di sebelah luar kios, batu mentah tersebut, dan tampaknya batu yang seukuran hampir sebesar bola kaki dengan bentuk tidak beraturan. Dan tampaknya batu itu tidak terlalu diperhatikan. Pemilik kios adalah seorang pria gemuk dengan wajah berminyak menatap sedikit jijik terhadap Wu Yuan dan dalam hatinya dia berkata.

“Sepertinya bocah ini anak orang miskin, buat apa dia di sini, huh… sepertinya dia hanya berpura-pura ingin membeli, padahal tidak ada uang.”

Wajar saja pria ini berkata seperti itu, karena pakaian Wu Yuan yang terbuat dari kain kasar dan murahan sangat mencolok, tapi karena kiosnya sepi, mau tidak mau pria gemuk ini tetap menjawab seadanya.

“Adik kecil, apakah kamu berniat membeli batu kecil itu?”

“Benar Tuan, bila kamu memberikan harga murah, mungkin saya bisa membelinya.”

Dengan menatap jijik Wu Yuan, pria gemuk dan menatap batu yang ditunjuk Wu Yuan yang kebetulan adalah batu yang sudah lama tidak laku karena dianggap tidak mengandung giok, pria gemuk itu berkata dengan asal-asalan.

“Kalau kamu memang memiliki uang, kamu boleh memilikinya dengan uang dua ribu Yuan.”

Wu Yuan sebenarnya tidak mengerti nilai sebuah batu, tapi menurutnya batu yang kaya akan energi spiritual kalau dijual dengan harga dua ribu Yuan itu termasuk murah. Tapi baru saja Wu Yuan ingin mengeluarkan kartu ATM-nya untuk membayar batu tersebut, tiba-tiba dari belakangnya terdengar suara orang yang memaki pemilik kios.

“Dasar si marga Cau sialan, bahkan untuk batu mentah sampah pun kamu tega mengatakan harga dua ribu Yuan kepada anak ini…!!! Lebih baik kamu merampok saja.”

Pemilik kios yang bernama Cau Suang mengumpat kesal kepada orang yang baru datang.

“Sialan kamu Fa Xhing, terserah saya mau menjual berapa pun, lagian ini adalah batu saya dan bukan batu Anda.”

“Hahaha…. Adik kecil, kamu jangan beli batu itu, itu hanya batu mentah sampah yang tidak memiliki kandungan giok, penjual di kios ini adalah penipu.”

Mendengar kata-kata provokasi dari Fa Xhing, penjual gemuk itu menjadi marah, kemudian karena dia melihat Wu Yuan adalah pemuda miskin dan menduga bahwa Wu Yuan paling banyak mengantongi uang sebanyak lima puluh Yuan, maka dengan sedikit menyeringai apalagi modal batu itu juga sangat murah, tidak sampai seratus Yuan, pemilik kios gemuk itu berkata.

“Baiklah kalau kamu mengatakan saya memeras adik ini, kalau adik ini memang benar-benar ingin membelinya dengan uangnya sendiri, maka saya bersedia menjualnya dengan harga seratus Yuan saja… Bagaimana? Apakah adik memiliki uang sebanyak seratus Yuan?”

Wu Yuan yang mendengar harga batu itu hanya sebesar seratus Yuan langsung menjawab tanpa menunggu Fa Xhing membelanya lagi.

“Sepakat… Saya akan membayar sekarang, apakah di sini saya bisa membayar menggunakan kartu ATM?”

Sementara itu Fa Xhing sangat terkejut dengan harga yang ditawarkan oleh Cau Suang sangat murah, tapi memang berisiko, karena batu itu dia lihat tidak mengandung giok yang banyak, paling-paling hanya seharga lima ratus Yuan saja. Cau Suan terdiam sejenak, dia tidak menyangka kalau Wu Yuan langsung berkata sepakat dan akan membayarnya menggunakan ATM.

“Ada… Kami ada mesin EDC di sini, silakan keluarkan kartu ATM Adik.”

Cau Suan masih memandang sepele Wu Yuan, dia menganggap Wu Yuan hanya menggertak saja, namun saat Wu Yuan mengeluarkan kartu ATM-nya, mata Cau Suan sampai melotot seakan-akan tidak percaya dan di dalam hatinya dia memaki Wu Yuan.

“Sialan…!!! Bocah ini ternyata seorang tuan muda yang kaya raya dan sedang menyamar, dia bahkan memiliki kartu ATM dari Bank Dunia.”

Dengan wajah kesal, akhirnya Cau Suan mengeluarkan mesin EDC-nya dan menggesek kartu Wu Yuan. Setelah kartu digesek, Wu Yuan memencet nomor PIN yang telah diberitahu oleh Fon Sualin kepadanya, kemudian mesin itu berbunyi.

“Ting……!!”

“Pembayaran sukses”

Tertulis di atas layar mesin EDC, membuat wajah Cau Suan menjadi gelap dan jengkel, Wu Yuan tidak perduli, dia pun menyimpan kartunya lalu berkata.

“Sekarang batu itu telah sah menjadi milikku, benarkan Tuan?”

Dengan suara tidak berdaya, akhirnya Cau Sun berkata dengan lesu.

“Benar, sekarang batu itu milik kamu.”

Wu Yuan segera mendatangi batu sebesar bola kaki itu kemudian mengangkatnya dengan maksud membawanya pulang. Namun beberapa orang yang datang ke sana segera berteriak kepada Wu Yuan.

“Dik… Sekarang potonglah batu itu, kami juga ingin melihat isi dari batu tersebut, apakah kamu beruntung atau tidak.”

Wu Yuan terdiam dan sedikit heran, dia menatap sekelilingnya, mereka adalah orang-orang penggila judi batu di sini, mereka akan bersemangat bila ada yang mau memotong batu mentah mereka di tempat.

1
HG Wells Fargo Bank Hh
gass poll torrr
Rulezz Emperor: siap 💪
total 1 replies
Nayy
lanjut
Rulezz Emperor: ehhh nayyy mau jadi Author juga kah
di noveltoon
Rulezz Emperor: ehhh nayyy mau jadi Author juga kah
di noveltoon
total 3 replies
Ao Amoer
lanjut thorrrr
Rulezz Emperor: siap 💪
total 1 replies
God Maoiala
up lanjut
Rulezz Emperor: siap 💪
total 1 replies
Aannajaja Kon
lanjut thorrrr
Amorilo
lanjutt
Uara Harga Rp Rp
laaaaannnnnnnnjjjjjjjjjjuuuuuuuuuttttttttt
Djdjdjfjf Dalam novel ini
semangat author aku siap dukung novel ini sampai tamt
Kita bisa melihat Yg
lanjut br9
Hhhy Cart summary for kunci
lanjut
Gtt Rambut panjang untuk
lnjtttt
Rulezz Emperor: siap 💪
Rulezz Emperor: siap 💪
total 2 replies
Maybe we can RR
semangat
Rulezz Emperor: siap bro
total 1 replies
Bian Xiao
lanjut minn mangattt😡
Rulezz Emperor: siap 💪
total 1 replies
HG Wells Fargo Bank Hh
semangat thorrr up-nya aku akan terus dukung!💪😋
The only thing TT
lanjut thorrrr
Cara GG mild
lanjut br
Hhhy Cart summary for kunci
lanjut
Do Danssususu
lanjut br
Rulezz Emperor: siap bro 💪
total 1 replies
Amorilo
lanjut
Rulezz Emperor: siap 💪 bro
total 1 replies
Aidil Aidil
lanjut thrrr
Rulezz Emperor: siap bro 💪
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!