Mengulang Kisah

" kamu ngapain disini?"

Alena tidak menjawab, ia masih bingung apakah tadi mimpi atau kenyataan. Eric melepaskan sepatu nya dan memasangkan nya pada Alena. Eric juga melepaskan jaket milik nya untuk dipakaikan kepada wanita yang ia sukai tersebut. Mereka berjalan kembali menuju ruangan Alena.

Eric membantu Alena kembali ketempat tidur, ia juga memanggil perawat untuk memasangkan saluran infusnya.

Pandangan Alena tampak kosong. Eric tampak geram dengan sikap Alena.

" berhenti memikirkan nya, jika ia juga mencintaimu dia tidak akan melakukan ini padamu"

"Eric pulang lah aku mau istirahat, aku tidak ingin berdebat denganmu"

Eric menghela nafas kesal

"aku tidak mau melihatmu seperti ini"

" tidak perlu pedulikan aku, urus saja wanita yang kamu sukai itu" Alena berbicara dengan ketus

Eric mendengar ucapan Alena tidak bisa menahan lagi

" wanita itu kamu, kamu yang aku suka" akhirnya Eric mengungkapkan perasaan yang ia pendam beberapa tahun ini.

Alena melihat Eric dengan tatapan kaget dan tidak percaya, belum selesai pergumulan hati nya tentang Oscar, Eric datang menambah masalah baru untuknya.

" pulang lah, aku benar-benar sedang tidak ingin berbicara dengan mu"

Eric pun keluar ruangan. Ia duduk diruang tunggu. Ia sedikit menyesali sikap nya tadi pada Alena.

Sementara Alena masih shock dengan pernyataan Eric yang baru saja terjadi. Ia tidak pernah menyadari bahwa Eric menyukai nya.

Alena merebahkan badan nya di atas kasur. Ia merasa ada yang mengganjal di belakang badan nya, seperti ada sesuatu benda, ia pun mencoba meraba dan mendapatkan nya.

Mata Alena membulat, ia terkejut dengan temuan benda di atas kasurnya

"ini milik Oscar, ini bukan mimpi, dia datang, tapi kenapa pergi? Apakah terjadi sesuatu pada nya?" Alena terus berdialog dalam hatinya. Banyak pertanyaan dikepalanya yang harus segera ia cari tau jawaban nya.

Oscar menjatuhkan gelang milik nya. Gelang silver yang memiliki inisial namanya. Alena pun mengenakan nya walau agak sedikit kebesaran di tangan nya.

Gelang Oscar sedikit mengurangi rasa rindu Alena. Ia akan menunggu Oscar seperti yang di ucapkan Oscar pada nya dalam tidur, walaupun Alena sedikit tidak yakin dengan itu, tapi Alena yakin jika Oscar akan kembali pada nya jika sudah waktu nya.

*******

"Dr Oscar darimana?" tanya Beni mantan asisten mama nya.

Oscar tidak menjawab, ia hanya melihat Beni.

" saya mau mendengar cerita tentang saham yang di miliki oleh mama ku "

Beni menceritakan dari awal hubungan mama nya dengan mami nya Alena.

Ia menceritakan kan bahwa, Joyce (mami Alena), Grace (mama Oscar) dengan Bobi (papa Oscar) adalah teman kuliah, mereka bersahabat dan selalu bertiga, Bobi dengan Joyce memiliki hubungan spesial pada saat itu.

Akan tetapi hubungan Joyce dan Bobi tidak di setujui oleh orang tua Joyce. Karena Joyce telah dijodohkan oleh anak dari rekan bisnis orang tua Joyce yang bernama Bima (papi Alena). Joyce dan Bobi mencoba menentang keputusan orang tua Joyce, namun sayang mereka tidak mampu melawan. Mereka pun berpisah.

Bobi pergi menjauh dan menghilang, Joyce dan Grace mencoba mencari tapi tidak menemukan nya. Setelah lulus Joyce tidak meneruskan karir nya sebagai dokter melainkan menjadi seorang pengusaha, Perusahaan Joyce didapat dari orang tuanya, ia meneruskan perusahaan tersebut.

Sedangkan Grace bekerja menjadi dokter di rumah sakit milik Joyce. Mereka masih bersahabat dan berteman baik, dan Joyce pun menawarkan kepada Grace untuk berinvestasi saham di rumah sakit miliknya.

Grace menerima tawaran tersebut, sampai suatu hari Grace tidak mengetahui bahwa saham milik nya telah di akuisisi oleh perusahaan Joyce.

Grace sangat marah menuduh Joyce telah menipunya. Joyce membela diri tidak mengetahui hal tersebut, namun Grace tidak mempercayainya, Grace pun berhenti bekerja di rumah sakit milik Joyce dan pergi meninggalkan Joyce.

Setelah 5 tahun kemudian Joyce dan Grace bertemu kembali, mereka telah memiliki pasangan masing-masing. Joyce telah menikah dengan orang pilihan orang tuanya yaitu Bima, sedangkan Grace telah menikah dengan mantan pacar Joyce yaitu Bobi.

Joyce terkejut melihat mereka telah menikah, ia masih tidak terima karena Joyce masih mencintai Bobi. Grace dan Bobi pun telah memiliki seorang anak laki-laki yang mereka beri nama Oscar.

Selama kehidupan mereka berjalan Grace masih memiliki dendam dengan Joyce. Bertahun-tahun Ia terus berupaya memperjuangkan hak nya yang telah direbut oleh Joyce.

Sampai pertengkaran hebat yang terjadi diantara mereka, sehingga Joyce mengalami koma dan sayang nya dari pertengkaran itu Grace kehilangan nyawa nya. Ketika itu Oscar masih berusia 4 tahun.

Sedangkan Bobi tidak meneruskan perjuangan Grace untuk merebut kembali apa yang menjadi hak istri nya. Karena sesungguhnya Bobi pun masih memiliki rasa pada Joyce. Ia tidak bisa melakukan hal tersebut.

Oscar mendengar kisah tersebut sedikit tersulut emosi nya tapi ia tidak seratus persen mempercayai cerita tersebut, ia harus mencari tau hal tersebut sendiri.

" lalu apa yang harus kita lakukan?"

" kita rebut kembali hak mama mu yang sudah mereka rampas! "

Beni memberi tahu strategi yang akan ia gunakan untuk merebut kembali hak mama nya bahkan ia pun juga merencanakan untuk menghancurkan perusahaan milik Alena.

Hati Oscar sungguh ingin menolak, namun ia harus menahan, Oscar berpura-pura mempercayai dan mengikuti rencana Beni sembari memikirkan strategi nya sendiri.

********

2 bulan kemudian

Alena mampu mengembalikan kondisi perusahaan nya dibantu oleh Eric. Selama 2 bulan Eric dan Alena selalu bersama.

Setelah Eric menyatakan perasaan nya, ia bersikap seperti biasa, bahkan perasaan nya terhadap Alena sedikit memudar. Ia merasa perasaan nya yang dulu menggebu-gebu hilang setelah ia menyatakan nya, perasaan itu menjadi biasa saja, tidak ada rasa kecewa sedikit pun pada Alena karena telah menolaknya.

Disisi lain pada awalnya Alena merasa canggung didekat Eric. Namun ia melihat sikap Eric masih seperti biasa, dan tidak menunjukkan sikap yang berlebihan, ia pun mulai bersikap lebih santai kembali pada Eric.

Hari ini Alena ada janji bertemu Lyka, semenjak ia kembali dari luar negeri, Alena dan Lyka semakin dekat. Alena sudah meluluhkan hati nya yang dulu tidak menyukai nya, kini mereka seperti saudara kandung.

" Ric, hari ini aku ada pulang lebih cepat "

" ok, kebetulan aku juga gimana kalau kita makan malam bareng?"

Alena menatap Eric dan mengeryitkan dahi nya, Alena sedikit mencurigai nya. Eric pun tau arti tatapan Alena.

" hei!! Ngga usah sok cantik, sekalipun pangeran mu ngga dateng kembali sama kamu, trus kamu dateng dekati aku, aku ngga mau, mending aku cari yang lain"

" Sialan!" Alena mengumpat.

" Kak Lena " Lyka tiba-tiba mengejutkan mereka. Membuat Eric menjadi canggung.

" ehm maaf ganggu " Lyka merasa menyesal.

"ganggu apaan? Aku sudah selesai, kamu mau jadi mau makan bareng ngga?" tanya Alena pada Eric.

Eric melihat Lyka seperti minta persetujuan bahwa diri nya boleh gabung dengan mereka, namun Lyka mengalihkan pandangan nya, bahkan bersikap dingin pada Eric.

Eric menggelengkan kepalanya

"ngga usah, kalian saja"

Alena melihat ada yang tidak beres antara mereka berdua, karena sikap mereka tidak terlihat seperti waktu awal mereka berkenalan. Alena sangat penasaran.