NovelToon NovelToon
Terjerat Pesona Hot Duda

Terjerat Pesona Hot Duda

Status: tamat
Genre:Duda / Beda Usia / Tamat
Popularitas:1.6M
Nilai: 4.9
Nama Author: Qinan

Jessica Collins sangat bahagia ketika di nikahi oleh seorang duda tampan dan kaya raya, namun kebahagiaannya sirna saat mengetahui tujuan pria itu menikahinya hanya karena ia mirip dengan istri pertamanya dan rupanya pria itu tak benar-benar menyukainya.

"Apa di saat menyentuhku, kau sedang membayangkan istrimu yang lain ?"

Sungguh Jessica sangat sakit hati haruskah ia bertahan atau justru pergi menjauh di saat mengetahui dirinya sedang mengandung janin pria itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Qinan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab~19. Kekesalan Elle

"Ya Dad, aku di sini." ucap Jessica setelah mengangkat panggilan dari sang ayah.

"Kamu sedang di mana sayang, apa kamu tidak kuliah hari ini ?" tanya James dari seberang telepon.

"A-aku libur Dad dan sedang berada di Apartemen." dusta Jessica dan itu membuat Mr Jason nampak mengangkat sudut bibirnya.

Kemudian pria itu menenggelamkan wajahnya di ceruk leher gadis itu, posisi Jessica yang masih berada di atas pangkuannya membuat Jason mudah melakukannya.

"Bagaimana kabarmu sayang? Daddy dan Mommy sangat merindukanmu." tanya James lagi.

"Aku baik-baik saja, Dad. Aku juga merindukan kalian." sahut Jessica dengan menahan napasnya saat Jason mulai mengecupi lehernya hingga membuatnya merasa kegelian.

"Benarkah? kenapa kamu seperti gelisah sayang ?" suara James terdengar khawatir.

"A-aku baik-baik saja Dad, aku baru selesai berolah raga." Jessica langsung memberikan alasan agar sang ayah tidak curiga.

"Benarkah? boleh Daddy video call sebentar, sayang." mohon James kemudian.

Jessica langsung menjauhkan ponselnya saat Jason tiba-tiba menyesap kulit lehernya dengan kuat hingga membuat tubuhnya merasa bergetar tak karuan.

"Sayang, kau baik-baik saja ?" tanya James saat putrinya tak lagi menanggapi perkataannya.

"Ya Daddy, a-aku baik-baik saja." sahut Jessica yang kini berusaha menahan erangannya ketika Jason tak berhenti menyentuhnya.

"Sayang, bisa Daddy video call sebentar ?" mohon James kemudian.

"A-aku sedang ingin mandi Daddy, aku sangat berkeringat. Aku janji akan secepatnya menghubungimu." sahut Jessica, lantas segera menutup teleponnya.

"A-apa yang kau lakukan? kamu hampir membuat ayahku curiga." protesnya dengan kesal, wajahnya nampak memerah menahan kesal bercampur hasrat menjadi satu.

Pria itu benar-benar membuatnya tak berdaya dengan setiap sentuhannya dan tak menampik ia juga menikmatinya.

"Kau terlihat cantik jika seperti itu." lirih Mr Jason saat melihat wajah kemerahan gadis itu akibat permainan yang ia ciptakan.

Kemudian mereka kembali menautkan bibirnya, saling m3lum4t dan menyesap hingga pada akhirnya Jason memilih menjauhkan dirinya saat merasakan miliknya di bawa sana mulai terasa sangat sesak.

"Ayo bersihkan dirimu !!" ucapnya lalu membawa gadis itu ke kamar.

Sementara itu tanpa mereka ketahui, nyonya Dakota yang sedari tadi mengintip perbuatan mereka dari balik dinding nampak mengepalkan tangannya.

"Aku ingin pulang." ucap Jessica setelah keluar dari dalam kamar mandi.

"Menginaplah semalam lagi." mohon Jason yang kini nampak duduk di sofa dengan segelas wine di tangannya, pandangannya tak terlepas dari gadis itu yang sedang merapikan penampilannya di depan cermin.

Mengeringkan rambutnya dengan hair dryer lalu sedikit memoles bibirnya dengan liptint agar tidak pucat.

"Tidak, aku harus menghubungi ayahku kembali. Aku tidak ingin membuatnya khawatir lalu memerintahkan orang untuk mengawasiku." timpal Jessica sembari memindai penampilannya.

Ia masih tak percaya pria itu telah menyediakan alat make up yang sangat lengkap meskipun bukan dari brand favoritnya.

"Bagaimana kamu bisa mendapatkan banyak alat make up seperti ini ?" tanya Jessica penasaran.

"Aku memerintahkan Max untuk menyiapkannya, karena ku pikir kamu akan memerlukannya." sahut Jason kemudian.

"Kau benar tapi aku tidak suka berpenampilan terlalu mencolok." timpal Jessica mengingat semua alat make up tersebut mempunyai warna yang sangat terang menyala.

"Apapun yang kamu pakai selalu terlihat cantik, tapi tidak ada salahnya jika kamu memakai lipstik warna merah itu dan kamu pasti akan terlihat lebih cantik lagi." Jason nampak memberikan saran.

"Tidak Jason, itu terlalu mencolok dan itu tak cocok untuk gadis seusiaku." tolak Jessica seraya menatap sebuah lipstik dengan warna merah menyala, sepertinya itu lebih cocok di pakai oleh wanita dewasa.

Kemudian gadis itu segera beranjak dari duduknya. "Baiklah, sudah waktunya aku pulang." ucapnya kemudian.

"Sebenarnya aku ingin menahanmu lebih lama." ucap Jason lalu meneguk minumannya hingga tandas kemudian segera beranjak dari duduknya.

Mengambil kunci mobilnya lalu menggandeng tangan gadis itu keluar dari kamarnya tersebut. "Sepertinya aku harus mengingat setiap lorong biar tidak tersesat." seloroh Jessica ketika menyusuri sebuah lorong menuju pintu keluar dan perlahan ia mulai sedikit hafal dengan setiap bagian dari mansion pria itu, selain lantai atas tentunya karena sedikitpun ia tak berminat untuk datang ke sana.

Setelah menempuh beberapa menit perjalanan kini Jason menghentikan mobilnya di parkiran Apartemen gadis itu.

"Segera menikahlah denganku Jessy !!" ucapnya kemudian.

"Tentu saja setelah kamu berhasil membujuk ayahku." sahut Jessica dengan tersenyum tipis, kemudian gadis itu melepas sefty beltnya lantas segera membuka pintu mobilnya.

Saat hendak melangkah turun tiba-tiba Jason menarik lengannya hingga membuat Jessica kembali menghadap ke arahnya dan pria itu langsung m3lum4t bibirnya dengan rakus.

Ciuman mereka cukup lama hingga membuat Elle yang juga baru keluar dari mobilnya nampak menggelengkan kepalanya jengah saat tak sengaja melihatnya.

"Jessy !!" teriaknya sembari mengetuk kaca mobil milik Jason dengan sedikit keras hingga keduanya mau tak mau langsung melepaskan panggutannya lalu menoleh ke sumber suara.

"Elle ?" Jessica langsung melotot saat melihat sahabatnya itu sedang menatapnya dengan kedua tangan terlipat di depan dadanya.

"Aku harus segera keluar." ucapnya lantas membuka pintu mobil tersebut.

"Elle." panggil Jessica kemudian.

"Jelaskan semuanya padaku di atas !!" ucap Elle, kemudian menatap Mr Jason sejenak dengan pandangan kurang ramah lalu segera berbalik badan pergi dari sana.

"Sayang, kau baik-baik saja ?" tanya Jason dengan wajah khawatir karena ia tahu sahabat kekasihnya itu kurang menyukainya.

"Hm, tentu saja. Aku bisa mengatasinya, sekarang pergilah Jason !!" sahut Jessica dengan sedikit menundukkan badannya menatap pria itu.

Setelah pria itu pergi Jessica segera mengejar sahabatnya tersebut. "Elle, aku bisa jelaskan semuanya." ucapnya setelah masuk ke dalam unit Apartemennya.

"Baiklah jelaskan apa yang telah terjadi setelah semalaman kamu tidak pulang ?" timpal Elle dengan tatapan menghakimi gadis itu.

"Se-semalam aku menginap di mansionnya Mr Jason." sahut Jessica jujur.

"Kau tidur dengan pria itu? oh Astaga Jessica, apa kau sadar apa yang kamu lakukan itu salah? di mana prinsipmu selama ini yang ingin mempertahankan kesucianmu sampai kamu menikah nanti ?" Elle benar-benar tak lagi mengenal sahabatnya itu.

"Kami tidak tidur bersama, Elle. Aku juga masih virgin." terang Jessica dengan jujur.

"Baiklah kamu mungkin aman malam kemarin tapi bagaimana dengan hari-hari selanjutnya? apa kamu tahu aku bahkan telah berbohong pada ayahmu jika kamu tidur di sini semalam." ujar Elle kemudian.

"Maafkan aku Elle dan terima kasih telah membantuku." Jessica langsung menggenggam tangan sahabatnya itu.

"Aku hanya tidak ingin kamu di sakiti oleh pria, Jessy." ucap Elle menasihati, karena ia memang sangat menyayangi gadis itu.

"Jason sangat baik Elle, bahkan ia ingin membujuk ayahku agar bisa menikahiku." terang Jessica dengan wajah berbinar bahagia.

"Semoga saja dia benar-benar pria baik." timpal Elle lalu segera memeluk sahabatnya tersebut.

1
ᴠͥɪͣᴘͫ✮⃝ 𝓛𝓸𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰⥥
Judul nya menarik jantung, sehingga ingin ku membaca~ hahahaa 😭😭🤣
sansan
sambil nunggu novel terbaru Andrea up.. ak melipir kesini.. awal cerita kayaknya menarik.. gass maraton
Nur Laila
Luar biasa
Irma Yanti
luar biasa
Irma Yanti
Buruk
Hariyanti
thor thanks for the happy ending 🥰
Hariyanti
tumben si Dakota baik .....PST ada maksud tersembunyi
Hariyanti
main nyelonong aja
Hariyanti
ada apa dgn nyonya Dakota?... misterius sekali
Irene
bagus alur ceritanya
lidya makadada
Luar biasa
Melani Sunardi
😂😂😂😂😂😂
lucky gril
nunggu cerita andrea,eh malah nambah bikin emosi😶

keren karya tulis mu k🤗🤗🤗
Dia Amalia
carol walang sangit🤣🤣
Ran Aulia
Terimakasih kak ceritanya bagus 👍👍👍👍👍😍😍😍😍😍
Ibelmizzel
luar biasa karyamu Thor 💪🏼💪🏼💪🏼🌹🌹🌹🌹
Ibelmizzel
jgn mau balikan sama suami macam ni.
Ibelmizzel
apa yg terjadi dgn jenifer
Ibelmizzel
tinggal kan Jak suami macam jason yg tak bisa lepas dr masa lalu
Ibelmizzel
dasar suami laknat mudahan secepatnya ketahuan sama Jessy biar ditinggal kan sakit hati aku bacanya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!