Karena sebuah kesalah pahaman memisahkan mereka tapi di pertemukan kembali di saat yang tak terduga.
Delia dan Leon kisah mereka yang belum terselesaikan kan akhir nya di pertemukan kembali lewat seorang anak kecil.
Apakah kisah cinta mereka akan berakhir bahagia ? atau menemukan pasangan hidup masing-masing !.
Cerita ini cuma halu semata ya, untuk menghilangkan jenuh othor jadi semoga suka😁
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Angel Dy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 19 Pulang ke Rumah
Karena ulah bang ryan yang memutuskan rawat inap ku di tambah satu hari lagi akhirnya di sini lah aku sekarang,masih terbaring di ranjang rumah sakit dengan infus yang baru di lepas karena keadaan ku sudah baik-baik saja.
Tapi aku masih tidak di perbolehkan pulang dengan alasan takut nanti tiba-tiba drop lagi...karena hal ini pula bang satria sepulang dari luar kota langsung bergegas mendatangi ku ke sini padahal ia baru saja sampai dan di pastikan masih lelah.
"kamu kenapa sih dek bandel,baru juga Abang tinggal satu hari...!"ucap bang satria yang sedang duduk di dekat ku sambil menggenggam erat tangan ku
"aku gpp abang cuma kecapean dasar bang ryan aja lebay sampe di rawat lebih dari sehari gini." omel ku sambil memonyongkan bibir
"bukan lebay itu tanda nya kita sayang ke kamu." sambil menjitak kepala ku
"ishh abang sakit katanya sayang."jawab ku sambil memperlihatkan wajah sedih
"aduh maaf sayang abang kelepasan hehe maaf ya." ucap bang satria sambil mencium kening ku
"bang ryan mana bang...?"
"keluar sebentar bayar administrasi kan sore kamu udah bisa pulang."
"kamu mau buah gak biar abang kupasin."ucap bang satria sambil berdiri mengambil buah apel di atas nakas
"mau bang tapi buah jeruk aja kupasin ya." ucap ku sambil memamerkan gigi
"kalo udah gini aja manja kau dek,makanya abang gak lama tinggalin kamu jauh gitu." sambil menyuapkan buah jeruk ke arah ku
"kerjaan di sana lancar bang, oleh-oleh buat aku ada kan...?" tanya ku sambil asik bermain handphone
"lancar kok,tapi abang gak jadi beli persenan kamu karena keberu panik denger kabar kamu masuk rumah sakit." jawab bang satria cengengesan
saat ingin membalas ucapan bang satria tiba-tiba pintu ruangan terbuka dan masuk lah bang ryan dan di belakang nya ada bang bryan yang masih menggunakan jas yang sepertinya baru pulang dari kantor.
"ehh bang bryan kok disini."ucap ku setelah membalas pelukannya
"abang mau jemput kamu." ucap nya
"uhhh sweet banget sih aku punya tiga Abang yang ganteng gini pada perhatian banget,jadi pengen macarin kalian deh hehehe." ucap ku cengengesan sambil memandang mereka yang sedang berdiri mengelilingi tempat tidur ku
"mulai gila nya masak Abang sendiri di pacarin,ini nih karena kelamaan jomblo jadi rada geser." omel bang satria
"gpp dek kalo kamu mau buat abang jadi pacar kamu di depan temen-temen kamu." ucap bang ryan
"bang bryan gak mau...?"ucap ku memandang nya
"kamu sehat sayang."ucap bang bryan sambil meletakkan tangan nya di kening ku
"abang mah sama aja kaya bang satria gak bisa liat aku seneng sebentar aja,mana omongan nya nyelekit." omel ku sambil menurupi tubuh pakai selimut sampai menutupi atas kepala
"jangan ngambek sayang biarin aja mereka masih ada abang,ya udah kita pulang aja kan udah selesai semua tadi." ucap bang ryan setelah itu menyerahkan paper bag ke arah ku
"ini apaan bang baju...!" ucap ku
"kamu ganti baju dulu baru pulang." ucap bang bryan
Setelah masuk ke kamar mandi dan berganti pakaian aku pun keluar dari ruangan bersama yang lain berjalan beriringan ke luar rumah sakit sambil menggandeng tangan mereka.
Dan hal ini memancing orang-orang yang kami lewati memperhatikan kan ku karena di kelilingi para lelaki tampan.
sesampainya di parkiran aku di buat bingung harus ikut pulang dengan siapa. "ini kalian bawa mobil semua,aku harus ikut siapa dong...?" ucap ku sambil bersandar memeluk bang satria
"terserah kamu dek mau sama siapa." ucap bang satria
"ya udah buat sekarang giliran bang bryan aja kalian ngalah." ucap ku setelah itu masuk ke dalam mobil
Keluar dari rumah sakit mobil kami pun beriringan dengan yang lain dan sesampainya di rumah aku di suruh langsung ber istirahat oleh mereka.
🥀🥀🥀🥀🥀🥀
