NovelToon NovelToon
Belenggu Hasrat Sang Mafia

Belenggu Hasrat Sang Mafia

Status: tamat
Genre:Romantis / Badboy / Mafia / One Night Stand / Gotcha ! Hati Boss Mafia / Obsesi / Roman-Angst Mafia / Tamat
Popularitas:49M
Nilai: 4.9
Nama Author: Anak Kost

Dimalam saat Kiara tahu perselingkuhan kekasih yang sangat ia cintai, dia merasa hatinya remuk dan marah tetapi tidak bisa berbuat apa-apa.

Tanpa diduga, dia yang seolah kehilangan dirinya naik ke pangkuan seorang mafia dingin yang kebetulan berada di tempat yang sama.

Kiara menggoda lelaki itu dan membuatnya terjebak dalam hubungan yang tidak pernah ia bayangkan sebelumnya.

"Kau hanya wanita mainanku, aku tidak mencintaimu," Alexander Grey

"Berjanjilah saat kontrak usai kau harus melepaskan aku," Kiara

.

.

Ikuti Instagram aku ya : @anak_kost_joy

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anak Kost, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Akhirnya aku melihatmu menangis

Episode 19 : Akhirnya aku melihatmu menangis

***

Kiara tertunduk, dia terdiam sebentar, beginilah seorang yang tidak memiliki apapun menjalani hidup, meminta maaf dan menundukkan kepalanya walaupun tidak salah, begitulah dunia ini bekerja dan dia harus tunduk jika ingin tetap bertahan.

Entah mengapa air matanya menetes, walau biasanya dia tidak akan menangis sekarang dia menangis, rasanya terlalu tidak adil, semuanya tidak adil, apapun yang ia lakukan selalu saja salah dan tidak ada yang menghargainya.

Bian yang sudah tidak tahan dengan keadaan hendak menolong Kiara dan menceritakan kebenaran tetapi seorang pria yang memiliki kekuasaan yang lebih besar datang mendekat dan sekarang mengulurkan tangannya kearah Kiara.

Dengan tubuh bergetar, Kiara hendak mengatakan maaf.

“Aku minta ma ….” Tetapi belum sempat ia melanjutkan ucapannya ada tangan yang terulur kehadapan nya.

Semua orang menjadi ricuh, bagaimana mungkin seorang Alexander Grey, putra kedua dari keluarga Grey yang sangat terkenal mengulurkan tangannya ke gadis yang tersungkur itu, bahkan Bella ikut terkejut dan takut melihat kejadian itu.

“Akhirnya aku melihatmu menangis, tetapi aku tidak terima kau menangis karena orang rendahan seperti mereka, kau harus menangis karena aku!” ucap Alexander mengulurkan tangannya ke arah Kiara yang baru di permalukan.

“Tapi Tu … Tuan, dia telah menggoda kekasih saya, sebaiknya Tuan hati-hati kepadanya,” dengan gugup Bella mencari pembelaan lagi, tetapi Alexander langsung melihatnya dengan tatapan tajam yang menakutkan.

“Tidak tahu malu! Kau memperlakukan adikmu sendiri seperti ini! Dan kuperjelas ya, yang menggoda wanitaku adalah lelaki tidak tahu malu itu, bukan dia, aku melihatnya sendiri!” seru Alexander membuat semua orang langsung melihat dengan rendah kearah Bella yang tadi hendak mempermalukan Kiara, dan sekarang hanya dalam sekejap mata dia lah yang dipermalukan sekarang.

“Wa … wanitaku? Jangan bilang lelaki yang tinggal dengannya adalah Tuan Alexander Grey? Sialan! Sampai kapan keberuntungan menghampirimu gadis murahan!” gumam Bella kesal sekali sembari tertunduk malu, dia semakin marah dan dendam kepada Kiara, dia sangat tidak menyukainya.

Alexander kembali melihat kearah Kiara dan mengulurkan tangannya, “Apa yang kau lakukan? Cepat raih tanganku! Jika tidak akan ku patahkan tanganmu itu!” ketus Alexander lagi pada Kiara yang terdiam, tetapi dengan nada yang membisik dan pelan.

Entah mengapa, setelah sekian lama, ada seseorang yang mengulurkan tangan untuknya, membela dirinya, dia sangat senang sampai tidak mengingat kata hinaan dan fakta bahwa dia baru dipermalukan.

Dia meraih tangan yang mengarah kepadanya dan mengikuti langkah Alexander.

“Jika kau berani mengusik dia lagi, aku akan memotong lidahmu dan membuat keluargamu miskin!” bisik Alexander ke arah Bella saat mereka melewatinya, itu membuat Bella tersungkur dan ketakutan sekali.

Lelaki bernama Alexander Grey itu tidak salah lagi, dia sangat menyeramkan. Yang membuat Bella sangat kesal adalah bahwa kenapa Kiara bisa dekat dengan pria menyeramkan itu, kenapa Kiara bisa membuatnya membelanya.

“Brak!”

Alexander langsung melempar Kiara sampai ke kursi mobil, dia terlihat marah sekali, nafasnya bahkan sampai memburu.

Dia langsung menerjang Kiara dan menahan tangannya agar tidak bisa berontak, “Gadis bodoh! Beraninya kau keluar dari rumahku, apakah kau sudah bosan hidup?” ancam Alexander membuat angan-angan indah Kiara pecah seperti gelas pecah.

“Ingat ya, kau sudah menjadi budakku, yang artinya kau orangku, jangan pernah aku melihatmu tunduk kepada siapapun seperti tadi kecuali kepadaku selama aku menjadi Tuan mu, kau paham?!” teriak Alexander mengancam Kiara, itu membuat Kiara menyadari kenyataan.

Jika ternyata tadi dia menolong Kiara karena harga diri lelaki kejam itu terusik karena barangnya di hina orang lain.

“Apa sih yang kuharapkan, aku hanyalah barangnya! Kau jangan lupa diri Kiara!” ketus Kiara menyadarkan dirinya dan bangun dari imajinasi yang tidak ada gunanya.

“Sa … saya paham Tuan,” balas Kiara langsung menurut.

“Cih, diancam baru takut dan menurut, bodoh sekali! Bodoh!” teriak Alexander kesal saat melihat kebodohan Kiara di intimidasi dengan mudahnya seperti tadi.

Kata bodoh seperti panah yang menusuk tubuh Kiara, Alexander benar-benar menganggap Kiara sebagai orang yang sangat bodoh dengan iq yang sangat rendah.

“Aku akan membiarkanmu kali ini, tetapi jika lain kali kau ditindas orang lain dan kau tidak melakukan apapun, aku akan mematahkan kakimu agar kau tidak bisa kemanapun, kau bahkan belum melakukan tugasmu kepadaku!” ucap Alexander sudah melepaskan Kiara, dia duduk di samping Kiara di dalam mobil.

***

1
Irha Sila
Luar biasa
Juan Sastra
kerenlah pokoknya hanya kurang haredang thorr
Juan Sastra
kena kau jhon 😂😂
Juan Sastra
iya benar pak roy menjadi muda memang semenyenangkan itu namun menjadi tua dan nenek pun ternyata lebih membahagiakan 😁😁
Juan Sastra
seorang mafia memang sebegitu besarnya jika sdh memcintai dan kesetiaannya bukan kaleng kaleng,,makanya aku selalu suka baca kisah mafia meski kejam dan tergolong sadis namun bagus juga buat senam jantung
Juan Sastra
kok nyonya kan masih lajang
Juan Sastra
harus bilang kalian semua berlomba lomba meraih tanganku hanya untuk menggkres luka di hatiku lalu dengan mudah menghempaskan tangan ku..🙏
Juan Sastra
kok baca novel ini dafi awal bab mewek mulu hanya sebait dua bait yg bikin senyum sendiri sisanya banjir air mata aku,
Juan Sastra
terlalu byk tekanan dan siksaan serta hinaan yg di terima kiara bisa membuat matinya jiwa dan kehampaan perasaan hingga kiara tidak lagi merasakan sakit mau pun itu yg di sebut rasa bahagia karena keceriaan nya sdh di renggut paksa, sehingga yg tertinggal hanya raga tanpa hati dan sukma..bisakah di revisi begitu thorr bukan gila hanya mati rasa..😊🙏🙏🙏
Juan Sastra
masih setia di jalan yg sama..
Juan Sastra
kalo melukai payung patah kali thorr.
kalo payung bocor terlindungi dari hujan namun tetap basah juga 😂😂🙏🙏🙏
Juan Sastra
uangnya mana pakkk,,, 😭😭😭😭
Juan Sastra
bukannya tut tuut tuuutt ,,jika telepon rumah mungkin iya kriiing kriiiing..😊🙏🙏🙏
Juan Sastra
orang malah ingin gadis baik baik di pamerkan sama orang tua mafia ini malah ingin kiara seperti wanita nakal hadeeeehj
Juan Sastra
kasihan layla nasibnya sama kayak kiarra
Juan Sastra
udah sering dong,,wahh rugi kiara dapat bekasan
Juan Sastra
hebat kiara masih melunak meski pergulatan sdh di depan mata,, aku mewek bacanya 😢
Fadillah Ahmad
Ngapain Harus pakai Di tindih Segala? Memangnya kau Alexander Suaminya Apa? Pakai Di Tindih Segala? Sekali Otak kotor,ya otak kotor saja twtap. Menjijikan Kau Alexander.
Fadillah Ahmad
Maksusnya gimana ya? Kiara bersandar di mejanya? Apakah Kiara membelakangi papan tulis? Kalau Bukan,berarti itu salah. Harusnya bersandar di Sandaran kursi. Mohon di Cek lagi dong. Terimakaaih. 🙏🙏🙏
Gemma
sedihh😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!