BEREINKARNASI Manjadi NONA BESAR Yang TERBUANG

kini Zhou yun xi berada di dapur ingin memasak di bantu oleh Li Hua.

sedangkan Feng Yan dan Zhou yun Lian duduk menunggu mereka.

"nona barang-barang dari mana ini??kenapa sangat unik dan luar biasa??"ucap Li Hua.

"entahlah,aku malas mengatakan nya"ucap Zhou yun xi lalu membuka tempat penyimpanan daging buruannya beberapa hari yang lalu.

Zhou yun xi menghela nafas saat melihat stok daging mereka sudah tidak ada.

"nona stok daging kita...."ucap Li Hua menggantung.

"ya,semuanya sudah masuk ke perut Feng Yan"ucap Zhou yun xi.

"eeehhh sembarang saja,aku memang makannya banyak tapi lebih banyak gadis kecil ini"ucap Feng Yan sambil menunjuk ke arah Zhou yun Lian.

"heeeh,gege Feng Yan gk malu gitu makan banyak bisa gemuk, sedangkan aku kan lagi kecil yah wajar saja aku membutuhkan asupan yang banyak,iyakan jiejie??"ucap Zhou yun Lian.

"hum,malam ini kita akan makan makanan ajaib"ucap Zhou yun xi sambil membuka lemari modern yang berisi mie instan yang ia keluarkan dari istana angkasa.

"masak ini saja,lebih cepat dan tidak ribet.Aku ingin cepat tidur lagi" batin Zhou yun xi.

Lalu Zhou Yun xi memasak mie itu smabil emngajari Li Hua cara memasaknya setelah itu mereka makan bersama dengan Zhou yun Lian, Feng Yan dan Li Hua berteriak karena merasa nikmat dengan mie instan itu.

"Yun xi bagaimana besok??"ucap Li Hua.

"besok??"beo Zhou yun xi.

"hum,nona memiliki undangan dari kaisar,dan seperti yang di katakan para pelayan itu sepertinya besok adalah hari pemutusan pertunangan mu"ucap Li Hua.

"huh, membosankan sekali"ucap Zhou yun xi.

"tapi, seperti aku ingin bermain-main sebentar, bagaimana kalau kita mencuri gudang harta kerajaan Cheng?"ucap Zhou yun xi.

"nona di sini ada anak kecil jangan sampai kau membawa pengaruh buruk pada Zhou yun Lian"ucap Feng Yan.

Zhou yun xi memicingkan matanya menatap Feng Yan.

"kenapa melihatku seperti itu nona?"ucap Feng Yan.

"Feng Yan, kau seperti bapak-bapak yang sedang melindungi anaknya, kau benar-benar tua tidak cocok dengan wajahmu"ucap Zhou yun xi yang membuat Feng Yan tersedak.

Uhuk

Uhuk

"tu-tua??!tidak aku masih tampan begini nona sebut tua,tidak aku tidak sudi"ucap Feng Yan.

"makanya ikut aku bersenang-senang,setelah kita mendapatkannya kita membeli banyak hal di dunia ini"ucap Zhou yun xi.

"wah apakah aku boleh ikut jiejie??"ucap Zhou yun Lian.

"tentu saja,tugas mu jangan mengatakan kepada siapapun bahwa kami yang menguras harta itu,kau harus diam saja nanti akan membuatkan mu hidangan mewah yang ter enak"ucap Zhou yun xi.

Zhou yun xi teringat akan sesuatu.

"Feng Yan aapkah bisa memindahkan sesuatu seperti rumah ini ke ruang itu??"ucap Zhou yun xi.

"hum bisa kok nona"ucap Feng Yan.

"baguslah,kalau begitu besok kita pindahkan dan setelah pertunangan ku di batalkan kita akan pergi dari sini.

Trang

Sendok dan sumpit yang di pegang oleh Zhou yun Lian terjatuh dari tangannya, mulutnya cemberut dan matanya mulai berkaca-kaca.

"hiks jiejie hiks,jiejie ingin pergi hiks??"ucap Zhou yun Lian.

"meimei bukan itu maksudku"ucap Zhou yun xi yang panik karena melihat Zhou yun Lian menangis,ini pertama kali ia panik melihat seseorang terdekatnya menangis.

"huhuhu,kalau bukan begitu lalu kenapa jiejie ingin pergi dari sini huhuhu"ucap Zhou yun Lian yabg menangis.

"baiklah berhenti lah menangis,aku juga akan membawa mu pergi berkeliling dunia"ucap Zhou yun xi.

"hiks benarkah??lalu bagaimana dengan ayah dan gege??apa jiejie akan membawa mereka juga??"ucap Zhou yun Lian.

"tidak akan"ucap Zhou yun xi.

"hiks hiks tapi lian'er mau ayah dan gege ikut juga huhu"ucap Zhou yun Lian.

"huff baiklah,keputusan ku bulat aku akan tinggal di sini tidak akan kemana-mana"ucap Zhou yun xi.

setelah makan malam bersama Zhou yun xi dan Zhou yun Lian tidur bersama.karena sudah kelelahan dan kekenyangan.

Di sebuah ruangan seorang pria dengan hanfu hitam bercorak hitamnya sedang menikmati teh Krisan yang mahal.

seorang pria dengan pakaian pengawal masuk dan memberi hormat.

"Yang mulia apakah kita hadir ke istana kerajaan Cheng??"ucap pengawal itu.

pria itu meletakkan cangkir tehnya dan mengibaskan lengan hanfunya.

"tentu saja aku akan pergi,kapan lerlu aku akan membunuh semua orang di sana jika berani menyentuh milik ku"ucap pria itu.

-

-

-

Keesokan harinya Zhou yun Lian di bangunkan oleh Feng Yan.

"gege aku masih ngantuk"ucap Zhou yun Lian.

"humm gege tau,tapi cepat bersiaplah bersama dengan Li Hua,bukankah kamu ingin ikut jiejie mu pergi ke lesta di istana??"ucap Feng Yan.

"ahh benar,aku lupa kalau begitu aku akan membangunkan jiejie, jiejie bangun"ucap Zhou yun Lian sambil menggoyang-goyangkan tubuh Zhou yun xi.

"eeeenggg aku masih ngantuk meimei,jangan ganggu"ucap Zhou yun xi.

"jiejie bangun buka mata mu"ucap Zhou yun Lian sambil membuka kelopak mata Zhou yun xi.

Namun Zhou yun xi tidak peduli dan masih tidur saja.

"sudahlah lian,cepat bersiap-siap.Biar aku membangunkan si kebo ini"ucap Feng Yan.

"dengan cara apa gege??"ucap Zhou yun Lian.

"eemm namanya.......ah namanya air pembangun kesadaran"ucap Feng Yan.

"Li Hua pergi bantu lian untuk bersiap-siap"ucap Feng Yan.

"baiklah"ucap Li Hua.

Sekarang tinggal Feng Yan dan Zhou yun xi yang berada di ruangan itu

Feng Yan menggulung lengan hanfunya dan mengikatnya.

Feng Yan mengambil seember air dari sungai belakang rumah itu.

"haha air ini sangat dingin dan menyegarkan pasti jiwanya kembali tidak malas"ucap Feng Yan menyeringai.

Sesampainya di kamar Feng Yan langsung menyiram menghabiskan isi air di ember itu ke atas tubuh Zhou yun xi.

"aaagggrrrr dingin"ucap Zhou yun xi langsung terbangun dengan tubuh yang basah kuyup.

"hahaha akhirnya metode ini adalah metode paling ampuh"ucap Feng Yan.

"dasar sialan kau Feng Yan!!!"teriak Zhou yun xi mengamuk.

TBC