Disaat Yang Tepat...Menurut ALLAH

flashback (Masa kanak kanak hingga remaja seorang Mini)

Semenjak dari kecil sudah kentara sekali perbedaan kasih sayang kedua orang tua Mini terhadap dua orang anak mereka yaitu Mini dan Rini adik dari Mini.tepatnya semenjak Rini dilahirkan kemuka bumi ini untuk kali pertama.

Rini sangat di manja ..dan selalu dituruti semua kemaunnya oleh Samsul dan Rukmana sebagai bapak dan ibu dari Mini dan Rini.

Hanya dikarenakan sewaktu Rukmana hamil 7 bulan tidak disengaja dan tanpa disadari oleh Mini,

Ternyata kaki mungilnya kala itu sudah menginjak gaun ibunya yang akan melangkah sewaktu bersiap siap akan berangkat ke pesta pernikahan salah satu kolega Samsul.

Mini kecil yang berumur 4 tahun berlari riang kearah ibunya untuk minta dirapikan rambutnya yang masih berantakan,...selesai menyisir rambut Mini sambil berdiri ...

Kemudian Rukmana melangkahkan kakinya untuk mengambil jepitan rambut untuk menjepit rambut Mini.. ,namun karena gaunnya agak menjuntai ke lantai dan terinjak oleh kaki Mini,maka terjungkal lah Rukmana kelantai dalam kamarnya dan membentur perutnya.

"Paaaaak!!!...Bapaaaakkk!!! .. Ibu terjatuuuuh." teriak Mini berlari mendekat pada Samsul yang sudah berada didalam mobil untuk dikeluarkan dari garasi.

"Kok bisa ???"

"Kenapa ibumu bisa terjatuh?"

Mini hanya diam,dia tidak berani mengatakan jika ia tidak sengaja sudah menginjak gaun ibunya sebelum melangkah tadi sewaktu rambut Mini disisi oleh Rukmana.

Samsul berlari masuk kedalam kamar dimana Rukmana sudah tergeletak disana.

""Ada apa bu,?kenapa kamu tiba tiba bisa jatuh terjungkal begini?"

"Kenapa kamu ceroboh?"

"Apa yang kamu rasa saat ini?"

"Perutmu terasa sakit?"tangan Samsul mengelus elus perut Rukmana dengan lembut hatinya merasa gusar dan marah.

"Aa--aku akan melangkah ta--tad tetapi gaunku terasa ada yang menahannya,

"Gaunku telah diijak oleh Mini.."

Rukmana lemah tak berdaya dan tak mampu lagi untuk bicara menanggapi pertanyaan dari Samsul.tampak darah keluar dari sela sela kaki Rukmana.

Samsul semakin panik setelah melihat darah tersebut,diapun berteriak teriak.

"Miniiiii cepat pang-----!!!"

Belum sempati Samsul menyelesai kata katanya.

Mini sudah terlihat membawa 2 orang laki laki dewasa tetangganya untuk ikut membopong Rukmana,

Tanpa sepengetahuan Samsul ternyata Mini sudah berlari sejak tadi keluar rumah mencari bantuan kepada tetangga mereka untuk menolong ibunya.

Mini memang anak yang cerdas dan cekatan sejak dari kecil walaupun kelakuannya terkadang sedikit ceroboh.

Rukmana langsung dilarikan ke Rumah Sakit dengan bantuan tetangga mereka agar mendapat pertolongan secepatnya, mengingat Rukmana sedang hamil membuat Samsul panik dan marah besar pada Mini.

Melihat gelagat Mini bergegas ingin ikut ke Rumah Sakit,Samsul mecegahnya..

"Heeeh!!! ,mau kemana kamu?"

"Masuk kedalam rumah dan jangan kemana mana!!!" telunjuk Samsul ke arah pintu masuk rumahnya.

"Paham!!"

"Ini semua gara gara kecerobohanmu!!"

"Sekarang Ibu dan calon adik yang ada didalam perut Ibumu dalam bahaya gara gara kamu!!!"

Samsul menunjuk nunjuk kening Mini dan mendorongnya kedepan dengan telunjuk Samsul tersebut,membuat tubuh mungil itu terhuyung ,untung saja tidak sampai terjengkang.

"Pergi sana !!!"

Samsul masuk kedalam mobil dan dengan secepat kilat meninggalkan Mini yang terpaku diam menahan tangis merasa bersalah dan takut jika terjadi apa apa pada ibu dan calon adiknya.

Mini melangkah sedih dan lesu meninggalkan halamannya untuk masuk ke dalam rumah dan mengunci diri didalam kamar.

⚘⚘⚘⚘⚘

DiRumah Sakit ...

Dokter langsung mengambil tindakan medis terhadap Rukmana,operasi harus segera dilaksanakan untuk menyelamatkan calon bayi beserta ibunya.

Walapun usia kandungan Rukmini belum memasuki 9 bulan.

BERSAMBUNG..🌻🌻🌻

...----------------...

...----------------...

*** Berapa posisi mengangkat kedua tangan dalam shalat?

Jawaban:

Mengangkat kedua tangan pada empat posisi:

Ketika Takbiratul Ihram.

Ketika akan ruku’.

Ketika bangun dari ruku’.

Ketika bangun dari Tasyahud Awal.

Berdasarkan hadits:

عَنْ افِعٍ أَ لَّا ف ابْنَ عُمَ افَ إِذَا دَخَلَ ال لَّا صلاَةِ بلَّاػ وَرَفَعَ دَ وِ ، وَإِذَا رَ عَ رَفَعَ دَ وِ ، وَإِذَا قَاؿَ تشَِعَ الللَّاوُ لِمَنْ تزَِدَهُ . رَفَعَ دَ وِ ، وَإِذَا قَاَ مِنَ اللَّا عَتَػ رَفَعَ دَ وِ

Dari Nafi’, sesungguhnya apabila Ibnu Umar memulai shalat, ia bertakbir dan mengangkat kedua tangannya. Ketika ruku’ ia mengangkat kedua tangannya.

Ketika ia mengucapkan ( تشَِعَ الللَّاوُ لِمَنْ تزَِدَه ) ‘Allah mendengar siapa yang memuji-Nya’, ia mengangkat kedua tangannya. Ketika bangun dari dua rakaat (Tasyahhud Awal), ia mengangkat kedua tangannya”. (HR. al-Bukhari).***

...****************...

...****************...

TERIMA KASIH,

KEPADA PARA PEMBACA .

Sudah membaca karya saya ini.

Mohon dukungan dari semua pembaca

melalui like, komen, tip dan vote

Dan rate dengan mengklik ⭐⭐⭐⭐⭐ yang ada didepan  dekat profil saya.

Karena itu semua adalah penghargaan yang tertinggi bagi karya saya ini, sekaligus penyemangat  bagi saya untuk  melanjutkan menulis karya ini.

dan saya sangat berterima kasih  yang sebesar besarnya untuk itu semua.

Semoga kita semua diberi umur panjang dan selalu dalam keadaan sehat oleh Allah Subhanahu Wa Ta 'ala

aamiin..

Mohon maaf jika ada salah salah kata ataupun salah ketik dsbnya.

Jangan lupa klik tanda ❤ untuk favorite  ya agar  setiap  kali saya up bab baru akan ada pemberritahuan langsung pada anda.

Satu lagi jangan lupa share karya ini ke teman teman tercintamu ya...

salam manis dari saya,

~~ mak uwo new ~~

sang penulis amatiran

THANKS ALL

LOVE YOU ALL❤

...----------------...

...----------------...