Kavita Zalianty Seorang wanita cantik berusia 25 Tahun di khianati oleh suaminya Sandi Shidiq Usman pria berusia 28 tahun
Pernikahan mereka baru berusia 1 tahun 4 bulan
Sandi memutuskan untuk menikahi Kavita setelah mereka berpacaran selama tujuh bulan
keluarga sandi tidak pernah merestui pernikahan mereka berdua karena mereka berfikir Kavita yang hanya seorang anak yatim-piatu yang di besarkan di panti asuhan tidak selevel dengan mereka yang dari kalangan orang berada
Ayah sandi seorang pengusaha kayu dan furniture yang cukup terkenal di kota mereka itu
sandi yang sebagai anak sulung dan anak laki-laki satu-satunya dalam keluarganya membuat sang ibu selalu mengatur kehidupan anak laki-lakinya itu
bahkan sering ikut campur dalam urusan rumah tangga anaknya
karena menurutnya anak laki-laki harus terus berbakti kepada ibunya hingga akhir hayatnya
Sandi bertemu kembali dengan.mantan kekasihnya.di masa Putih abu-abu saat mereka menghadiri acara reuni di sekolah SMAnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ummy phuji, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 16 kesedihan sandi
Mitha yang sudah sangat kesal memilih kembali masuk ke dalam rumah vita
Namun belum juga sampai di teras seorang kurir datang membawa surat
Mitha yang masih merasa kesal mengambil surat itu dengan kasar dari sang kurir
Setelah sampai di dalam rumah
Mita melempar begitu saja surat yang diterimanya tanpa membaca surat apa yang di terimanya ke atas meja ruang tamu
Mitha langsung masuk ke dalam kamar milik vita dan mulai menggeledah lemari pakaian vita berharap mendapatkan sesuatu
namun mita tidak menemukan apa-apa
Kini mitha menggeledah laci meja rias milik vita tapi tetap saja tidak dapat apa-apa
Mita memilih merebahkan tubuhnya karena merasa lelah
Saat mita hampir terlelap tiba-tiba saja asisten rumah tangga sandi mengetuk pintu kamar itu
"ada apa!?" tanya mitha Dengan suara membentak jare kesal karena tidak jadi tidur
"itu nyonya ada yang mencari tuan Sandi katanya mereka orang Bank " jawab mona Art sandi
"ck ganggu orang aja, suruh pulang aja mereka bilang mas sandi lagi nggak ada di rumah " ucap mitha dengan nada ketus karena waktu istirahatnya di ganggu
"baik nyonya " ucap Mona lalu kembali kelantai bawah dan menemui tamunya
"maaf tuan , nyonya sedang istirahat di kamarnya dan tuan sandi sedang keluar " ucap Mona
"tolong beri tahu pada nyonya anda untuk segera mengosongkan rumah ini karena rumah ini sudah milik Bank Artajaya karena nyonya Kavita Zalianty selaku pemilik asli rumah ini sudah menggadaikan rumah ini ke Bank kami" ucap pria bertubuh kekar itu
Mona pun segera menelepon sandi dan mengatakan jika ada orang Bank yang mencarinya
Bahkan Mona mengatakan jika rumah itu akan di sita oleh bank karena Kavita meminjam uang pada bank mereka
Sandi yang sedang sibuk mencari keberadaan vita di rumah sakit semakin pusing mendengar ucapan maidnya yang mengatakan jika rumah yang di tinggalinya akan di sita
"bilang pada mereka mon saya lagi sibuk" ucap sandi
Mona pun menyampaikan hal itu pada ke empat pria itu
"baiklah kami akan kembali lagi besok,dan tolong katakan pada majikan kamu jika kami datang lagi besok rumah sudah siap di tinggalkan " ucap pri tampan berwajah dingin dan kaku
"baik pak saya akan sampaikan pada majikan saya setelah beliau pulang" jawab mona
Ke empat orang itu pun pergi dari rumah itu dan akan kembali lagi esok hari
Setelah orang dari Bank Artajaya pergi mitha mendekati mona
"bagaimana mereka sudah pergi!?"tanya mitha
"iya nyonya " jawab mona
"enak saja mau sita rumah mas sandi yang ngutang siapa!? kenapa harus menyita rumah mas sandi" ucap mitha kesal karena selama ini sandi berbohong padanya dan mengatakan jika rumah yang di tinggalinya adalah rumah dari hasil kerjanya
Namun kenyataannya sandi lah yang numpang di rumah itu
rumah yang vita beli jauh sebelum dia dan sandi menikah
Sedangkan di rumah sakit aandi menangisi mayat yang identitasnya tertukar dengan milik vita
Jika ada yang bertanya mengapa identitas mereka bisa tertukar !?
Di hari itu ada dua kecelakaan dan itu adalah penabrakan yang terjadi pada dua orang wanita yang namanya nyaris sama Kavita Zalianty dan Kavina Zalianty postur tubuh mereka pun sama namun wajah mereka tentu saja berbeda
Tapi di karenakan Wajah Kavina hancur karena tergerus oleh kasarnya aspal jalanan sehingga membuat wajahnya hancur dan tidak dapat di kenali
dan haru itu para ners yang menangani vita dan vina tidak sengaja menyimpan berkas mereka berdua bertumpuk satu sama lain dan karena mereka di landa kepanikan membuat mereka salah mengambil berkas dan tidak begitu memperhatikannya dan terjadilah kesalahpahaman
"apa benar ini istri anda pak!?: tanya salah satu ners yang bertugas di kamar mayat
"iya dia istriku Kavita Zalianty "ucap sandi
"sayang kenapa kamu melakukan ini,apa kamu sengaja menabrak kan dirimu huuuu sayang maafkan mas
Mas tidak bermaksud mengkhianatimu huuuuuu
Mas hanya ingin memiliki keturunan,mas sudah bilang sama kamu kalau kita akan membesarkan anak Mitha bersama sama tapi kenapa kamu memilih jalan seperti ini huuuuuu"sandi terus menangis meratapi mayat Kavina
"maaf pak,apa mayat ibu kavita akan di bawa pulang!?" tanya ners itu
"dia yatim-piatu dan tidak punya keluarga selain saya jadi mungkin lebih baik kalian saja yang mengurus jenazahnya dan saya akan membiayai semua proses pemakamannya " jawab sandi
"baiklah pak kami akan mengurus jenazah ibu Kavita dan segera memakamkannya " ucap ners itu dan di jawab anggukkan kepala oleh sandi
Setelah jenazah selesai di mandikan dan di kafani para petugas membawa jenazah itu ke mesjid yang ada di dekat rumah sakit untuk di sholatkan
Banyak yang menyolati mayit kavina karena bertepatan dengan waktu duhur sehingga banyak karyawan juga penjaga rumah sakit dan pengunjung yang ikut dalam menyolati mayit itu
Sandi pun turut serta dalam barisan orang orang yang menyolati mayit kavina
rasa bersalah menyelimuti hati sandi karena dirinya yang berselingkuh dengan mantan kekasihnya membuat kavita memutuskan untuk pergi dari rumah itu
Sehingga terjadi kecelakaan maut yang merenggut nyawanya begitulah fikiran sandi di penuhi penyesalan
Petugas rumah sakit membawa mayat kavina ke pemakaman umum yang tidak jauh dari rumah sakit karena di sana memang ada tempat yang di khususkan untuk korban kecelakaan yang tidak memiliki identitas lengkap dan keluarga yang datang mengambil mayat itu
Tapi untuk Mayat kavina sandi yang menginginkan mayat kavina di makamkan di pemakaman itu karena sandi tidak ingin repot membawa pulang mayat kavina dan memakamkannya
Setelah pemakaman selesai sandi pulang kerumahnya dan di sambut dengan wajah ketus mitha
"kamu dari mana saja sih mas !? Kenapa baru pulang sekarang !?" tanya mitha berkacak pinggang
"vita tidak pernah melakukan ini padaku walaupun saya terlambat pulang vita akan membawa air putih dan mengajakku duduk di sofa dan bertanya dengan lembut setelah aku minum" batin sandi mulai membanding-bandingkan sikap mitha istri barunya dengan kavita
"ayo mas jawab kenapa malah bengong" bentak Mitha
"aku itu baru sampai mitha,aku masih capek coba kamu ambilkan suamimu ini air putih untuk melegakan tenggorokan bukan malah marah marah" ucap sandi
"nggak usah ngeles mas, kamu habis ketemuan kan sama istri kampungan kamu itu" ucap mitha semakin menjadi-jadi
"cukup Mita,saya capek dan dia itu istri sahku" jawab sandi kesal
"oh jadi sekarang kamu membela istri mandulmu itu sedangkan aku yang sekarang mengandung darah dagingmu kamu abaikan " bentak Mitha
"terserah kamu mitha aku mau bersih-bersih,aku capek dari pemakaman vita" ucap Sandi
"apa!!!???? Istri kampungan dan mandulmu itu sudah meninggal !? "tanya Mita dan di jawab anggukkan kepala oleh sandi
"bagus lah sekarang aku adalah istri kamu satu satunya " ucap Mitha kegirangan mendengar saingan cintanya sudah meninggalkan dunia dan dia akan menjadi nyonya Sandi Shidiq Usman satu satunya
trs ujug2 di ganti sarah thor
lagi....up..dong ..