Disaat Yang Tepat...Menurut ALLAH

Keberadaan Lely disini , tepatnya dibagian kebutuhan pecah belah disebuah swalayan untuk mencari cari sesuatu untuk keperluan kedai nasi amperanya.

Disaat dia lagi sibuk memilih milih barang pecah belah yang di butuhkannya,datanglah seorang ibu ibu yang itu ...yang sudah membuat tubuh Lely terjengkang untung tak jungkir balik si Lely akibat kencangnya tabrakan tubuh dari si ibu ibu itu.

Padahal Lely hanya berdiri sambil pilih pilih barang,ibu itulah yang datang datang menabrak dari samping tubuh Lely.

"Heeeh!!!, matamu tarok dimana?"

"Nih masih disini,masih ditempatnya yang terbaik" ,tunjuk Yossy ke matanya.

"Dasar perempuan tak tau diri!!!, dibilangin menjawab aja kamu!!!"

"Bisa nggak kamu jika berjalan menjauh dariku!!! "

"Nggak bisa tuh bu...,"

"Karena saya kan hanya berdiri manis tok disini ,dari tadi malah !"

Lely menimpali ucapan ibu ibu itu dengan santainya dalam keadaan masih terduduk dilantai.

Ibu ibu yang menabrak Lely tersebut malah menambah volume kemarahan pada Lely bukannya membantu Lely untuk bangun dari keterjengkangannya,eeeh ditambah pula dengan makian terlontar dari mulutnya.

"Diam kamu !!,bocah tengik !!!"

"Aku ini bukan bocah lagi tauuu,dah pantas punya bocah kalee,"

Tak jauh dari sana ,pria yang datang digandeng seorang wanita cantik yang sedari tadi menyaksikan insiden kecil itu pengen ngakak tapi kasihan juga liat Lely terjengkang malah kena makian.

"Bantuin aku berdiri dong bu...,"jangan hanya

marah marah aja!Tangan Lely berusaha meraih baju ibu itu.

"Eeee eeeh...apa apa an kamu nih main tarik tarik baju ku seenaknya,berdiri saja kamu sendiri!!!"

"Hey !!!,mau kamu apakan ibuku?" ucap si wanita yang menggandeng pria tadi.

"Keliatan gimana? emang ibu mu aku apakan mmmh?"terluka ibumu?

"Sudah sudah...mari saya bantu berdiri,kamu tidak kenapa kenapa kan Lely?"

Rupanya pria itu mengenali Lely,tapi Lely sendiri tidak mengenali pria itu,dalam kebingungannya yang seakan terbaca oleh pria itu maka dengan sigap ia menyebutkan namanya.

"Mungkin kamu lupa denganku,baiklah akan kubantu mengingatkan mu kembali, saat kamu bersama 2 orang temanmu terjengkang diatas pasir dipantai x tempo hari,dan kami mertawakan kalian saat itu,"

"Aku Ridwan salah satu dari pria yang menertawakan kalian tempo hari di pantai x,"

"Oooo..ya..ya saya ingat ...saya ingat..."

"Lucu ya... pertemuan kita kali kedua ini, akupun menyaksikan kamu terjengkang lagi,"Ridwan berusaha menahan tawanya.

"Iya nih ...apakah ini hobby atau semacam apa ya...?yang jelas saat ini aku belum beruntung kelakar Lely.

Melihat gandengannya membantu Lely untuk berdiri ,ditepisnya tangan Ridwan dari tangan Lely segera oleh wanita itu.

"Lepas...Lepas...,main pegang pegang tunanganku aja kamu perempuan tengik!!!"

"Tunangan....?kapan kita tunangannya..?"Ridwan menyela omongan wanita itu.

"Apa an sih kamu Ridwan malah asyik ngobrol sama dia,emang dia siapa sih?"wanita itu menarik lengan Ridwan agar menjauh dari Lely ,ia merasa nggak senang Ridwan bicara akrab dengan Lely.

"Ayo kita tinggal bocah tengik ini." ujar ibu ibu itu dengan merangkul anaknya dan Ridwan melenggang pergi.

"Maafkan kami ya Lely.. sampai jumpa lagiiii," teriak Ridwan melambaikan tangannya pada Lely. tangan Lely bergerak ke atas melambai membalasnya.

Setelah membayar semua yang dipilih Lely dikasir,Lely menenteng bawaannya sendiri menuju motor matic miliknya didepan swalayan ini.

Tak disangka tak diduga ketika Lely sudah berada diatas motornya, ia menyaksikan ibu ibu tadi yang menabraknya didalam swalayan, hingga terjengkang tadi, diserempet oleh motor disaat dia berjalan menuju mobilnya.

Terlihat jelas ibu ibu itupun di maki maki oleh pengendara motor tersebut.

"Wooooy...meleng aja!!! cari mati kamu!!!

"Dasar pecicilan !!!"

Persis kejadiannya seperti tadi,yang salah itu pengendara motor , main kebut aja tanpa liat liat situasi disekitarnya.tapi dia malah marah marah pada ibu ibu itu.

Dalam hati Lely berucap,

"Tidak usah kamu capek capek mencari cara untuk membalas kejahatan orang lain padamu, biarkanlah Allah yang akan membalasnya."

" Hanya Allah ...sebaik baik pembalas."

BERSAMBUNG...🌻🌻🌻

...----------------...

...----------------...

*** Bilakah waktu berniat?

Jawaban:

اتف ثلاثة من الأئمة وىم اتظالكية واتضنفية واتضنابلة : على أف صح أف تت د النية على تكبيرة الإ ا بلمن سير وخالف ال افعية ف الوا : لا بد من أف تكوف النية م ار ة لتكبيرة الإ ا بِيث لو ف غ من تكبيرة الإ ا بدوف ية بطلت

Tiga mazhab sepakat, yaitu Mazhab Maliki, Hanafi dan Hanbali bahwa sah hukumnya jika niat mendahului Takbiratul-Ihram dalam waktu yang singat.

Berbeda dengan Mazhab Syafi’I, mereka berpendapat: niat mesti beriringan dengan Takbiratu-Ihram, jika ada bagian dari Takbiratul-Ihram yang kosong dari niat, maka shalat itu batal.***

...****************...

...****************...

TERIMA KASIH,

KEPADA PARA PEMBACA .

Sudah membaca karya saya ini.

Mohon dukungan dari semua pembaca

melalui like, komen, tip dan vote

Dan rate dengan mengklik ⭐⭐⭐⭐⭐ yang ada didepan  dekat profil saya.

Karena itu semua adalah penghargaan yang tertinggi bagi karya saya ini, sekaligus penyemangat  bagi saya untuk  melanjutkan menulis karya ini.

dan saya sangat berterima kasih  yang sebesar besarnya untuk itu semua.

Semoga kita semua diberi umur panjang dan selalu dalam keadaan sehat oleh Allah Subhanahu Wa Ta 'ala

aamiin..

Mohon maaf jika ada salah salah kata ataupun salah ketik dsbnya.

Jangan lupa klik tanda ❤ untuk favorite  ya agar  setiap  kali saya up bab baru akan ada pemberritahuan langsung pada anda.

Satu lagi jangan lupa share karya ini ke teman teman tercintamu ya...

salam manis dari saya,

~~ mak uwo new ~~

sang penulis amatiran

THANKS ALL

LOVE YOU ALL❤

...----------------...

...----------------...