Laura, gadis miskin yang berstatus mahasiswi. dia baru berusia 20 tahun, namun harus memikirkan bagaimana cara dia mendapatkan uang untuk biaya kuliah dan juga kehidupan nya.
Laura mencari kerja kesana kemari namun tidak ada yang menerimanya. tidak ingin menyerah begitu saja, dia mencoba mencari lowongan kerja melalui internet.
saat melihat ada yang membutuhkan pekerjaan sebagai Baby Sister tanpa syarat pendidikan yang baik. Laura ingin melamar. namun usianya tidak cukup. apa yang harus dia lakukan? haruskah dia berhenti berkuliah dan mati kelaparan?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Clarissa19, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
15_ rindu mommy
" bagaimana?" tanya Grayson pada asistennya.
" maaf tuan, saya tidak menemukan informasi apa apa. Semua data nona Laura terkunci " ujar Kenny.
Yaa, semalam Grayson meminta asistennya untuk mencari tahu tentang Laura. Namun semua data Laura terkunci tidak dapat terbuka sama sekali. Sepertinya orang yang menyembunyikan indetitas Laura adalah seorang hacker terhandal.
" kamu yakin?" tanya Grayson.
" yaa tuan, saya akan mencari hacker yang sekiranya bisa menerobos masuk ke sistem ini" ujar Kenny " apa saya harus menghubungi MR.K saja tuan? Sepertinya hanya dia hacker yang bisa membobol keamanan ini"
MR.K , adalah hacker terkenal di kalangan orang orang elit. Hacker yang selalu juga di andalkan. Hacker yang hampir semua misinya terselesaikan. namun tidak ada satupun orang yang tahu siapa sosok MR.K tersebut.
" lakukan saja " ujar Grayson " kamu boleh pergi" lanjutnya.
Grayson semakin yakin, Laura bukan sembarangan orang. Jika benar Laura hanya orang biasa. pasti indetitas nya dapat di dapatkan dengan mudah.
" siapa dia sebenarnya? Apa dia sengaja masuk ke keluarga ku?" gumam Grayson penasaran.
Grayson adalah CEO, pemilik perusahaan ternama. Dia orang sukses dan juga orang terkaya disini. Tentu saja dia memiliki banyak musuh. Dia harus berhati hati setiap mengambil keputusan. Bisa saja orang orang di sekitarnya adalah orang yang ingin melenyapkan nya.
Grayson harus berhati hati dengan Laura sekarang. Jangan sampai Laura mendapatkan apa yang dia inginkan. dia harus tahu apa tujuan Laura masuk ke dalam keluarga nya.
detik berganti menit, menit berganti jam. dan lagi berganti siang. Grayson, baru saja kembali keruangan nya setelah mengikuti meeting hari ini.
pria itu duduk di kursi kebesaran nya, menyalakan AC agar ruangan lebih dingin karena cuaca sedang panas. dia juga melepaskan jas nya hingga menyisakan kemeja putih berlengan panjang.
Cekleek!
pintu terbuka. Terlihat Laura masuk sambil mengendong Ella dan menenteng Paper bag yang Grayson yakini isinya adalah bekal makan siang.
Ada yang berbeda kali ini, Ella tidak nampak bersemangat. dia nampak lemas dan lesu. Grayson segera menghampiri mereka dan mengecek suhu tubuh putri nya takutnya Ella sakit.
" sayang, kamu sakit?" tanya Grayson khawatir.
" aku merindukan mommy " ujar Ella.
Semenjak usia Ella menginjak usia 3 tahun. Ella tidak pernah berkata rindu pada ibunya. Bahkan Ella malah takut pada wanita itu. tapi kenapa sekarang Ella malah merindukan ibunya?
" Daddy aku ingin bertemunya mommy" rengek Ella.
Grayson mengambil alih Ella kedalam gendongan nya. Terlihat sekali putrinya ini lesu tidak bergairah seperti biasanya.
" apa dia merasakan kontak batin dengan ibunya? Bagaimana pun mereka memiliki darah yang sama. anjeli adalah ibu kandungnya" batin Grayson.
" tapi mommy sedang sibuk, mommy sedang berada di luar negeri " ujar Grayson mengusap lembut rambut putri nya.
Grayson membawa putrinya ke sofa. dia duduk memangku Ella. Ella bersandar di dada bidang Grayson.
Laura menata semua menu makan siang yang sudah dia masak. Sedari tadi, Ella tidak bersemangat. Bahkan saat ingin pergi kesini pun Ella terlihat lemas.
" kita makan dulu ya? nanti Daddy akan menghubungi mommy" ujar Grayson.
" tidak mau " tolak Ella.
" apa aku harus melepaskan nya? Tapi jika aku membiarkan dia bebas dia akan besar kepala"
Laura mengambil beberapa makanan dan memberikan pada Grayson. Grayson menerimanya, dia ingin menyuapi Ella namun Ella kekeh menolak.
" aku tidak mau dad, aku ingin bertemu mommy"
" makanlah dulu, sedikit saja " bujuk Grayson.
" tidak mau "
" kalo Ella mau makan, Daddy akan menuruti kemauan Ella kecuali bertemu mommy " ujar Grayson.
Ella tidak merespon. dia diam saja. Keinginan nya sekarang hanya bertemu dengan mommy nya. Itu saja, apa sulit untuk di kabulkan? Kenapa mommy nya selalu sibuk dan tidak memiliki waktu untuknya?
" tadi Ella mimpi, Ella mimpi mommy berpamitan karena ingin pergi jauh. Mommy mau ninggalin Ella" ujar Ella mulai menangis.
Ella memang membenci mommy nya, dia juga takut pada mommy nya. namun dia tetaplah anak kecil yang membutuhkan seorang ibu. dia anak kecil yang tidak tahu apa apa. dia masih memiliki ikatan yang kuat dengan ibunya.
" tidak, mommy tidak akan pergi. Mommy akan kembali. tapi Ella harus makan" bujuk Laura. dia ikut turun tangan karena melihat Ella tidak kunjung makan.
" benarkah? apa mommy akan pulang nanti malam?" tanya Ella penuh harap.
Ella menatap Grayson, dia tidak tahu harus menjawab apa. dia tidak tahu dimana Anjeli dan apa yang sedang Anjeli lakukan. dia hanya tahu pergi tanpa pulang dalam waktu dekat itu adalah kebiasaan Anjeli.
" tidak nanti malam, tapi mommy pasti akan pulang" ujar Grayson " sekarang Ella harus makan. Jika tidak Daddy akan sedih"
Ella menatap Daddy nya. lalu Dia pun pasrah dan mengangguk pelan" baiklah, Ella akan makan " ujar Ella.
" pintar anak Daddy " puji Grayson mencium puncak kepala Ella lalu mulai menyuapi Ella makan.
mereka makan bertiga. namun kali ini makan Ella tidak selahap biasanya. Ella hanya makan beberapa suap lalu berhenti.
Meskipun begitu Grayson sudah bersyukur. setidaknya Ella memakan makanan nya. Dia tidak ingin Ella sakit.
Ting
Ponsel Laura bergetar menandakan ada notif masuk. Laura mengambil ponselnya dan melihat ada pesan masuk dari Monyet Afrika. Laura segera membacanya.
Aku sudah tidak kuat. aku akan menyusul papa_ monyet Afrika.
Jangan berbuat gila! Tunggu aku. aku akan kesana nanti malam_ Laura.
aku benar benar tidak kuat_ Monyet Afrika
Grayson menatap Laura yang wajahnya tiba tiba berubah panik. Grayson hanya menatap dalam diam. Dia penasaran pesan dari siapa yang sedang Laura balas hingga membuat Laura sepanik itu?
bertahan lah sebentar lagi _ Laura
Setelah membalas pesan leondra. Laura beralih mengirimkan pesan untuk kaivan. dia harus bekerja sama dengan kaivan.
Kita harus menyelamatkan leon nanti malam. Kita akan membawa nya pergi _ Laura
" hmm, Laura. bereskan semua nya" ujar Grayson.
Laura yang sedang fokus pada ponselnya seketika tersadar. dia segera meletakkan ponselnya di atas meja lalu membereskan semua nya.
" saya ke kamar mandi sebentar tuan" pamit Laura lalu pergi tanpa membawa ponsel.
ting
Pesan kembali masuk ke ponsel Laura. Grayson dapat melihat notif dari kaivan. Karna penasaran, dia mengambil ponsel Laura hendak membuka nya namun ponsel itu terkunci menggunakan sandi yang tidak di ketahui oleh Grayson.
Dari layar nya Grayson dapat membaca balasan nya. namun dia pesanan apa yang sedang mereka bahas.
Yaa, aku akan me..._kaivan
Hanya itu yang terlihat. selebihnya tidak ada. karena itu dia penasaran dan ingin membaca semua nya.
Laura keluar dari kamar mandi. Grayson segera meletakkan kembali ponsel milik Laura di atas meja seolah olah tidak terjadi apapun.
Laura mengambil ponselnya lalu kembali duduk. dia membuka pesan dari kaivan.
yaa, aku akan menjemputmu nanti malam_ kaivan
Oke, jam 12 _ Laura
Setelah membalas nya. Laura memasukan ponselnya ke dalam tas. lalu dia menatap Ella yang main betah di pangkuan Daddy nya.
" Ella, apa kamu ingin pulang?" tanya Laura.
" tidak kak, aku masih ingin bersama Daddy " ujar Laura.
" tapi Daddy harus bekerja " ujar Laura.
" tidak papa, aku tidak memiliki jadwal meeting lagi" ujar grayson yang merasa tidak masalah sedikitpun " tolong ambilkan laptop dan berkas-berkas yang ada di atas meja ku sebelah kiri" pinta Grayson.
Laura pun segera berdiri lalu berjalan ke meja kerja Grayson. dia mengambil laptop dan juga berkas sesuai permintaan Grayson.
