Biarkan Aku Menyerah

Mengenai komentar kalian tentang keresahan ini, aku klarifikasi di sini ya...

Yang artinya, tidak masalah ya, Bachrie menikahi Zahra. Dan karena di sini konteks nya Bachrie tidak merasa meniduri maka akan lebih baik jika tidak dicampuri benihnya.

Dengan artian, sampai melahirkan tidak digauli terlebih dahulu. Dan tidak perlu dilakukan ijab ulang setelah melahirkan.

Yang hamil tidak boleh dinikahi itu, yang misalnya, suaminya meninggal, atau diceraikan mendadak suaminya. Karena masa Iddah ibu hamil itu setelah melahirkan.

Nah, sementara Zahra ini kan hanya kekasih Manaf, yang konteksnya hamil di luar nikah, dan lagi, Zahra tidak memiliki masa Iddah, makanya boleh dinikahi.

Dan untuk penjelasan mengenai talak. Talak boleh dilakukan meskipun sedang hamil ya. Namun, seperti yang dibahas di atas, masa Iddah sampai melahirkan. Wallahu a'lam bish-shawab.

Tanya: Bachrie berhubungan dengan Azahra apakah setelah nifas?

Jawab: Jelas, kan dijelaskan Bachrie pertama kali berhubungan sama Azahra pas Acha baru pulang lagi ke Dubai setelah sebelumnya selama dua bulan Acha di Indonesia karena Bachrie terus mengulur waktu untuk menjemput Acha. Soalnya ada info Azalea sudah dua bulan pas Acha difitnah nyubit Azahra.

Tanya: Kenapa judulnya menyerah? Di mana menyerahnya kalau begini?

Aku tidak pandai membuat judul untuk cerita yang seperti ini... Kalau cerita manis, gampang. Tinggal dikasih judul My Killer Boss, atau perfect couple, selesai urusan.

Tapi cerita seperti ini, editor selalu bilang, judul harus bisa mempresentasikan apa yang akan menjadi alur ceritanya supaya yang mau baca tahu cerita ini mengisahkan hal yang seperti apa. Makanya, aku agak bingung harus dengan judul apa aku tulis cerita ini.

Pasha enggak suka nulis genre ini jujur saja. Tapi untuk sesekali, Pasha ingin memacu adrenalin, menulis hal yang sedikit berat. Tidak hanya bersimpuh di zona nyaman ku saja.

Sesekali, Pasha mau hal yang baru. Yang kata orang alurnya pasaran, tapi Pasha mau kalian terbawa ke dalam cerita yg ku buat, perkara berhasil atau tidak, itu belakangan, wkwk.

NB: Mohon, kalau baca jangan skip, karena part demi part sudah ditulis untuk informasi alurnya. Seperti narasi yang ditulis "dua bulan lalu", "sebulan lalu", "beberapa minggu lalu", itu perlu disimak juga ya. Biar Pasha enggak dua kalo jelasin kayak begini.

...Insya Allah, akan update rutin kok. Tunggu yaaa selanjutnya....

...Terima kasih antusiasme nya mentemen, terima kasih kalian juga sebegitu mendukungnya ke karya ini. Terima kasih banyak ya mentemen. Semoga kalian sehat selalu. See you di kelanjutannya....