Cinta Yang Tak Sampai
Berawal dari sebuah perusahaan swasta dimana tempatku dan dia (iw) bekerja, yaa aku dan dia bekerja di perusahaan yang sama. Karena hampir setiap hari kami bertatap muka saling bertegur sapa dan berca
0
0
Pertemuan Sesungguhnya
Bandung hari ini sangat cerah. Lihat saja, keringat sudah merembas membasahi lekuk wajah dan pakaian kerjaku. Berkali-kali aku melirik arloji yang bertengger manis di pergelangan tangan. Sudah dua jam
0
0
Nyesek Kampret
Entah kenapa gue selalu gak bersahabat sama yang namanya “cinta” yang namanya cinta jangan ge-er. Entah kenapa gue selalu sial ketika merasakan cinta, mulai dari cinta gue bertepuk sebelah tangan, cin
0
0
Tentang Kita dan Cinta
Tau kah kamu, kamu yang selalu kunanti setiap detikku, tau kah kamu yang selalu aku sebut dalam setiap do’aku, dengarlah rintihan tangisku kumohon dengarlah, lihatlah aku kembali kumohon lihatlah. Lih
0
0
Usai Sudah
Pagi yang cerah membuat hari Minggu Zahra terasa menyenangkan karena setiap pagi Zahra suka berlari pagi dengan teman-temannya. Zahra adalah siswa SMPN 1 Bandung yang baru pindah dari SMPN 2 Bogor kar
0
0
Ketika Hujan Menyapa
Sore belum lama beranjak, masih bisa dikatakan dalam hitungan siang. Baru jam dua, namun suasana mendung tebal menyelimuti kota Denpasar seakan menjadikan Denpasar sudah diambang senja malam. Udara te
0
0
Selamat Tinggal Teman Masa Kecil
Asia, ya nama teman pertamaku. Kami sudah berteman sejak TK. Selama 10 tahun kami akrab sebagai teman dekat. Aku menganggapnya sebagai adikku sendiri. Karena selalu bersama, teman-teman kelasku mengan
0
0
Udara Temu Penolong Rindu
“Hey, kamu ga pulang?” katanya. “Iya ayahku sedang di jalan” jawabku singkat. Dia Elena teman sekelasku yang sejak tadi mengamatiku. Sudah seminggu lebih kami kenal dan entah mengapa aku teramat susah
0
0
About Hope
Malam ini masih dalam jam dan suasana yang sama. Aku duduk dan lagi lagi kembali duduk di balkon rumahku, dengan ditemani secangkir kopi hangat berkaramel, seperangkat alat tulis, semangkuk kerupuk, d
0
0
Munduk Temu Ketika Musim Duren Tiba (Part 2)
Ada yang berubah aku lihat dalam kesehariannya. Tak pernah memberi like di facebook dan IG ku, sering whatsappku berkomunikasi lewat satu jalur, di jalurku saja. Tanpa pernah dia balas, seperti enggan
0
0
Lanang dan Ayu
Tidak ada yang sempurna dan abadi di dunia ini, baginya kata kata ‘Cinta Abadi’ hanya sebuah kata kata yang tak punya makna. Cinta yang dulu dibangun selama dua tahun runtuh layaknya bangunan sebuah g
0
0
Seamin Tidak Seiman
Rembulan malam begitu indah apalagi ditemani bintang-bintang bertaburan di langit malam, menambah keindahan malam ini. Aku melihat kearah mereka yang bercanda ria diatas sana, sedangkan diriku hanya m
0
0
Pelukan Terakhir
13 Januari 2007 Hana, minggu ini aku akan pulang, seperti yang engkau harapkan. Aku akan menemuimu, mencurahkan kerinduan yang selama ini kupendam. Namun, janganlah kau terlalu berharap banyak padaku.
0
0
Materai 5000
Kudengar suara knalpot kendaraan yang tak asing mendekati rumahku setelah fajar ketika aku sedang menyapu lantai ruang tamu. “Assalamualaikum” sautnya datang dengan mengetok pintu rumahku. Kubuka pint
0
0
Senandung
Dia menepuk keningnya menyatakan ada suatu kesalahan yang telah dilakukan, kata-kata kasarpun terlontar dari mulutnya suara ribut dari alat alat bengkel pun menjadi perpaduan keadaan yang manandakan “
0
0
Kontradiksi Hati Ramsy
Setiap melewati jalan ini hati Ramsy bergetar tak karuan. Ada sebuah warung makan dan kenangan getir di dalamnya. Ingatannya melayang ke peristiwa beberapa bulan lalu saat ia dan Terry, teman perempua
0
0
Cintaku Bagai Dendalion
Tak ada yang lebih pasrah di dunia ini Kecuali engkau dedalion. Meski kau dibawa terbang jauh oleh angin namun kau tetap pasrah Mengikutinya. Walau engkau harus terbuang ke tanah dan tak bisa melayang
0
0
Kehilanganmu
Mentari pagi ini begitu cerah, kulihat jam dinding sudah menunjukkan pukul 07.00 aku masih bermalas-malasan untuk beranjak dari tempat tidur. Tapi hangatnya mentari pagi yang masuk ke jendela kamarku
0
0
Palembang
“Cuaca hari ini sangat tidak bersahabat, niat untuk berjalan jalan terpaksa kuurungkan. Kuputuskan berlari menuju tempat meneduh terdekat, beruntungnya aku karena menemukan cafe. Aku duduk dekat jende
0
0
Payung Rusak
Jika saat itu payung tidak rusak, mungkinkah kita tidak akan pernah bertemu? Walau berulang kali dipikirkan, adakah kemungkinan yang demikian? Saat hanya guyuran hujan membasahi bumi, saat kaki telah
0
0