Episode 5

Sekarang sudah jam pulang sekolah Nara sedang menunggu Arka karna tadi berangkat sekolah Arka berjanji pulang sekolah ingin ke mall dengan Nara menghabiskan waktu berdua
Arka
Arka
Naraaa
Nara yang mendengar namanya di panggil sontak langsung menoleh dengan senyuman tetapi senyumnya langsung pudar melihat di samping Arka ada Liora
Arka
Arka
Nara maaf ya aku ga bisa nganterin kamu pulang
Arka
Arka
Aku bareng Liora lagian aku mau nongkrong dulu sama temen temen
Nara
Nara
Tapi kamu udah janji mau full time hari ini sama aku
Arka
Arka
Liora lagi sakit Nara
Arka
Arka
Kita main bisa kapan kapan
Arka
Arka
Aku harap kamu ngerti
Nara
Nara
Iyaa
Liora yang mendengar pembelaan dari Arka tersenyum penuh kemenangan
Liora
Liora
Yaudah kita duluan ya Nara
Liora
Liora
Dahh Nara
Nara sedang menunggu taksi di halte sekolah, bohong iya tak kesal dengan perilaku Arka tapi mau bagaimana lagi iya sering meributkan masalah ini tapi ujung ujungnya Arka akan membela Liora dengan mengatakan Liora lebih membutuhkannya
Di tengah lamunan Nara tiba tiba ada sebuah motor besar yang berhenti di depannya
Langit
Langit
Luh anak yang jatuh tadi kan?
Liora mengingat kejadian tadi pagi yang sedang nangis berlari menuju kelas lalu terjatuh
Langit
Langit
Sorry buat yang tadi pagi ga sengaja buat nabrak lu
Langit
Langit
Gua langit
Langit yang tersenyum sambil mengulurkan tangan kepada Nara lalu di belas dengan Nara
Nara
Nara
Nara
Langit
Langit
Lu nungguin taksi?
Langit
Langit
Gimana gua yang anter lu pulang? yaa sebagai kata maaf gua udh nabrak lu tadi
Langit terkekeh dengan pertanyaanya sendiri bagaimana tidak sekarang ia malah terlibat sebagai laki laki cabul yang mengajak wanita seenaknya
Nara
Nara
Ga usah gua bisa sendiri ko
Langit
Langit
Tapi udah mau ujan sekarang lagi jam sibuk pasti susah dapetin taksi
Langit
Langit
Lu ga usah takut sama gua
Nara
Nara
Hahahaha
Langit
Langit
Ko malah ketawa sih emang rumah lu dimana
Nara
Nara
Di global mancion
Langit
Langit
Deket ko dari sini gua anterin ya
Nara yang mencoba meninbangkan lalu mengiyakan ajakan langit lumayan juga mengirit uang jajannya
Di tengah perjalanan menuju rumah Nara tiba tiba turun hujan
Langit
Langit
Ujan lagi mau neduh dulu ga?
Nara
Nara
Ga besar ko ujannya bentar lagi juga sampe
Langit
Langit
Tapi lu ke ujanan
Nara
Nara
Gua suka ujan
Langit
Langit
Kalo lu sakit gua ga tanggung jawab ya
Nara
Nara
Hahaha iya iya
Sekarang sudah sampai di rumah Nara hujan menjadi lebih besar
Langit yang ingin memutar balikan motornya di tahan oleh Nara
Nara
Nara
Ehh lu mau kemana?
Langit
Langit
Yaa cabut lah
Nara
Nara
Ujannya besar banget lu masuk dulu aja neduh
Langit seketika terdiam dengan ajakan Nara
Nara
Nara
Lu ga usah takut sama gua
Langit
Langit
Hahaha
Kini Langit dan Nara sedang berada di ruang tamu
Langit menatap seluruh rumah Nara rumah yang besar dan modern namun sepi tidak ada tanda tanda orang lain selain mereka
Nara
Nara
Ni anduk keringin badan lu
Nara
Nara
Mau gua buatin coklat anget ga?
Langit yang penasaran bertanya kepada Nara
Langit
Langit
Ko sepi banget sih yang lain pada kemana?
Nara
Nara
Papa mama gua lagi ada di luar negri
Langit
Langit
Lu tinggal sendiri di rumah?
Nara
Nara
Engga ko ada bi erni sama pak nanang
Langit
Langit
Dia siapa?
Nara
Nara
Pembantu sama supir
Nara
Nara
Yaudah gua buatin coklat dulu ya
Di tengah tengah Nara sedang membuatkan coklat panas langit merasakan bagaimana sepinya jadi Nara tinggal seorang diri di rumah yang sebesar ini apakah Nara tidak merasa bosan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!