Love Story In Seoul bagian 01 (part.01)

Saturday, 08.23.pagi Korea standard time(KST)

kamar jisoo

🎶And l was like baby,baby,baby,baby oh🎶

jisoo

"like baby,baby,baby no"

jisoo

"like baby,baby,baby,oh"

🎶I thought you'd always be mine (mine) 🎶

Sudah menjadi rutinitas jiso setiap pagi, sebelum beraktivitas ia akan mendengarkan lagu penyanyi barat Favforite-nya terlebih dahulu.yaitu justine bieber,siapa yang tak kenal justin?penyanyi barat tampan berasal dari kanada yang memiliki banyak fans di setiap negara.salah satunya adalah jiso,jiso adalah fans fanatic dari penyanyi barat tampan itu.bahkan di setiap sisi kamar jiso tidak luput dari photo-photo justin.

jisoo

"baby,baby,baby ohhhhh..."

tiba-tiba terdengar bunyi bantingan pintu

'brukk!!'

Jisoo terkejut saat mendengar suara bantingan pintu,reflek ia langsung mengarahkan pandangannya pada sumber suara.

"kak kecil dong,ganggu konsentrasi aja.V lagi di level akhir ni!"

Betapa kesalnya jisoo saat tau ternyata ulah adik terlaknat-nya yang tiba-tiba datang membanting pintu,hanya untuk meminta mengecilkan suara musik karna mengganggu konsentrasi ia bermain game.

jisoo

"ia ia gue kecilin,gak bisa liat orang seneng dikit napa!"

Jisoo memilih mengalah dan mengecilkan suara musik,dari pada harus memperpanjang masalah sama V .karna sudah pasti kalo jisoo tidak menuruti permintaan adik laknat-nya itu auto V akan mengadu padu ibu,secara V adalah anak bungsu dan di mana-mana anak bungsu lah yang paling di manja dan di sayang.apalagi kalau anak bungsung sudah mempunya permintaan orang tua mana yang tidak akan mengambulkan?.

"nah gituh kek,kan jadi konsen V main Game nya"

V berkata seraya terseyum sebentar,lalu kembali menatap layar PSP-nya untuk melanjutkan bermain game-nya yang tertunda sekaligus membalik badan keluar dari kamar jisoo,dan tidak lupa menutup pintu.

09.15 pagi Korea standard time(KST)

Jiso selesai mendengar musik,ia keluar dari kamar dan berjalan menuruni anak tangga menuju ruang makan.sesampainya di ruang makan jisoo melihat ibu nya yang sedang mencuci alat makan kotor selesai makan anggota keluarga lain.

jisoo

"bu,nanti sore jisoo ijiin ke luar"

jisoo berkata seraya berjalan ke arah meja makan,lalu duduk menunggu ibu-nya selesai mencuci piring.

Ibu jisoo yang selesai mencuci piring terakhir pun,langsung menoleh ke arah jisoo seraya berkata

lee il-hwa

"ia,tapi pulang jangan malam-malam.kalo butuh di jemput minta jemput abang mu"

lalu menaruh piring terakhir di rak,dan membantu menyiapkan makan jisoo.

jisoo

"iya bu,gak sampe malem kok pulangnya.jisoo cuma mau beli Novel,lagian males ah jisoo kalo minta jemput abang"

lee il-hwa

"kenapa memang?"

ibu jisoo bertanya seraya menuangkan kuah sayur ke mangkuk nasi jisoo.

jisoo

"gak papah,males aja.kan ibu tau abang mah gitu,cuek!"

ucap jisoo ketus seraya mengunyah makanannya,ia tau D.O akan mendengarnya karna tadi jisoo menoleh sebentar ke arah pintu dapur dan melihat D.O menuju kemari

D.O yang baru masuk dapur,mendengar perkataan adik nya tidak peduli dan melewati meja makan,membuka pintu kulkas lalu mengambil minuman kaleng dingin dan meminum-nya di tempat,sementara Ibu hanya bisa terseyum mendengar perkataan anak ke dua-nya itu.

jisoo

"ibu mau nitip sesuatu gak pulang-nya?"

jisoo bertanya,masih dengan nengunyah.

lee il-hwa

"boleh,ibu nitip belanjaan buat makan besok pagi ya.nanti daftarnya ibu kasih"

ibu berkata seraya duduk di bangku dekat jisoo dan menuangkan air ke gelas jisoo.

D.O yang selesai menghilangkan dahaga-nya kembali menutup kulkas dan berjalan melewati kursi makan,D.O sempat menoyor kepala jisoo saat ia melewati kursi jisoo.

D.O

"makan dulu yang bener baru ngomong"

ucap D.O tiba-tiba dengan nada malas sebelum keluar dari dapur.

jisoo

"huuuuu tuh kan ibu liat sendiri?abang tuh raja tega,adek nya sendiri di toyor"

jiso berkata seraya mengelus kepala belakangnya yang di toyor D.O tadi.

lee il-hwa

"hahahah,abang mu bener.abisin dulu makannya baru ngomong"

ibu membenarkan perkataan anak pertamannya dan tertawa,jisoo memasukan makanan kedalam mulutnya lalu mengunyah sambil menjebikan bibir bawahnya kesal.

~skiip~

Jisoo selesai makan lalu bangkit seraya membawa alat bekas ia makan ke wastafel,ibu sudah pergi meninggalkan dapur tak lama setelah D.O pergi, tinggal lah jisoo sendiri di dapur mencuci alat makan bekas nya.

Setelah jisoo selesai mencuci bekas alat makannya,ia keluar dari dapur menuju ruang keluarga.di lihatnya V yang sedang duduk di soffa dan tertawa sendiri dengan menatap layar PSP nya.

"awokokoawkoko"

jisoo

"V?"

"napa?"

V menoleh kearah sumber suara dan menjawab panggilan jisoo.

jisoo

"Udah minum obat?"

"ha?obat?V gak sakit"

Ucap V bingung dengan pertanyaan jisoo,pasalnya ia tidak sakit atau pun merasa sakit.

jisoo

"Lu sakit!"

jisoo berkata dengan muka yang di buat panik seraya lari mendekat ke V.

"ha!enggak! V gak sakit!"

V mundur sedikit dengan wajah bingung.

Jisoo sudah di depan V,ia langsung meletakan pungung tangannya kanannya ke kening V. V menjauhkan tangan jisoo dari keninggnya seraya mengerutkan kening bingung.

jisoo

"Lu sakit V,sakit JIWA!!"

ucap jisoo sambil menekan kata terakhir,lalu di sambung lagi dengan tertawa lepas jisoo.

V yang mendengar perkataan jisoo pun langsung memasang wajah kesal sambil memerhatikan jisoo yang tak berhenti-berhentinya tertawa,bahkan sekarang jisoo tertawa sambil berbaring di soffa.

jisoo

"awokokoawkoko"

V kesal langsung meninggalkan jisoo yang masih tertawa di ruang keluarga.

TBC:'3