Cassandra merasa tidak nyaman karena sejak tadi wanita yang di sebut mami oleh Evelyn terus saja menatapnya dengan tatapan yang sulit di artikan. Wanita yang berpenampilan seksi itu terus saja menatapnya, membuat Cassandra merasa tidak nyaman.
"Dia wanita baik-baik Velyn, kenapa mau jadi wanita malam?" tanya mami Sisil setelah menilai Cassandra.
Bahkan dari cara wanita ini berdiri saja sudah menunjukkan jika dirinya itu wanita baik-baik.
"Semua karena uang, Mam. Anaknya di rumah sakit dan harus operasi. Namanya Cassandra, dan dia temen sekolah aku." Evelyn berusaha menjelaskan tentang Cassandra.
"Berapa yang kamu butuhkan? Dia sudah Taukan berapa persen yang ke mami untuk setiap kali tamu yang memakainya?"
"Tau, Ma-mi..." jawab Cassandra dengan gugup.
"Oke kalau begitu. Bawa dia Evelyn dan pastikan dia tidak macam-macam. Kita lihat apakah dia mampu memikat banyak tamu dengan wajah cantiknya ini." ucap mami Sisil.
Akhirnya Cassandra dibawa Evelyn setelah bicara dengan mami Sisil. Mereka pergi ke kamar tempat dimana Cassandra akan tinggal setiap malamnya.
"Eve, memang kamarnya bagus begini ya?" tanya Cassandra melihat kamarnya.
Brak!
Mereka terkejut saat ada orang datang ke kamarnya.
"Oh, ini anak baru itu ya?" gumam seorang wanita yang datang ke kamar Cassandra.
"Jangan macam-macam Angel. Lo mau gue aduin ke mami?" ancam Evelyn yang tau betul seperti apa Angel.
"Gue cuma pengen tau kayak apa sih perempuan yang katanya bakalan jadi anak mami juga. Secantik apa sih dia." sindir Angel melihat Cassandra dan semakin terbakar api cemburunya melihat seperti apa wajah wanita itu.
"Lo udah liat kan? Gua yang cantik aja masih kalah cantik sama Cassandra, apalagi Lo. Modal op, doang sih. Kaki burik!" balas Evelyn sarkas membuat Angel yang sudah terlanjur kesal memilih pergi meninggalkan mereka.
"Jangan mikirin cacing pita itu. Mending kita dandan, karena nanti malam gue yakin Lo bakalan dapat uang untuk Jason." gumam Evelyn menyemangati Cassandra dan meyakinkan teman baiknya itu, jika semua akan baik-baik saja nantinya.
Malam hari pun tiba, Cassandra sudah bersiap dengan penampilan barunya. Tangan Evelyn memang ajaib. Dia bisa merias wajah Cassandra hingga membuatnya semakin cantik.
Tapi ada satu hal yang membuatnya tidak nyaman, ketika baju yang di pakainya terlalu terbuka hingga menampilkan bagian tubuhnya.
"Ini apa gak terlalu kebuka Evelyn? Aku malu." ucap Cassandra melihat penampilan dirinya malam ini.
"Lo ini mau jual diri Cassandra, jadi gak mungkin pakai gamis. Lagian ini cantik kok. Tulang bahu Lo keliatan makin cantik dan seksi. Oh my God, kadang gue jadi mikir betapa bodohnya Bagas ninggalin berlian kayak Lo. Pacarnya sekarang pasti gak secantik Lo. Yakin deh, dia pasti bakalan nyesel karena udah ninggalin Lo."
"Gak usah cerita Mas Bagas lagi. Aku capek, Evelyn. Aku gak mau inget Mas Bagas lagi." ujar Cassandra.
"Halah, gak mau inget lagi tapi manggilnya masih Mas. Kan anjing!" sahut Evelyn kesal.
Setiap kali mengingat cerita Cassandra atas perbuatan laki-laki bajingan itu, Evelyn merasa kesal. Karena laki-laki bajingan itu memperlakukan temannya dengan buruk.
"Menghargai saja, Evelyn."
"Harga berapa? Dia aja gak menghargainya Lo kok. Kalau gue jadi Lo, ya. Udah gue lindes kepalanya pake truk, biar mampus tuh orang!" balas Evelyn dengan kesal.
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 55 Episodes
Comments
Salim ah
pingin liat visual Casandra cantiknya seperti apa?..
2025-09-08
3
vj'z tri
ya kalau mau pengajian beda lagi konsep nya once 😅😅😅😅
2025-09-10
1
Desifa Muslifah
emm perlu dikasih visual sihh thor
2025-09-08
1