Flashback 01

Adara Freadella Alexandra adalah mommy dari Rayhan, Reyhan dan Azura. Mommy nya mengajak anak anaknya untuk bermain ke taman belakang mansion. Di saat mereka bertiga asyik bermain kejar kejar an, Mommy nya memanggil ketiga anaknya itu, dia ingin menyampaikan pesan dan sebuah perjanjian kepada ketiga anaknya itu untuk selalu menyayangi dan percaya satu sama lain dan dia juga berpesan kepada Anak kembarnya itu untuk menjaga Adik perempuan mereka dan selalu percaya sama Azura dimana pun Azura berada.

" Rayhan, Reyhan, Azura Kemari sayang " Teriak Adara sang mommy mereka.

" Iya mom, ada apa ?" jawab mereka bertiga serempak. sambil mengatur nafas mereka karena mereka tadi habis bermain kejar kejaran.

" Mommy Mau ngomong sesuatu ke kalian bertiga". ucap sang Mommy.

" Mommy mau ngomong apa ke kami ?" Jawab Rayhan dan Reyhan serempak, sedangkan Azura hanya mengangguk.

" Mommy ingin kalian berjanji kepada Mommy, untuk saling menjaga satu sama lain, saling menyayangi dan saling percaya satu sama lain di saat Mommy tidak ada nanti". kata sang Mommy sambil meneteskan air mata nya.

" Kenapa Mommy ngomong seperti itu ke kami, Mommy ngga akan meninggalkan kita kan mom ?" tanya Azura menahan air matanya.

" Mommy tidak akan meninggalkan kalian,karena Mommy akan selalu ada di hati kalian" Jawab Mommy nya sambil menunjukkan jari telunjuknya ke arah hati mereka bertiga sambil tersenyum tulus.

" Gimana ? apa kalian ingin berjanji ke Mommy ?" tanya mommy nya sembari mengangkat jari kelingking nya ke udara.

" Iya mom kami berjanji akan selalu Menyayangi dan Percaya satu sama lain" kompak mereka bertiga serentak dengan semangat dan senyuman sembari mengaitkan jari kelingking mereka ke jari kelingking sang Mommy, Lalu mereka berempat berpelukan, dan sang Mommy juga berpesan ke Anak laki lakinya untuk selalu percaya dengan Azura.

"Bang Ray dan Bang Rey Juga janji ya sama Mommy kalian akan selalu percaya dengan Azura, apapun keadaannya dan di manapun Azura berada" ucap mommy sedih menatap penuh harap ke arah dua anak laki lakinya itu.

" Iya mom kami berjanji pada Mommy akan selalu percaya Sama Princess" jawab mereka berdua serempak.

Azura yang mendengan Abang abangnya pun merasa terharu akan kasih sayang mereka berdua. lalu dia meneteskan air matanya, dan mendekat ke arah Abang Abang nya dan berkata :

" Terimakasih banyak Bang Ray dan Bang Rey sudah menjaga dan menyayangi ku selama ini, Aku sayang sama Bang Ray dan Bang Rey" Kata Azura menangis, dan Memeluk Abang Abang nya.

" Tidak usah berterima kasih princess karena kamu itu adalah perempuan kedua setelah Mommy yg kami sayangi dan kami cintai" jawab Rayhan dan Reyhan serentak sembari membalas pelukannya Azura.

(entah perasaan apa ini, kenapa aku seperti merasakan akan jauh dari mereka bertiga ? apa jangan jangan hanya perasaanku saja ya ? ya, mungkin hanya perasaan ku saja )batin Adara.

Disaat mereka sedang asyik bermain dan berbincang bincang, Daddy nya datang dan menyusul mereka ke Taman Belakang Mansion.

Daddy nya membawa dua orang perempuan, perempuan satunya seumuran dengan Mommy Adara, dan perempuan satu nya lagi seumuran dengan Azura.

(kok perasaanku tambah ngga enak yaa setelah melihat mereka berdua ?) batin Adara.

(siapa mereka dan untuk apa Daddy membawa mereka kemari ?) batin Rayhan dan Reyhan.

(ya Tuhan jangan engkau ambil kebahagiaan keluargaku, ku mohon Tuhan) batin Azura.

Rayhan dan Reyhan yg mendengar isi hati Azura hanya menatap sedih ke arah Azura dan menatap datar ke arah dua orang perempuan yang di bawa oleh Daddy mereka.

" Hallo Sayang, Hallo anak anak nya Daddy, Daddy pulang". Teriak sang Daddy saat sudah sampai ke taman belakang mansion.

" Yeay Daddy pulang" teriak mereka bertiga serempak dan memeluk sang Daddy.

Mereka bertiga pun melepaskan pelukannya kepada Sang Daddy karena Mendengar percakapan Mommy dan Daddy nya.

" Dad, Mereka siapa ?". Tanya Adara yang bingung siapa yang di bawa suaminya itu.

" oh Mereka, tadi waktu Daddy pulang dari kantor Daddy melihat mereka di pinggir jalan lagi di gangguin sama preman jadi Daddy bawa kemari Mom". jawab Daddy Tersenyum ke Arang istri tercintanya.

" Hai perkenalkan nama saya Nadia dan dia anak saya namanya Sinta". Tutur Nadia memperkenalkan dirinya.

" Hm hai aku Adara istrinya Roy". tutur balik Adara kepada Nadia,dan Nadia membalas senyuman Adara dengan senyuman sinis nya.

" Baiklah ayo masuk". kata Adara kembali.

Di saat mereka memasuki Mansion Azura merasakan kejanggalan dengan perasaan nya, Begitu pula dengan Rayhan dan Reyhan.

(kenapa perasaanku semakin ngga enak ya, ntah apa yg terjadi nanti dengan keluarga ku 🥺. Apa Mommy juga merasakan apa yang aku rasakan sekarang? ntah kenapa aku ngerasa ini ada kaitannya dengan perkataan perkataan Mommy barusan ke kami. semoga aja ini hanyalah perasaanku.) batin Azura.

Rayhan dan Reyhan yang mendengar batin princess nya itu pun hanya bisa diam, karena mereka juga merasakan apa yang sekarang di rasakan oleh Azura.

Rayhan pun menegur Azura yang lagi melamun.

" Princess kok melamun, ayo kita masuk, semua orang udah masuk loh ". timpal Rayhan.

" hm iya bang ". timpal Azura. lalu Azura pun mendahului Abang Abang nya.

(Abang tau princess kamu ngerasa aneh dengan perasaan mu dan takut terjadi sesuatu dengan keluarga kita, tapi Abang akan selalu melindungi kamu princess,karena kamu adalah perempuan kedua setelah Mommy yang Abang sayangi dan cintai 😢) batin Rayhan meneteskan air mata.

(Abang tau princess kamu lagi mikirin apa, dan Abang akan selalu ada buat kamu kapan pun itu, karena Abang sangat menyayangi kamu, dan hanya kamu princess Abang satu satunya. 🥺) batin Reyhan yang matanya mulai berkaca-kaca.

Berbeda dengan Nadia dan Sinta mereka berdua merasa sangat senang bisa tinggal di Mansion yang mewah,dan mereka berdua saling pandang satu sama lain dan tersenyum dengan senyuman yg sulit di artikan.

(Tunggu saja waktunya telah tiba, aku akan menghancurkan kalian semua terutama kau Adira, karena hanya aku yang akan menjadi nyonya Alexander ) batin Nadia sinis.

( wahhh aku tinggal di tempat yang besar gini, pasti betah banget lah aku, dan aku akan membuat Azura pergi dari rumah ini karena aku ingin mendapatkan kasih sayang tuan Roy.) batin Sinta sinis menatap Azura yang sekarang juga menatap nya.

___________

SKIP beberapa bulan kemudian.

Beberapa Bulan setelah Nadia dan Sinta tinggal di keluarga Alexander mereka selalu berpura-pura baik dan berpura-pura polos.

Bahkan selalu mencari perhatian Roy, Perbuatan mereka tak luput dari pandangan Rayhan, Reyhan, Azura dan Mommy Adira.

tetapi mereka hanya diam saja, bahkan Daddy nya pun akhir akhir ini selalu memanjakan Sinta dari pada Azura,itulah yang membuat Azura sedih,karena Daddy tak pernah lagi menyayanginya.

(semenjak kedatangan mereka Daddy berubah, dulu akulah yang selalu di manjakan sama Daddy,tapi semenjak ada Sinta, Daddy jangankan memanjakan ku melihat ku saja tidak.) batin Azura.

Ray dan Rey yang Mendengar isi hati Azura pun menjadi sedih dan merasakan sakit di hati mereka berdua.

{ Bersambung }

Terpopuler

Comments

Wanda Wanda i

Wanda Wanda i

mampir thor

2023-02-28

1

Achiellea Blueberry

Achiellea Blueberry

Adara thor bukan Adira

2022-07-02

1

lyysta

lyysta

berarti ray dan rey bisa baca isi hati kah

2021-09-10

1

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan & Prolog
2 Flashback 01
3 Flashback 02
4 Flashback 03
5 3 tahun kemudian
6 Queena Internasional School
7 Berkenalan
8 Kemarahan Queena
9 Altar ego
10 Perkenalan 2
11 Pengakuan Queena
12 Jalan bareng Kevin dan Kelvin
13 Mengagumi
14 Hah Dance ?
15 Ruang musik
16 Permintaan satu kelas
17 Apa yang terjadi ?
18 Rencana licik Sinta
19 Joging
20 Curhatan Queena
21 Perubahan Ray dan Rey
22 Pingsan
23 UKS
24 Khawatir
25 Khawatir yang berlebihan
26 Protective
27 percakapan
28 Meminta bantuan
29 RRQ
30 Mansion Alexander
31 Kecupan
32 Ada apa ?
33 Tertembak
34 Rumah sakit
35 Kemarahan sahabat
36 Koma
37 Apa gw pantas ?
38 Pembalasan sahabat
39 Rapat sekolah
40 Benarkah ?
41 Pasti mendengar
42 Bodyguard ?
43 Rencana Ray dan Rey
44 Memulai Drama
45 Drama di mulai
46 Drama berakhir
47 Meninggalkan mansion Alexander
48 2 Minggu Queena koma
49 Sadar
50 Pulang dari Rumah sakit
51 Selamat datang kembali
52 Perlakuan Ray dan Rey
53 Merasa tidak pantas
54 Duduk bareng
55 Berpura pura kaget
56 Kemarahan Sinta
57 Kemarahan Queena ( Zara )
58 Keberanian Arkan
59 Hanya Rindu
60 Bertemu Queena
61 Kebenaran
62 Terungkap
63 Tian dan Dian ?
64 Bahasa asing
65 Mantan ?
66 Kemarahan Ray dan Rey
67 Apa dia marah ?
68 Apa alasan lo ?
69 Devil of Death
70 Pusing
71 Gejala Leukimia
72 Janji
73 Pesan Queena
74 Bertanya ?
75 Terimakasih Tuhan
76 Bermainlah
77 Permainan pertama
78 Permainan kedua
79 Permainan ketiga end
80 Perubahan Queena
81 Melamun
82 Tersenyum Devil
83 The First Game
84 Kehebohan satu sekolah
85 Tepat sekali
86 Kalian ingin buktikan ?
87 Inilah Buktinya
88 Abang ?
89 Pemilik Sekolah ?
90 Lebih cepat lebih baik
91 Pernikahan
92 Kediaman keluarga Alexander
93 Terpesona
94 Apa ? Ngelamar ?
95 Selamat
96 Jangan sekarang
97 Markas
98 Leader Black Rose
99 Anda lupa ?
100 Dasar kau iblis
101 B'R
102 kerja bagus
103 Histeris
104 Kejutan yang sangat menarik
105 Surat peringatan
106 Taman
107 let's go
108 Nasehat Kelvin
109 Jaga ucapanmu !
110 Berhenti bercanda !
111 Fokus di satu titik
112 Mendadak manja
113 Maaf ( Kevin )
114 Jangan pernah menghindar lagi
115 Sangat bisa
116 Bohong
117 Target utama
118 Cuma nebak
119 Jangan pergi
120 Semakin memburuk
121 Jelaskan !
122 Tidak ada yang salah
123 Tidak bisa berjanji
124 Belum siap
125 QM_Eps 125
126 QM_Eps 126
127 QM_Eps 127
128 QM_Eps 128
129 QM_Eps 129
130 QM_Eps 130
131 QM_Eps 131
132 QM_Eps 132
133 QM_Eps 133
134 QM_Eps 134
135 QM_Eps 135
136 QM_Eps 136
137 QM_Eps 137
138 QM_Eps 138
139 QM_Eps 139
140 QM_Eps 140
141 QM_Eps 141
142 QM_Eps 142
143 QM_Eps 143
144 QM_Eps 144
145 QM_Eps 145
146 QM_Eps 146
147 QM_Eps 147
148 QM_Eps 148
149 QM_Eps 149
150 QM_Eps 150
151 QM_Eps 151
152 QM_Eps 152
153 QM_Eps 153
154 QM_Eps 154
155 QM_Eps 155 ( Tamat )
156 Pengumuman
Episodes

Updated 156 Episodes

1
Perkenalan & Prolog
2
Flashback 01
3
Flashback 02
4
Flashback 03
5
3 tahun kemudian
6
Queena Internasional School
7
Berkenalan
8
Kemarahan Queena
9
Altar ego
10
Perkenalan 2
11
Pengakuan Queena
12
Jalan bareng Kevin dan Kelvin
13
Mengagumi
14
Hah Dance ?
15
Ruang musik
16
Permintaan satu kelas
17
Apa yang terjadi ?
18
Rencana licik Sinta
19
Joging
20
Curhatan Queena
21
Perubahan Ray dan Rey
22
Pingsan
23
UKS
24
Khawatir
25
Khawatir yang berlebihan
26
Protective
27
percakapan
28
Meminta bantuan
29
RRQ
30
Mansion Alexander
31
Kecupan
32
Ada apa ?
33
Tertembak
34
Rumah sakit
35
Kemarahan sahabat
36
Koma
37
Apa gw pantas ?
38
Pembalasan sahabat
39
Rapat sekolah
40
Benarkah ?
41
Pasti mendengar
42
Bodyguard ?
43
Rencana Ray dan Rey
44
Memulai Drama
45
Drama di mulai
46
Drama berakhir
47
Meninggalkan mansion Alexander
48
2 Minggu Queena koma
49
Sadar
50
Pulang dari Rumah sakit
51
Selamat datang kembali
52
Perlakuan Ray dan Rey
53
Merasa tidak pantas
54
Duduk bareng
55
Berpura pura kaget
56
Kemarahan Sinta
57
Kemarahan Queena ( Zara )
58
Keberanian Arkan
59
Hanya Rindu
60
Bertemu Queena
61
Kebenaran
62
Terungkap
63
Tian dan Dian ?
64
Bahasa asing
65
Mantan ?
66
Kemarahan Ray dan Rey
67
Apa dia marah ?
68
Apa alasan lo ?
69
Devil of Death
70
Pusing
71
Gejala Leukimia
72
Janji
73
Pesan Queena
74
Bertanya ?
75
Terimakasih Tuhan
76
Bermainlah
77
Permainan pertama
78
Permainan kedua
79
Permainan ketiga end
80
Perubahan Queena
81
Melamun
82
Tersenyum Devil
83
The First Game
84
Kehebohan satu sekolah
85
Tepat sekali
86
Kalian ingin buktikan ?
87
Inilah Buktinya
88
Abang ?
89
Pemilik Sekolah ?
90
Lebih cepat lebih baik
91
Pernikahan
92
Kediaman keluarga Alexander
93
Terpesona
94
Apa ? Ngelamar ?
95
Selamat
96
Jangan sekarang
97
Markas
98
Leader Black Rose
99
Anda lupa ?
100
Dasar kau iblis
101
B'R
102
kerja bagus
103
Histeris
104
Kejutan yang sangat menarik
105
Surat peringatan
106
Taman
107
let's go
108
Nasehat Kelvin
109
Jaga ucapanmu !
110
Berhenti bercanda !
111
Fokus di satu titik
112
Mendadak manja
113
Maaf ( Kevin )
114
Jangan pernah menghindar lagi
115
Sangat bisa
116
Bohong
117
Target utama
118
Cuma nebak
119
Jangan pergi
120
Semakin memburuk
121
Jelaskan !
122
Tidak ada yang salah
123
Tidak bisa berjanji
124
Belum siap
125
QM_Eps 125
126
QM_Eps 126
127
QM_Eps 127
128
QM_Eps 128
129
QM_Eps 129
130
QM_Eps 130
131
QM_Eps 131
132
QM_Eps 132
133
QM_Eps 133
134
QM_Eps 134
135
QM_Eps 135
136
QM_Eps 136
137
QM_Eps 137
138
QM_Eps 138
139
QM_Eps 139
140
QM_Eps 140
141
QM_Eps 141
142
QM_Eps 142
143
QM_Eps 143
144
QM_Eps 144
145
QM_Eps 145
146
QM_Eps 146
147
QM_Eps 147
148
QM_Eps 148
149
QM_Eps 149
150
QM_Eps 150
151
QM_Eps 151
152
QM_Eps 152
153
QM_Eps 153
154
QM_Eps 154
155
QM_Eps 155 ( Tamat )
156
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!