Invisible Strings [MarkHyuck]
Chapter 1 ; Recurring Dreams
Ada benang-benang halus yang tak terlihat, menjuntai di udara.
Tak ada yang tahu siapa yang menggenggam ujung satunya, tak ada yang bisa menebak ke mana ia akan menarik.
Maverick Saint ; Alpha, 26th, rockstar/musician terkenal, bad boy image tapi actually soft inside.
[FLASHBACK – 15 TAHUN LALU]
Little Maverick
(berjalan di padang rumput samar dalam mimpi, menatap sosok kecil di seberang)
Little Maverick
hei! kamu... siapa?
???
(mata bulatnya berkilat, memeluk boneka anjing lusuh)
???
aku nggak tau… aku cuma selalu ada di sini
Little Maverick
setiap malam aku ke sini. kenapa cuma kita berdua?
???
mungkin… karena kita ditarik benang yang nggak kelihatan
???
(mengangguk, lalu tersenyum kecil)
???
suara kamu selalu bawa aku ke sini
Little Maverick
(mengulurkan tangan, mencoba meraih tangannya tapi gagal, udara di antara mereka bergetar)
Little Maverick
kalau aku bangun… kamu bakal hilang?
???
(perlahan memudar, suara meninggalkan gaung samar)
???
aku bakal balik lagi, besok malam.
Maverick kecil terbangun, duduk di ranjang dengan keringat dingin, menatap jendela kamar penuh poster gitar
Di luar, suara hujan mengguyur kota. Ia menggenggam selimut, bibirnya bergetar seolah ingin memanggil nama yang tak pernah dia tahu.
[Present day – 19 tahun kemudian]
Lampu sorot menyorot Maverick Saint, kini 26 tahun, dengan gitar hitam di pundak
Suaranya menghentak, crowd histeris. Tapi di balik sorot mata tajam dan image bad boy, ada kehampaan yang tak hilang.
Noel Carter
Mave, fokus! jangan bengong!
Noel Carter ; gitaris, sahabat Maverick
Maverick Saint
(nyaris lupa lirik, buru-buru mengulang refrain, menyamarkan kagetnya dengan senyum nakal ke penonton)
after konser, di back stage
Isaac Miller
bro, lo hampir off key barusan. lo kenapa sih?
Isaac Miller ; drummer, sahabat Maverick juga
Noel Carter
mimpi… anak itu?
Maverick Saint
sejak umur tujuh, dia nggak pernah berhenti
Isaac Miller
lo sadar kan itu udah borderline gila? lo bahkan nggak tau namanya
Maverick Saint
gue tau matanya. bulat, kayak… bawa cahaya sendiri
Noel dan Isaac saling lempar pandang, udah terbiasa dengan topik ini. tapi tetap aja mereka khawatir
[Sisi lain kota – apartemen sederhana]
Hunter Zane ; Omega, 23th, college student jurusan musik, talented vocalist, feisty & sarcastic.
Hunter duduk di meja belajar penuh partitur. Earphone masih nyala, suaranya ikut humming, nada-nada mengalir effortless. Tapi tiba-tiba ia terhenti, menatap kosong ke luar jendela
Jaden Hale
(masuk tanpa mengetuk, bawa snack)
Jaden Hale
Hunter, sumpah lo kayak zombie
Jaden Hale, teman sekampus Hunter
Jaden Hale
lo belajar musik atau meditasi?
Hunter Zane
tidur setengah jam, mimpi marathon dua jam
Ryden Quinn
mimpi lagi? cowok misterius itu?
Ryden Quinn, teman sekampus Hunter
Hunter Zane
please, jangan bahas
Jaden Hale
katanya suaranya dalem, bikin jantung lo kebat-kebit?
Hunter Zane
(melempar bantal ke Jaden)
Leon Graves
kalau mimpi itu berulang bertahun-tahun, mungkin… itu tanda–
Leon Graves, teman sekampus Hunter (yang kemungkinan paling waras)
Leon Graves
bahwa dia nyata
Malam menutup kota. Dua orang asing, di dua dunia berbeda, terbaring gelisah dengan mimpi yang sama. Mereka belum tahu, invisible string itu sudah mulai menarik lebih dekat daripada yang mereka kira.
Comments
kenan
lanjutttt
2025-08-22
0