Gachiakuta | Sword Of Blood
Chapter 1 : Abyss
Di sebuah tempat bernama distrik kumuh yang di huni oleh orang-orang miskin
Ada sebuah tempat sampah terbesar bernama abyss
Semua sampah yang tidak digunakan lagi pasti akan di buang ke dalam abyss
Bahkan seseorang yang melakukan kejahatan juga akan berakhir disana
Lilith
(Mengumpulkan sampah)
Lilith
Pensil bekas...
Baju sobek...
Apakah tidak ada yang bagus...
Lilith
Apakah orang-orang di atas sana saking miskinnya sampai tidak punya barang bagus..?
Lilith
(Melihat ke langit)
Lilith melihat ada banyak sekali sampah yang jatuh
Di antara sampah-sampah tersebut. Lilith melihat ada seseorang yang ikut terjatuh
Lilith
(Berlari ke tempat sampah-sampah di buang)
Lilith
Dimana orang itu? seharusnya dia jatuh disekitar sini...
Lilith
(Melihat kearah suara)
Lilith melihat sebuah cahaya terang di langit dan mengarah ke seekor monster
Tanpa pikir panjang Lilith langsung pergi kearah cahaya tersebut
Dan sesampainya dia disana
Lilith
(Berhenti lalu melihat seseorang)
Enjin
(Mengikat seseorang menggunakan rantai)
Enjin
(Menoleh kearah suara)
Enjin
Ahh! Tidak kusangka kau ada disini, Lilith
Lilith
(Melihat seseorang yang sedang di ikat oleh enjin)
Lilith
Dia kan yang kulihat tadi...
Lilith
Tidak, aku hanya melihatnya saat terjatuh ke sini bersamaan dengan tumpukan sampah...
Enjin
Begitu ya, lalu kau sendiri sedang apa disini?
Enjin
(Melihat sekantong penuh barang bekas di belakang Lilith)
Enjin
Mengumpulkan sampah lagi ya!
Lilith
I-Ini bukan sampah!
Ini masih bisa digunakan kembali!
Enjin
Daripada bahas itu, lebih baik kita membawa anak ini
Lilith
Ehh, Dibawa? memangnya kau ingin membawanya kemana..?
Enjin
(Mengacungkan jari jempolnya)
Lilith
Yasudahlah kalau begitu...
Lilith
Aku akan ikut melihat...
Kemudian mereka pergi sambil menyeret orang tidak di kenal itu menggunakan rantai
Rudo
Apa...
Apa-apaan ini...
Lilith
(Melihat rudo yang terbangun)
Rudo
Kau...
Kau bajingan sampah yang tadi!!
Enjin
Namaku enjin...
Apa begitu caramu memperlakukan penyelamatmu, bocah bodoh...
Rudo
(Melihat Lilith yang ada di samping enjin)
Rudo
Kau...
Apakah kau komplotan si bajingan ini!!
Enjin
Jaga mulutmu, bocah...
Kalau bukan karena dia yang menggantikan maskermu, mungkin sedari tadi kau sudah mencium bau busuk...
Enjin
Bisa dibilang dia juga penyelamatmu...
Rudo
Penyelamat?! Lalu apa-apaan ini?!
Apa yang kau lakukan padaku?!
Enjin
Kau pingsan! karena aku orang baik, aku memutuskan untuk membantu memindahkanmu...
Rudo
Lepaskan aku, kau sialan!!
Rudo
Aku harus kembali ke atas sekarang!!
Lilith
[Batin]
Anak ini sangat berisik...
Enjin
Maaf, tapi itu tidak mungkin...
Enjin
Tempat di atas itu...
Kami disini menyebutnya surga...
Enjin
(Membuka payungnya)
Ngomong-ngomong bagaimana caramu agar bisa keatas sana?
Enjin
Selain itu, surga terus menerus bergerak
Enjin
Ada juga alasan lain, tapi...
Yah, itu tidak mungkin untuk sekarang...
Enjin
Bahkan orang disampingku ini yang terkenal genius mengatakan bahwa akan sulit untuk pergi ke surga...
Rudo
(Terdiam sejenak lalu menggertakkan giginya)
Rudo
Jangan main-main denganku!
Rudo
Dunia ini...
Monster-monster itu...
Kekuatan yang kau punya...
Rudo
Aku ingin tahu semua itu!!
Rudo
Aku akan mendapatkan semuanya dan menggunakannya untuk membalas para bajingan di atas sana!!
Lilith
[Batin]
Bocah ini rakus juga ternyata...
Rudo
Jadi aku tidak akan diam, sampai kau menjawabnya!!
Enjin
(Melepaskan topengnya)
Lilith
(Suara pelan)
Enjin..?
Enjin
Cukup dengan itu, kau bocah sialan...
Enjin
Jika kau bersikeras, aku akan mengajarimu...
Kau akan tahu seperti apa hidup di dunia ini...
Sesampainya di suatu tempat
Enjin
Baiklah kalau begitu aku akan serahkan sisanya padamu...
Lilith
(Mencubit tangan enjin)
Enjin
(Pergi meninggalkan rudo)
Maksudku ayo, Kira...
Rudo
Hey tunggu, kau masih belum memberi tahuku apapun..!
Lilith
(Pergi mengikuti enjin)
Lilith
(Mendengar sesuatu)
Lilith
Kita berpisah disini...
Enjin
Aku sudah menduga kau akan bilang seperti itu!
Lilith
Seharusnya disini...
Lilith
(Mengambil sebuah terompet dari dalam tasnya)
Lilith
(Menarik nafas panjang-panjang, lalu meniupkan terompetnya)
Seketika tumpukan sampah di sekitar mulai bergetar lalu datang empat ekor monster
Monster limbah
(Mengaum dengan sangat keras)
Lilith
Saatnya bersih-bersih...
See you at the next chapter
Comments