Cinta Yang Manis Resign

Resign

Ruangan kerja ceo

karina

Masuk ruang kerja CEO dengan langkah mantap tanpa ragu

karina

Mengeluarkan selembar kertas berisi surat pengunduran diri

eric

Menatap Karina dan melihat lembar kertas yang diletakkan di mejanya. Tatapan nya tetap sedingin es datar tanpa senyuman

eric

Alasan? (setelah membaca nya)

karina

Kinerja ku tidak bagus, IQ ku hanyalah 50 point. Takut nya bukannya membuat perusahaan maju malah bangkrut

eric

paham sindiran sekretaris karina

eric

Kamu? Apakah karena kejadian semalam

karina

Tidak, saya sudah melupakan itu. Mari kita anggap hal itu tidak pernah terjadi.

karina

Lagian saya mabuk

eric

Menatap Karina dengan tatapan menyipit seolah mencari jawaban disana

eric

Aku mengerti... kemudian tanda tangani surat pengunduran diri

karina

Terimakasih bos. Saya akan ke departemen SDM mengikuti prosedur (tersenyum senang)

eric

Apa dia sesenang itu resign?(berpikir dalam hati)

karina

Keluar dari ruangan dengan wajah sumringah

karina

Halo...saya ingin jual rumah. Pembeli harus beli sekalian dengan tanahnya Terimakasih. (menelepon seseorang diseberang)

Setelah mengurus pengunduran diri. Karina juga ingin menjual rumah nya.



