Terpaksa Harus Ugal-ugalan Mengejar Kamu
Terpaksa\Terbiasa 02.
Oma Hana(Ibu dari papa Baskara)
" Kamu ga lupa kannn!! Sama yang kemarin Omaa bilang!! "
Aiden Baskara
(Pura-pura berfikir dengan bola mata yang bergerak kekiri kekanan)
Aiden Baskara
"Apa ya Omaa?! "
Oma Hana(Ibu dari papa Baskara)
"Ahh..! Kamu ini!!,"
Omaa Hanna, Ibu dari papanya Aiden
Yang menjaga dan merawat Aiden Setelah
kedua orang tuanya bercerai
Memutuskan Memberikan seluruh harta nya
kepada Aiden dengan syarat pasangan yang
dipastikan oleh nya sendiri bisa menjamin
keamanan hartanya! Eh.. Maksudnya
kebahagiaan☺✨ Cucunya
Oma Hana(Ibu dari papa Baskara)
"Udahlah, Omma tinggal dulu!, Omaa banyak kerjaan!! "
Oma Hana(Ibu dari papa Baskara)
(meninggalkan senyuman manis diujung bibirnya)
(Omaa beranjak pergi dari hadapan Aiden dengan meninggalkan Seseorang di belakang punggungnya)
Aiden Baskara
(Pandangan Aiden tak berpaling dari omma yang beranjak pergi) "O-omaa!!" (Melirik kembali perlahan ke orang dihadapannya dengan ragu)
Ceisya Azora
(Suara gadis muda) "Haiii! ..Baskara!! (Gadis itu menyapa dengan riang) 👋😄
Ceisya Azora, Teman masa kecilnya Baskara saat di taman kanak-kanak, yang sudah seperti anak kembar akur ga akur sepertinya Baskara sudah lupa punya temen masa kecil, dan karena kebetulan Omaa Hanna Adalah teman Neneknya Azora, yang sudah berpulang 6 Tahun yang lalu, Adalah teman baik dari masa SMA jaman dulu , dan Ucapan Omaa 16 tahun yang lalu teryata bukan candaan, ini beneran perjodohan.
Comments