Waktu istirahat pun tiba Aisyah dan Fatimah berniat menggunakan waktu istirahat tersebut untuk menonton pertandingan sepak bola yang akan bertanding hari ini soalnya ada Samuel DKK melawan kelas sebelah. Bukan nya ia berdua ingin melihat aksi Samuel tetapi memang pertandingan tersebut adalah pertandingan yang sengit karena kemampuan dari tim tim mereka sangatlah kuat. Di kelas 12 a yang di kaptenin oleh Samuel sendiri. Dan di kelas 12 b di kaptenin oleh anugrah dan mereka sama sama mempunyai kemampuan yang mahir dalam olahraga.
:" Eh fat mending kita ke lapangan aja yu liatin tim Samuel melawan tim anugrah." Ucap Aisyah.
:" Ah itu mah kemauan kamu aja Syah biar kamu bisa ngeliatin Samuel kan."
:" Eh apasih engga ini tuh pertandingan sengit dan yang pastinya seru fat soalnya tim mereka berdua tuh sama sama kuat, dan pasti aku yakin pasti banyak orang yang pengen nonton pertandingan itu, ayo lah temenin aku nonton juga."
:" Hmm yaudah deh iya yaudah tapi bentar ya aku mau ke kantin dulu mau beli es biar nonton nya enak."
:" Oh gitu yaudah ayo bareng aku aja ke kantin nya habis itu kita pergi ke lapangan."
:" Oh yaudah ayo pergi sekarang." Mereka berdua pun pergi ke kantin untuk membeli es sebelum pergi ke lapangan untuk menonton pertandingan persahabatan yang katanya sengit dan seru itu.
...----------------...
Tim Samuel yang ingin bertanding tetapi Samuel izin terlebih dahulu untuk ke kantin untuk membeli air putih biar ada air ketika ia bertanding.
:" Oh iya gw beli air dulu ya ada yang mau nitip ga?" Tanya Samuel ke temen temen nya itu.
:" Oh yaudah Sam beliin air putih 3 botol gede aja buat kita semua, nanti duit nya gw yang ganti." Ucap teman nya itu yang bernama Alvin.
:" Oh oke deh gw ke kantin dulu ya." Setelah percakapan itu Samuel langsung pergi ke kantin. Ia memang memiliki sifat yang cuek dan dingin tapi jangan diragukan lagi dia itu memiliki sifat sportivitas tinggi terhadap tim nya itu.
Setelah ia sampai di kantin ia melihat dua orang yang selalu bersamaan yaitu Aisyah dan Fatimah tetapi Samuel dengan sikap dingin nya itu ia tidak mempedulikan nya. Aisyah pun yang melihat Samuel ke kantin ia memanggil nama nya.
:" Samuel Weh." Panggil Aisyah tetapi Samuel tetapi saja tidak menengok kepada nya sama sekali. :" Tuh bocah dingin banget kaya es batu ya."
:" Ngapa lu manggil gw?"
:" Eh ini bukannya kamu tuh ada pertandingan sekarang ya? Kok bukan nya pemanasan malah ke kantin dulu sih." Ucap Aisyah.
:" Gw mau beli air putih dulu buat tim gw."
:" Oh gitu ya yaudah deh, semangat ya Sam semoga bisa menang tim kamu lawan tim anugrah."
:" Iya makasih." Setelah percakapan itu Aisyah dan Fatimah bergegas ke lapangan dan Samuel melanjutkan keinginan nya yaitu membeli air putih lalu bersiap siap untuk melakukan pemanasan di atas lapangan.
...----------------...
Setelah Samuel membeli air putih ia bergegas menuju lapangan untuk melakukan pemanasan. Setibanya ia di lapangan langsung diteriaki oleh satu tim nya itu. :" Weh Sam cepetan pertandingan udah mau dimulai itu." Kata Alvin sebagai wakil kapten.
:" Oh iya bentar ini gw bawa minuman." Dan ia melihat waktu pertandingan tinggal 30 detik lagi tetapi ia belum melakukan pemanasan, dan ia tidak mau mengambil resiko takut dia cedera jadi nya dia akan menjadi pemain cadangan.
:" Eh guys gw belom ngelakuin pemanasan lho, yaudah kalian duluan aja ya yang main ini cuma pertandingan persahabatan antar kelas sebelah doang kok nanti di babak kedua kalo lu pada cape nanti gw yang bakal main."
:" Eh seriusan lu Sam lu bakal jadi pemain cadangan?" Tanya Alvin.
:" Iya vin terus gw harap lu mau gantiin gw dulu, lu sebagai kapten nya sekarang."
:" Eh tapi gimana ya Sam, gw takut nya tuh tim mereka tuh main curang."
:" Santai aja Vin kalo tim mereka main curang biar gw yang curangin balik." Kata Samuel memastikan tidak akan terjadi apa apa.
:" Dan saksikanlah pertandingan persahabatan akan segera dimulai." Kata wasit yang sedang berada di tengah lapangan. :" Dan saya harap untuk para pemain akan berada di tengah lapangan."
:" Yaudah gih kalian duluan aja yang main, nanti biar gw nyusul kalian kalo kalian kecapean."
:" Oke siap Sam." Ucap mereka serentak menyetujui ucapan yang Sam katakan.
Para pemain pun bersedia untuk menuju ke tengah lapangan. Dan kapten kelas sebelah anugrah yang terkejut ternyata kapten lawan nya yang bernama Samuel tidak akan bermain. Dan dia berkata ke teman satu tim nya itu.
:" Bentar si Samuel yang katanya jago main basket mana?"
:" Ga tau deh Nu mungkin dia lagi cedera kali makanya ga main."
:" Yaudah deh bagus kalo gitu bisa kita main curang nya."
:" Oke boss siap."
Pertandingan pun akan segera dimulai para pemain menyalami pemain yang lain agar berharap bermain dengan sportif. Setelah menyalami ke semua pemain pertandingan pun dimulai dalam hitungan 3, 2, 1.. Prittt pertandingan persahabatan dimulai.
...----------------...
Ketika pertandingan persahabatan dimulai tim Samuel yang kesulitan untuk mencetak gol karena badan dari tim lawan besar besar dan susah untuk dilewati nya. Samuel yang melihat nya ia geram sekali ingin bermain. Dari tribun lapangan penonton kecewa karena Samuel yang diharapkan tidak bermain. Aisyah dan Fatimah pun begitu.
:" Eh fat kok si Samuel ga main ya, padahal lebih seru lagi kalo dia itu ikutan main."
:" Kan bener kata aku Syah kamu mah kesini tuh cuma mau ngeliat bocah itu kan."
:" Eh engga gitu fat kalo si Samuel main kan lebih seru dan lebih sengit lagi kalo dia ga main tuh liat tim nya Samuel malah ga ada power nya, apalagi diambil kapten nya sama si Alvin kan jadi gajelas permainan tim mereka."
:" Iya juga sih Syah kalo aku liat liat tuh emang bener kalo si Samuel ga main malah berantakan permainan tim mereka emang si Samuel tuh berpengaruh banget ya di tim mereka." Ucap Fatimah yang akhirnya menyetujui ucapan dari teman nya itu.
:" Nah kan benar kata aku."
Setelah percakapan itu mereka berdua lanjut menonton pertandingan tersebut dan tim Samuel kehilangan semangat karena mereka kalah skor dengan telak sekali yaitu 15 untuk tim nya anugrah dan 3 untuk tim nya Samuel.
Setelah Samuel melihat tim nya yang kelelahan dia pun melakukan pemanasan, dan ia harap ketika dirinya bermain tim nya akan mengubah skor menjadi kebalikan nya.
:" Dan pertandingan babak pertama akan segera selesai, dengan skor 18 untuk tim nya anugrah dan 5 untuk tim nya Samuel." Ucap wasit. :" Ngomong ngomong ini Samuel kemana ya dia ga main apakah dia sedang cedera." Samuel yang geram akan perkataan wasit dia pun berniat untuk main di babak yang kedua.
:" Dan pertandingan babak yang pertama sudah selesai prittt." Ucap wasit meniup peluitnya.
Tim Samuel yang begitu lemas karena mereka susah sekali untuk menjebol ring dari lawan mereka. :" Oke tenang kita masih ada babak kedua, dan babak kedua gw akan main nanti." Ucap Samuel menenangkan tim nya itu. :" Oke Alvin lu tetep main, nanti gw akan main digantikan sama Baim."
:" Oke jadi rencana lu nanti di babak kedua gimana nih Sam?" Tanya Alvin.
:" Oke jadi rencana gw nanti di babak kedua kita akan bermain lebih aman lagi. Lu Alvin lu harus jaga pergerakan dari si anugrah ya karena gw tau lu itu punya speed yang kencang. Dan untuk kalian semua jaga satu satu jangan jaga satu lawan untuk dua orang, tapi satu orang untuk satu orang lu semua paham?"
:" Oke paham boss."
:" Oke pertandingan babak kedua akan segera dimulai saya harap semua pemain akan berada di tengah lapangan."
:" Dan rupanya yang dinanti nantikan akan bermain juga yaitu Samuel akan dimainkan juga ternyata di babak kedua. Apakah tim Samuel ketika sudah ada kapten nya akan menjadi lebih baik dari sebelum nya kita saksikan nanti." Ucap wasit yang telah berada di tengah lapangan.
Samuel pun bermain untuk menggantikan baim yang kelihatannya dia sangat cape sekali.
......................
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 21 Episodes
Comments