The Separated Twins [Spy X Family] Chapter 5: Lelucon

💗✉️✉️💗✉️✉️💗 💗✉️✉️💗✉️✉️✉️ 💗💗💗💗✉️✉️💗 💗✉️✉️💗✉️✉️💗 💗✉️✉️💗✉️✉️💗

Tok... tok.. tok...

Suara pintu yang diketuk oleh Lion, Lion mengetuk pintu kamar Anna karena ingin membujuknya agar tidak terus terusan mengurung diri disana

Lionel Campbell

Anna... ini Ani-ue, bisakah aku masuk?

Di dalam kamar...

Anna yang tengah bersembunyi dibalik selimut, mendengar ketukan dan suara Lionel lantas mulai berpikir

Anna Campbell

*batin Itu Ani-ue!! Haha-ue sudah beraksi, dan sekarang adalah giliranku!

Lionel tidak mendengar jawaban dari Anna, dia kemudian bertanya sekali lagi

Lionel Campbell

Anna? Bisakah aku masuk?

Anna Campbell

*berteriak dari dalam kamar YADAYO!! ANI-UE PERGILAH DARI SINI!!

Anna Campbell

*terisak Hiks... hiks... jangan... jangan pedulikan aku... aku mempermalukan kalian... aku mempermalukan keluarga Campbell...

Secara samar, dari luar kamar, Lionel mendengar suara isakan tangis Anna dan mendengar semua keluh kesahnya

Lionel Campbell

*berbicara dari luar kamar Itu tidak benar Anna, kau sama sekali tidak mempermalukan kami... itu wajar karena kau tidak mempelajari materi yang muncul saat tes berlangsung

Lionel Campbell

Ini semua salahku.. aku mengajarimu materi yang salah... materi yang kuajarkan padamu adalah materi yang dulu digunakan saat aku masuk Akademi

Lionel Campbell

Itu jelas sudah beberapa tahun lalu, sudah wajar jika materinya diubah untuk tahun ini

Lionel Campbell

Tidak masalah, kau sudah berusaha...

Lionel Campbell

*menempelkan telapak tangannya pada pintu kamar Anna Kami tidak akan marah ataupun kecewa denganmu... ini bukanlah murni kesalahanmu, ini kesalahan kami karena tidak mengajarimu dengan benar, tidak perlu menyalahkan diri sendiri

Sementara di ruang keluarga....

Ayana yang mendengar percakapan keduanya hanya bisa membatin lega karena putranya sudah bisa bersikap dewasa dalam menenangkan adiknya

Ayana Campbell

*batin Lion-kun sudah besar ya... tak kusangka dia bisa sedewasa ini untuk menenangkan adiknya yang tengah bersedih..

Ayana Campbell

*batin Arigatou Anna-chan, berkatmu aku bisa melihat sosok dewasa yang tidak sering dimunculkan oleh putraku

Ayana Campbell

*mengelus perutnya *gumam Andaikan kau ada... mungkin kakakmu juga akan bersikap seperti itu padamu sayang...

Anna Campbell

Pergilah Ani-ue, tinggalkan aku... aku malu untuk bertemu dengan Haha-ue, aku malu untuk bertemu dengan Chichi-ue, aku juga malu untuk bertemu denganmu...

Anna Campbell

*batin Yabai!! Air mataku sudah tidak mau keluar!! Apa yang harus kulakukan? Jika aku tidak menangis, maka rencanaku dan Haha-ue akan hancur!!

Anna Campbell

*batin Pikirkan sesuatu Anna!! Pikirkan hal sedih yang bisa membuatmu menangis!!

Anna Campbell

*teringat *lirih Anya... Anya...

Tanpa sadar, air mata Anna mulai menetes dengan sangat deras karena tiba tiba mengingat tentang adiknya... yaitu Anya

Mendengar penuturan dari Anna, Lionel merasa tak tahu harus berbuat apa padanya agar Anna mau keluar kamar, akhirnya dengan berat hati ia meninggalkan kamar Anna dan kembali menemui ibunya

Lionel Campbell

Gomen Kaa-san, aku tidak berhasil membujuk Anna...

Ayana Campbell

Sokka...

Ayana Campbell

*tersenyum kecut Daijoubu... arigatou Lion-kun

Disana mereka berdua benar benar tenggelam dalam kesunyian dan kesedihan, hingga tak lama kemudian sang ayah telah kembali dari perusahaannya dan terkejut melihat kondisi rumah yang sangat sepi...

Leonis Campbell

Tadaima...

Leonis Campbell

Are? Kenapa.... sunyi sekali?

Leonis kemudian segera mencari keberadaan anak dan istrinya, yang akhirnya dia berhasil menemukan Ayana dan Lionel di ruang keluarga

Leonis Campbell

Mengapa kalian berdua ada disini? Dimana Anna? Mengapa sangat sunyi sekali?

Ayana Campbell

*berlari dan segera memeluk Leonis Leon-kun!! Anna-chan... hiks.. hiks... Anna-chan... Anna-chan mengurung dirinya di dalam kamar... hiks.. *kembali terisak

Leonis Campbell

*membalas pelukan istrinya Chotto?! Apa yang terjadi?

Leonis yang baru saja kembali dari bekerja, lantas sangat terkejut karena melihat istrinya yang tiba tiba saja menangis serta putranya yang murung, biasanya hal ini sangat jarang sekali terjadi di keduanya

Leonis Campbell

*menangkup wajah istrinya Tenanglah dulu, apa yang sebenarnya terjadi? Ceritakan padaku secara perlahan...

Ayana Campbell

Jadi.... *mulai menceritakan

Ayana kemudian mulai menceritakan segala hal yang terjadi kepada Leonis, dan Leonis dengan setia mendengarkan cerita dari istrinya dengan sangat fokus

Leonis Campbell

Sokka... tidak diterima ya...

Lionel Campbell

*bangkit dari duduknya Tapi Tou-san!! Itu bukan salahnya kan?! Anna adalah anak yang pintar, dia mengerjakan tes tanpa mengetahui bagaimana caranya karena materi yang kita ajarkan adalah materi yang benar benar berbeda!

Lionel Campbell

Kemarin aku dan Kaa-san mengajarinya sebentar tapi dia langsung bisa memahami materi itu, dia anak yang jenius!!

Leonis Campbell

*menepuk pundak Lionel Ochitsuite, biarkan aku yang berbicara secara langsung pada Anna

Setelah menenangkan istri dan putranya, Leonis segera pergi menuju ke kamar Anna dan mengetuk pintu kamar itu dengan perlahan

Namun, sama seperti tadi, Anna tidak menjawab ketukan pintu tersebut... dia juga tidak menyuruh Leonis untuk pergi, dia hanya mendiamkan Leonis

Leonis Campbell

Anna... ini Chichi-ue, apakah aku bisa masuk?

Anna Campbell

*diam ...

Perlahan tapi pasti, Leonis memasuki kamar Anna yang ternyata tidak dikunci

Leonis Campbell

Chichi-ue masuk ya... *masuk dengan perlahan

Disana, Leonis tidak mendengar apapun kecuali isakan tangis Anna...

Ia melihat Anna menangis dengan tersedu-sedu sembari tetap bersembunyi dibalik selimut

Leonis Campbell

*duduk di tepi ranjang Anna Tidak masalah jika kau tidak lolos dalam tes kali ini... masih ada tahun depan

Leonis Campbell

Tahun depan kita bisa kembali mendaftarkanmu, jika hari ini tidak bisa maka hari esok pasti bisa!

Leonis Campbell

Jangan menyerah dan terus berusaha, hanya itu kuncinya

Anna Campbell

*membuka selimutnya dan memperlihatkan wajahnya Aku... aku tidak ingin dikembalikan ke panti itu....

Leonis Campbell

*tersenyum hangat Tidak akan.... kami tidak akan pernah mengembalikanmu kesana lagi

Leonis Campbell

*mengelus kepala Anna Jangan terus terpuruk seperti ini, itu tidak baik bagimu

Leonis Campbell

Mau makan es krim? Chichi-ue punya banyak stok di lemari es *😁

Anna Campbell

*beranjak memeluk Leonis Chichi-ue tahu? Anna sayang Chichi-ue, Haha-ue, dan Ani-ue

Leonis Campbell

*membalas pelukan Anna Kami semua juga menyayangimu

Leonis Campbell

Mau keluar kamar? Kita pergi ke taman saja hari ini

Anna Campbell

*memberikan selembar kertas Chichi-ue harus baca ini...

Ketika mereka berdua berpelukan, ternyata Ayana dan Lionel melihat adegan itu

Mereka berdua kemudian juga ikut masuk kedalam kamar Anna

Leonis Campbell

*membaca kertas yang diberikan oleh Anna Ini....

Leonis Campbell

*😃 Kau diterima!!! *menggendong Anna

Ayana Campbell

*mengusap air mata yang ada diujung matanya *😄 Itu hanya lelucon kami!

Anna Campbell

Chichi-ue, Ani-ue, aku diterima!! Skor dan predikatku adalah yang tertinggi!! *😆

Lionel Campbell

*menyentuh keningnya Astaga... jadi tadi itu hanyalah lelucon kalian?

Anna Campbell

Tehee~ *😋

Anna tersenyum dengan lebar sembari dengan keadaan wajah yang membengkak akibat akting menangisnya

Akting Anna dan Ayana benar benar natural hingga Leonis dan Lionel tidak percaya bahwa itu tadi hanya sebatas lelucon

Mereka berempat kemudian bercanda ria di kamar Anna

TO BE CONTINUE