Episode 3 ︎

NovelToon
NovelToon
■ ■ ■
■ ■ ■
■ ■ ■
Not support
Mendengar suara Bastion yang berbisik tepat di telinganya, Angelina sontak terlonjak kaget dan menatap tajam pria di hadapannya tersebut.
Angelina Markel
Angelina Markel
Ka-kau!...
Bastion Albaston
Bastion Albaston
[ Menyunggingkan senyuman tipis. ]
Bastion Albaston
Bastion Albaston
NovelToon
Bastion Albaston
Bastion Albaston
Ada apa? Mengapa tiba-tiba terdiam?
Angelina Markel
Angelina Markel
Cih! [ Membuang muka. ]
Angelina Markel
Angelina Markel
( Sial! kenapa pria gila ini begitu menyebalkan. )
Angelina Markel
Angelina Markel
( Aku sepertinya memang harus segera memikirkan cara untuk kembali kabur dari sini. ) [ Berpikir keras. ]
Melihat Angelina yang hanya diam mengabaikan dirinya, sontak membuat raut wajah Bastion kembali berubah menjadi dingin dan terasa lebih intens.
Bastion Albaston
Bastion Albaston
NovelToon
Bastion Albaston
Bastion Albaston
( Sayangku Angelina.. )
Bastion Albaston
Bastion Albaston
( Apapun yang kau rencanakan, itu tidak akan ku biarkan pernah berhasil, seperti sebelumnya... ) [ Mengepalkan tangan kuat. ]
Seru Bastion dingin, seolah-olah sudah tahu apa yang sedang di pikiran Angelina selama ini, seperti saat ini.
Sementar Angelina sendiri, malah terlihat sedang bergulat dengan pikirannya, hingga sama sekali tidak menyadari bahwa Bastion yang menjadi lawannya kali ini telah membaca gerak-geriknya.
Bastion Albaston
Bastion Albaston
( Karana kau hanyalah milikku- )
Bastion Albaston
Bastion Albaston
( -Miliku seorang. ) [ Suara rendah. ]
□ □ □
Tiga hari telah berlalu, terlihatlah Bastion yang tengah duduk dengan santai di sebuah sofa, kaki panjangnya terlipat dengan gaya angkuh, sambil menatap dingin pada seorang pria yang kini berdiri di depannya.
Bastion Albaston
Bastion Albaston
NovelToon
Asap rokok yang membubung dari bibirnya seolah menambah kesan ke angkuhannya di balik tatapannya.
Anonim
Anonim
Tuan, semua berjalan sesuai rencana Anda. Selanjutnya apa yang akan Anda lakukan?
Bastion Albaston
Bastion Albaston
[ Mengangguk pelan. ] Bagus.
Bastion Albaston
Bastion Albaston
Untuk sekarang sepertinya tidak ada. Kau pergilah lakukan tugas mu. [ Suara dingin. ]
Anonim
Anonim
Baik tuan! Kalo begitu saya permisi. [ Membugguk sopan. ]
*Tak tak tak tak.
Anonim
Anonim
[ Berjalan pergi. ]
Setelah pria berbaju hitam tersebut pergi, kini perhatian mata Bastion tertuju pada sebuah lukisan wanita yang berada di dinding, dan untuk sesaat, wajah di lukisan tersebut seolah-olah hidup, hingga Bastion merasa bahwa dirinya telah terhipnotis oleh sosok keindahan itu.
Bastion Albaston
Bastion Albaston
[ Menghembuskan asap rokok. ]
Bastion Albaston
Bastion Albaston
NovelToon
Bastion Albaston
Bastion Albaston
Harusnya aku melakukan ini sejak awal pertemuan kita saat itu...
Bastion Albaston
Bastion Albaston
Angelina Markel. [ Menatap lukisan penuh puja. ]
■ ■ ■
NovelToon
NovelToon
Terpopuler

Comments

p4tr1ck_st4r

p4tr1ck_st4r

rillll no pek pekk 😭😭

2025-06-27

3

𝓓𝓲𝓷𝓪𝓻

𝓓𝓲𝓷𝓪𝓻

menghilang tiba tiba ide itu, jdi enggak mau buat karya

2025-07-12

1

🌺༒Kimmy 𝒞𝓇𝒶𝓏𝓎 ༒🦚

🌺༒Kimmy 𝒞𝓇𝒶𝓏𝓎 ༒🦚

kok bisa Pindak posisi PU nya ?

2025-07-08

1

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!