Episode 5. Menyesal

Arya membelalakkan matanya lebar-lebar. "Tidak mungkin. Ini tidak mungkin," gumamnya.

"Apanya yang tidak mungkin. Jelas-jelas kamu nodai aku. Dan sekarang? Sekarang berarti aku sudah ternoda sama kamu? Hiks hiks hiks."

Ranti mencoba menangis. Walau pun tangis itu adalah tangis buatan. Sama halnya darah itu pun buatan Ranti semalam, dengan obat cair berwarna merah.

"Yang nodai aku itu kamu Ranti! Aku tidak pernah seperti ini!" Seru Arya sambil bergegas berdiri mengenakan pakaiannya. "Sudahlah, Aku pulang!"

"Ar! Arya!! Kamu jangan pulang dulu. Kamu harus tanggung jawab!" Ar!!"

Arya tidak menghiraukan panggilan Ranti, ia melangkah cepat keluar dari kamar itu.

Ia mencoba mengingat apa yang terjadi, tetapi otaknya terasa kosong. Saat ia mencoba bergegas pulang, pintu kamar tiba-tiba terbuka, dan di ambang pintu berdiri Helena dan Mike. Ekspresi mereka menunjukkan keterkejutan yang dibuat-buat.

"Arya! Apa yang kau lakukan?" suara Mike terdengar marah.

Arya menatap mereka dengan kebingungan. "Aku... Aku tidak tahu... Aku tidak ingat apa pun."

Helena memasang wajah penuh kekecewaan. "Bagaimana mungkin kau tidak ingat? Kau sudah menghancurkan kehormatan Ranti! Apa kau berniat meninggalkannya setelah ini?"

Arya semakin bingung. "Tidak! Aku tidak melakukan apa pun! Aku tidak tahu apa yang terjadi!"

Ucapan Helena sangat mendesak. Menjadikan Arya bingung luar biasa. "Kenapa semua bisa terjadi seperti ini?" pikirnya.

Tetapi saat itu, Ranti mulai menangis, berpura-pura menjadi korban. "Arya, aku mencintaimu... Aku tidak menyangka ini akan terjadi... Tapi sekarang, apa yang akan terjadi padaku? Keluargaku pasti akan malu..."

Arya mulai menyadari jebakan yang dibuat untuknya. Tapi ia tidak bisa berbuat apa-apa. Terlebih tanda merah di sprei, terlihat sedikit membercak.

Mike dan Helena terus memaksanya untuk bertanggung jawab. Kata-kata mereka seakan menekan dan membuatnya tidak punya pilihan lain. Dan akhirnya, dengan rasa marah dan putus asa, Arya menyetujui untuk menikah dengan Ranti

Namun, tidak ada cinta dalam pernikahan itu. Arya selalu merasa terjebak, sementara Ranti berusaha terus menahannya dengan segala cara. Ia mengontrol hidup Arya, membatasi ruang geraknya, dan selalu berusaha menjaga agar Arya tetap bersamanya, meskipun hatinya tidak pernah ada untuk Ranti. Meski pun satu kamar, tapi beda tempat tidur.

Arya tidak pernah suka dengan watak yang di miliki Ranti. Terlalu arogan dan sering membuat keributan dijalan. Ia juga terlalu posesif. Hingga Ranti hamil, dan melahirkan anaknya, Arya memang harus bertanggung jawab pada anaknya bernama Shela.

Dan sekarang, bertahun-tahun kemudian, wanita itu masih saja menghancurkan hidupnya. Ranti tidak hanya membuatnya terjebak di pernikahan yang tidak diinginkannya, tetapi kini ia juga menghancurkan pernikahan keduanya dengan Alice.

Arya mengusap wajahnya dengan kasar, merasa frustrasi. Ia tidak tahu apakah ia telah melakukan kesalahan dengan mempercayai apa yang ia lihat tadi.

Tapi kemarahannya masih menguasai dirinya. Ia merasa dikhianati, meskipun jauh di lubuk hatinya ada sedikit keraguan. Apakah Alice benar-benar bersalah? "Tapi apa maksudnya Alice melakukan itu? Bagaimana kalau Alice memang tidak bersalah?" gumamnya.

Namun, untuk saat ini, emosinya masih lebih kuat daripada logikanya. Ia mencoba menghapus bayangannya, tetapi rasa marah dan sakit hati masih menguasainya. Dengan berat hati, ia melangkah ke dalam kamarnya, membiarkan hujan terus mengguyur di luar, membawa serta kenangan pahit yang terus menghantuinya.

Dikamar, Arya duduk di tepi tempat tidur. Pikirannya mulai mengingat ucapan Alice tentang kedatangan Ranti.

"Apa benar Ranti menyakiti Alice? Apa benar Ranti datang ke rumah ini? Karena aku tahu watak Ranti seperti apa. Arogan dan egois. Dia tidak akan mau mengalah pada apa pun juga. Dia akan melakukan yang tidak Orang kira. Pasti Ranti menyakitinya," batin Arya sambil bergegas keluar kamar, meninggalkan rumah itu. "Aku harus tanya pada Ranti" gumamnya melangkah menuju mobil, tujuannya satu, menemui Ranti di rumahnya.

Arya tak ingin bertele-tele. Ia mendekat dengan langkah tegas dan menatap tajam ke arah Ranti.

"Aku mau tahu, apa yang kamu lakukan tadi siang?" suaranya dingin, penuh ketegasan.

Ranti menyandarkan tubuhnya ke sofa, menatap Arya dengan senyum sinis. "Aku hanya ingin tahu kebenaran, ternyata benar yah, kamu menikahi perempuan itu?"

Arya mengepalkan tangannya. "Jangan berbelit-belit, Ranti. Kamu ke sana untuk menganiaya Alice, kan? Sekarang dia pergi entah ke mana. Kamu puas?"

Mata Ranti menyipit. "Jadi dia pergi? Bagus," ujarnya dengan nada puas. "Memangnya kenapa? Kamu mencemaskannya? Kamu lebih peduli padanya daripada aku, istrimu yang sah? Bukankah dia pergi karena kesalahannya sendiri. Dia masih muda, masih banyak yang ingin mengantri dirinya"

"Ranti!" Arya membentak, amarahnya tak terbendung. "Aku tidak peduli dengan status pernikahan kita. Kamu sudah keterlaluan! Kenapa kamu harus menyakiti Alice?"

Ranti tertawa kecil, tetapi tawanya terdengar dingin. "Kenapa? Karena kamu sudah menghancurkan aku, Arya. Kamu pikir aku akan diam saja melihatmu bahagia dengan perempuan lain? Perempuan yang menurutmu, yang lebih muda, lebih cantik, dan lebih baik dariku? Tidak, Arya. Aku tidak akan membiarkan itu terjadi."

Arya merasa dadanya semakin sesak. Ia tahu Ranti marah dan sakit hati, tetapi ia tak menyangka Ranti bisa bertindak sejauh ini.

"Alice tidak bersalah, Ranti. Kamu hanya ingin balas dendam padaku, tapi kenapa harus melibatkan dia?"

"Karena aku ingin kamu merasakan apa yang aku rasakan! Dan pastinya dia terlibat!"

Ranti bangkit berdiri, suaranya meninggi. Matanya memerah, penuh dengan amarah dan rasa sakit. "Aku ingin kamu tahu bagaimana rasanya kehilangan! Aku ingin kamu menderita seperti aku! Aku ingin kamu merasa sepi, sendiri, dan tersiksa seperti aku, Arya!"

Arya terdiam. Napasnya memburu. Ia ingin marah, tapi ia juga merasa sedih. Di depan matanya, Ranti terlihat seperti seseorang yang kehilangan kendali. Wanita yang dulu pernah ia kenal sampai kini tidak pernah berubah, sosok yang penuh dendam dan kebencian.

"Kamu tidak bisa memaksaku untuk mencintaimu, Ranti. Cinta tidak bisa dipaksakan," kata Arya akhirnya, suaranya lebih lembut.

Ranti tertawa getir. "Aku tahu itu, Arya. Tapi aku juga tidak bisa membiarkan kamu bahagia dengan orang lain sementara aku menderita sendirian. Aku tidak akan membiarkan kamu pergi begitu saja."

Arya menggeleng. "Ini sudah keterlaluan. Aku tidak bisa tinggal diam. Aku harus mencari Alice. Aku tidak akan membiarkan dia terluka lebih dari ini."

Ranti menatap Arya dengan mata tajam. "Kalau kamu pergi mencari dia, aku pastikan kamu akan kehilangan segalanya, Arya. Aku akan membuat hidupmu lebih sengsara dari yang kamu bayangkan."

"Aku tidak peduli," ucap Arya menatap tajam wajah Ranti.

"PLAK!"

Tiba-tiba saja tangan Ranti mendarat ke wajah Arya. "Kau memang benar-benar keterlaluan yah!"

PLAK!

Sekali lagi tangan Ranti mendarat ke wajah Arya sambil menangis meluapkan kecewanya. "Aku pastikan hidupnya menderita!" Suara Ranti semakin keras menggema di ruangan itu. Tangisnya meledak

.

. 𝗔𝗿𝘆𝗮 𝗠𝗮𝗵𝗲𝗻𝗱𝗿𝗮

Terpopuler

Comments

💘Ƴᾰуᾰ💘✨

💘Ƴᾰуᾰ💘✨

air mata buaya 😒

2025-03-28

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1. Tamu Tak Diundang
2 Episode 2. Rencana Ranti
3 Episode 3. Maafkan Aku
4 Episode 4. Masa Kelam Arya Dan Ranti
5 Episode 5. Menyesal
6 Episode 6 Ranti Yang Arogan
7 Episode 𝟕. Pernikahan Arya Dan Ranti
8 Episode 8 Jebakan Ranti Ke 2
9 Episode 𝟗. Kembali Ke Masa Kini
10 Episode 10 Jebakan Untuk Arya Dan Alice
11 EPISODE 11
12 Episode 𝟏𝟐
13 Episode 𝟏𝟑
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 EPisode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24. Penahanan Arya
25 Episode 25 Di Ruang Sidang
26 Episode 26. Teman Baru
27 Episode 27. Arya Bebas
28 Episode 28 Bos Davidson
29 Episode 29 Pekerjaan Menjanjikan
30 Episode 30 Terbongkar
31 Episode 31 Hanya Vino Yang terbaik
32 Episode 32 Kehamilan ke. 2
33 Episode 33 Warisan
34 Episode 34 Persaingan Perusahaan
35 Episode 35 Bermain sabun
36 Episode 36 Dirumah Sakit
37 Episode 37 Mike Menghilang
38 Episode 38 Ternyata Bayi Perempuan
39 Episode 39 Anak Yang Tertukar
40 Episode 40. 𝟓 Bulan Kemudian
41 BAB 41. Ranti vs Alice
42 BAB 42 Alice Dirawat
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45 Anak-anak Arya
46 BAB 46 Generasi muda
47 Episode 𝟒𝟕
48 Episode 48
49 Episode 49
50 BAB 50 Pertempuran Arya dan Mike
51 BAB 51
52 Episode 52 Kembali Pulang
53 Episode 53
54 Episode 54 Mike Terpuruk
55 EPISODE 55
56 BAB 56
57 BAB 57 Wanda Memanggil Arya
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
Episodes

Updated 62 Episodes

1
Episode 1. Tamu Tak Diundang
2
Episode 2. Rencana Ranti
3
Episode 3. Maafkan Aku
4
Episode 4. Masa Kelam Arya Dan Ranti
5
Episode 5. Menyesal
6
Episode 6 Ranti Yang Arogan
7
Episode 𝟕. Pernikahan Arya Dan Ranti
8
Episode 8 Jebakan Ranti Ke 2
9
Episode 𝟗. Kembali Ke Masa Kini
10
Episode 10 Jebakan Untuk Arya Dan Alice
11
EPISODE 11
12
Episode 𝟏𝟐
13
Episode 𝟏𝟑
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
EPisode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24. Penahanan Arya
25
Episode 25 Di Ruang Sidang
26
Episode 26. Teman Baru
27
Episode 27. Arya Bebas
28
Episode 28 Bos Davidson
29
Episode 29 Pekerjaan Menjanjikan
30
Episode 30 Terbongkar
31
Episode 31 Hanya Vino Yang terbaik
32
Episode 32 Kehamilan ke. 2
33
Episode 33 Warisan
34
Episode 34 Persaingan Perusahaan
35
Episode 35 Bermain sabun
36
Episode 36 Dirumah Sakit
37
Episode 37 Mike Menghilang
38
Episode 38 Ternyata Bayi Perempuan
39
Episode 39 Anak Yang Tertukar
40
Episode 40. 𝟓 Bulan Kemudian
41
BAB 41. Ranti vs Alice
42
BAB 42 Alice Dirawat
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45 Anak-anak Arya
46
BAB 46 Generasi muda
47
Episode 𝟒𝟕
48
Episode 48
49
Episode 49
50
BAB 50 Pertempuran Arya dan Mike
51
BAB 51
52
Episode 52 Kembali Pulang
53
Episode 53
54
Episode 54 Mike Terpuruk
55
EPISODE 55
56
BAB 56
57
BAB 57 Wanda Memanggil Arya
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!